Lanjut ke konten

RAUN-ROUND
CATATAN ANAK RANTAU
Menu

POSTED ON03/05/2017OLEH RAUNROUND

Kurcaci di Negeri Raksasa
 

Nama kota New York tidak terdengar asing di kuping saya. Besar dan tumbuh
dengan segala tontonan Hollywood membuat saya akrab dengan si Big Apple
ini. Namun, siapa sangka si kota metropolitan ternyata sangat besar sampai-
sampai membuat saya merasa berada di negeri para raksasa. Sementara
saya, dalam negeri itu, hanya berperan sebagai kurcaci.

Langkah kaki saya menyusuri negeri para “raksasa” dimulai dari Amsterdam
Ave. Berjalan di tempat yang seharusnya membuat saya seperti digencet oleh
para si makhluk maha besar. Perasaan klaustrofobik semakin kuat mendera
ketika kaki berhasil membawa saya ke downtown Manhattan. Para raksasa
saling bersaing menjadi paling menjulang.

REPORT THIS AD

Leher pun kebas terlampau lama mendongak mencari pucuk kepala si

raksasa. Sebagian terlihat, sebagian yang lain terhalang oleh raksasa di
depannya. Wilayah Times Square dengan segala kemeriahannya sedikit
membuat adrenalin saya naik. Tak apalah dihimpit raksasa, toh banyak
kurcaci lain seperti saya yang sibuk berlalu lalang.

Saya coba melarikan diri dari kepungan para raksasa. Tak lama saya berada
di atas kapal fery meninggalkan lower Manhattan dan daratan kota New York
barang sejenak. Tak lupa saya menyapa nyonya Liberty di tengah jalan.
Sayang, saya harus pulang. Hari kembali gelap. Mau tak mau saya harus
bertemu kembali dengan para raksasa dalam perjalanan pulang. Mantra
penguat iman dirapalkan demi menghalau rasa takut. Agar selamat sampai di
rumah.