1.

Jelaskan yang anda Pembahasan :

ketahui mengenai
momentum dan impuls? Momentum adalah ukuran kesukaran untuk
memberhentikan suatu benda yang sedang bergerak.
Momentum dilambangkan P didefinisikan sebagai hasil
kali massa m dan kecepatan v.

p=mv

Impuls adalah peristiwa gaya yang bekerja pada benda

dalam waktu hanya sesaat. Atau Impuls adalah peristiwa
bekerjanya gaya dalam waktu yang sangat singkat.
Impuls adalah hasil kali gaya konstan sesaat dengan
selang waktu gaya bekerja.

2. Mengapa sebuah palu Pembahasan : 5

terbuat dari bahan
logam keras? Berdasarkan persamaan gaya impulsif :

= I
F
t

Dapat disimpulkan bahawa semakin kecil selang waktu

kontak yang dibutuhkan, maka gaya impulsif yang
dihasilkan akan semakin besar.

Hal ini menjadi alasan sebuah palu dibuat dari bahan

logam keras. Palu tersebut dibuat dari logam keras
dengan tujuan untuk mempersingkat kontak antara palu
dan paku yang dihantamkannya, sehingga paku
tertancap lebih dalam karena mengalami gaya impulsif
yang lebih besar.

3. Mengapa seorang Pembahasan :

karateka segera
menarik tangannya Berdasarkan persamaan gaya impulsif :
saat pukulannya
mengenai lawan? F= I
t

Dapat disimpulkan bahawa semakin kecil selang waktu

kontak yang dibutuhkan, maka gaya impulsif yang
dihasilkan akan semakin besar.

Hal tersebut menjadi sebuah alsan seorang karateka

 akan segera menarik tangannya saat pukulannya
mengenai lawan yaitu agar selang waktu kontak antara
kepalan tangan dengan badan lawan yang dipukulnya
berlangsung sesingkat mungkin sehingga lawannya
menderita gaya impulsif yang lebih besar.

4. Mengapa untuk Pembahasan :

menghentikan laju
gerak bola besi 1 kg Benda dengan massa m dan kecepatan v akan memiliki
lebih sukar momentum P=mv . Jika massa suatu benda semakin
dibandingkan dengan
besar meskipun kecepatan yang dimiliki benda tersebut
menghentikan laju
sama, momentum yang dimiliki benda tersebut akan
gerak bola sepak 600
semakin besar. Jika momentumnya semakin besar, maka
gram yang memiliki
gaya F yang dibutuhkan untuk menghentikan benda
ukuran dan kecepatan
tersebut akan semakin besar. Sehingga, akan lebih sulit
yang sama?
untuk menghentikan bola besi dengan massa 1 kg
dibandingkan dengan bola sepak yang memiliki massa
600 gram meskipun ukuran dan kecepatan kedua bola
tersebut sama.

5. Mengapa seorang Pembahasan :

pengendara motor
ketika mengendari Bagian dalam sebuah helm terdapat lapisan lunak
motornya di jalan raya seperti spons dan styrofoam. Lapisan lunak tersebut
diwajibkan bertujuan untuk memperlama waktu kontak kepala
menggunakan helm? dengan benda keras ketika terjadi kecelakaan ataupun
benturan di kepala. Jika tidak ada lapisan lunak tersebut,
gaya impulsif akan bekerja lebih cepat sehingga akan
memberikan efek yang lebih besar terhadap kepala.
Besarnya gaya impulsif berbanding terbalik dengan
selang waktu kontak yang diperlukan, sesuai dengan
persamaan gaya impulsif berikut :

= I
F
t

6. Dengan impuls yang Pembahasan :

sama, seseorang
memukul bantal yang Ketika memukul tembok, gaya yang diberikan bekerja
disandarkan pada seketika (selang waktu singkat).
tembok dan kemudian
Ketika memukul bantal, gaya yang bekerja berlangsung
memukul tembok.
 Mengapa orang lebih lama (selang waktu lama).
tersebut merasa sakit
ketika memukul Berdasarkan persamaan gaya impulsif :
bantal, tetapi merasa
sakit ketika memukul = I
F
t
tembok?

Apabila impul yang diberikan untuk kedua kejadian

sama, maka :

I 1 =I 2

1 t 1= F
F 2 t2

Karena t < t maka F > F

Jadi, jika selang waktu kerja gaya singkat, maka gaya

impulsif yang bekerja besar sedangkan kalau selang
waktu kerja gaya lebih lama, maka gaya impulsif yang
bekerja kecil. Gaya impulsif yang besar inilah yang
menyebabkan tangan terasa sakit.

7. Manakah tumbukan Pembahasan :

yang lebih berbahaya
bagi penumpang bus, Apabila mobil yang bertabrakan saling terpental, pada
ketika bus yang mobil tersebut terjadi perubahan momentum yang lebih
bergerak berlawanan besar daripada mobil yang bertabrakan kemudian
arah tabrakan berhimpit sesaat setelah tabrakan. Mobil yang
kemudian saling bertabrakan kemudian terpental akan memiliki waktu
terpental atau kontak yang lebih singkat daripada keduanya
keduanya bertabrakan bertabrakan kemudian berhimpitan sesaat setelah
lalu berhimpitan tabrakan. Berdasarkan persamaan gaya impulsif :
sesaat setelah
tabrakan? = I
F
t

=p
F
t

Maka dapat disimpulkan mobil yang bertabrakan dan

saling terpental akan memiliki gaya impulsif yang lebih
besar, sehingga memberikan dampak yang lebih besar
 pula bagi penumpang bus tersebut. Jadi lebih berbahaya
ketika bus yang bergerak berlawanan arah tabrakan
kemudian saling terpental daripada keduanya
bertabrakan lalu berhimpitan sesaat setelah tabrakan.

8. Dua buah benda yang Pembahasnan :

massanya berbeda
memiliki momentum Dua buah benda dengan momentum yg sama dan masa
yang sama.benda yg berbeda berarti memiliki kecepetan yang berbeda
manakah yang dimana sesuai rumus momentun p=mv , maka benda
memiliki energi
yang memiliki massa yang lebih kecil meiliki kecepatan
kinetik lebih besar ?
yang lebih besar. Berdasarkan rumus energi kinetik
jelaskan!
1
Ek = mv 2
2 , kecepatan memiliki faktor yang lebih

besar dalam menentukan energi kinetik (kecepatan

dikuadratkan) sehingga benda yang memiliki massa
yang lebih kecil dan kecepatan yang lebih besar
memiliki energi kinetik yang lebih besar daripada benda
yang memiliki massa yang lebih besar dan kecepatan
yang lebih kecil walaupun momentumnya sama.

9. Apakah suatu benda Pembahasan :

dapat memiliki
momentum tetapi Energi kinetik
tidak memiliki energi?
1
Dan sebaliknya, Ek = mv 2
2
apakah suatu benda
dapat memiliki energi
tetapi tidak memiliki Momentum
momentum?
p=mv

Keduanya bergantung dari kecepatan dan massa.

Hubungan keduanya yaitu :

1 2
Ek = mv
2
 m(v . v )
Ek =
2

(mv)(mv)
Ek =
2m

p2
Ek =
2m

Jadi jika p = 0, maka Ek = 0 dan sebaliknya jika Ek = 0,

maka p = 0

Artinya tidak mungkin sebuah benda memiliki

momentum tanpa energi kinetik dan sebaliknya, tidak
mungkin sebuah benda memiliki energi kinetik tanpa
momentum.Karena keduanya dipengaruhi oleh besaran
yang sama (massa dan kecepatan).

Suatu benda dapat memiliki energi tetapi tidak memiliki

momentum, jika benda tersebut berada di suatu tempat
yang tinggi (memiliki energi potensial) tetapi diam
(momentum nol). Karena energi potensial tidak
berkaitan dengan kecepatan, hanya berkaitan dengan
massa dan kedudukan benda tersebut.

10. Dua buah benda Pembahasan :

memiliki energi
kinetik sama, tetapi Energi kinetik
massanya berbeda.
1 2
Apakah momentum Ek = mv
2
kedua benda tersebut
sama ? Jelaskan!
Momentum

p=mv

Keduanya bergantung dari kecepatan dan massa.

Hubungan keduanya yaitu :

1
Ek = mv 2
2
 m(v . v )
Ek =
2

(mv)(mv)
Ek =
2m

p2
Ek =
2m

Berdasarkan hubungan diatas maka, jika dua buah

benda memiliki energi kinetik yang sama tetapi
massanya berbeda maka momentum kedua benda akan
berbeda.

11. Perhatikan gambar Pembahasan : 5

berikut!
Mula-mula roket dalam keadaan diam sehingga
Mengapa dalam momentum total sistem roket adalah nol. Roket tersebut
peristiwa tersebut memiliki tangki yang berisi bahan bakar hidrogen dan
terjadi gaya dorong oksigen cair. Ketika bahan bakar roket digunakan, di
pada roket? dalam roket akan dihasilkan gas dengan tekanan yang
sangat tinggi. Gas ini kemudian menyembur kebawah
dengan kelajuan yang sangat tinggi sehingga
menghasilkan momentum yang sangat besar. Hukum
kekekalan momentum mengharuskan momentum total
sistem roket tetap nol, seperti persamaan berikut :

P0 = P' =0

Pr + P g=0

Pr=P g

Sebagai akibatnya, roket akan bergerak keatas dengan

besar momentum yang sama dengan besar momentum
udara yang menyembur ke bawah.
12. Mengapa Pembahasan : 5
pertandingan judo
selalu diadakan diatas Ketika pejudo dibanting diatas matras ataupun di atas
matras? Apa peran lantai, impuls yang dialami oleh pejudo tersebut tetap
matras pada peristiwa sama. Peran matras dalam hal ini adalah untuk membuat
ini? waktu kontak antara punggung pejudo dengan matras
berlangsung lebih lama daripada antara punggung
pejudo dengan lantai. Walaupun impuls yang dialami
akan sama, tetapi jika waktu kontak yang dialami
pejudo tersebut berbeda, maka gaya impilsif yang akan
dialami pejudo tersebut akan berbeda,. Hal ini
berdasarkan persamaan gaya impulsif berikut ini:

I =F t

I
F=
t

Sesuai dengan persamaan di atas, maka gaya impulsif

yang dikerjakan matras pada punggung lebih kecil
daripada gaya impulsif yang dikerjakan lantai pada
punggung. Akibatnya, pejudo yang dibanting di atas
matras tidak terlalu merasakan sakit akibat bantingan
yang dialaminya dibandingkan jika tidak menggunakan
matras.

13. Perhatikan gambar Pembahasan : 5

berikut!
Sesaat sebelum mendarat di tanah ia memiliki kecepatan
Mengapa orang yang v = 2 gh . Dengan demikian, selama orang
melompat dari suati
ketinggian selalu tersebut kontak dengan tanah, momentumnya berubah
menekuk lututnya dari Pawal=mv=m 2 gh . Menjadi Pakhir =0 .
ketika mendarat ke
tanah ? Perubahan momentum P=P akhir Pawal=m 2 gh

akan memberikan impuls pada kaki orang itu sebesar

I = P=m 2 gh . Bergantung pada selang waktu

kontak t , antara kaki dengan tanah, kaki akan

menderita gaya impuls rata-rata oleh tanah sebesar

 I m 2 gh
F= = .
t t

Usaha orang menekuk lutut ketika mendarat adalah

untuk memperlama selang waktu kontak t . Makin
penjang jarak tekukan lutut, makin lama waktu kontak
t , dan itu berarti makin kecil gaya impulsif rata-

F
rata . Sedangkan jarak tekukan yang lebih pendek

mempersingkat waktu kontak t , sehingga

meningkatkan gaya impulsif rata-rata. Jika orang
mendarat dengan posisi lutut lurus (tidak mekuk), gaya
impulsif rata-rata yang dialami lututnya dapat sangat
besar. Ini dapat mengakibatkan patah tulang pada salah
satu atau kedua kaki orang tersebut.

14. Sebuah troli yang Pembahasan : 5

atapnya terbuka
bergerak dengan Momentum troli tidak berubah. Hal ini disebabkan
kecepatan konstan karena tidak ada gaya yang mengubah laju troli.
ditengah hujan deras. Sebenarnya ada gaya dari air hujan pada bak troli,
Air hujan jatuh namun arah gaya ini vertikal tegak lurus arah gerak troli
vertikal. Maka yang sehingga tidak akan merubah momentum troli arah
terjadi pada mendatar. Karena momentum troli konstan dan
momentum troli dan massanya bertambah (akibat air hujan) maka kecepatan
kecepatan troli troli akan berkurang ( p=mv) .
adalah ....
Jadi, momentum tidak berubah dan kecepatannya
berkurang
15. Jika peluru karet dan Pembahasan : 5
peluru timah
ditembakkan pada Peluru timah ketika ditembakkan akan masuk kedalam
sebuah papan dengan papan. Impuls yang diberikan peluru timah sama dengan
kecepatan yang sama, beda momentum peluru yaitu mv. Untuk peluru karet
maka peluru manakah setelah tumbukan peluru karet akan terpental dengan
yang memiliki kecepatan v(tanda minus adalah karena peluru karet
kekuatan dorongan bergerak berlawanan). Impuls yang diberikan peluru
yang lebih besar dan karet pada papan adalah mv (mv) = m(v + v). Karena
bagaimana impuls yang diberikan peluru karet lebih besar, maka
dampaknya terhadap daya dorong peluru karet juga lebih besar.
papan?
Peluru timah memiliki daya rusak lebih besar karena ia
memberikan seluruh energi kinetiknya untuk papan.
Energi kinetik ini diubah menjadi energi panas yang
akan merusakkan papan. Sedangkan peluru karet
energinya dibawa kembali setelah tumbukan. Sehingga
energi yang diterima papan sangat kecil, kerusakan yang
ditimbulkannya pun minimum.

Jadi, yang memilik kekuatan dorong terbesar adalah

peluru karet. Sedang yang mempunyai kekuatan
merusak terbesar adalah peluru timah.