PENGKAJIAN KELUARGA
B. Anggota keluarga
Imunisasi
Umur
Ket
N Hubu Pendi- Cam .
Nama
o ngan dikan BCG Polio DPT Hb pak
L P
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
Tipe Keluarga
Keluarga inti dengan 2 orang anak
C. Genogram Keluarga 3 Generasi
Keterangan :
: Meninggal dunia
: Laki-laki
: Perempuan
: Garis perkawinan
: Garis keturunan
: Tinggal serumah
► Tn. MS anak ke 3 dari 5 bersaudara, saudara lainnya masih ada (hidup) dan sehat.
► Ny. M anak ke 6 dari 8 bersaudara, saudara-saudara lainnya masih ada (hidup)
dan sehat.
► Ibu dari Tn. MS menderita Diabetes Militus dan sementara aktif berobat.
► Bapak dari Ny. M meninggal dunia karena menderita Diabetes militus.
► Bapak Dari Tn. MS meninggal karena usia.
3
D. Sifat Keluarga
1. Pengambilan Keputusan
Dalam pengambilan keputusan menurut Ny. M adalah suami dan dirinya dimana
setiap pengambilan keputusan selalu dirundingkan bersama.
2. Kebiasaan hidup sehari – hari
a. Kebiasaan istirahat
Tn. MS. jarang tidur siang karena bekerja sebagai pegawai cargo yang
menggunakan jaga shift. Tidur malam pukul 21.00 – 05.00.
Ny. M sering tidur siang karena tidak ada pekerjaan. Tidur malam pukul
21.00 – 05.00.
Anak-anaknya tidur siang pukul 13.00 – 16.00, tidur malam pukul 20.00 –
06.00.
Tn MS./ Ny. M dan anak-anak tidur bersama .
1. Pekerjaan
Dalam keluarga yang bekerja adalah kepala keluarga sebagai seorang pegawai
cargo yang setiap hari kerja.
Ny. M sebagai ibu rumah tangga, dalam hal ini mengurus anak sekaligus
mengurus segala hal ikhwal dalam rumah tangga.
3. Simpanan Keluarga
Keluarga menyimpan uang lebih belanja setiap bulan di Bank BNI untuk
keperluan belanja keluarga yang lebih besar dan untuk pembiayaan mendadak.
MS semua tetangga adalah merupakan Orang tua, Saudara atau sepupu dari
Ny.M.
Ny. M aktif dalam arisan kelurahan.
E. Lingkungan Keluarga
1. Perumahan
3. Denah Rumah
4. Interaksi Keluarga
Keluarga berkumpul di ruang tamu atau bagian nomor 4 pada denah
keluargapada waktu senggang waktu untuk berdiskusi dengan anggota
keluarga.
6. Fasilitas kesehatan
Bila ada keluarga yang sakit, berobat ke Puskesmas yang berjarak 3 Km dari
rumah atau di klinik swasta yang jaraknya 500 meter dari rumah.
E. Riwayat Kesehatan
1. Riwayat Kesehatan Keluarga
Tn. MS. tidak mempunyai masalah kesehatan begitupun dengan Ny. M.
Anak ke 1 : kadang-kadang diare dan batuk.
Anak ke 2 : sering menderita diare dan batuk.
7
2. Keluarga Berencana ( KB )
Ibu setelah melahirkan anak yang terakhir sampai dengan sakarang ini masih
mengikuti atau menggunakan alat kontrasepsi jenis Pilg . Dan ibu mengatakan
akan ikut KB walaupun tidak disebutkan waktunya
F. Pemeriksaan Fisik
LAIN – LAIN :
Tekanan Darah 120/80 90/70 - -
Nadi mmHg mmHg
80x/menit 82 x / menit
Respirasi 20 x / 20 x / menit 90 x / menit 94 x menit
menit 20 x/menit 24 x/ menit
Berat badan 60Kg 50 Kg 16 kg 13 kg
8
G. Pengkajian Psikologis
1. Status Emosi
Keadaan emosi kepala keluarga stabil begitu juga anggota keluarga yang lain.
Dalam komunikasi dengan perawat yang mengkaji baik dan terjalin hubungan
emonional yang baik dengan perawat.
2. Konsep Diri
Kepala keluarga berprinip bahwa dia berperan sebagai kepala keluarga yang
berkewajiban untuk mencari nafkah untuk anak dan istrinya, jika hal itu tidak
terlaksana maka akan menjadi hal yang tidak wajar bagi dirinya.
Istri berkewajiban sebagai mengurus anak dan suami sebagai seorang
pendamping yang setia dan mempunyai tanggung jawab terhadap pertumbuhan
dan perkembangan anaknya.
3. Pola Komunikasi
Dalam komunikasi sehari – hari di rumah dan dimasyarakat di sekitarnya
menggunakan bahasa bugis dengan perawat pun dia sering menggunakan bahasa
bugis.
4. Pola Pertahanan
Dalam mengatasi perbedaan pendapat keluarga selalu mengkomunikasikan nya
dengan istri secara kekeluargaan. Jika anaknya melakukan kekeliruan maka
orang tua atau bapak menegurnya atau memarahinya.
Masalah : Resiko terjadinya penyaki menulart pada keluarga ( ISPA, Diare, DBD,
Kecacingan, Penyakit kulit akibat lingkungan yang kurang sehat.
Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran
DEFISIT KESEHATAN
1. Hipotensi dan Otitis Media Akut
2. Gagal untuk berkembang ( Kecacatan )
2. Ketidakmampuan keluarga
menggunakan fasilitas
kesehatan yang ada akibat
merasa tidak perlu.
Anak no. 4 imunisasinya tidak Anak no.4,5 Risiko terjadi perubahan kesehatan/
lengkap pada masa balita. Anak imunisasinya yang tidak mudah sakit akibat anak tidak
no.5 sampai dengan umur 1,2 lengkap lengkap imunisasi berhubungan
bulan tidak pernah di imunisasi. dengan:
Ny. M mengatakan takut 1. Ketidakampuan keluarga
anaknya sakit / panas jika mengenal masalah kesehatan
anaknya di imunisasi. akibat kurangnnya pengetahuan
tentang akibat anak tidak di
imunisasi
2. Ketidakmampuan keluarga
mengambil keputusan untuk
mencegah masalah kesehatan
akibat takut terhadap akibat
tindakan imunisasi.
3. Ketidakmampuan keluarga
memanfaatkan fsilitas kesehatan
yang ada untuk mencegah
masalah kesehatan akibat
kurangnya pengetahuan tentang
manfaat, keuntungan dan
14
3. Ketidakmampuan merawat
anggota keluarga yang sakit
Ketidakmampuan keluarga
menggunakan fasilitas kesehatan
yang ada akibat kurangnya
informasi tentang fasilitas dan
manfaatnya.
Masalah : Resiko terjadinya penyaki menulart pada keluarga ( ISPA, Diare, DBD,
Kecacingan, Penyakit kulit akibat lingkungan yang kurang sehat.
Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran
Masalah : Resiko terjadi kehamilan yang tidak di inginkan pada Ny. M akibat tidak
mengikuti program KB
Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran
2. Ketidakmampuan
keluarga
22
mengambil
keputusan untuk
mencegah masalah
kesehatan akibat
tindakan
imunisasi.
3. Ketidakmampuan
keluarga
memanfaatkan
fsasitas kesehatan
yang ada untuk
mencegah masalah
kesehatan .
23
Risiko terjadi
komplikasi penyakit
lebih
berat berhubungan
dengan :
24
1. Ketidakmampuan
mengenal masalah
kesehatan hypotensi
dan OMA akibat
kurangnya
pengetahuan
tentang gejala dan
tanda,penyebab
penyakit tersebut.
2. Ketidakmampuan .
keluarga
mengambil
keputusan akibat
kurangnya
pengetahuan
tentang akibat dan
cara pencegahannya
dari penyakit
tersebut. .
3. Ketidakmampuan
25
merawat anggota
keluarga yang sakit
Ketidakmampuan
keluarga
menggunakan
fasilitas kesehatan
yang ada akibat
kurangnya
informasi tentang
fasilitas dan
manfaatnya.
Setelah dilakukan
tindakan
keperawatan
diharapkan 1. Penyebabnya.
keluarga 2. Pencegahannya
1. Mampu
mengenal
masalah Beri kesempatan dan
kesehatan motrivasi ibu untuk
26
dengan masalah
kesehatan fisik dan
mental akibat .
kurangnya
pengetahuan
tentang cara
perawatan pada
keluarga yang
cacat.
4. Ketidakmampuan
menggunakan
fasilitas kesehatan
yang ada akibat
kurangnya
informasi tentang
fasilitas dan
manfaatnya
29
30