 Mual, muntah

HIV/AIDS  Sariawan yang banyak

 HIV adalah singkatan dari Human
 Bercak keputihan pada mulut
Immunodeficiency Virus, yaitu virus yang
 Gejala herpes zooster
menyebabkan AIDS dengan cara
 Ketombe
menyerang sel darah putih yang bernama
 Keputihan yang parah
sel CD4 sehingga dapat merusak sistem
kekebalan tubuh manusia. Gejala-gejala
timbul tergantung dari infeksi oportunistik
yang menyertainya.
 AIDS adalah singkatan dari Acquired
Kelompok 3 Immune Deficiency Syndrome yang
merupakan dampak atau efek dari
1. Ainun Nurseha
2. Asih Sulastri perkembang biakan virus HIV (Depkes RI, Bercak kemerahan Sariawan yang
3. Dias Aziza N 2013) . pada kulit banyak
4. Elisabeth
5. Firda Amalia
6. Firman Sopyan Sauri
7. Lisa Dewi O
8. Putri febriani
 Flu biasa
9. Rizal
10. Siti Soniya  Bercak kemerahan pada kulit
 Sakit kepala
PSIK2A
 Ruam-ruam
Program Studi Ilmu Keperawatan  Sakit tenggorokan
Fakultas Ilmu Kesehatan  Kelenjar getah bening bengkak Bercak keputihan Gejala herpes
UNIVERSITAS FALETEHAN SERANG pada mulut zooster
 Penurunan berat badan
APRIL 2020
 Demam, diare dan batuk
NEXT.. NEXT..
Orang yang tertular HIV tetap tampak sehat selama Kelompok berisko yang berpeluang besar terkena
5 sampai 10 tahun, dikenal dengan masa laten infeksi HIV/AIDS adalah heteroseksual,
HIV/AIDS. Daya tahan tubuh masih mampu bisesksual, homoseksual, perinatal dan penasun.
mengatasi serangan dari berbagai penyebab Populasi kunci yang menjadi sasaran dalam strategi
penyakit oportunis. Rata-rata tahapan ini penanggulan HIV/ADIS yaitu pengguna napza
berlangsung selama 7 tahun. suntik, wanita pekerja seks (WPS), pelanggan atau
pasangan seks WPS, gay, waria dan warga binaan PENGOBATAN
PENULARANNYA ? lapas atau rutan. Meskipun sampai saat ini belum ada obat untuk
Melakukan hubungan seksual secara anal, menyembuhkan HIV, namun ada jenis obat yang
oral maupun vagina tanpa menggunakan PENCEGAHAN dapat memperlambat perkembangan virus. Jenis
kondom. obat ini disebut antiretroviral (ARV). ARV bekerja
Saat melakukan transfusi darah, transpalasi dengan menghilangkan unsur yang dibutuhkan
jaringan dan prosedur medis tidak steril. virus HIV untuk menggandakan diri, dan
Mempunyai infeksi menular seksual lain mencegah virus HIV menghancurkan sel CD4.
seperti sifilis, herpes, klamidia, gonore, dan Beberapa jenis obat ARV, antara lain:
vaginosis bakteri.
1. Tidak melakukan hubungan seksual
Penggunaan jarum suntik secara bergantian 1. Efavirenz
berisiko (hindari seks pranikah).
dan mendapatkan suntikan yang tidak 2. Etravirine
2. setia kepada satu pasangan.
aman. 3. Nevirapine
3. Menggunakan kondom secara konsisten
Penularan dari orang tua ke anak yang di 4. Lamivudin
saat berhubungan seksual yang berisiko.
lahirkan (perinatal). 5. Zidovudin
4. Hindari penggunaan jarum suntik yang
tidak steril dan secara bergantian.