Anda di halaman 1dari 7

UJIAN AKHIR SEMESTER

MATA KULIAH
EVIDENCE BASED NURSING

Oleh :
Safrida Arianti
NIM 20191660133

PRODI S1 KEPERAWATAN PROGRAM


TRANSFER
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
SURABAYA
2020
A. ANSWERABLE AND SEARCHABLE QUESTION
Pada wanita usia subur, apakah ada hubungan antara tingkat aktifitas fisik dengan
angka kejadian obesitas?
- P : Wanita usia subur
- I : Tingkat aktifitas fisik
- C : Tidak ada pembanding atau intervensi lainnya
- O : Obesitas

JURNAL :

“HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK DENGAN OBESITAS PADA WANITA


USIA SUBUR PESERTA JAMKESMAS DI PUSKESMAS WAWONASA
KECAMATAN SINGKIL MANADO”

CRITICAL APPRAISAL
1. Why was this study done? (kenapa penelitian ini dilakukan?)

Gambar 1

Pada jurnal penelitian ini sudah tertulis tujuan penelitian pada abstrak bahwa untuk
mengetahui apakah ada hubungan antara aktivitas fisik dengan obesitas pada wanita usia
subur (WUS) peserta Jamkesmas di puskemas wawonasa kecamatan singkil manado.
Gambar 2

Masalah penelitian sudah dipaparkan dengan jelas pada pendahuluan. Pada


pendahuluan dijabarkan tentang skala yaitu secara nasional masalah gizi pada
penduduk dewasa di atas 18 tahun adalah: 12,6 persen kurus, dan 21,7 persen gabungan
kategori berat badan lebih (BB lebih) dan obese, yang bisa juga disebut obesitas.
Prevalensi tertinggi untuk obesitas adalah di Provinsi Sulawesi Utara (37,1%), dan
yang terendah adalah (13,0%) di provinsi Nusa Tenggara Timur.
Note :
Penulis mencantumkan penelitian terdahulu, namun ada kekurangan karena tidak
menerangkan tentang efek dari obesitas, dan tidak banyak teori yang dicantumkan pada
penelitian ini.

2. What is sample size? (Berapa ukuran sampel?)

Sampel pada penelitian sebanyak 325


orang dari wanita usia subur yang
berkunjung selama 1 bulan ke piskesma
yang diambil dengan menggunakan
teknik purposive sampling. Jumlah
sampel tersebut sudah memenuhi criteria
nilai sampel yang bisa dianalisis pada
suatu penelitian,

Gambar 3
3. Are the measurements of major variables valid & reliable? (Apakah pengukuran
variabel utama valid & reliabel?)

Gambar 4
Penelitian ini ada 2 variabel yang terdiri dari aktifitas fisik sebagai vaiabel
independen dan obesitas pada wanita usia subur. Untuk aktitifitas fisik penulis
sudah mencantumkan instrument yang digunakan yaitu dengan kuisioner. Namun
penulis tidak mencantumkan instrument pada variable kedua. Apa saja yang
digunakan sebagai alat ukur untuk penilaian suatu variabelnya. Penulis hanya
mencantumkan criteria obes dan tidak obes namun tidak diterangkan bagaimana
mendapat nilai sehingga orang tersebut dapat dikatan obes atau tidak.
Note :
Maka penelitian pada artikel ini masih dipertanyakan untuk kelayakan penerapan
diklinik karena instrumennya belum teruji validitas & reliabilitasnya.
4. How were the data analyzed? (Bagaimana data dianalisis?)

Gambar 5

Pada hasil penelitian dituliskan hasil uji statistik dengan menggunakan Chi-square
diperoleh nilai p sebesar 0,55 yakni lebih besar dibandingkan dengan α0,05. Hasil
ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan
obesitas pada wanita usia subur (WUS) di Puskesmas Wawonasa
Jenis penelitian sudah sesuai dengan tujuan yang penggunaannya yaitu penelitian
observasional analitik dengan pendekatan cross sectional, karena disini penulis
hanya ingin mengobservasi apakah ada hubungan antara aktifitas fisik dengan
angka kejadian obesitas pada wanita usia subur.

5. Were there any untoward events during the conduct of the study? (Apakah ada
kejadian yang tidak diinginkan selama pelaksanaan penelitian?)
Peneliti sudah menuliskan jenis penilitian, teknik sampling, tes uji analisis dengan
jelas. Namun ada kekurangan pada instrument penelitian yang kurang lengkap pada
analisis vaiabel dependennya sehingga penelitian ini masih dipertanyakan
kelayakannya.
6. How do the results fit with previous research in the area? ( Bagaimana hasil
penelitian tersebut melengkapi hasil penelitian sebelumnya )

Gambar 6

Peneliti sudah menyebutkan hasil-hasil dari penelitian yang sebelumnya. Pada


tahun 2012 ada penelitian dengan hasil yang serupa yaitu hubungan yang tidak
bermakna antara aktifitas fisik dan obesitas.

7. What does this research mean for clinical practice? (Apa arti penelitian ini untuk
praktik klinis?)
Pada penelitian ini sudah dituliskan dengan jelas teknik pengambilan sampel dan
jumlah sampel yang digunakan. Populasi yang digunakan sudah sesuai dengan
tujuan penelitian.
Namun karena kurangnya instrument yang digunakan pada penelitan maka
penelitian ini masih diragukan kelayakannya untuk diterapkan pada praktek klinik.
8. Kesimpulan
Dengan adanya beberapa limitasi dari artikel penelitian tersebut (mulai dari
pertanyaan ke-1 sampai ke 7), dimana beberapa limitasi tersebut merupakan
limitasi yang mendasar dalam penilaian kualitas penelitian. Maka, untuk
pengaplikasian hasil penelitian dalam artikel tersebut di praktik klinik masih belum
bisa dilakukan.

Anda mungkin juga menyukai