Anda di halaman 1dari 18

Asuhan Keperawatan Keluarga

A. Pengkajian

1. Data Umum

a. Nama KK : Tn. S

b. Umur : >55 Tahun

c. Pendidikan : SD

d. Pekerjaan : Pegawai honor Balik

Sereal

e. Agama : Islam

f. Suku : Makassar

g. Alamat : Lingkungan Bontomanai

RT. 1

h. Komposisi Keluarga

Nama JK Hub KK Umur Pend. Pkrjn Kshtn Imns


1. Ny. P Istri 55 SD IRT Skt Lupa
R L Anak 28 SMA Honor Sht Lgkp
2. Tn. P Anak 25 SD - Sht Lgkp
J P Anak 17 SMA Pljr Sht Lgkp
3. Ny. L Menantu 30 SD Honor Sht Lupa
M
4. Nn.
S
5. Tn.
A
i. Genogram

Ismasari Astuti 1
j. Tipe Keluarga : tipe kelurga Tn. S adalah tipe

keluarga Extended Family yaitu terdir dari keluarga inti dimana dalam satu

rumah juga tinggal seorang menantu

k. Kewarganegaraan : Indonesia

l. Agama : Islam

m. Status ekonomi keluarga :

T. S (KK) bekerja sebagai keryawan honor diperusahaan swasta dan

berpenghasilan < dari Rp. 500.000. sedangkan Tn. J dan Tn. A bekerja

sebagai tenaga dinas kebersihan yang membantu perekonomian keluarga.

n. Aktivitas rekreasi kelurga :

Rekreasi keluarga jarang dilakuka ketempat tertentu, rekreasi dilakukan

dengan menonton televise dirumah bersama keluarga.

2. Riwayat tahap perkembangan keluarga

a. Tahap perkembangan keluarga inti

Tahap keluarga berada pada tahap ke VI (launcing center family) dimana

keluarga dengan anak dewasa atau pelepasan, anak yang paling tua telah

berkeuarga dan meninggalkan rumah.

b. Tahap perkembangan kelurga yang

belum terpenuhi

Keluarga telah memenuhi tahap perkembangannya

Ismasari Astuti 2
3. Keadaan Lingkungan

a. Karakteristik rumah dan dena

rumah

º Luas rumah 5 x 9 m2

º Jenis rumah panggung

º Terdiri dari 2 kamar tidur, 1

ruang tamu, 1 dapur, 1 kamar mandi

º Kebersihan rumah dan

lingkungan kurang bersih

º Halaman rumah kotor dan

tidak dimanfaatkan

º Keluarga mempunyai

binatang ternak (bebek) dan berkeliaran di sekitar rumah

º Kandang ternak tidak

terpisah dari rumah (di kolong rumah)s

º Tempat penanpungan air

berlumut

º Tidak ada pembuangan

sampah

º Jarak sumber air dan WC >

10 meter

º Sumber air keruh

Dena rumah

Ismasari Astuti 3
S
Teras Tangga

T B

Ruang Tamu
U

K. Tidur
R. Makan
Dapur
K. Tidur

b. Karakteristik tetangga dan

komunitas

Keluarga Tn. S hidup di lingkungan tempat tinggal pedesaan yang padat

penduduk. Sebagian besar tetangga di lingkungan tempat tinggal Tn. S

adalag penduduk asli bersuku Makassar dan bekerja sebagai petani dan

tenaga honor dinas kebersihan. Interaksi antar penduduk banyak dilakukan

pada sore dan malam hari karena pada sieng hari umumnya pada bekerja.

c. Mobilitas keluarga

Tn.S menempati rumah tinggal milik sendiri sehingga tidak berpindah-

pindah

d. Perkumpulan keluarga dan interaksi

dengan masyarakat

Ismasari Astuti 4
Keluarga termasuk anggota keluarga yang aktif dalam mengikuti kegiatan

dimasyarakat, dengan keluarga di lingkungannya tampak saling berinteraksi

dengan baik.

e. Sistem pendukung keluarga

Keluarga Tn.S terdiri dari 9 orang. Fasilitas penunjang kesehatan yang

digunakan adalah Puskesmas Barangdasi Maros

4. Struktur Keluarga

a. Pola komunikasi

keluarga

Pola komunikasi antar keluarga terbina hubungan harmonis, menggunakan

bahasa Makassar dan komunikasi dilakukan sangat terbuka

b. Struktur kekuatan

keluarga

Dalam rumah terdiri dari keluarga inti dan seorang menantu yang saling

menyayangi

c. Struktur peran

keluarga

º Tn. S sebagai kepala

keluarga bertanggung jawab dalam mengatur rumah tangga

º Ny. R sebagai ibu rumah

tangga

º Tn. J (anak) dan Tn. A

(menantu) membantu dalam perekonomian keluarga

Ismasari Astuti 5
º Nn. S sebagai anak bungsu

kelas 3 SMA

º Ny. M anak ke 6 sudah

berkeluarga dan belum bekerja

a. Nilai dan norma

keluarga

Nilai dan norma yang belaku dalam keluarga menyesuaikan dengan nilai

agama Islam yang dianut. Keluarga menganggap penyakit TBC yang diderita

oleh Ny. R adalah penyakit orang tua yang biasa terjaji. Upaya

mengendalikan dengan memeriksa ke puskesmas barangdasi dan sejak

tanggal 29 Februari 2008 dinyatakan menderita TBC paru

5. Fungsi Keluarga

a. Fungsi Afektif

Kehidupan keluarga harmonis, saling menghargai, menghormati dan

mendukung

b. Fungsi Sosial

Keluarga menanamkan perilaku yang baik, yang muda menghormati yang

tua. Keluarga juga aktif dalam kegiatan dalam masyarakat.

c. Fungsi Pelayanan Kesehatan

Ismasari Astuti 6
Keluarga tidak tahu banyak menegenai penyakit yang diderita oleh Ny. R.

Keluarga juga tidak mengamankan barang-barang yang bisa menularkan

penyakit

6. Stres dan Koping

a. Stressor jangka panjang dan pendek

Stresor yang dirasakan adalah penyakit TBC yang diderita Ny. R

b. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor

Keluarga sudah dapat beradaptasi dengan penyakit yang diderita oleh Ny, R

karena sudah berobat di Puskesmas barangdasi Maros dan sudah

menunjukkan kesembuhan

c. Strategi koping yang digunakan

Dalam menghadapi masalah biasanya keluarga berdiskusi

d. Strategi adaptasi yang difungsi

Tidak ada, Ny.R dan keluarga merasakan penyakitnya sudah membaik

setelah berobat

7. Pemeriksaan Fisik

Hasil pemeriksaan fisik anggota keluarga


Komponen
Tn. S Ny. R Tn. J Ny. M Nn. S Tn. A
Kepala TAK TAK
Mata TAK TAK
Telinga TAK TAK
Hidung TAK TAK
Mulut/gigi TAK TAK
Leher &
TAK TAK
tenggorokan
Nampak
Dada TAK batuk dan
berlendir
Abdomen TAK TAK
Ekstremitas TAK TAK

Ismasari Astuti 7
Kulit TAK TAK
Kuku TAK
TD 120/80 130/80
Nadi 88 kpm 84 kpm
Suhu 36,5 C 36,7 C
RR 18 kpm 20 kpm

8. Harapan Keluarga Terhadap Asuhan Keperawatan

Ny. R dan keluarga sangat senang dengan kedatang mahasiswa sehingga dapat

bertanya tentang kesehatannya. Keluarga mengharapkan penyakit ny. R dapat

sembuh dan tidak menularkan penyakitnya pada anggota keluarga yang lain

B. Analisa Data

Data Etiologi Masalah


Faktor resikko:
º Kurang Risiko terjadinya
paru dan telah berobat di Puskesmas selama pengetahuan penularan penyakit
5 bulan keluarga terhadap pada anggota
º pencegahan keluarga yang lain.
dan cara penularannya penularan TBC

Ismasari Astuti 8
º
º
digunakan tidak dipisahkan dengan anggota
keluarga yang lain
º
penampungan dahak khusus
º
º
º
º
TD ; 130/80 mmHg
Nadi : 84 kpm
Suhu : 36,7 C
RR : 20 kpm
BB : 38 Kg
Faktor resiko
º Kurang Risiko terjadinya
bersih pengetahuan penyakit pada
º keluarga tentang anggota keluarga
º memodifikasi yang lain akibat
dan berkeliaran di sekitar rumah lingkungan menjadi lingkungan yang
º sehat kurang sehat
kolong rumah)
º
º

Data subjektif :
º Ny. R mengatakan menderita penyakit Kurang Ketidakmampuan
paru-paru dan telah berobat di Puskesmas pengetahuan tentang keluarga merawat
selama 5 bulan perawatan TBC anggota keluarga
º Tn. S mengatakan tidak mengetahuai yang sakit
cara merawat naggota klg dg pntakit TBC
Data objektif :
º Pendidikan bapak dan ibu SD
º Saat ini Ny. R sedang berobat di
Puskesmas

Ismasari Astuti 9
C. Rumusan Diagnosa Keperawatan Berdasarkan Prioritas

1. risiko terjadinya penularan penyakit pada keluarga yang lain berhubungan

dengan kurang pengetahuan terhadap pencegahan penularan TBC

2. risiko terjadinya penyakit pada anggota keluarga yang lain akibat lingkungan

yang kurang sehat berhubungan dengan kurang pengetahuan keluarga tentang

memodifisai lingkungan sehat

3. ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit berhubungan

dengan kurang pengetahuan tentang perawatan TBC

Skoring Prioritas Masalah

No Kriteria Skala Bobot Skoring Pembenaran


1. a.
Tidak/kurang sehat 3 1 3/3x1 = 1 Sudah tidak/kurang sehat
karena Ny. R sudah
menderita TB selama 5
bulan

b. 2 2 2/2x2=2 Klien mempunyai


dapat diubah; Mudah kesadaran dalam
memanfaatkan fasilitas
kesehatan dengan
c. pengobatan gratis
dicegah ;
Tinggi 3 1 3/3x1=1 Keluarga menyadari dan
mau melakukan
pencegahan sesuai dengan
d. syarat kesehatan
Ada masalah, perlu
ditangani segera 2 1 2/2x1=1 Masalah mengancam
anggota keluarga yang lain

Ismasari Astuti 10
Jumlah 5
Masalah : risiko terjadinya penularan penyakit pada keluarga yang lain
2. a.
Tidak/kurang sehat 2 1 2/3x1 = Mengancam kesehatan
2/3 anggota keluarga lainnya
b.
dapat diubah; Mudah 1 2 1/2x2=1 Sumber daya tenaga kurang

c.
dicegah ;
Tinggi 3 1 3/3x1=1 Keluarga mau untuk diajak
bekerja sama mencegah
d. penyakit
Ada masalah, perlu
ditangani segera 0 1 0/2x1=0 Klien tidak merasakan
adanya masalah
Jumlah 2.2/3
Masalah : risiko terjadinya penyakit pada anggota keluarga yang lain akibat
lingkungan yang kurang sehat

3. a.
Mengancam 3 1 3/3x1 = 1 TBC adalah penyakit
menular dan butuh
b. perawatan khusus
dapat diubah; Mudah 2 2 2/2x2=2 Klien menyadari kalau
penyakitnya butuh
c. pengobatan rutin
untuk dicegah ;
Tinggi 3 1 3/3x1=1 Keluarga kooperatif dalam
penyuluhan
d.
tidak dirasakan
0 1 0/2x1=0 Keluarga tidak mengetahui
cara merawat pasien TBC
Jumlah 4
Masalah : ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit

Ismasari Astuti 11
Prioritas Diagnosa keperawatan

1. risiko terjadinya penularan penyakit pada keluarga yang lain berhubungan

dengan kurang pengetahuan terhadap pencegahan penularan TBC

2. ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit berhubungan

dengan kurang pengetahuan tentang perawatan TBC

3. risiko terjadinya penyakit pada anggota keluarga yang lain akibat lingkungan

yang kurang sehat berhubungan dengan kurang pengetahuan keluarga

memodifisai lingkungan sehat

Ismasari Astuti 12
Rencana Asuhan Keperawatan keluarga

No. Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi


Umum Khusus Kriteria Standar
Dx
1. Setelah dilakukan Klien mampu : Verbal a. Klien dan klg dapat a. Bina hubungan
diskusi keluarga º menjelaskan akibat TB menjelaskan akibat tuberkulosa saling percaya
mengenal dan terhadap kondisi pasien b. Klien dan klg dapat b. Kaji kemampuan
mampu sendiri dan keluarganya menyebutkan sumber penularan keluarga tentang penularan penyakit
mencegah º menyebutkan sumber TB TB
penularan yang dapat menularkan TB c. Klien dan klg dapat c. Kaji hal-hal yang
penyakit TBC º menyebutkan upaya psikomotor menyebutkan upaya pencegahan telah dilakukan klg dalam penularan
pada anggota mencegah terjadinya TB TB TB
keluarganya d. Klg mampu d. Jelaskan tentang
menyediakan pot tampung dahak akibat penyakit TB terhadap diri dan
yang berisi larutan desinfektan klgnya
e. Anjurkan
keluarga menyediakan pot tampung
dahak yang berisi larutan desinfektan
f. Tanyakan
kembali mengenai hal-hal yang telah
didiskusikan
g. Berikan pujian
terhadap ungkapan klg yang

Ismasari Astuti 13
mendukung upaya pencegahan

2. Setelah dilakukan Keluarga mampu : Verbal a. Klg dapat menyebutkan a. Kaji


Pen Kes keluarga º Menyebutkan minimal 3 dari 8 tanda dan gejala pengetahuan klg tentang penyakit TB,
mampu merawat pengertian TB penyakit TB penyebab, tanda dan gejala setra
keluarga yang º Menyebutkan tanda dan b. Klg dapat mengidentifikasi pencegahnya
menderita gejala TB psikomotor perawatan TB Paru b. Berikan
penyakit TBC º Menyebutkan c. Klg/pasein dapat melakukan PenKes mengenai perawatan TB
pencegahan TB Paru teknik batuk efektif c. Anjurkan
º Melakukan perawatan agar Ny. R tidak putus obat sampai
dengan pasien TB Paru pengobatan selesai
dirumah d. Ajarkan
Ny. R cara batuk efektif dan cara
mengeluarkan dahak dengan mudah
e. Berikan
kesempatan pada Ny. R untuk
mendemostrasikan teknik batuk
efektif
f. Beri
pujian yang positif terhadap
kemampuannya mungulang teknik
batuk efektif

Ismasari Astuti 14
3. Setelah dilakukan Keluarga mampu ; Verbal a. Menyebutkan pengertian diare a. Kaji pengetahuan klg mengenai
Pen Kes tidak º Menyebutkan b. Menyebutkan penyebab diare penyakit diare
terjadi penyakit pengertian diare c. Mampu membuat larutan gula b. Diskusikan dengan klg tentang
yang disebabkan º Meyebutkan penyebab garam pengertian, penyebab dan tanda-tanda
oleh lingkungan diare diare
yang tidak sehat º Menyebutkan tanda- c. Anjurkan klien agar memodifikasi
tanda diare lingkungan agar terhindar dari
º Membuat larutan gula penyakit yang disebabkan oleh
garam sanitasi kurang
psikomotor d. Ajarkan klien cara membuat larutan
gula garam
e. Anjurkan klien agar menanyakan
hal-hal yang belum dimengerti
f. Berikan reinforcement yang posifit

Ismasari Astuti 15
Lembar Implementasi

No. Diagnosa Kep Tanggal Implementasi evaluasi


1. risiko terjadinya penularan Juli 2008 a. Struktur
penyakit pada keluarga yang º
lain berhubungan dengan b. Proses
kurang pengetahuan terhadap º
pencegahan penularan TBC c. Hasil
º

2. ketidakmampuan keluarga 24 Juli 2008 Memberi penyuluhan d. Struktur


merawat anggota keluarga tentang : º Keluarga Tn. S dapat bekerjasama dengan
yang sakit berhubungan º Pengertian TBC mahasiswa

Ismasari Astuti 16
dengan kurang pengetahuan º Penyebab TBC º Keluarga mengerti maksud dan tujuan
tentang perawatan TBC º Tanda dan gejala kunjungan hari ini
TBC e. Proses
º Penularan TBC º Keluarga terlihat memperhatikan kegiatan
º Pencegahan TBC penyuluhan
º Keluarga dapat memberikan respon verbal dan non
verbal yang baik
º Keluarga kooperatif selama penyuluhan
º Ny. R menceritakan pengalaman selama menderita
TBC
f. Hasil
º Keluarga mengatakan mengerti penyebab TBC
º Keluarga menatakan mengerti tanda dan gejala TBC
º Ny. R telah berobat dan mendapat OAT
º Ny. R mengatakan akan berobat sampai tuntas
3. risiko terjadinya penyakit Juli 2008 Memberi penyuluhan
pada anggota keluarga yang tentang :
lain akibat lingkungan yang º Pengertian diare
kurang sehat berhubungan º Penyebab diare
dengan kurang pengetahuan º Tanda dan gejala
keluarga memodifisai diare
lingkungan sehat º Penangana diare

Ismasari Astuti 17
Ismasari Astuti 18

Anda mungkin juga menyukai