Tugas PL 6juni
Tugas PL 6juni
a) Pengukuran panjang
Pengaris logam 50 cm
Balok aluminium
Dasar statif
Batang statif pendek
Meja belajar
1) Meja belajar dan batang statif diukur panjangna menggunaakan jengkal tangan dan
penggaris logam, lalu catat hasilya kedalam tabel 2.3.
2) Blok aluminium dan dasar statif diukur panjang, lebar serta tinggiya dengan penggaris
logam, lalu catat hasilnya kedalam tabel 2.4.
3) Alat dan bahan yang telah di pakai dirapikan kembali, dan diskusikan seluruh kegiaan
untuk dapat disimpulkan.
Tabel 2.3 Hasil penggunaan menggunakan jengkal tangan dan penggaris logam
Objek (benda Peneliti (yang mengukur)
yang diteliti) A B C D
………………
……………….
Meja kelas …. ………….cm ……………cm
Jengkal
jengkal
………………
Batang statif ……………….
….. …………..cm ……………cm
pendek Jengkal
jengkal
Alat/bahan yang digunakan pada percobaan pengukuran diameter dan kedalaman lubang,
yaitu:
Jangka sorong
Batang statif pendek
Kaki statif
Silinder ukur
Kelereng
Kertas buku tulis (disiapkan sandiri)
1) Mengukur tabel kertas, diameter batang statif, diameter lingkaran lubang pada kaki
statif diameter kelereng, diameter bagian luar dan dalam silinder ukur serta kedalam
silinder ukur dengan menggunakan jangkar sorong, lalu catat hasil pengukurannya ke
dalam tabel 2.5
2) Alat dan bahan yang telah dipakai dirapikan kembali, lalu diskusikan seluruh kegiatan
untuk dapat disimpulkan.
Tabel 2.5 hasil pengukuran kertas, batang statif, lubang kaki statif, dan kelereng.
Objek Tabel Diameter Luas penempang
Kertas ……mm - -
Batang statif - ……mm …..mm2
Lubang kaki statif - ……mm ……mm2
Kelereng - ……mm ……mm2
Alat/bahan ang digunakan pada percobaan pengukuran luas bidang beraturan, yaitu:
Penggaris logam 50 cm
Kubus besi
Balok aluminium
Lembar kertas/buku tulis (disiapkan sendiri)
Kertas karton (disiapkan sendiri).
1) Mengukur panjang dan lebar kertas atau buku tulis. Kemudian catat hasilnya kedalam
tabel dan hitung luasnya.
2) Mengukur panjang, lebar dan tinggi kubus besi serta balok aluminium, lalu catat hasil
pengukuran kedalam tabel serta hitung luas seluruh permukaannya.
3) Membua jarring-jaring balok dengan menggunakan kertas yang ukuran panjang,
lebar, dan tingginya sama dengan ukuran balok aluminium
4) Menghiungluas permukaan kertas yang digunakan untuk membentuk balok tersebut.
5) Alat dan bahan yang telah dipakai dirapikan kembali, lalu diskusikan seluruh kegiatan
untuk dapat disimpulkan.
Balok Luas
Panjang Lebar Tinggi
aluminium permukaan
Permukaan atas ……cm …..cm …..cm …..cm2
Permukaan
…..cm …..cm …..cm …..cm2
bawah
Permukaan
…..cm …..cm ….cm …..cm2
belakang
Permukaan
…..cm …..cm …..cm …..cm2
depan
Permukaaan
…..cm ….cm …..cm …..cm2
kanan
Permukaaan kiri …..cm …..cm …..cm …..cm2
Luas seluruh permukaan pada balok aluminium ……cm 2
d) Pengukuran volume
Tali nilon
Beban 50 gram
Balok aluminium
Tabung berpancuran
Silinder ukur 100 mL
Gelas beaker
Air bersih (disiapkan sendiri)
e) Pengukuran massa
a) Jangka sorong
Alat/bahan ang digunakan pada percobaan pengukuran diameter dan kedalaman lubang,
yaitu:
Jangka sorang
Batang statif pendek
Kaki statif
Silinder ukur
Kelereng
Keras buku tulis (disiapkan sendiri)
1) Mengukur tabel kertas , diamer bang statif , diameter lubang pada kaki statif ,
diameter kelereng, dimeter bagian luar dan dalam silinder ukur serta kedalaman
silinder ukur dengan menggunakan jangka sorong, lalu catat hasil pengukurannya ke
dalam tabel.
2) Alat dan bahan yang dipakai diraoikan kembali ,lalu diskusikan seluruh kegiatan
untuk dapatdisimpulkan.
Tabel 2.10 hasil pengukuran kertas, batang statif,lubang kaki statif dan kelereng
Diameter dalam=……mm
Kedalaman =…….mm
Alat/bahan ang digunakan pada percobaan mengenai kecepaan rata – rata, yaitu:
Rel presisi
Kereta dinamika
Balok beringkat
Stopwatch
Tabel 2.11 hasil pengukuran kecepatan kereta dinamika dalam menempuh rel presisi
c) Pendulum sederhana
Beban 50 gram
Stopwatch
Mistar
Tali nilon
Dasar statif pendek
Busur derajat
1) Beban diikat dengan tali yang panjangnya 50 cm. usahakan bandul tersebut berada
pada keadaan seimbang.
2) Bandul diberi simpangan dengan sudut 100, lalu dilepaskan. Usahakan ayunan bandul
tidak berputar.
3) Waktu yang diperlukan bandul untuk melakukan 20 getaran dihitung menggunakan
stopwatch. Percobaan dilakukan 3 kali.
4) Lakukan langkah yang sama pada percobaan selanjutnya dengan panjang tali 40 cm,
30 cm,20 cm dan 10 cm.
5) Tulis hasil percobaan pada tabel.
6) Alat dan bahan yang telah dipakai dirapikan kembali, lalu diskusikan seluruh hasil
kegiatan untuk dapat disimpulkan.
Banyaknya
Panjang tali Sudut Ayunan waktu Perioda
ayunan
50 cm 100 ……kali ……s …..s
50 cm 100 ……kali …….s …….s
50 cm 100 ……kali …….s …….s
40 cm 100 ……kali …….s …….s
40 cm 100 ……kali …….s …….s
40 cm 100 ……kali …….s …….s
30 cm 100 ……kali …….s …….s
30 cm 100 ……kali …….s …….s
30 cm 100 ……kali …….s …….s
20 cm 100 ……kali …….s …….s
20 cm 100 ……kali …….s …….s
20 cm 100 ……kali …….s …….s
10 cm 100 ……kali …….s …….s
10 cm 100 ……kali …….s …….s
10 cm 100 ……kali …….s …….s
d) Hukum Hooke
Pegas
Beban
Statif
Mistar
1) Sebuah pegas spiral diganungkan pada statif lalu tautkan sebuah beban pada ujung
bawah pegas spiral,kemudian ukurlah panjang pegas.
2) Tambahkan lagi sebuah beban, lalu ukurlah panjang pegas. Catat gaya berat beban
dan panjang pegas pada tabel baris ke-1.
3) Tambahkan lagi sebuah beban, lalu ukurlah beban, lalu ukurlah panjang pegas. Catat
gaya berat beban dan panjang pegas pada tabel ke-2.
4) Ulangi percobaan dan perhiungan seperti langkah ke – 2 dan ke – 3,lalu catat gaya
berat beban dan panjang pegas pada tabel baris ke - 3 ,ke - 4 dan ke – 5
5) Lengkapi tabel hasil percobaan.
6) Alat dan bahan yang telah dipakai dirapikan kembali, lalu diskusikan seluruh kegiatan
untuk dapat disimpulkan.
Peralatan yang terbuat dari bahan baku logam mudah mengalami perkaratan. Unuk
menghindari terjadinya perkaratan itu maka peralatan harus di simpan di tempat yang
bertemperatur tinggi(kurang lebih 370 C)dan lingkungan kering. Jika perlu gunakan bahan
silicon sebagai penyerap air .Sebelum di simpan peralatan harus bebas dari kotoran, debu
ataupun air yang melekat kemudian diolesi dengan minyak oli,minyak rem, atau paraffin cair.
1. Tangki Riak
Seperangkat alat yang dapat digunakan untuk menunjukkan atau percobaan mengenai sifat
dasar gelombang seperti pemantulan, pembiasan, difraksi dan interferensi. Gelombang
disimulasikan dengan membangkitkan gelombang di atas permukaan air.
Dirangkai sesuai rancangan pengamatan
Diisi dengan air secukupnya pada bagian papan yang telah disiapkan
Dihubungkan denganpower supply sehingga lampu dan motor bergerak
2. Kalorimeter
Kalorimeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur jumlah kalor yang terlibat dalam
suatu perubahan atau reaksi kimia.Prinsip kerja kalorimeter adalah mengalirkan arus listrik
pada kumparan kawat penghantar yang dimasukan ke dalam air suling. Kawat akan bergerak
(akibat perbedaan potenial) pembawa muatan bertumbukan dengan atom logam dan
kehilangan energi. Sehingga kawat pembawa muatan bertumbukan dengan kecepatan konstan
yang sebanding dengan kuat medan listriknya. Pertumbuhannya membawa muatan akan
menyebabkan logam yang dialiri arus listrik memperoleh energi yaitu energi kalor / panas
3. Termometer
Pada dasarnya Fungsi Thermometer yaitu sebagai alat mengukur suhu. Suhu yang diukur
juga bermacam-macam. Di bidang kedokteran, thermometer berfungsi untuk mengukur suhu
tubuh manusia untuk mengetahui tubuh seseorang demam atau tidak
3. Termometer
Pada dasarnya Fungsi Thermometer yaitu sebagai alat mengukur suhu. Suhu yang diukur
juga bermacam-macam. Di bidang kedokteran, thermometer berfungsi untuk mengukur suhu
tubuh manusia untuk mengetahui tubuh seseorang demam atau tidak
4. Tali nilon
ini memiliki kelebihan sebagai salah satu serat terkuat dengan daya tahan terhadap matahari
yang paling baik, dan tahan terhadap gesekan, fleksibel, namun memiliki kelemahan dalam
berat. Untuk kegunaannya sendiri di Bidang perkapalan yaitu banyak digunakan untuk
aplikasi : Mooring. Lifting
5. Pembakar spiritus
pembakar spiritus adalah untuk memanasi larutan atau membakar zat proses percobaan kimia.
prosedur penggunaan pembakar spirtus : buka penutup pembakar spirtus, lalu nyalakan
sumbu dengan korek, dan setelah digunakan tidak perlu ditiup untuk memadamkan apinya,
cukup dengan menutupnya kembali dengan penutup pembakar spirtus.
6. Bosshead
bosshead : terbuat dari besi atau alumunium yang berfungsi untuk menghubungkan statif
dengan klem manice atau pemegang corong
7. Klem Universal
Klem ada penjepit dari logam besi dan dilapisi oleh karet pada bagian mulut penjepitnya
untuk menjaga agar posisi alat yang dipasang stabil dan tidak terlepas (misal buret, tabung,
dan sebagainya) pada saat melakukan percobaan. Klem universal memiliki fungsi lebih
umum pada saat pemakaian.
8. Batang pengaduk gelas