Disusun Oleh :
KELAS 3A
2020
1
Kata Pengantar
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu Wata’ala,
karena berkat rahmat dan karuniya-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan tepat
pada waktunya. Laporan ini menjadi salah satu syarat dalam memenuhi tugas mata
kuliah Kewirausahaan. Adapun judul laporan yang dibuat oleh penulis yaitu
“Laporan Interview di Cafe Madtari”.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dani Madtari selaku Owner
dan Bapak Herdiana selaku General Manager Café Madtari atas bantuannya yang
memberikan kesempatan kepada kami untuk melakukan wawancara tugas
ini,sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan penulis.
Penulis
2
Daftar isi
Kata Pengantar...............................................................................................................2
Daftar isi........................................................................................................................3
BAB 1 Profil Enterpreneur............................................................................................4
1.1. Biodata............................................................................................................4
1.2. Profil Usaha....................................................................................................4
BAB 2 Hasil Wawancara...............................................................................................5
2.1. Bagamana Entrepreneur Memulai Usaha.......................................................5
2.2. Bagamana Entrepreneur Mengembangkan Usaha..........................................5
2.3. Motivasi Berwirausaha...................................................................................6
2.4. Keterampilan Berwirausaha............................................................................7
2.5. Bagaimana Membangun Network Bisnis.......................................................8
2.6. Bagaimana Mendapatkan Permodalan............................................................8
BAB 3 Kesimpulan dan Saran.....................................................................................10
3.1. Kesimpulan.......................................................................................................10
3.2. Saran.................................................................................................................10
LAMPIRAN – LAMPIRAN.......................................................................................12
1. Interview Protocol............................................................................................12
2. Foto-Foto..........................................................................................................13
3
BAB 1
PROFIL ENTERPRENEUR
1.1. Biodata
4
dan juga Bp.H E Suparman yang mana makanannya yang berbaur dengan keju
dan sebagainya.
BAB 2
HASIL WAWANCARA
Awalnya cafe Madtari ini hanya sebuah warung kecil saja yang mana hanya
ada makanan ringan(cemilan), karena kegigihan dan ketekunan nya bapak Dani
ini akhirnya cafe Madtari sampe akhirnya membuka cabang 4 di kota Bandung.
2.2. Bagamana Entrepreneur Mengembangkan Usaha
Prinsip usaha yang dimiliki pemilik Café Madtari ini adalah melihat,
mengamati, dan mengikuti. Pertanyaan awalnya adalah apa yang akan dijual.
Bahan utama nya seperti yang dijelaskan di poin sebelumnya, adalah pisang. Café
madtari melakukan upgrade menu, dimana olahan pisang keju ini dibuat unik,
misalnya yang menjadi andalan dan ciri khas Café Madtari adalah menu “keju
jabrik” nya. Menu pisang dan roti yang diberi toping keju yang banyak. Untuk
menu indomie juga, Café Madtari menerapkan hal serupa. Ini lah yang membuat
Café Madtari unik.
5
contoh, selama beberapa tahun berjalan, Café Madtari hanya memiliki light meal
dimenu, setelah melakukan analisis pelanggan, pihak manajemen memutuskan
untuk menambahkan menu seperti ayam, bebek, nasi goreng, dan bakso.
Manajemen selalu mengevaluasi agar menu yang dimiliki Café Madtari tidak
monoton.
Saat ini Café Madtari, selain di tempat utama yaitu di Jl. Hariabangga No. 01,
sudah memiliki tiga cabang yaitu di Jl. Teuku Umar No. 1, Jl. Surapati No. 72,
dan Jl. Dr. Otten No. 11. Café Madtari tidak memiliki franchise, pemilik
beralasan, agar semua dapat merasakan berusaha dari awal dengan kerja keras.
6
2. Ingin Berinovasi
Pendiri Cafe Madtari berasal dari Tasikmlaya dimana terdapat banyak
pisang di daerah tersubut. Akibatnya nilai jual pisang di daerah tersebut
kurang, maka dari itu pendiri Café Madtari melakukan inovasi dengan
membuat Pisang coklat keju, dan menu tersebut menjadi salah satu menu yang
paling sering di pesan oleh pelanggan setia Café Madtari.
3. Memilih tempat usaha
Hal ini menjadi hal yang penting bagi pendiri Café Madtari, karena
dengan tempat yang strategis café ini akan semakin di lihat oleh calom
pembeli. Oleh karena itu Café Madtari membuka usahanya saat ini dekat
dengan kampus unisba, dimana saat ini para mahasiswa membutuhkan tempat
untuk ngerjakan tugas dan mengobrol. oleh karena kebutuhan mahasiswa
itulah Café Madtari memfasilitasi tempat untuk memenuhi kebutuhan
mahasiswa tersebut.
7
Yang ketiga penguasaan menu harus dikuasai oleh pengusaha dimana
jika kita menjalanka usaha sesuai passion maka hasilnya akan sesuai dengan
yang diharapkan, jika tidak sesuai maka hasilnya tidak akan memuaskan
pelanggan. Apa yang hendak dijual dan juga harus paham apa yang akan dijual.
Pemilik harus mengerti cara memilih bahan yang baik dan berkualitas, tetapi
jangan sampai memberatkan biaya pengeluaran. Pengenalan menu pada
karyawan juag penting. Pada bagian dapur, cara mengolah dan menyajikan
makanan harus sesuai. Juga pada yang bertugas sebagai pelayan juga harus
dilakukan agar penjelasan pada pelanggan dapat dilakukan dengan baik
Keempat adalah keterampilan dalam perhitungan modal usaha lebih
jelasnya Café Madtari menguasai perhitungan Cost Margin.Yang kelima
merupakan kunci berwirausaha menurut Bapak Dani dan Bapak Herdi yaitu
Brainwash (mencuci otak) bagaimana memberikan kesan tersimpan kepada
pelanggan agar pelanggan tersebut tidak melupakan ketika keluar dari Café
Madtari.Cafe madtari memerlukan waktu 3 sampai 4 tahun untuk memberikan
kesan tersebut kepada pelanggan.Saat itu Café Madtari memiliki dua kategori
menu yaitu makanan dan minuman,maka untuk memberikan kesan, misalnya
pisang keju disajikan berbeda (memiliki ciri khas tersendiri) dengan tempat lain
yaitu dilengkapi denga keju yang berlimpah.Menurut Bapak Herdi Café Madtari
hanya mengambil keuntungan sedikit di makanan,maka Café Madtari mengambil
keuntungan yang cukup dari penjualan minuman ( beverage ) untuk menutup
kekurangan di makanan.
Cafe madtari tidak memiliki partner bisnis, hanya usaha keluarga dan
tidak melibatkan orang luar. Awal usaha, hanya menjalankan usaha berdua saja,
sekarang untuk di pusat kurang lebih sudah 15 pegawai, dan di cabang ada 2
orang.
Café Madtari sampai sekarang tidak pernah memasang iklan dimanapub.
Juga tidak memiliki satu pun media social. Cara Café Madtari memsarkan produk
dan namanya hanya melalui pelanggan yang datang lalu membicarakan keunikan
khas Café Madtari.
Dalam menjalani bisnis ini, suka dalam menjalin relasi dengan pelanggan,
dapat mempekerjakan karyawan. Selain itu, tidak ada dukanya, hanya mensyukuri
apa yang ada saja.
8
2.6. Bagaimana Mendapatkan Permodalan
Pada dasarnya café madtari tidak ada permodalan atau supported
modal dari yang lain seperti pinjaman, dan lain-lain. Jadi, modal usaha café
madtari sesuai dengan kemampuan pemiliknya saja. Apabila ingin memperluas
usaha, hanya memanfaatkan keuntungan yang di dapat tanpa menambah kembali
modal dari pihak manapun. Untuk menjaga kestabilan usaha agar mendapat
keuntungan tersebut, pemilik memperkuat usaha dalam hal pelayanan terhadap
pelanggan mulai dari menyambut sampai kepulangannya. Selanjutnya, pemilik
harus mampu melihat kondisi terkini dalam hal kuliner, seperti apa yang sedang
digemari saat ini, maka pemilik akan lihat, amati, dan ikuti. Terakhir, pemilik
membuat konsep usaha yang dapat membuat pelanggan merasa nyaman ketika
berada di café madtari tersebut.
9
BAB 3
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1. Kesimpulan
Selanjutnya, tips dari pemilik bahwa dalam berusaha ada empat hal penting
yang harus dikuasai, berdasarkan pengalaman pemilik. Yang pertama adalah
pemilihan lokasi yang strategis dengan pasar yang baik. Yang kedua adalah
penguasaan menu. Apa yang mau dijual dan kita harus paham apa yang kita jual.
Yang ketiga adalah penguasaan dari perhitungan modal usaha. Pengusaha harus
menguasai cost margin. Yang terakhir adalah kunci rahasia dari kesuksesan Café
Madtari, yaitu brainwash atau cuci otak. Strategi ini maksudnya adalah seorang
pengusaha harus menanamkan kesan pada pelanggan.
10
memberi saran yang mungkin dapat bermafaat bagi pembaca dan penulis, yaitu :
1. Bagi penulis
Kami menyadari bahwa apa yang kami paparkan dalam laporan ini tentu
masih belum sesuai dengan apa yang di harapkah, untuk itu kamu
berharap masukan yang lebih banyak lagi dari dosen dan teman – teman
semua .
2. Bagi pembaca
11
LAMPIRAN – LAMPIRAN
1. Interview Protocol
12
13
2. Foto-Foto
14
15
16
17