Anda di halaman 1dari 5

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PERAWATAN PAYUDARA

Pokok Bahasan : Post Natal care (PNC)

Sub Pokok Bahasan : Breast Care/Perawatan Payudara

Sasaran Penyuluhan : Ibu Nifas

Waktu yang direncanakan : Rabu, 02 Oktober 2019

Tempat yang direncanakan : Posyandu Melati

Diagnosa Kebidanan : Kurangnya pengetahuan ibu mengenai Breast Care/Perawatan


Payudara

A. Tujuan Intruksional Umum :


Pada akhir proses penyuluhan kesehatan tentang pijat laktasi, ibu dapat
mengetahui teknik menyusui yang benar dan diharapkan terjadi perubahan perilaku
terhadap pijat laktasi.

B. Tujuan Intruksional Khusus :


Setelah diberikan penyuluhan, diharapkan para ibu dapat mengetahui dan mampu
menyebutkan tentang:
1. Manfaat menyusui
2. Posisi menyusui yang benar
3. Cara memegang payudara

C. Metode :
a. Ceramah
b. Tanya Jawab

D. Media :
- Laptop
-

1
E. Rencana Kegiatan Penyuluhan

No Waktu Tahap Kegiatan Materi

1. 3 menit Pembukaan Pengenalan diri dan kontrak waktu


2. 15 menit Kegiatan Inti Menjelaskan tentang pijat laktasi
3. 15 menit Evaluasi Demonstrasi
4. 2 menit Penutup Kesimpulan dan salam

F. Evaluasi
Prosedur : Post Test
Bentuk : Lisan
Jenis : Tanya Jawab

Jenis pertanyaan:
1. Sebutkan pengertian perawatan payudara ?
2. Jelaskan bagaimana cara merawat payudara yang baik pada masa nifas?
3. Sebutkan akibat jika tidak dilakukan perawatan pada payudara?
4. Apa manfaat teknik pijat laktasi bagi ibu?

PEMBAHASAN

2
PERAWATAN PAYUDARA

A. Definisi breast care


Breast care/perawatan payudara pada ibu nifas merupakan hal yang dilakukan pada
ibu pasca melahirkan/nifas untuk melancarkan sirkulasi darah dan mencegah
tersumbatnya saluran payudara sehingga memperlancar pengeluaran ASI. Pelaksanakan
perawatan payudara dimulai sedini mungkin, yaitu 1-2 hari setelah bayi dilahirkan dan
dilakukan 2 kali sehari. (Saleha,2009)
Ada 3 bagian utama payudara, Korpus (badan), Areola, Papilla atau putting. Areola
mamae (kalang payudara) letaknya mengelilingi puting susu dan berwarna kegelapan
yang disebabkan oleh penipisan dan penimbunan pigmen pada kulitnya. Perubahan
warna ini tergantung dari corak kulit dan adanya kehamilan. Pada wanita yang corak
kulitnya kuning langsat akan berwarna jingga kemerahan, bila kulitnya kehitaman maka
warnanya akan lebih gelap dan kemudian menetap.
Perawatan payudara adalah suatu kegiatan yang dilakukan secara sadar dan teratur
untuk memelihara kesehatan payudara waktu hamil dengan tujuan untuk mempersiapkan
laktasi pada waktu post partum. (Suryono, 2007)
Jadi perawatan payudara pada masa nifas ini adalah kegiatan yang dilakukan oleh
ibu pasca melahirkan/nifas sebagai upaya untuk memelihara kesehatan payudara dan
membantu memperlancar produksi ASI.

B. Manfaat dan tujuan perawatan payudara


Perawatan payudara hendaknya dilakukan sedini mungkin untuk mempersiapkan
bentuk dan fungsi payudara sebelum terjadi laktasi. Apabila persiapan kurang dapat
terjadi gangguan penghisapan pada bayi akibat ukuran puting yang kecil. Dan akibat
lainnya bisa terjadi produksi ASI akan terlambat.
Tujuan perawatan payudara adalah:
1. Memelihara kebersihan payudara
2. Melenturkan dan menguatkan puting susu
3. Payudara yang terawat akan memproduksi ASI yang cukup untuk kebutuhan bayi
4. Dengan perawatan payudara yang baik ibu tidak perlu khawatir bentuk payudaranya
5. Agar tidak terjadi lecet pada puting payudara
6. Melancarkan aliran ASI

3
7. Mengatasi puting susu datar atau terbenam supaya dapat dikeluarkan sehingga siap
untuk disusunkan kepada bayi.

C. Akibat jika tidak dilakukan perawatan payudara


Dampak tersebut diantaranya :
1. ASI lama keluar
2. Produksi ASI terbatas
3. Anak susah menyusui
4. Puting susu tenggelam
5. Bengkak payudara
6. Payudara kotor
7. Payudara meradang
8. Puting akan lecet

D. Waktu Pelaksanaan
1. Pertama kali dilakukan pada saat hari kedua post natal
2. Dilakukan minimal 2x dalam sehari

E. Langkah-langkah perawatan payudara


1. Persiapkan alat untuk perawatan payudara
a. Handuk 2 buah
b. Waslap 2 buah
c. Baskom berisi air dingin 1 buah
d. Baskom berisi air hangat 1 buah
e. Baby oil
f. Baskom kecil 1 buah beisi kapas secukupnya
g. Baki, alas dan penutup

F. Teknik Perawatan Payudara


1. Tempelkan kapas yang sudah diberi minyak kelapa atau baby oil selama ± 5 menit,
kemudian puting susu dibersihkan.
2. Tempelkan kedua telapak tangan diantara kedua payudara.
3. Pengurutan dimulai kearah atas, kesamping, lalu kearah bawah.Dalam pengurutan
 

posisi tangan kiri kearah sisi kiri, telapak tangan kanan kearah sisi kanan.

4
4. Pengurutan diteruskan kebawah,kesamping selanjutnya melintang, lalu telapak
tangan mengurut kedepan kemudian kedua tangan dilepaskan dari payudara,ulangi
gerakan 20-30 kali
5. Gerakan-gerakan pada perawatan payudara
a. Gerakan Pertama
Kedua tangan disimpan di bagian tengah atau antara payudara, gerakan tangan
ke arah atas pusat ke samping, ke bawah kemudian payudara diangkat sedikit
dan dilepaskan, lakukan 20-30 kali.
b. Gerakan Kedua
Satu tangan menahan payudara dari bawah, tangan yang lain mengurut payudara
dengan pinggir tangan dari arah pangkal ke puting susu, dilakukan 20-30 kali
dilakukan pada kedua payudara secara bergantian.
c. Gerakan Ketiga
Satu tangan menahan payudara di bagian bawah, tangan yang lain mengurut
dengan bahu, jari tangan mengepal, lakukan pengurutan dari arah pangkal ke
puting susu, 20-30 kali dilakukan pada kedua payudara secara bergantian.
d. Selesai pengurutan, payudara kompres dengan menggunakan air hangat dan
dingin bergantian selama ±5 menit, keringkan payudara dengan handuk bersih
kemudian gunakan BH yang bersih dan menopang.
e. Bersihkan payudara terutama bekas minyak.
f. Pakailah  BH yang terbuka bagian depannya (untuk Ibu menyusui) dan yang
menyangga buah dada atau langsung susui bayi. (Saryono, 2009)

Anda mungkin juga menyukai