GARIS – GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI jurusan di BPM sebagai lembaga legislatif dan

KELUARGA MAHASISWA POLITEKNIK yudikatif KEMA-PKM cp

KESEHATAN MAKASSAR
TAHUN 2017
2. Tujuan
GBHO KEMA-PKM sebagai pedoman dalam
BAB I
melaksanakan kegiatan yang dilakukan oleh
PENDAHULUAN
segenap organisasi kemahasiswaan di lingkungan
Sistem organisasi di lingkungan Keluarga Mahasiswa
Keluarga Mahasiswa Poltekkes Kemenkes
Politeknik Kesehatan Makassar merupakan suatu
Makassar yang disusun dalam rangka mewujudkan
kesatuan yang harus ditata dalam mekanisme serta
keadaan yang sesuai dengan AD-ART KEMA-
hubungan kerjanya. Penataan ini dimaksudkan agar
PKM yang telah disahkan.
tidak terjadi penyimpangan aktivitas organisasi dari
tujuan yang telah disepakati. Dalam lingkup Keluarga
3. Pelaksanaan
Mahasiswa Politeknik Kesehatan Makassar, setiap
organisasi kemahasiswaan memiliki mekanisme kerja a. Pembahasan dan penetapan GBHO KEMA-
organisasi yang berbeda – beda sehingga penunjang, PKM ditetapkan dalam Kongres KEMA-
fungsi dan wewenang keorganisasiannya akan berbeda PKM
– beda pula. Oleh karena itu, ditetapkannya GBHO b. Pelaksanaan GBHO KEMA-PKM yang
dengan maksud memberikan arahan penyelenggaraan dituangkan dalam program kerja nyata
kegiatan Organisasi kemahasiswaan Keluarga dengan bentuk – bentuk kegiatan
Mahasiswa Politeknik Kesehatan Makassar sehingga kemahasiswaan yang ditetapkan dalam
mahasiswa memiliki tujuan organisasi yang sinergis. rapat kerja pengurus organisasi
kemahasiswaan Politeknik Kesehatan
1. Pengertian Makassar.
c. GBHO KEMA PKM merupakan rangkaian
a. GBHO KEMA-PKM merupakan rangkaian
dasar aturan yang dilakukan oleh Badan
dasar aturan, sistem kerja dan pola dasar
Kelengkapan dilingkup KEMA PKM
program kerja dalam menyukseskan tujuan
organisasi dalam lingkup KEMA-PKM.

b. GBHO KEMA-PKM merupakan pernyataan

dan kehendak berbagai elemen mahasiswa
Poltekkes Kemenkes Makassar yang
aspirasinya terwakilkan oleh perwakilan
 BAB II
HUBUNGAN KERJA ORGANISASI B. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
Kegiatan yang diselenggarakan oleh organisasi
1. Menentukan Visi dan Misi BEM
kemahasiswaan KEMA-PKM yang memiliki ruang
2. Menjalankan Garis – Garis Besar Haluan Kerja
lingkup Internal dan eksternal Poltekkes Kemenkes
Organisasi KEMA-PKM yang ditetapkan pada
Makassar.
kongres KEMA-PKM
Prosedur penyelenggaraan tertuang dalam pedoman
Penyelenggaraan Kegiatan Kemahasiswaan: 3. Mematuhi peraturan yang ditetapkan BPM dan
A. Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) siap menerima sanksi apabila terbukti
melanggar
1. Menentukan Visi dan Misi BPM
4. Mengajukan seluruh program kerja kepada
2. Mengesahkan program kerja Badan
BPM untuk disahkan
Kelengkapan KEMA-PKM
5. Melaksanakan program kerja BEM yang telah
3. Meninjau dan melaksanakan pengawasan
disahkan BPM
program kerja Badan Kelengkapan KEMA-
PKM. 6. Melakukan koordinasi atas program kerja
masing – masing UKM, HMJ/HIMA-PRODI
4. Melaksanakan pengawasan pada sistem
organisasi kemahasiswaan 7. Pengajuan Proposal dan laporan pertanggung
jawaban UKM PKM, HMJ PKM/HIMA
5. Membuat dan menetapkan peraturan
PRODI PKM melalui sepengetahuan BEM
perundang-undangan organisasi
PKM
kemahasiswaan dilingkup KEMA-PKM
8. Membuat laporan pertanggungjawaban
6. Membuat dan menetapkan pedoman organisasi
kegiatan kepada BPM PKM
kemahasiswaan dilingkup KEMA PKM yang
tidak bertentangan dengan ketetapan kongres
C. Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) /
KEMA PKM
Himpunan Mahasiswa Program Studi (HIMA-
7. Mengesahkan pembentukan, pembekuan, dan PRODI)
pembubaran UKM-PKM
1. Menentukan Visi dan Misi HMJ/HIMA-
8. Membuat laporan pelaksanaan tugas kegiatan PRODI PKM
9. Pelaporan pelaksanaan tugas kegiatan kepada 2. Menjalankan ketetapan dan menjadikan acuan
Badan Kelengkapan KEMA-PKM. pada Garis – Garis Besar Haluan Organisasi
10. Mengesahkan laporan pertanggung jawaban yang telah disahkan pada kongres KEMA-
kegiatan Badan Kelengkapan KEMA-PKM PKM.
 3. Mematuhi peraturan yang ditetapkan BPM dan 5. Melaksanakan kegiatan Unit Kegiatan
siap menerima sanksi apabila terbukti Mahasiswa sesuai dengan program kerja yang
melanggar telah disahkan oleh BPM

4. Membuat dan mengajukan program kerja 6. Meminta persetujuan kegiatan kepada pembina
kepada BPM untuk disahkan . UKM atas sepengetahuan BEM-PKM

7. Melakukan koordinasi dengan BEM-PKM dan

5. Melaksanakan program kerja HMJ/HIMA-
HMJ/HIMA- PRODI PKM
PRODI yang telah disahkan oleh BPM
8. Membuat laporan pertanggung jawaban yang
6. Melaksanakan koordinasi dengan BEM atas
telah disahkan oleh BPM dan diserahkan
program kerjanya
kepada pembina UKM masing-masing dengan
7. Meminta persetujuan kegiatan kepada sepengetahuan BEM-PKM
kemahasiswa jurusan masing – masing atas
sepengetahuan BEM dan di setujui oleh ketua BAB III
jurusan masing - masing POLA DASAR PROGRAM KERJA
A. Program Kerja Jangka Panjang
8. Membuat laporan pertanggung jawaban yang
Program kerja jangka panjang merupakan sasaran
telah disahkan BPM-PKM dan diserahkan kepada
dan tujuan yang ingin dicapai oleh organisasi dalam
ketua jurusan masing-masing atas sepengetahuan
kurun waktu yang tidak ditentukan
BEM-PKM
Tujuan yang ingin dicapai adalah :
D. Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)
1. Membentuk kualitas kepemimpinan mahasiswa
1. Menentukan Visi dan Misi UKM
yang ideal dan kompeten serta sesuai tri darma
2. Menjalankan ketetapan dan menjadikan acuan perguruan tinggi berdasarkan Ketuhanan Yang
pada Garis – Garis Besar Haluan Kerja Maha Esa
Organisasi yang telah disahkan pada Kongres
2. Ikut berperan aktif dalam menyukseskan
KEMA-PKM.
program pemerintah Indonesia yang
3. Mematuhi peraturan yang ditetapkan BPM dan berhubungan dengan kesehatan.
siap menerima sanksi apabila terbukti
3. Merumuskan, menetapkan dan
melanggar
mengimplementasikan peraturan – peraturan
4. Membuat dan mengajukan program kerja organisasi Badan Kelengkapan KEMA PKM
kepada BPM untuk disahkan secara utuh dan komprehensif.
 4. Menampung dan menyalurkan aspirasi serta d. Merumuskan dan melaksanakan pola
potensi mahasiswa guna menciptakan kampus pembinaan mahasiswa yang berkaitan
yang kondusif, dinamis, kreatif, dan inovatif. dengan peningkatan kualitas individu
mahasiswa dalam berpikir, bersikap dan
5. Meningkatkan Profesionalisme mahasiswa
bertingkah laku.
terhadap profesi bidang studi yang digelutinya.
e. Melakukan kajian terhadap pola
6. Membuka wawasan dan cakrawala berpikir
kaderisasi kepemimpinan organisasi
mahasiswa Poltekkes Kemenkes Makassar
agar pola organisasi mengalami
terhadap peran serta strategi mahasiswa dalam
kesinambungan dalam pergerakan dan
kancah politik kenegaraan serta sosial
aktifitasnya.
kemasyarakatan.

2. Bidang Sosial Kemasyarakatan

B. Program Kerja Jangka Pendek
Program kerja jangka pendek merupakan sasaran a. Melakukan kontrol sosial terhadap
dan tujuan yang ingin dicapai organisasi dalam kondisi masyarakat
kurun waktu satu tahun kepengurusan
b. Memberikan kontribusi positif secara
Tujuan dan sasaran yang ingin dicapai:
berkesinambungan dalam bidang
1. Bidang Pendidikan
kesehatan terhadap kondisi masyarakat
a. Merumuskan dan menyelenggarakan kegiatan
yang tidak memiliki akses pelayanan
keilmuan ataupun pelatihan – pelatihan guna
kesehatan.
meningkatkan kualitas menejerial dan
c. Memberikan bantuan moril dan materil
keterampilan mahasiswa dalam bertindak baik
kepada masyarakat yang layak
bidang akademik dan organisasi
mendapatkan bantuan.
a. Menumbuh kembangkan semangat
d. Menjalin hubungan kerjasama dengan
mahasiswa untuk
institusi/organisasi lain dalam
mengimplementasikan bidang keilmuan
melaksanakan kegiatan mahasiswa.
yang digelutinya.
e. Menumbuhkan rasa simpati dan empati
b. Merumuskan dan menyelenggarakan
mahasiswa terhadap kondisi masyarakat
kegiatan ilmiah sesuai dengan profesi
masing – masing guna meningkatkan
3. Bidang Penalaran Kajian Strategis
profesionalisme dalam kerja.
a. Menjalin hubungan dengan organisasi
c. Mengadakan kegiatan pengembangan
kemahasiswaan lain, birokrasi dengan
bidang profesi.
pihak lain dalam membuka sumber
 informasi yang dibutuhkan oleh a. Menampung minat dan bakat
mahasiswa. mahasiswa diberbagai bidang kreatifitas
dan keahlian sehingga potensi
b. Membuka wacana gerakan mahasiswa
mahasiswa dapat tersalurkan pada
serta politik moral dilingkungan
kegiatan yang positif.
mahasiswa Politeknik Kesehatan
Makassar. b. Merumuskan dan menyelenggarakan
kegiatan – kegiatan yang berkaitan
c. Menstabilkan, mensinergikan dan
dengan pengembangan minat dan bakat
mendinamiskan seluruh elemen
mahasiswa.
organisasi kemahasiswaan Politeknik
Kesehatan Makassar. c. Menyelenggarakan enterpreneurship
guna menambah income organisasi
d. Melakukan kajian advokasi terhadap
serta menyalurkan minat dan bakat
permasalahan yang dihadapi oleh
mahasiswa dalam berwirausaha.
mahasiswa baik akademik maupun
d. Menjadikan tenaga kesehatan yang
kemahasiswaan.
profesional dan berakhlak mulia.
e. Menyikapi, mengawasi dan
mensosialisasikan kebijakan –
BAB IV
kebijakan ataupun kebijakan pimpinan
PENUTUP
birokrasi Politeknik Kesehatan
Hal – hal yang belum diatur dalam Garis – Garis
Makassar.
Besar Haluan Organisasi Keluarga Mahasiswa
f. Mensosialisasikan peraturan –
Politeknik Kesehatan Makassar akan diatur
peraturan yang dibuat oleh Keluarga
selanjutnya melalui kebijakan dan ketetapan lainnya.
Mahasiswa Politeknik Kesehatan
Berjalannya seluruh program Badan
Makassar untuk disampaikan kepada
Kelengkapan Organisasi di Politeknik Kesehatan
mahasiswa Politeknik Kesehatan
Makassar sangat ditentukan oleh komitmen dan peran
Makassardan mahasiswa secara jelas
aktif dari seluruh komponen kelembagaan Keluarga
dan detil.
Mahasiswa Politeknik Kesehatan Makassar. Pada
g. Mensosialisasikan warta dan peristiwa hakekatnya manusia hanya mampu merencanakan dan
yang terjadi dilingkungan internal dan berusaha sedangkan Allah SWT yang menentukan
eksternal Politeknik Kesehatan hasilnya. Semoga Allah SWT meridhai yang kita cita –
Makassar. citakan. Aamiin..

4. Bidang Kesejahteraan Mahasiswa