Anda di halaman 1dari 17

Peran dan fungsi

BADAN PERWAKILAN
MAHASISWA (BPM)
Oleh : Syachriadin syam
KELUARGA MAHASISWA POLTEKKES
KEMENKES MAKASSAR (KEMA-PKM)

BADAN PERWAKILAN
MAHASISWA (BPM)
KELUARGA MAHASISWA POLTEKKES
KEMENKES MAKASSAR (KEMA-PKM)

BADAN PERWAKILAN
MAHASISWA (BPM)
Gambaran Umum

Organisasi kemahasiswaan merupakan salah satu elemen


yang sangat penting dalam proses pendidikan di
perguruan tinggi. Keberadaan organisasi mahasiswa
merupakan wahana dan sarana pengembangan diri
mahasiswa ke arah perluasan wawasan, peningkatan
kecendekiawan, integritas kepribadian, menanamkan sikap
ilmiah, dan pemahaman tentang arah profesi dan sekaligus
meningkatkan kerjasama serta menumbuhkan rasa
persatuan dan kesatuan (Kepmen Dikbud
nomor:155/U/1998).
Awal pembentukan Badan Perwakilan Mahasiswa karena
adanya perbedaan yang perlu disatukan dengan suatu
pandangan yang sama sehingga pada tahun 2000-2001 di
bentuk Organisasi ini sesuai dengan AD\ART dari periode
kepengurusan tahun 2000 sampai 2011. Badan perwakilan
Mahasiswa merupakan wadah yang akan mempersatukan
mahasiswa Politeknik Kesehatan Makassar karena secara
Geografis, Politeknik Kesehatan Makassar terdiri dari 4
wilayah (Tidung, Daya, Banta-bantaeng dan Baji Gau)
khusus wilayah kota makassar dan 2 wilayah di luar kota
Makassar (Pare-pare dan Mamuju).
Terbagi atas 8 Jurusan yakni Jurusan Keperwatan,
Jurusan Kebidanan, Jurusan Analis Kesehatan, Jurusan
Kesehatan Gigi, Jurusan Kesehatan Lingkungan, Jurusan
Farmasi, Jurusan Gizi dan Jurusan Fisioterapi. Masing-
masing Jurusan mempunyai wadah organisasi tersendiri
yang disebut Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) atau
Himpunan Mahasiswa Program Studi (HIMA-Prodi) untuk
mempersatukan semua wadah organisasi Politeknik
Kesehatan Makassar sehingga di bentuklah Badan
Perwakilan Mahasiswa (BPM).
Seiring perjalanannya, perkembangan organisasi kemahasiswaan
di intra kampus berdasarkan aturan mainnya Badan Perwakilan
Mahasiswa Berfungsi sebagai badan legislatif dan badan eksekutif,
karena ketidakjelasan fungsi Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM)
tersebut, maka pada tahun 2011 melalui Musyawarah Besar IX
Badan Perwakilan Mahasiswa (MUBES IX BPM) di bentuklah
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) yang berfungsi sebagai
eksekutif atau pelaksana. Badan Perwakilan Mahasiswa sesuai
dengan namanya perwakilan maka anggota-anggota-nya adalah
perwakilan dari masing-masing jurusan yang berperan merancang
dan melakukan pengawasan terhadap Lembaga kemahasiswaan
inta kampus lainnya.
Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa

 Periode 2002-2003 : K’ Askar


 Periode 2003-2004 : K’ Igo
 Periode 2004-2005 : K’ Deviarty Uga
 Periode 2006-2007 : K’ Rudiyansyah
 Periode 2007-2008 : K’ Anugrah Budiman
 Periode 2008-2009 : K’ Asruddin
 Periode 2009-2010 : K’ Muhammad Ayyub
 Periode 2010-2011 : K’ La Ode Marsudi
 Periode 2011-2012 : K’ Rusdin
 Periode 2012-2013 : k’ Mukhtar
 Periode 2013-2014 : adin
STRUKTUR ORGANISASI
BADAN PERWAKILAN MAHASISWA
KELUARGA MAHASISWA POLITEKNIK KESEHATAN MAKASSAR
Job Description
 Ketua Umum
Bertanggung jawab penuh terhadap aktivitas dan
kinerja Badan Perwakilan Mahasiswa Politeknik
Kesehatan Makassar selama satu periode
kepengurusan.
 Wakil Ketua
Bertanggung jawab penuh membantu Ketua BPM
PKM selama satu periode kepengurusan serta
berwenang dalam membantu menjalankan roda
organisasi BPM KEMA-PKM.
 Komisi I (Pengawasan Lembaga Kemahasiswaan)
1. Membuat Rancangan standar baku pengawasan terhadap
lembaga lainya (BEM, HMJ, HIMA dan UKM).
2. Rapat koordinasi rutin dengan lembaga lainya (BEM, HMJ,
HIMA dan UKM).
3. Rapat koordinasi insidental dengan BEM PKM
4. Rapat evaluasi program kerja BEM PKM
5. Polling mengenai kinerja BEM PKM
6. Rapat internal Komisi I.
7. Pengajuan Sidang Pleno pembahasan dan pengesahan
standar baku pengawasan terhadap lembaga lainya (BEM,
HMJ, HIMA dan UKM).
 Komisi II (Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa)
1. Penyediaan kotak saran dan pengaduan mahasiswa di
seluruh gedung Jurusan.
2. Polling Mahasiswa.
3. Hearing dengan dekanat dan pihak terkait.
4. Pembahasan hasil hearing.
5. Rapat internal Komisi II.
6. Pengumpulan data dan publikasi informasi beasiswa
untuk Mahasiswa.
 Komisi III (Informasi, Komunikasi dan Hubungan Antarlembaga)
1. Situs dan email BPM PKM.
2. Mading BPM PKM
3. Buletin LPM PKM
4. Studi banding dan up grading BPM PKM ke lembaga
yang sebgai lembaga legislatif lainnya baik internal
maupun eksternal.
5. Penertiban pamflet di lingkungan Politeknik Kesehatan
Makassar.
6. Rapat internal Komisi III
 Komisi IV (Kebijakan dan Perundang-undangan)
1. Rancangan Tata tertib BPM PKM.
2. Rancangan kode etik BPM PKM.
3. Surat Keputusan mengenai staffing anggota dan Kesekretariatan BPM
PKM.
4. Pengajuan Sidang Pleno pembahasan dan pengesahan tata tertib dan
kode etik BPM PKM.
5. Rancangan peraturan pemilihan umum Presiden BEM PKM.
6. Pengajuan Sidang Pleno pengesahan peraturan pemilihan umum
Presiden BEM PKM.
7. Rapat internal Komisi IV.
8. Pengajuan Pleno pembahasan dan pengesahan Standar Baku
Kelayakan Kelompok Kegiatan Mahasiswa (KKM) dll.
Kesekretariatan

Sekretaris Jenderal
Bidang I (Rapat)
 Penetapan notulensi per Komisi
 Standarisasi format notulensi
 Penyediaan Buku notulensi per Komisi dan rapat-rapat
lainnya
 Persiapan Pemilu
 Persiapan Kongres II
 Laporan kerja per 2 bulan
 Pembuatan berita acara rapat
Bidang II (Kearsipan)
 Penyediaan buku komunikasi
 Pembuatan jadwal piket
 Surat-menyurat
 Dokumentasi rapat dan keputusan
 Penyediaan Kotak Surat
 Inventarisasi Barang
 Laporan Kerja per 2 Bulan
 
Bidang III (Keuangan)
 Pembukaan rekening bank
 Pengadaan Buku keuangan
 Laporan kerja per 2 bulan
 Laporan keuangan setahun
Wassalam...

Maju Mahasiswa!!!

Anda mungkin juga menyukai