Diajukan Guna Memenuhi Tugas Terstruktur Mata Kuliah Assesmen Pendidikan Biologi
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kegiatan mengukur, menilai, dan mengevaluasi sangatlah penting dalam dunia
pendidikan. Hal ini tidak terlepas karena kegiatan tersebut merupakan suatu siklus
yang dibutuhkan untuk mengetahui sejauh mana pencapaian pendidikan telah
terlaksana. Dalam evaluasi penilaian hasil belajar siswa, kegiatan pengukuran dan
penilaian merupakan langkah awal dalam proses evaluasi tersebut. Kegiatan
pengukuran yang dilakukan biasanya dituangkan dalam berbagai bentuk tes dan hal
ini yang paling banyak digunakan. Namun, tes bukanlah satu-satunya alat dalam
proses pengukuran, penilaian, dan evaluasi pendidikan sebab masih ada teknik lain
yakni teknik “NON TES”.
Teknik evaluasi nontes berarti melaksanakan penilaian dengan tidak
mengunakan tes. Teknik penilaian ini umumnya untuk menilai kepribadian peserta
didik secara menyeluruh meliputi sikap, tingkah laku, sifat, sikap sosial, ucapan,
riwayat hidup dan lain-lain.Yang berhubungan dengan kegiatan belajar dalam
pendidikan, baik secara individu maupun secara kelompok.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas rumusan masalah yaitu:
1. Apa yang dimaksud dengan penilaian non tes?
2. Apa saja jenis-jenis penilaian non tes?
3. Apa saja penilaian non tes (Afektif dan Psikomotorik)?
C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas tujuan penelitian untuk:
1. Menjelaskan penilaian non tes
2. Menjelaskan apa saja jenis-jenis penilaian non tes
3. Menjelaskanapa saja penilaian non tes (Afektif dan Psikomotorik)
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Non Tes
Non tes dapat kita artikan sebagai teknik penilaian yang dilakukan tanpa
menggunakan tes. Sehingga teknik ini dilakukan lewat pengamatan secara teliti dan
tanpa menguji peserta didik. Non tes biasanya dilakukan untuk mengukur hasil belajar
yang berkenaan dengan soft skill, terutama yang berhubungan dengan apa yang dapat
dibuat atau dikerjakan oleh peserta didik dari apa yang diketahui atau dipahaminya.
Dengan kata lain, instrument ini berhubungan dengan penampilan yang dapat diamati
dari pada pengetahuan dan proses mental lainnya yang tidak dapat diamati dengan
panca indra (Widiyoko : 2009).
DAFTAR PUSTAKA