Asam folat dengan atau tanpa vitamin B12 untuk kognisi dan demensia (Ulasan)

Definisi
Demensia adalah sindrom yang ditandai dengan peningkatan memori global dan
fungsi kognitif lain yang cukup mengganggu kehidupan normal (Gottfries 1998). Ada
banyak penyebabnya sindrom termasuk penyakit Alzheimer dan serebrovaskular
kelainan lar dan kebanyakan bersifat progresif. Organisasi Kesehatan Dunia
Perkiraan itu diperkirakan 25-29 juta orang di dunia menderita demensia (WHO
1999). Dalam populasi Barat, Penyakit Alzheimer menyumbang lebih dari 70% kasus
dehidrasi.
mentia. Sekitar 6-8% dari semua orang tua yang berusia di atas 65 tahun memiliki
penyakit Alzheimer (Small 1997), dan Ketergantungan meningkat tajam seiring
bertambahnya usia (Jorm 1987). Ada janji
perkembangan dalam pengobatan penyakit yang sudah ada, tetapi itu lebih penting
untuk menemukan cara mencegah timbulnya. In quires studi observasional untuk
mengidentifikasi faktor-faktor risiko dan sebagainya makan hipotesis tentang
patogenesis untuk diuji dalam uji intervensi. Kemungkinan keterlibatan faktor nutrisi
dalam etiologi (penyebab) atau patogenesis (mekanisme kerusakan otak) dari
demensia tia telah dipertimbangkan secara luas. Secara khusus, kekurangan
makanan folat telah dipostulatkan sebagai berkontribusi pada etiologi keduanya
penyakit Alzheimer dan demensia vaskular. Folat adalah komponen penting dari
makanan manusia, dan disintesis ukurannya oleh mikroorganisme dan tanaman.
Mereka muncul secara luas sebagai tamates dalam bentuk dihydrofolate atau
tetrahydrofolate berkurang. Rindang semua sayuran, buah-buahan, jamur, ragi dan
protein hewani sumber folat yang kaya (Antony 1995). Memasak dalam waktu lama
(lebih banyak dari 15 menit) menghancurkan 60-90% dari kandungan folat makanan.
Persyaratan harian minimum adalah 50 mikrogram dan rekomendasi asupan harian
yang diperbaiki adalah 100 mikrogram untuk orang dewasa tetapi dalam kehamilan
ini naik menjadi 500 mikrogram. Penyimpanan vitamin tubuh adalah memadai untuk
sekitar empat bulan kekurangan makanan (Herbert 1985; Chanarin 1979). Asam folat
dan asam folinat adalah senyawa buatan yang dapat pengganti untuk folat yang
terjadi secara alami. Asam folat dapat ditoleransi dengan baik efek samping jarang
terjadi dan terbatas pada hipersensitivitas reaksi (Smith 2002). Asam folinat lebih
stabil daripada asam folat dan memiliki waktu paruh lebih lama di dalam tubuh.
Asam folinat juga menyilang penghalang darah-otak dan dibersihkan lebih lambat
dari asam folat yang diangkut dengan buruk ke otak dan cepat dibersihkan dari
sistem saraf pusat. Folat sangat penting selama pengembangan awal otak, dan di
kemudian hari terlibat dalam proses metilasi itu sangat penting untuk pemeliharaan
fungsi otak normal. Folat bertindak sebagai donor kelompok metil dalam suatu
reaksi yang dikatalisis oleh enzim metionin sintase untuk menghasilkan
metilkobalamin dibutuhkan untuk metilasi homocysteine menjadi methionine
(Gambar 01). Untuk Oleh karena itu, defisiensi yang terlambat menyebabkan
peningkatan darah dan intraseluler. tingkat homocysteinelular. Homocysteine adalah
bahan kimia tertentu majemuk, tetapi mudah dan sebagian diubah menjadi
senyawa lain.

Prevalensi
Jenis Obat

Sifat Kimia Fisika

Manfaat

ANALISIS DATA
Hasil diukur dalam uji klinis demensia dan kognitif penurunan nilai sering timbul dari
skala peringkat ordinal. Di mana peringkat timbangan yang digunakan dalam uji coba
memiliki sejumlah kategori yang cukup besar (lebih dari 10) data diperlakukan
sebagai hasil yang berkelanjutan yang timbul dari distribusi Normal. Diperlukan
statistik ringkasan (n, mean dan standar deviasi) untuk setiap skala penilaian pada
setiap waktu penilaian untuk setiap perawatan kelompok dalam setiap percobaan
untuk perubahan dari awal. Untuk uji coba silang hanya data dari periode
pengobatan pertama yang digunakan. Ketika perubahan dari hasil baseline tidak
dilaporkan, diperlukan statistik ringkasan akan dihitung dari baseline dan berarti
kelompok perlakuan waktu penilaian dan standar deviasi. Dalam hal ini, nol korelasi
antara pengukuran pada awal dan waktu penilaian diasumsikan. Metode ini melebih-
lebihkan standar deviasi dari perubahan dari baseline, tetapi ini pendekatan
konservatif dianggap lebih disukai untuk meta analisis. Meta analisis memerlukan
kombinasi data dari uji coba
yang mungkin tidak menggunakan skala peringkat yang sama untuk menilai suatu
hasil. Ukuran perbedaan pengobatan untuk hasil apa pun adalah perbedaan rata-
rata tertimbang ketika uji coba gabungan menggunakan hal yang sama skala
penilaian atau tes, dan perbedaan rata-rata terstandarisasi, yang adalah perbedaan
rata-rata absolut dibagi dengan standar deviasi ketika skala penilaian atau tes yang
berbeda telah digunakan. Durasi uji coba dapat sangat bervariasi. Jika kisaran itu
dianggap terlalu hebat untuk menggabungkan semua uji coba menjadi satu meta-
analisis itu
dibagi menjadi periode waktu yang lebih kecil dan meta-analisis yang terpisah
dilakukan untuk setiap periode. Beberapa uji coba mungkin berkontribusi data lebih
dari satu periode waktu jika beberapa penilaian dilakukan. Untuk hasil biner, seperti
perbaikan klinis atau tidak ada klinis peningkatan, rasio odds digunakan untuk
mengukur efek pengobatan. Perkiraan tertimbang dari efek pengobatan khas di
seluruh uji coba adalah dihitung. Perkiraan keseluruhan perbedaan pengobatan
dicari. Dalam semua kasus estimasi keseluruhan dari model efek tetap harus
disajikan dan tes untuk heterogenitas menggunakan chi-square standar statistik
dilakukan. Di mana ada bukti heterogenitas efek pengobatan antara uji coba itu
hanya homogen hasilnya harus dikumpulkan, atau model efek-acak digunakan
(dalam yang mana interval kepercayaan akan lebih luas dari itu dari model efek-
tetap).
Intervensi
Dosis asam folat dibandingkan dengan plasebo bervariasi dari 750 mikrogram hingga
15 miligram per hari per hari. Durasi dari uji coba berkisar dari 5 hingga 12 minggu.
VITAL 2003 membandingkan sebuah kombinasi asam folat dan vitamin B12 dengan
plasebo sebagai bagian dari a Desain faktorial 2x2x2 itu juga termasuk vitamin C plus
vitamin E melawan plasebo dan aspirin melawan plasebo. Dalam Bryan 2002 itu
empat lengan dalam studi kelompok paralel adalah vitamin B12, vitamin B6,
asam folat dan plasebo.

METODOLOGI HUBUNGI KUALITAS

Uji coba yang disertakan adalah acak, double-blind, dan desain terkontrol plasebo,
tetapi metode pengacakan untuk pengobatan dan plasebo tidak dilaporkan sama
sekali. Jumlah drop-out kecil. Tujuh peserta tidak mencapai akhir- titik periode
pengobatan dalam percobaan VITAL 2003 tetapi mereka kelompok perlakuan tidak
ditentukan. Seorang wanita menarik diri dari kelompok asam folat di Bryan 2002.
Satu peserta keluar dari kelompok plasebo di Fioravanti 1997. Dua uji coba
multifaktorial mengevaluasi lebih dari satu intervensi. dan memungkinkan deteksi
interaksi mereka. Kekurangan desain ini dengan sejumlah besar faktor adalah
interaksi itu menjadi sulit untuk ditafsirkan dan jumlah peserta porsi untuk setiap
perawatan lebih kecil. Efek waktu dan usia dalam tindakan dasar dilaporkan dalam
Bryan 2002. Tidak ada efek samping yang dilaporkan selama periode intervensi.

DISKUSI

Ulasan ini tidak memberikan bukti manfaat dari suplemen makanan mentasi dengan
asam folat, dengan atau tanpa vitamin B12, pada cog- fungsi atau suasana hati yang
sehat, gangguan kognitif atau
orang tua yang lebih tua. Ada beberapa batasan pada Temuan-temuan ini. Kisaran
dosis asam folat dalam studi yang dilihat terbatas dan mungkin terlalu rendah pada
750 mcg atau terlalu tinggi 15 mg setiap hari. Jumlah keseluruhan kecil dan ada
kemungkinan bahwa beberapa ukuran hasil mungkin telah terjadi dipengaruhi oleh
belajar dari pengulangan. Uji coba melibatkan sehat orang dibatasi untuk wanita.
Peserta dengan gambaran kognitif pasangan atau demensia heterogen dan beberapa
etiologi subkelompok mungkin lebih rentan daripada yang lain untuk diuntungkan
asam folat. Berbagai tingkat defisiensi metabolik asam folat di antara peserta juga
dapat mempengaruhi hasil. Jika darah tinggi homo- konsentrasi sistein relevan dan
mendahului manifestasi klinis- demensia (Seshadri 2002), manfaat hanya dapat
muncul di studi yang sangat besar tentang populasi normal dalam jangka waktu
lama. Itu termasuk uji coba yang berdurasi pendek. Mengingat alasan masuk akal
karena ada efek menguntungkan dari asam folat setidaknya di antara orang-orang
dengan bukti kekurangan metabolisme Untuk itu, diperlukan lebih banyak uji coba.
Asupan makanan meningkat asam folat yang berakibat pada fortifikasi resmi dan
komersial akan membuat uji coba lebih sulit untuk dirancang dan
diimplementasikan. Itu perlu menekankan bahwa tanpa cobaan yang memadai
kemungkinan bahaya dari asupan asam folat yang tinggi, zat buatan, tidak mungkin
pengecualian.