Anda di halaman 1dari 18

UNIT I

PENGENALAN DAN PENGGUNAAN MIKROSKOP

MUARIFAH/200107502005
Pendidikan Biologi A / Kelompok 5
Jurusan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Makassar
Abstrak
Mikroskop adalah alat yang dapat digunakan untuk mengamati objek yang memiliki ukuran kecil. Dengan
menggunakan mikroskop, kita dapat melihat benda-benda terkecil yang tidak dapat dilihat secara langsung
oleh mata. Praktikum ini bertujuan agar mahasiswa (i) dapat terampil menggunakan mikroskop biologi dengan
cepat dan aman untuk mengamati sediaan sederhana serta untuk mengetahui fungsi bagian-bagian dari
mikroskop. Metode praktikumnya adalah menyiapkan mikroskop berdasarkan aturan tata cara penggunaannya,
metode tanya jawab tentang bagian-bagian mikroskop serta fungsinya, mengatur masuknya cahaya ke dalam
tubus, mengatur jarak lensa dengan sediaan, membuat preparat sederhana kemudian mengamatinya dengan
menggunakan pembesaran objektif 4x, pembesaran objektif 10x, dan pembesaran objektif 40x. Hasil yang dapat
dicapai dari praktikum ini adalah para mahasiswa dan mahasiswi dapat mengetahui bagian-bagian dari
mikroskop serta cara penggunaannya dengan mengoperasikan secara langsung, sehingga dapat mengamati
suatu objek yang tidak kasat mata.
Kata kunci : penggunaan mikroskop, metode praktikum
1. PENDAHULUAN menggunakan mikroskop biologi
A. Latar Belakang dengan cepat dan aman untuk melihat
Mahluk hidup tersusun dari sediaan sederhana.
struktur yang sangat kecil sampai C. Manfaat Praktikum
struktur yang sangat besar atau Adapun manfaat yang dapat
kompleks. Struktur yang lebih besar diperoleh dalam praktikum pengenalan
akan mudah diamati oleh mata secara dan penggunaan mikroskop yaitu untuk
langsung, bahkan tanpa menggunakan memberikan pemahaman dan
alat bantu. Akan tetapi, ada pula struktur keterampilan kepada mahasiswa dalam
makhluk hidup yang sangat kecil yang menggunakan mikroskop biologi
tidak dapat dilihat secara langsung oleh dengan cepat dan aman untuk melihat
mata, seperti sel dan jaringan makhluk sediaan sederhana.
hidup. Tetapi dengan adanya ilmu
pengetahuan yang berkembang pesat 2. LANDASAN TEORI
sehingga ditemukan alat yang dapat Bagi mahasiswa yang baru mengenal
membantu kita untuk mengamati objek mikroskop dan baru belajar
tersebut yaitu mikroskop. menggunakannya, diharapkan mengikuti
Mikroskop adalah alat yang langkah-langkah berikut ini agar mudah
digunakan untuk mengamati objek melaksanakannya, cepat terampil dan cepat
berukuran kecil yang tidak dapat dilihat menemukan bayangan objek/sediaan yang
dengan mata telanjang. Pada umumnya diamati.
mikroskop memiliki beberapa macam Mikroskop optik terdiri dari 2, yaitu
jenis, diantaranya ; Mikroskop Cahaya, mikroskop biologi dan mikroskop stereo.
Mikroskop Stereo, Mikroskop Elektron, Mikroskop biologi digunakan untuk
Mikroskop Ultraviolet, Mikroskop pengamatan benda tipis transparan.
Flourescene, Mikroskop Medan Gelap, Mikroskop biologi ini umumnya memiliki
dan Mikroskop Fase Kontras. lensa okuler dan lensa objektif dengan
 Mikroskop merupakan alat yang kekuatan pembesaran sebagai berikut:
sangat lengkap yang terbuat dari bahan 1. Objektif 4x dengan okuler 10x,
kaca dengan lensa-lensa yang mudah pembesaran 40x
rusak, maka pengetahuan mengenai cara 2. Objektif 10x dengan okuler 10x,
penggunaan, cara memegang dan cara pembesaran 100x
menyimpan kembali harus dikuasai oleh 3. Objektif 40x dengan okuler 10x,
setiap praktikan, sehingga setiap pembesaran 400x
praktikan mampu menggunakan  4. Objektif 100x dengan okuler 10x,
mikroskop dengan baik dan benar dan pembesaran 1000x
sesuai dengan tujuan praktikum yang
Mikroskop stereo digunakan untuk
akan dicapai.
pengamatan benda-benda yang tidak
Berdasarkan uraian diatas maka
terlalu besar, transparan atau tidak.
perlunya diadakan suatu praktikum
Penyinarannya dapat diatur dari atas
mengenai pengenalan dan penggunaan
maupun dari bawah dengan sinar alam
mikroskop disamping itu untuk lebih
atau lampu. Memiliki dua buah objektif
menambah pengetahuan kita tentang apa
dan dua buah okuler, sehingga diperoleh
itu mikroskop.
bayangan tiga dimensi dengan
B. Tujuan Praktikum
pengamatan dua belah mata. Kekuatan
Adapun tujuan yang dapat dicapai
pembesaran tidak terlalu kuat umumnya
dalam praktikum pengenalan dan
sebagai berikut : Objektif 1x atau 2x
penggunaan mikroskop yaitu agar
dengan okuler 10x atau 15x. (Tim
mahasiswa terampil dalam
Penyusun,2020)
Mikroskop dapat diartikan dengan 3. Cawan petri
kata lain sebuah alat untuk melihat objek 4. Pinset
yang terlalu kecil untuk dilihat dengan 5. Pipet tangan
mata telanjang. Mikroskop prinsipnya 2. Alat yang disediakan oleh
terdiri dari dua lensa cembung yaitu lensa mahasiswa
okuler dan lensa objektif. (Ramadhani, a. Pisau silet baru
Sulistyani Puteri, 2020) b. Kain planel baru
c. Lap katun
Mikroskop memiliki 13 bagian
d. Buku gambar dan pensil
bagian, diantaranya : Lensa okuler, Tubus
e. Tusuk gigi
Mikroskop, Revolver, Lensa objektif,
3. Bahan yang disediakan oleh
Meja preparat dengan penjepit,
laboratorium
Kondensor, Diafragma kondensor,
a. Air suling
Pengatur letak preparat, Pengatur
b. Kertas saring atau kertas hisap
intensitas cahaya, Pengatur halus,
c. Kapas atau kapuk
Pengatur kasar, Sumber cahaya,
4. Bahan yang disediakan oleh
Kaki/dasar mikroskop.( Harijati, Nunung
mahasiswa
dkk. 2017)
Bawang merah (Allium Cepa)
Mikroskop merupakan alat yang B. Metode
paling khas dalam laboratorium biologi. 1. Menyiapkan Mikroskop
Mikroskop yang tersedia memungkinakn 1. Letakkan mikroskop di atas
jangkauan perbesaran yang luas dari meja kerja tepat di hadapan
beberapa kali hingga ribuan kali. anda
Mikroskop memiliki prinsip kerja yakni 2. Bersihkan badan mikroskop
dengan memantulkan cahaya melalui dengan kain planel. Jangan
cermin, lalu diteruskan hingga ke lensa sekali-kali menggosok lensa
objektif. Di lensa objektif, bayangan yang dengan kain selain kain planel.
dihasilkan adalah maya, terbalik, dan 3. Buka kotak peralatan,
diperbesar. (Andriani, Ririn, 2016:1) keluarkan cawan patri yang
berisi kaca benda dan kaca
Untuk jenis-jenis mikroskop penutup. Bersihkan kaca benda
dewasa sendiri memiliki 2 macam, yaitu: dengan kain katun atau kertas
1. Mikroskop cahaya, merupakan saring.
mikroskop yang hanya dapat 4. Di atas meja kerja, hanya ada
diperbesar seribu kali. mikroskop, kotak peralatan,
2. Mikroskop electron, merupakan dengan isinya, buku penuntun
mikroskop yang dapat memperbesar dan catatan, bahan-bahan untuk
hingga satu juta kali.(Wardhani, Siti praktikum.
Pramitha, 2019) 2. Mengatur Masuknya Cahaya ke
dalam Tubulus
3. METODE PENELITIAN 1. Perhatikan keadaan ruang
A. Alat dan bahan praktikum anda, darimana arah
Adapun alat dan bahan yang digunakan datangnya cahaya yang lebih
dalam praktikum ini, yaitu : terang. Arahkan cermin
1. Alat yang disediakan oleh mikroskop ke sumber cahaya
laboratorium tersebut. Buka diafragma atau
a. Mikroskop Biologi putar lempeng pada posisi
b. Kotak peralatan berisi: lubang sedang. Mikroskop
1. Kaca benda yang memiliki konsendor
2. Kaca penutup diatur posisinya mendekati
meja sediaan dan gunakan
cermin datar. Untuk mikroskop 4. Meneropong lewat okuler
tanpa kondensor, gunakan sambil tangan memutar
cermin cekung. makrometer dengan
2. Atur posisi resolver sehingga
menaikkan tubusperlahan-
lensa objektif paling pendek
lahan. Amati medan pandang
menghadap ke meja sediaan
sampai muncul
sampai bunyi klik.
3. Turunkan tubus sampai jarak bayangan.Kalau tubus telah
ujung objektif dengan meja diangkat, setengah putaran
sediaan 5-10 mm atau tubus makrometer belum juga
turun maksimal. muncul bayangan, berarti  
4. Meneroponglah lewat okuler terlewatkan. Ulangi kembali
dengan mata kiri tanpa mulai pada 3.3; kalau sudah
memicingkan. Akan Nampak ada bayangan tapi masih kabur,
medan bundar putih. Jika maka teropog terus sambil
terangnya tidak merata, memutar mikrometer naik atau
gerakkan sedikit cermin
turun sampai bayangan terlihat
sampai terangnya rata. Kalau
jelas garis atau batasan
silau, persempit diafragma atau
lubang pada lempeng. Jika batasannya
medan pandang masih kabur 5. Periksa okuler ( perbesaran
berarti kurang cahaya yang berapa?) dan objektif
masuk, bukalah diafragma dan ( perbesaran berapa?),
gunakan lubang lebih besar hitunglah perbesaran bayangan
pada lempeng. yang anda lihat.
3. Mengatur Jarak Lensa dengan 6. Kalau sudah diamati, preparat
Sediaan di keluarkan.
1. Dengan tangan, putarlah 4. Membuat Preparat Sederhana
pengatur kasar atau
Mengamati serat kapas/kapuk
makrometer ke arah empu jari,
1. Ambil kaca benda yang sudah
tubus turun, jarak objektif
dengan meja sediaan mengecil, dibersihkan, pegang serata
lakukan sebaliknya. mungkin.
2. Pasang kaca benda yang berisi 2. Tetesi air jernih atau air suling
sediaan awetan di atas meja satu tetes di tengah-tengah.
sediaan sedemikian rupa 3. Dengan pinset, cabut satu kerat
sehingga bahan yang diamati bahan dan meletakkannya di
berada ditengah lubang meja, tengah tetesan air
jepit kaca benda dengan 4. Tangan anda yang sebelah
sengkeling sehingga tidak memegang kaca penutup antara
goyang.
empu jari dengan telunjuk pada
3. Perhatikan jarak objektif sisi atau pinggir yang
dengan kaca benda tidak lebih berlawanan.
dari 10 mm. Jika jarak itu 5. Sisi dengan kaca penutup
besar, putar makrometer untuk disentuhkan pada kaca benda
menurunkan tubus sambil dengan tetesan air dengan
dilihat dari samping ujung kemiringan 45o kemudian
objektif mendekati kaca benda lepaskan sehingga tepat
sampai maksimum 5-10 mm. menutupi tetesan air.
Kelebihan air yang merembes Keluarkan preparat yang sudah
di tepi kaca diserap dengan diamati dan bersihkan kca
kertas saring. benda dan kaca penutup
6. Pasang preparat buatan anda 6. Buat sediaan baru sesuai
pada meja sediaan dan amati langkah 4.1., sampai 4.6
seperti   7. Pada akhir  kegiatan yang
langkah 3.2.,3.3.,3.4. dan 3.5 menggunakan mikroskop,
5. Mengamati Perbesaran perhatikan hal-
1. Apabila pengamatan 4.6 sudah hal berikut:
berhasil, bayangan yang akan a. Preparat tidak boleh
nampakakan dibesarkan lagi. tersimpan di atas meja
Posisi preparat atau tubus sediaan,
jangan disentuh. harus  dikeluarkan.
2. Putar sedemikian rupa sampai b. Preparat basah harus
lensa objektif yang lebih dibersihkan dengan kertas
panjang (kuat) tegak lurus pada saring atau lap katun
meja sediaan sampai terdengar simpan( kaca benda + kaca
bunyi klik. penutup). Simpan dalam
3. Meneropong sambil memutar cawan petri dan masukkan
mikrometer sampai muncul dalam kotak perlengkapan.
bayangan c. Bersihkan badan
yang lebih besar. Amati mikroskop dengan kain
bayangan yang ada! planel. Tubus di turunkan
4. Jika gagal menemukan serendah mungkin.
bayangan yang lebih besar. d. Menyimpan mikroskop
Naikkan tubus dalam kotak mikroskop.
dengan memutar makrometer e. Semua peralatan yang telah
berlawanan arah empu jari. dipakai dibersihkan dengan
Putar kembali revolver untuk lap katun dan  disimpan
mendapatkan posisi lensa dalam kotaknya.
objektif lemah( pendek ) pada f. Peralatan anda sendiri,
posis semula. Tanpa mengubah disimpan sendiri untuk
posisi preparat, lakukan dipakai untuk kegiatan
kembali perlakuan berikutnya.
3.3.,3.4.,3.5., lanjut ke g. Sisa bahan yang tidak
5.1.,5.2.,5.3.sampai berhasil. digunakan lagi dibuang di
5. Apabila anda akan mengamati tempat sampah
bahan yang lain, maka naikkan yang  tersedia.
tubus.

4. HASIL DAN PEMBAHASAN


A. Hasil
Adapun hasil yang diperoleh dalam praktikum ini, yaitu :
N Gambar Pengamatan Gambar Keterangan
o Pembanding
1. Lensa
okuler
2. Tabung
3. Sekrup
pengarah
kasar
4. Sekrup
pengarah
halus
Sumber : 5. Pegangan
https://www.seluncur.id/maca
m-macam-mikroskop/ 6. Pegangan
sedia
7. Cermin
8. Kaki
9. Diafragma
10. Kondensor
11. Meja benda
12. Lensa
objektif
13. Revolver
B. Pembahasan berfungsi untuk membentuk
Berdasarkan praktikum yang bayangan maya.
telah dilaksanakan, telah diperoleh 2. Tabung mikroskop berfungsi
hasil yang berupa gambar beserta untuk mengatur fokus dan
keterangannya. Dari hasil menghubungkan lensa
tersebut, dapat kita ketahui bahwa objektif ke lensa okuler
komponen mikroskop terbagi atas 3. Sekrup pengarah kasar
dua yakni komponen optik yang berfungsi sebagai alat
terdiri atas cermin, kondensor, penggerak secara cepat.
lensa objektif dan lensa okuler, 4. Sekrup pengarah halus
dua buah cermin (cermin datar berfungsi sebagai alat
dan cermin cekung ),diafragma penggerak tubus ke atas atau
dan komponen non optik atau ke bawah secara halus atau
komponen mekanis terdiri atas lambat.
kaki dan Lengan 5. Pegangan mikroskop
mikroskop,  penggerak bagian berfungsi sebagai pegangan
optik yang terdiri atas sekrup mikroskop ketika diangkat.
pengarah kasar dan sekrup 6. Pegangan sedia berfungsi
pengarah halus, meja benda, untuk Pegangan sedia/penjepit
revolver dan pegangan berfungsi menjepit kaca benda
sedia/penjepit. 7. Cermin berfungsi untuk
Berikut bagian-bagian mikroskop mengarahkan sumber cahaya.
beserta fungsinya. Adapun 8. Kaki
penjelasan fungsi dari bagian- mikroskop berfungsi untuk
bagian mikroskop, yaitu : menopang mikroskop agar
1. Lensa okuler (lensa yang berdiri kokoh.
jaraknya dekat dengan mata)
9. Diafragma berfungsi sebagai 10. Kondensor berfungsi sebagai
alat yang dapat ditutup dan mengumpulkan cahaya yang
dibuka, pengatur banyaknya dipantulkan ke cermin.
cahaya yang masuk ke
kondensor.
11. Meja benda berfungsi sebagai bagian beserta fungsi bagian-
tempat meletakkan objek yang bagiannya masing-masing. Dan
akan diamati. dengan percobaan ini, mahasiswa
12. Lensa objektif berfungsi dapat mengenali dan terampil
memperbesar bayangan menggunakan mikroskop dengan
benda. cepat dan aman untuk melihat
13. Revolver berfungsi untuk sediaan sederhana.
mempermudah pengaturan B. Saran
nilai pengamatan. Untuk memaksimalkan
praktikum yang akan datang,
5. KESIMPULAN DAN SARAN sebaiknya praktikan terlebih
A. Kesimpulan dahulu mempelajari materi yang
Berdasarkan hasil akan di praktikkan agar berjalan
praktikum yang telah dengan lancar dan tidak ada
dilaksanakan, dapat disimpulkan kendala apapun. Selain itu, kepada
bahwa Mikroskop adalah alat kakak asisten lab untuk lebih
yang dapat digunakan untuk bersabar menghadapi praktikkan
mengamati objek yang memiliki dan mengajari metode-metode
ukuran kecil yang tidak dapat praktikum dengan jelas agar
dilihat dengan mata telanjang. berjalan dengan lancar.
Mikroskop memiliki bagian-
DAFTAR PUSTAKA

Ramadhani, Sulistyani Putri. 2020. Pengelolaan Laboratorium. Depok : Yiesa Rich


Foundation
Harijati, Nunung., Samino, Setijono., Indriyana, Serafinah., Soewondo, Aris. 2017.
Mikroteknik Dasar. Malang : UB Press
Andriani, Ririn. 2016. Pengenalan Alat-alat Laboratorium Mikrobiologi Untuk Mengatasi
KeselamatanKerja dan Keberhasilan Praktikum. Jurnal Mikrobiologi. 1(1),7
Tim Penyusun. 2020. Penuntun Praktikum Biologi Dasar. Makassar : Jurusan Biologi UNM
Warhani, Siti Pramitha Retno. 2019. Intisari Biologi Dasar. Depok : Diandra Kreatif
Lampiran

Pertanyaan

1.      Tulis nama bagian optik dari mikroskop !


Jawaban :
nama bagian optik dari mikroskop adalah
cermin, kondensor, lensa objektif dan lensa okuler, dua buah cermin (cermin datar
dan cekung) dan diafragma.
2.      Tulis nama bagian mekanik dari mikroskop !
Jawaban :
Nama bagian mekanik dan mikroskop adalah kaki dan Lengan mikroskop,  penggerak
bagian optik yang terdiri atas makrometer dan mikrometer, meja sediaan, penjepit,
tabung, penggerak mekanis dan revolver!
3.    Kalau bayangan dalam medan pandang digeser ke kiri depan, kearah manakah kaca
benda / sediaan harus di geser ? mengapa demikian
Jawaban :
Kalau bayangan dalam medan pandang digeser ke kiri depan maka arah kaca benda
digeser kedepan maka kaca benda digeser ke belakang. Karena pada mikroskop
cahaya bayangan akhir mempunyau sifat yang sama seperti bayangan sementara,
semu, terbalik dan diperbesar.
4.    Tulis pengaruh negative terhadap mikroskop kalau lensa digosok dengan kain atau
kertas biasa / kasar !
Jawaban :
Pengaruh negative terhadap mikroskop kalau lensa digosok dengan kain atau kertas
biasa / kasar dalah lensa akan tergores dan di lensa akan terdapat goresan yang akan
mengganggu hasil pengamatan jadi gunakan kain planel untuk membersihkan lensa.

Anda mungkin juga menyukai