1. Preambule : “saya akan melakukan pemeriksaan pap smear”. 15. Segera fiksasi specimen dengan cara disemprotkan alkohol 95% 2. Perkenalan, anamnesis singkat (Menstruasi terakhir, hubungan pada jarak 30 cm dari kaca obyek atau direndam dalam tempat coitus terakhir) tertutup yang berisi larutan alkohol 95% selama 30 menit. 3. KIE dan informed consent kepada pasien mengenai tindakan yang 16. Kaca obyek ditunggu sampai kering lalu dikirim ke akan dilakukan dan komplikasi yang mungkin terjadi. laboratorium. 4. Persiapan alat : handskoen steril, spekulum cocor bebek, lampu, 17. Lakukan VT savlon, spatula ayre, 2 kaca obyek, kasa steril, alkohol 95%. Inspeksi : evaluasi vulva, perineum apakah ada massa atau tidak. 5. Cuci tangan dengan sabun dan air bersih, keringkan dengan udara Palpasi : mons pubis, vulva, kelenjar skene, kelenjar bartholin. Periksa atau kain bersih. Pakai handskoen steril. apakah teraba massa atau tidak. 6. Ibu diposisikan litotomi. Bersihkan vulva vagina, berikan jelly Palpasi bimanual : tangan kanan masuk 1 jari (jari tengah terlebih dahulu) lalu diikuti jari telunjuk. Tangan kiri melakukan palpasi pada pada spekulum masukkan spekulum cocor bebek secara miring suprasimfisis. Evaluasi portio, corpus uteri (posisi uterus, hamil/tidak, terlebih dahulu lalu diputar 90o dan gerakkan sumber cahaya kelainan uterus/cervix), adnexa parametrium dan cavum douglas. sehingga dapat melihat serviks secara jelas. 18. Lepas handskoen, cuci tangan, lalu dekontaminasi alat. 7. Periksa serviks apakah ada radang serviks, ektropion, tumor, kista 19. KIE pasien hasil pemeriksaan. Bila hasil normal boleh nabothi atau ulkus. konservatifpapsmear dilakukan 1 tahun lagi, bila hasil abnormal 8. Identifikasi mulut serviks, zona transformasi dan dirujuk untuk dilakukan kolposkopi+biopsy serviks squammocolumnar junction. 20. Beri kesempatan bertanya. 9. Pilih spatula ayre yang cocok dengan mulut serviks dan zona transformasi. 10. Masukkan spatula dan putar spatula 360o searah jarum jam di sekitar mulut serviks sambil mempertahankan kontak dengan permukaan epitel lalu keluarkan tanpa menyentuh dinding vagina. 11. Pulas sampel pada spatula ke kaca obyek dengan satu gerakan halus. Pulasan harus rata dan terdiri dari satu lapisan. 12. Gunakan spatula ayre yang sesuai untuk mengambil sediaan di endoserviks. Masukkan spatula ayre ke dalam mulut serviks dan putar spatula 360o searah jarum jam sambil mempertahankan kontak dengan permukaan epitel lalu keluarkan tanpa menyentuh dinding vagina 13. Pulas sampel pada spatula ke kaca obyek dengan satu gerakan halus. Pulasan harus rata dan terdiri dari satu lapisan