Anda di halaman 1dari 30

Poli 15/6/ 2020

Nama: Ny. I; 23 thn; 162 cm; 49,3 kg


KU: pasien hamil datang ke Poli untuk pemeriksaan kehamilan rutin, keluhan yang dirasakan seperti
perut biasa keram, perut mules dengan terkadang mual, tidak ada keluar lendir dan darah , sesak (-),
demam (-), muntah (-), batuk (-), pilek (-), sakit saat menelan (-). Nafsu makan biasa, tidak ada
keluhan BAB dan BAK.
RPD: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-), Riwayat trauma (-)
RPK: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-)
Riwayat Obstetri: Hamil pertama sekarang
Riwayat ANC: Usia kehamilan 6-7 minggu
Riwayat pengobatan: Sebelumnya tidak ada konsumsi obat untuk mengurangi keluhan

Vital Sign
Keadaan Umum: Cukup
Kesadaran: GCS 456 compos mentis
TD: 112/80mmHg
Nadi: 75x/menit
RR: 20x/menit
Temp: 36,5ᵒC

Pemeriksaan Fisik
Kepala/Leher:
Normocephal
a/i/c/d: -/-/-/-
Nistagmus -/-
pembesaran KGB (-)
pembesaran JVP (-)
Thorax:
Cor: S1, S2 tunggal regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/-

Abdomen: Supel, bising usus (+) normal, nyeri tekan abdomen (-), gravida (+)

Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik, edema (-)

Pemeriksaan Obstetri:
Inpeksi: Distended (-), Linea nigra(-), scar(-)
Aulkutasi: BU(+) normal, bruit (-)
Palpasi : Nyeri tekan(-), organomegali(-), tinggi fundus tidak teraba
Perkusi: Timpani

Obipluz 1 dd 1
Kontrol kembali dalam 2 minggu

-Edukasi mengenai perawatan ibu mengandung


- Edukasi mengenai pemberian dan cara minum obat

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

Poli 15/6/ 2020


Nama: Ny. N; 23 thn; 162 cm; 49,4 kg
KU: pasien datang ke Poli dengan keluhan mual-mual disertai terlambat haid, keluhan yang seperti
mual-mual dirasakan 1 bulan terakhir, mual dirasakan datang tidak menentu terkadang pagi atau
sore, mual tidak dipengaruhi oleh makanan, dikatakan juga bahwa pasien sudah telat menstruasi
dalam 1 bulan ini. Pasien sudah menikah dan secara seksual aktif dengan suami. Tidak ada keluar
lendir dan darah melalui kemaluan, sesak (-), demam (-), batuk (-), pilek (-), sakit saat menelan (-).
Nafsu makan biasa, tidak ada keluhan BAB dan BAK.
RPD: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-), Riwayat trauma (-)
RPK: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-)
Riwayat Obstetri: Belum pernah hamil, HPHT; 28-4-20 TP; 5-2-21
Riwayat ANC: belum pernah
Riwayat pengobatan: Sebelumnya tidak ada konsumsi obat untuk mengurangi keluhan

Vital Sign
Keadaan Umum: Cukup
Kesadaran: GCS 456 compos mentis
TD: 110/80mmHg
Nadi: 86x/menit
RR: 20x/menit
Temp: 36,5ᵒC

Pemeriksaan Fisik
Kepala/Leher:
Normocephal
a/i/c/d: -/-/-/-
Nistagmus -/-
pembesaran KGB (-)
pembesaran JVP (-)
Thorax:
Cor: S1, S2 tunggal regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/-

Abdomen: Supel, bising usus (+) normal, nyeri tekan abdomen (-), gravida (+)

Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik, edema (-)


Pemeriksaan Obstetri:
Inpeksi: Distended (-), Linea nigra(-), scar(-)
Aulkutasi: BU(+) normal, bruit (-)
Palpasi : Nyeri tekan(-), organomegali(-), tinggi fundus tidak teraba
Perkusi: Timpani

Obipluz 1 dd 1
Kontrol kembali dalam 2 minggu

-Edukasi mengenai perawatan ibu mengandung

- Edukasi mengenai pemberian dan cara minum obat

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

Poli 15/6/ 2020


Nama: Ny. J; 40 thn; 165 cm; 65 kg
KU: Pasien datang ke Poli dengan keluhan keputihan. Keluhan sudah dirasakan sejak kurang lebih 3
hari yang lalu, keputihan seperti susu kental yang tertinggal di celana dalam, selain itu keputihan
menyebabkan rasa gatal dan panas berbau kurang sedap seperti basi. Pasien sudah menikah dan
secara seksual aktif dengan suami. Tidak ada keluar lendir dan darah melalui kemaluan, sesak (-),
demam (-), mual (-), batuk (-), pilek (-), nyeri hebat (-). Nafsu makan biasa, tidak ada keluhan BAB
dan BAK.
RPD: HT terkontrol, hiperlipidemia
RPK: -
Riwayat Obstetri/Ginekologi: menstruasi teratur siklus 28 hari
Riwayat pengobatan: Sebelumnya tidak ada konsumsi obat untuk mengurangi keluhan

Vital Sign
Keadaan Umum: Cukup
Kesadaran: GCS 456 compos mentis
TD: 110/80mmHg
Nadi: 86x/menit
RR: 20x/menit
Temp: 36,5ᵒC

Pemeriksaan Fisik
Kepala/Leher:
Normocephal
a/i/c/d: -/-/-/-
Nistagmus -/-
pembesaran KGB (-)
pembesaran JVP (-)
Thorax:
Cor: S1, S2 tunggal regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/-

Abdomen: Supel, bising usus (+) normal, nyeri tekan abdomen (-), gravida (-)

Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik, edema (-)

Pemeriksaan Obstetri/Ginekologi:
Genitalia eksterna:
Flour albus(+), makula eritema disertai papul poliformik pars labiar mayora,mass (-), jejas(-), ulkus (-)
Inspekulo; Flour albus(+), portio; erosi(-), ulkus(-), benda asing (-), mass (-)

Neogynoxa 0-0-1 supp vagina selama 7 hari


Ceterizine HCL 10 mg 2 dd 1 prn gatal

Kontrol kembali dalam 1 minggu

-Edukasi mengenai penyakit serta komplikasinya

- Edukasi mengenai pemberian dan cara minum obat

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

Poli 16/6/ 2020


Nama: Tn.R; 28 thn; 170 cm; 72 kg
KU: Pasien datang ke Poli dengan keluhan pandangan kabur. Keluhan sudah dirasakan sejak kurang
lebih beberapa bulan ini, pandangan menjadi kabur bila pasien sedang berjalan untuk memandang
jauh tetapi bila mebaca masih normal, saat ini pasien sudah memkai kacamata tetapi semakin hari
kacamata yang digunakan semakin terasa kabur untuk dipakai. Tidak ada keluhan mata merah,
padangan sempit, pandangan dobel, silau, dan nyeri hebat.
RPD:-
RPK: -
Riwayat alergi: -
Riwayat pengobatan: Sebelumnya tidak ada konsumsi obat untuk mengurangi keluhan

Vital Sign
Keadaan Umum: Cukup
Kesadaran: GCS 456 compos mentis
TD: 120/80mmHg
Nadi: 86x/menit
RR: 20x/menit
Temp: 36,5ᵒC
Status generalis dalam batasan normal

Status lokalis:

OD:
Refleks cahaya +, pupil isokor
Palpebra, konjungtiva, kornea, pupil, iris dalam batasan normal
TIO: 12 mmHg
visus 0,3

OS:
Refleks cahaya +, pupil isokor
Palpebra, konjungtiva, kornea, pupil, iris dalam batasan normal
TIO: 12 mmHg
visus 0,2

Miopia
Koreksi refrakasi dengan:
OD: Cylinder (-) Spehere( -1,75) -> visus 20/20
OS: Cylinder (-) Spehere(-1,75) -> visus 20/20
PD: 64/62

-Edukasi mengenai penyakit serta komplikasinya

-Edukasi mengenai cara pemeliharaan organ mata dan penggunaan kacamata yang benar

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

Poli 17/6/ 2020


Nama: An.A; 15 thn; 165 cm; 65 kg
KU: Pasien datang ke Poli dengan keluhan telinga terasa buntu. Keluhan sudah dirasakan sejak
kurang lebih 1 minggu, telinga terasa buntu seperti pendengaran berkurang. Tidak ada keluhan
seperti, nyeri hebat, keluar cairan dari telinga, mendengung, terasa gatal/panas, demam, dan batuk
pilek.
RPD:-
RPK: -
Riwayat alergi: -
Riwayat pengobatan: Sebelumnya tidak ada konsumsi obat untuk mengurangi keluhan

Vital Sign
Keadaan Umum: Cukup
Kesadaran: GCS 456 compos mentis
TD: 120/80mmHg
Nadi: 86x/menit
RR: 20x/menit
Temp: 36,5ᵒC

Status generalis dalam batasan normal

Status lokalis:
THT: Hidung dan tenggorok dalam batasan normal
Telinga:
OD: Aurikula: Inflamasi (-), jejas(-), dismorfik (-) benda asing (-)
MAE: Inflamasi (-), eksudat(-)
Canalis: tampak serumen kecoklatan yang menutupi 2/3 dari luas pandang
Membran timpani: refleks cahaya(+), intak(+), scar(-), benda asing(-)

OS: Aurikula: Inflamasi (-), jejas(-), dismorfik (-) benda asing (-)
MAE: Inflamasi (-), eksudat(-)
Canalis: tampak serumen kecoklatan yang menutupi 1/3 dari luas pandang
Membran timpani: refleks cahaya(+), intak(+), scar(-), benda asing(-)

serumen

Ear toilet dengan spooling air hangat

-Edukasi mengenai penyakit serta komplikasinya

-Edukasi mengenai cara pemeliharaan organ telinga dan perawatannya

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

Poli 16/6/ 2020


Nama: Ny.N; 56 thn; 162 cm; 57 kg
KU: Pasien datang ke Poli dengan keluhan telinga terasa nyeri. Keluhan sudah dirasakan sejak kurang
lebih 3 hari ini, telinga kiri terasa nyeri yang meberat setiap hari, nyeri seperti gatal dan panas
menusuk, diterangkan nyeri bertambah pada saat daun telinga tersentuh dan pada saat membuka
mulut, selain itu pendengan seperti terasa sedikit berkurang, pasien juga menerangkan nyeri telinga
dibarengi dengan badan meriang. Tidak ada keluhan seperti, keluar cairan dari telinga, mendengung,
dan batuk pilek.
RPD: Otitis eksterna yang hilang timbul sejak 5 tahun yang lalu
RPK: -
Riwayat alergi: -
Riwayat pengobatan: paracetamol
Vital Sign
Keadaan Umum: Cukup
Kesadaran: GCS 456 compos mentis
TD: 120/80mmHg
Nadi: 86x/menit
RR: 20x/menit
Temp: 37,6 ᵒC

Status generalis dalam batasan normal

Status lokalis:
THT: Hidung dan tenggorok dalam batasan normal
Telinga:
OD: Aurikula: Inflamasi (-), jejas(-), dismorfik (-) benda asing (-)
MAE: Inflamasi (-), eksudat(-)
Canalis: Inflamasi (-) eksudat (-)
Membran timpani: refleks cahaya(+), intak(+), scar(-), benda asing(-)

OS: Aurikula: Inflamasi (-), jejas(-), dismorfik (-) benda asing (-)
MAE: Inflamasi (-), eksudat(-)
Canalis: Inflamasi ditutupi sekret putih kekuningan, edema menutupi 2/3 luas pandang, bleeding
(-), keratosis (-)
Membran timpani: refleks cahaya(+), intak(+), scar(-), benda asing(-)

Zitrolin 500 mg 1 dd 1 selama 7 hari dihabiskan


Prednicort 4 mg 3 dd 1 selama 2 hari
Sanmol 500 mg 3 dd 1 prn nyeri/demam
Otilon 4 dd gtt 4 OS

-Edukasi mengenai penyakit serta komplikasinya

-Edukasi mengenai cara pemeliharaan organ telinga dan perawatannya

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

(Poli /6/ 2020)


Tn. M; 25 thn; 168 cm; 72 kg
Pasien datang ke Poli dengan keluhan pandangan kabur. Keluhan sudah dirasakan sejak kurang lebih
enam bulan ini, pandangan menjadi semakin kabur bila pasien memandang jauh tetapi bila mebaca
masih bisa kemudian terkadang dirasakan pusing dan sulit untuk berjalan, saat ini pasien sudah
memkai kacamata tetapi semakin hari kacamata yang digunakan semakin terasa kabur untuk
dipakai. Tidak ada keluhan mata merah, padangan sempit, pandangan dobel, silau, dan nyeri hebat.
RPD:-
RPK: -
Riwayat alergi: -
Riwayat pengobatan: Sebelumnya tidak ada konsumsi obat untuk mengurangi keluhan

Vital Sign
Keadaan Umum: Cukup
Kesadaran: GCS 456 compos mentis
TD: 120/80mmHg
Nadi: 86x/menit
RR: 20x/menit
Temp: 36,5ᵒC

Status generalis dalam batasan normal

Status lokalis:

OD:
Refleks cahaya +, pupil isokor
Palpebra, konjungtiva, kornea, pupil, iris dalam batasan normal
TIO: 12 mmHg
visus 1/60

OS:
Refleks cahaya +, pupil isokor
Palpebra, konjungtiva, kornea, pupil, iris dalam batasan normal
TIO: 12 mmHg
visus 1/60

Miopia
Koreksi refrakasi dengan:
OD: Cylinder (-) Spehere( -7,50) -> visus 20/20
OS: Cylinder (-) Spehere(-7,75) -> visus 20/20
PD: 67/65

-Edukasi mengenai penyakit serta komplikasinya

-Edukasi mengenai cara pemeliharaan organ mata dan penggunaan kacamata yang benar

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

(Poli 23/6/ 2020)


An. A; 15 thn; 160 cm; 52 kg cow
Pasien datang ke Poli dengan keluhan pandangan kabur. Keluhan baru pertama kali dirasakan sejak
kurang lebih dua bulan ini, pandangan menjadi semakin kabur bila pasien memandang jauh untuk
melihat papan tulis di kelas, bila mebaca masih bisa kemudian terkadang dirasakan pusing dan sulit
untuk berjalan, pasien belum pernah menggunakan kacamata. Tidak ada keluhan mata merah,
padangan sempit, pandangan dobel, silau, dan nyeri hebat.
RPD:-
RPK: -
Riwayat alergi: -
Riwayat pengobatan: Sebelumnya tidak ada konsumsi obat untuk mengurangi keluhan

Vital Sign
Keadaan Umum: Cukup
Kesadaran: GCS 456 compos mentis
TD: 120/80mmHg
Nadi: 86x/menit
RR: 20x/menit
Temp: 36,5ᵒC

Status generalis dalam batasan normal

Status lokalis:

OD:
Refleks cahaya +, pupil isokor
Palpebra, konjungtiva, kornea, pupil, iris dalam batasan normal
TIO: 12 mmHg
visus 0,2

OS:
Refleks cahaya +, pupil isokor
Palpebra, konjungtiva, kornea, pupil, iris dalam batasan normal
TIO: 12 mmHg
visus 0,3

Miopia
Koreksi refrakasi dengan:
OD: Cylinder (-) Spehere( -1,75) -> visus 20/20
OS: Cylinder (-) Spehere(-1,50) -> visus 20/20
PD: 64/62

-Edukasi mengenai penyakit serta komplikasinya

-Edukasi mengenai cara pemeliharaan organ mata dan penggunaan kacamata yang benar
- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

(poli 24/6/20)

An. D ; 14 th; 156 cm; 48kg cow

Pasien anak datang dengan keluhan nyeri tenggorokan yang dirasakan sejak satu minggu, nyeri
seperti gatal disertai batuk berdahak kental keputihan terus menerus tetapi hilang timbul, hal ini
dipicu bila pada malam hari. Tidak ditemukan adanya mual, muntah, sesak, suara parau. BAB dan
BAK normal

Riwayat penyakit dahulu: -

Riwayat pengobatan: -

Riwayat alergi: -

Riwayat penyakit keluarga:-

Riwayat kebiasaan: -

KU: CM GCS E4V5M6

TTV:

N: 95/menit

RR: 21/menit

s: 36c

K/L: dispnea - anemi-

THT : Tenggorok : Faring tampak hiperemi disertai sekret serous, posterior wall tampak granul-granul
kecil hiperemi , postnasal drip (-), tonsil T1/T1, uvula dalam batasan normal

Hidung : Tampak konka nasalis edema dengan serous mukosa

Telinga: dalam batasan normal

Trorax : Pulmo ; Inspeksi : simetris, jejas(-)

Auskultasi : Bronkovesikuler, Wheezing(-), Rhonki (-)

Palpasi: simetris, fremitus raba normal, nyeri tekan(-)

Pekursi: Hipersonor

Cor ; Inspeksi : palpitasi (-)

Auskultasi; S1s2 single, murmur (-), gallop (-)

Palpasi; ictus cordis di ICS 4, thrill (-)

Perkursi ; batas jantung normal


Abdomen : Inspeksi ; datar, jejas (-), kulit normal, mass (-)

Auskultasi ; BU (+) normal, bruit (-)

Palpasi ; Soefl, nyeri tekan (-) organomegali (-)

Perkursi; Timpani, acites (-)

Ekstremitas: Superior ; Dekstra en Sinistra : hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks
patologis (-)

Inferior; Dekstra en Sinistra hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks patologis
(-)

Alloris 10 mg 1 dd 1

Fluimicil 200 mg 1 dd 1

Dx faringitis akut

KIE:

-Edukasi mengenai penyakit dan komplikasi

- Edukasi mengenai minum obat teratur

- Edukasi mengenai penyakit yang melatarbelakangi

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

(Poli 9/11/20)

An .A ; 12 thn; 145 cm; 48 kg

Anak datang ke rumah sakit untuk menjalani khitan masal di rumah sakit LNG Badak. Tidak ada
keluhan demam, nyeri hebat, gangguan kencing dan mual.

Riwayat penyakit dahulu: -

Riwayat pengobatan: -

Riwayat alergi: -

Riwayat penyakit keluarga:-

Riwayat kebiasaan: -

Riwayat imunisasi: Lengkap

KU: CM GCS E4V5M6

TTV:

N: 95/menit
RR: 22/menit

s: 36c

K/L: dispnea - anemi- ikterik-

THT: Telinga dbn

Hidung dbn

Tenggorok Tonsil T1/T1 faring hiperemi

Trorax : Pulmo ; Inspeksi : simetris, jejas(-)

Auskultasi : Bronkovesikuler, Wheezing(-), Rhonki (-)

Palpasi: simetris, fremitus raba normal, nyeri tekan(-)

Pekursi: Hipersonor

Cor ; Inspeksi : palpitasi (-)

Auskultasi; S1S2 single, murmur (-), gallop (-)

Palpasi; ictus cordis di ICS 4, thrill (-)

Perkursi ; batas jantung normal

Abdomen : Inspeksi ; datar , jejas (-), kulit normal, mass (-)

Auskultasi ; BU (+), bruit (-)

Palpasi ; Soefl, nyeri tekan (-), distended (-) organomegali (-)

Perkursi; Timpani, acites (-)

Ekstremitas: Superior ; Dekstra en Sinistra : hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks
patologis (-)

Inferior; Dekstra en Sinistra hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks patologis
(-)

Genitalia eksterna : Hipospadia (-), epispadia (-), webbed penis(-), orkitis(-)

Dilakukan sirkumsi dengan metode anastesi lokal menggunakan lidocain 2 ampul,

Sirkumsisi menggunakan metode guillotine dengan alat elektrokauter

Po: Amoxicilin 500 mg 3 dd 1 No. XV habiskan

Asam mefenamat 500 ng 3 dd 1 No. XV prn nyeri

circumcition

KIE:

-Edukasi mengenai proses penyembuhan serta komplikasi


- Edukasi mengenai minum obat secara tepat dan teratur

- Edukasi mengenai proteksi dari trauma fisik dan menjaga kelembapan agar luka kering

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

- Kontrol kembali dalam 5 hari

(Poli 9/11/20)

An .M ; 13 thn; 147 cm; 49 kg

Anak datang ke rumah sakit untuk menjalani khitan masal di rumah sakit LNG Badak. Tidak ada
keluhan demam, nyeri hebat, gangguan kencing dan mual.

Riwayat penyakit dahulu: -

Riwayat pengobatan: -

Riwayat alergi: -

Riwayat penyakit keluarga:-

Riwayat kebiasaan: -

Riwayat imunisasi: Lengkap

KU: CM GCS E4V5M6

TTV:

N: 95/menit

RR: 22/menit

s: 36c

K/L: dispnea - anemi- ikterik-

THT: Telinga dbn

Hidung dbn

Tenggorok Tonsil T1/T1 faring hiperemi

Trorax : Pulmo ; Inspeksi : simetris, jejas(-)

Auskultasi : Bronkovesikuler, Wheezing(-), Rhonki (-)

Palpasi: simetris, fremitus raba normal, nyeri tekan(-)

Pekursi: Hipersonor

Cor ; Inspeksi : palpitasi (-)

Auskultasi; S1S2 single, murmur (-), gallop (-)


Palpasi; ictus cordis di ICS 4, thrill (-)

Perkursi ; batas jantung normal

Abdomen : Inspeksi ; datar , jejas (-), kulit normal, mass (-)

Auskultasi ; BU (+), bruit (-)

Palpasi ; Soefl, nyeri tekan (-), distended (-) organomegali (-)

Perkursi; Timpani, acites (-)

Ekstremitas: Superior ; Dekstra en Sinistra : hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks
patologis (-)

Inferior; Dekstra en Sinistra hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks patologis
(-)

Genitalia eksterna : Hipospadia (-), epispadia (-), webbed penis(-), orkitis(-)

Dilakukan sirkumsi dengan metode anastesi lokal menggunakan lidocain 2 ampul,

Sirkumsisi menggunakan metode guillotine dengan alat elektrokauter

Po: Amoxicilin 500 mg 3 dd 1 No. XV habiskan

Asam mefenamat 500 ng 3 dd 1 No. XV prn nyeri

circumcition

KIE:

-Edukasi mengenai proses penyembuhan serta komplikasi

- Edukasi mengenai minum obat secara tepat dan teratur

- Edukasi mengenai proteksi dari trauma fisik dan menjaga kelembapan agar luka kering

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

- Kontrol kembali dalam 5 hari

(Poli 9/11/20)

An .D ; 12 thn; 147 cm; 48 kg

Anak datang ke rumah sakit untuk menjalani khitan masal di rumah sakit LNG Badak. Tidak ada
keluhan demam, nyeri hebat, gangguan kencing dan mual.

Riwayat penyakit dahulu: -

Riwayat pengobatan: -
Riwayat alergi: -

Riwayat penyakit keluarga:-

Riwayat kebiasaan: -

Riwayat imunisasi: Lengkap

KU: CM GCS E4V5M6

TTV:

N: 95/menit

RR: 22/menit

s: 36c

K/L: dispnea - anemi- ikterik-

THT: Telinga dbn

Hidung dbn

Tenggorok Tonsil T1/T1 faring hiperemi

Trorax : Pulmo ; Inspeksi : simetris, jejas(-)

Auskultasi : Bronkovesikuler, Wheezing(-), Rhonki (-)

Palpasi: simetris, fremitus raba normal, nyeri tekan(-)

Pekursi: Hipersonor

Cor ; Inspeksi : palpitasi (-)

Auskultasi; S1S2 single, murmur (-), gallop (-)

Palpasi; ictus cordis di ICS 4, thrill (-)

Perkursi ; batas jantung normal

Abdomen : Inspeksi ; datar , jejas (-), kulit normal, mass (-)

Auskultasi ; BU (+), bruit (-)

Palpasi ; Soefl, nyeri tekan (-), distended (-) organomegali (-)

Perkursi; Timpani, acites (-)

Ekstremitas: Superior ; Dekstra en Sinistra : hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks
patologis (-)

Inferior; Dekstra en Sinistra hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks patologis
(-)

Genitalia eksterna : Hipospadia (-), epispadia (-), webbed penis(-), orkitis(-)

Dilakukan sirkumsi dengan metode anastesi lokal menggunakan lidocain 2 ampul,


Sirkumsisi menggunakan metode guillotine dengan alat elektrokauter

Po: Amoxicilin 500 mg 3 dd 1 No. XV habiskan

Asam mefenamat 500 ng 3 dd 1 No. XV prn nyeri

circumcition

KIE:

-Edukasi mengenai proses penyembuhan serta komplikasi

- Edukasi mengenai minum obat secara tepat dan teratur

- Edukasi mengenai proteksi dari trauma fisik dan menjaga kelembapan agar luka kering

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

- Kontrol kembali dalam 5 hari

(Poli 9/11/20)

An .F ; 12 thn; 145 cm; 50 kg

Anak datang ke rumah sakit untuk menjalani khitan masal di rumah sakit LNG Badak. Tidak ada
keluhan demam, nyeri hebat, gangguan kencing dan mual.

Riwayat penyakit dahulu: -

Riwayat pengobatan: -

Riwayat alergi: -

Riwayat penyakit keluarga:-

Riwayat kebiasaan: -

Riwayat imunisasi: Lengkap

KU: CM GCS E4V5M6

TTV:

N: 95/menit

RR: 22/menit

s: 36c

K/L: dispnea - anemi- ikterik-

THT: Telinga dbn

Hidung dbn
Tenggorok Tonsil T1/T1 faring hiperemi

Trorax : Pulmo ; Inspeksi : simetris, jejas(-)

Auskultasi : Bronkovesikuler, Wheezing(-), Rhonki (-)

Palpasi: simetris, fremitus raba normal, nyeri tekan(-)

Pekursi: Hipersonor

Cor ; Inspeksi : palpitasi (-)

Auskultasi; S1S2 single, murmur (-), gallop (-)

Palpasi; ictus cordis di ICS 4, thrill (-)

Perkursi ; batas jantung normal

Abdomen : Inspeksi ; datar , jejas (-), kulit normal, mass (-)

Auskultasi ; BU (+), bruit (-)

Palpasi ; Soefl, nyeri tekan (-), distended (-) organomegali (-)

Perkursi; Timpani, acites (-)

Ekstremitas: Superior ; Dekstra en Sinistra : hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks
patologis (-)

Inferior; Dekstra en Sinistra hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks patologis
(-)

Genitalia eksterna : Hipospadia (-), epispadia (-), webbed penis(-), orkitis(-)

Dilakukan sirkumsi dengan metode anastesi lokal menggunakan lidocain 2 ampul,

Sirkumsisi menggunakan metode guillotine dengan alat elektrokauter

Po: Amoxicilin 500 mg 3 dd 1 No. XV habiskan

Asam mefenamat 500 ng 3 dd 1 No. XV prn nyeri

circumcition

KIE:

-Edukasi mengenai proses penyembuhan serta komplikasi

- Edukasi mengenai minum obat secara tepat dan teratur

- Edukasi mengenai proteksi dari trauma fisik dan menjaga kelembapan agar luka kering

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

- Kontrol kembali dalam 5 hari


(Poli 9/11/20)

An .H ; 15 thn; 152 cm; 61 kg

Anak datang ke rumah sakit untuk menjalani khitan masal di rumah sakit LNG Badak. Tidak ada
keluhan demam, nyeri hebat, gangguan kencing dan mual.

Riwayat penyakit dahulu: -

Riwayat pengobatan: -

Riwayat alergi: -

Riwayat penyakit keluarga:-

Riwayat kebiasaan: -

Riwayat imunisasi: Lengkap

KU: CM GCS E4V5M6

TTV:

N: 95/menit

RR: 22/menit

s: 36c

K/L: dispnea - anemi- ikterik-

THT: Telinga dbn

Hidung dbn

Tenggorok Tonsil T1/T1 faring hiperemi

Trorax : Pulmo ; Inspeksi : simetris, jejas(-)

Auskultasi : Bronkovesikuler, Wheezing(-), Rhonki (-)

Palpasi: simetris, fremitus raba normal, nyeri tekan(-)

Pekursi: Hipersonor

Cor ; Inspeksi : palpitasi (-)

Auskultasi; S1S2 single, murmur (-), gallop (-)

Palpasi; ictus cordis di ICS 4, thrill (-)

Perkursi ; batas jantung normal

Abdomen : Inspeksi ; datar , jejas (-), kulit normal, mass (-)

Auskultasi ; BU (+), bruit (-)

Palpasi ; Soefl, nyeri tekan (-), distended (-) organomegali (-)

Perkursi; Timpani, acites (-)


Ekstremitas: Superior ; Dekstra en Sinistra : hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks
patologis (-)

Inferior; Dekstra en Sinistra hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks patologis
(-)

Genitalia eksterna : Hipospadia (-), epispadia (-), webbed penis(-), orkitis(-)

Dilakukan sirkumsi dengan metode anastesi lokal menggunakan lidocain 2 ampul,

Sirkumsisi menggunakan metode guillotine dengan alat elektrokauter

Po: Amoxicilin 500 mg 3 dd 1 No. XV habiskan

Asam mefenamat 500 ng 3 dd 1 No. XV prn nyeri

circumcition

KIE:

-Edukasi mengenai proses penyembuhan serta komplikasi

- Edukasi mengenai minum obat secara tepat dan teratur

- Edukasi mengenai proteksi dari trauma fisik dan menjaga kelembapan agar luka kering

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

- Kontrol kembali dalam 5 hari

(Poli 3/7/20)

Ny .D ; 65 thn; 152cm; 68 kg

Pasien berobat ke poli dengan keluhan nyeri pada lutut kanan. Nyeri dirasakan memberta sejak 2
minggu ini, dirasakan seperti ada bengkak serta terasa kaku, biasanya nyeri paling berat dirasakan
pada saat pagi hari bila dibawa berjalan dan berdiri semakin nyeri dan berkurang bila sesudah
istirahat,. Tidak ada keluhan demam, mata merah, mual, lemas dan sesak. BAB dan BAK normal
Riwayat penyakit dahulu: osteoartitis

Riwayat pengobatan: dulu pernah minum obat untuk penyakitnya tetapi sudah lupa dan pernah
terapi suntik untuk lututnya

Riwayat alergi: -

Riwayat penyakit keluarga:-

Riwayat kebiasaan: -
KU: CM GCS E4V5M6

TTV:

TD: 110/80

N: 65/menit

RR: 20/menit

s: 36c

K/L: dispnea - anemi- ikterik-

Trorax : Pulmo ; Inspeksi : simetris, jejas(-)

Auskultasi : Bronkovesikuler, Wheezing(-), Rhonki (-)

Palpasi: simetris, fremitus raba normal, nyeri tekan(-)

Pekursi: Hipersonor

Cor ; Inspeksi : palpitasi (-)

Auskultasi; S1S2 single, murmur (-), gallop (-)

Palpasi; ictus cordis di ICS 4, thrill (-)

Perkursi ; batas jantung normal

Abdomen : Inspeksi ; datar , jejas (-), kulit normal, mass (-)

Auskultasi ; BU (+), bruit (-)

Palpasi ; Soefl, nyeri tekan (-), distended (-) organomegali (-)

Perkursi; Timpani, acites (-)

Ekstremitas: Superior ; Dekstra en Sinistra : hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks
patologis (-)

Inferior; Dekstra: regio genu ditemukan edema (+), kalor (+), nyeri tekan (+), masa di suprapatellar
(+) ukuran 3x2 cm (mobile, rata, undulasi). CRT < 2 detik hangat kering, reflek patologis (-) ROM
menurun

Sinistra hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks patologis (-)

Po: Natrium diklofenac 50 mg 2 dd 1 no. VII prn nyeri

Mecobalamin caps 3 dd 1 no. VII

KIE:

-Edukasi mengenai penyakit serta komplikasi, bila nyeri berlanjut kontrol ke spesialis bedah ortho

- Edukasi mengenai minum obat secara tepat dan teratur


- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

- Edukasi mengnai penanganan awal nyeri berupa kompres air dingin, elevasi dan istirahatkan

(Poli 3/7/20)

An. A ; 16 thn; 150 cm; 43 kg

Pasien datang ke poli dengan keluhan payudara terasa nyeri. Dikeluhkan payudara kanannya nyeri
sejak sekitar 1 minggu, nyeri pada bagian puting dirasakan bila saat memaki dan melepas bra,
dikatakan saat ini sedang tidak haid, tidak ada benjolan di payudara, tidak ada keluar cairan dari
puting dan tidak ada demam.

Riwayat penyakit dahulu: trauma (-)

Riwayat pengobatan: belum minum obat untuk mengatasi keluhannya

Riwayat alergi: -

Riwayat penyakit keluarga:-

Riwayat kebiasaan: -

Riwayat obstetrik/ginek: menarce pada usia 12 tahun, siklus haid 28 hari, lamanya 5-7 hari,
penggunaa pembalut 2-3 buah /hari

KU: CM GCS E4V5M6

TTV:

N: 80/menit

RR: 22/menit

s: 36c

K/L: dispnea - anemi- ikterik-

Trorax : Pulmo ; Inspeksi : simetris, jejas(-)

Auskultasi : Bronkovesikuler, Wheezing(-), Rhonki (-)

Palpasi: simetris, fremitus raba normal, nyeri tekan(-)

Pekursi: Hipersonor

Cor ; Inspeksi : palpitasi (-)

Auskultasi; S1S2 single, murmur (-), gallop (-)

Palpasi; ictus cordis di ICS 4, thrill (-)

Perkursi ; batas jantung normal

Abdomen : Inspeksi ; datar , jejas (-), kulit normal, mass (-)


Auskultasi ; BU (+), bruit (-)

Palpasi ; Soefl, nyeri tekan (-), distended (-) organomegali (-)

Perkursi; Timpani, acites (-)

Ekstremitas: Superior ; Dekstra en Sinistra : hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks
patologis (-)

Inferior; Dekstra en Sinistra hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks patologis
(-)

Pemeriksaan lokalis:

Mamae dekstra: Regio aerola area superior arah jam 11 nyeri tekan (+), edema(-), tumor (-), jejas (-),
eksoriasi (-), galaktorea (-), pembesaran KGB (-)

Mamae sinistra: dalam batasan normal

Po: Cefixim 100 mg 2 dd 1 No. X habiskan

Asam mefenamat 500 mg 3 dd 1 No. XV prn nyeri

mastitis

KIE:

-Edukasi mengenai penyakit serta komplikasi, bila nyeri berlanjut kontrol ke spesialis obgyn/bedah
umum

- Edukasi mengenai minum obat secara tepat dan teratur

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

(Poli 15/7/20)

Ny. S ; 50 thn; 168 cm; 74 kg

Pasien datang ke poli dengan keluhan nyeri pada tumit kaki kanan. Dikeluhkan nyeri pada tumit
pertama kali dirasakan sejak kurang lebih 5 bulan, beberapa hari terakhir nyeri semakin bertambah
pada satu titik tumit saja dirasakan seperti ditusuk dan pegal, nyeri diperberat bila terdapat beban
pada tumit saat berjalan, berdiri lama dan berolahraga. Tidak ada keluhan demam, nyeri otot, kram,
nyeri panggul, kebas dan kelumpuhan.

Riwayat penyakit dahulu: trauma (-)

Riwayat pengobatan: belum minum obat untuk mengatasi keluhannya

Riwayat alergi: -

Riwayat penyakit keluarga:-


Riwayat kebiasaan: -

KU: CM GCS E4V5M6

TTV:

TD: 120/80

N: 75/menit

RR: 20/menit

s: 36c

K/L: dispnea - anemi- ikterik-

Trorax : Pulmo ; Inspeksi : simetris, jejas(-)

Auskultasi : Bronkovesikuler, Wheezing(-), Rhonki (-)

Palpasi: simetris, fremitus raba normal, nyeri tekan(-)

Pekursi: Hipersonor

Cor ; Inspeksi : palpitasi (-)

Auskultasi; S1S2 single, murmur (-), gallop (-)

Palpasi; ictus cordis di ICS 4, thrill (-)

Perkursi ; batas jantung normal

Abdomen : Inspeksi ; datar , jejas (-), kulit normal, mass (-)

Auskultasi ; BU (+), bruit (-)

Palpasi ; Soefl, nyeri tekan (-), distended (-) organomegali (-)

Perkursi; Timpani, acites (-)

Ekstremitas: Superior ; Dekstra en Sinistra : hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks
patologis (-)

Inferior; Dekstra: Regio plantar calcaneal anteromedial, windlass test (+), deformitas(-), edema (-),
hiperemi (-), jejas(-). Motorik normal, refleks patologis (-), ROM normal, CRT < 2 detik

Sinistra hangat kering, motorik normal, ROM normal, Refleks patologis


(-)

Meloxicam caps 1 dd 1 no. X

Surbex T 1 dd 1 no.X

Mecobalamin caps 3 dd 1 no.X

Plantar fascitis

KIE:
-Edukasi mengenai penyakit serta komplikasi, bila nyeri berlanjut kontrol ke spesialis bedah ortho

- Edukasi mengenai minum obat secara tepat dan teratur

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

(Poli 20/7/ 2020)


Nama: Ny. S; 25 thn; 163 cm; 78,8 kg
Pasien hamil datang ke Poli untuk pemeriksaan kehamilan rutin, keluhan yang dirasakan seperti
perut mules dengan terkadang mual, tidak ada keluar lendir dan darah , sesak (-), demam (-),
muntah (-), batuk (-), pilek (-), sakit saat menelan (-). Nafsu makan biasa, tidak ada keluhan BAB dan
BAK.
RPD: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-), Riwayat trauma (-)
RPK: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-)
Riwayat Obstetri: Hamil kedua sekarang
Riwayat ANC: Usia kehamilan 7-8 minggu
Riwayat pengobatan: -

Vital Sign
Keadaan Umum: Cukup
Kesadaran: GCS 456 compos mentis
TD: 100/75mmHg
Nadi: 75x/menit
RR: 20x/menit
Temp: 36,5ᵒC

Pemeriksaan Fisik
Kepala/Leher:
Normocephal
a/i/c/d: -/-/-/-
Nistagmus -/-
pembesaran KGB (-)
pembesaran JVP (-)
Thorax:
Cor: S1, S2 tunggal regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/-

Abdomen: Supel, bising usus (+) normal, nyeri tekan abdomen (-), gravida (+)

Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik, edema (-)

Pemeriksaan Obstetri:
Inpeksi: Distended (-), Linea nigra(-), scar(-)
Aulkutasi: BU(+) normal, bruit (-)
Palpasi : Nyeri tekan(-), organomegali(-), tinggi fundus tidak teraba
Perkusi: Timpani

Folavit 1 dd 1
Kontrol kembali dalam 2 minggu

-Edukasi mengenai perawatan ibu mengandung

- Edukasi mengenai pemberian dan cara minum obat

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

(Poli 20/7/ 2020)


Ny. R; 21 thn; 160 cm; 66 kg
Pasien hamil datang ke Poli untuk pemeriksaan kehamilan rutin, keluhan yang dirasakan seperti
perut mules dan kencang-kencang sekitar 1 menit, tidak ada keluar lendir dan darah , sesak (-),
demam (-), muntah (-), batuk (-), pilek (-), sakit saat menelan (-). Nafsu makan biasa, tidak ada
keluhan BAB dan BAK.
RPD: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-), Riwayat trauma (-)
RPK: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-)
Riwayat Obstetri: Hamil pertama sekarang
Riwayat ANC: Usia kehamilan 39-40 minggu, HPTP 19/10/2019 , TP 26/7/20
Riwayat pengobatan: -

TTV:
Keadaan Umum: Cukup
Kesadaran: GCS 456 compos mentis
TD: 110/80mmHg
Nadi: 86x/menit
RR: 20x/menit
Temp: 36,5ᵒC

Pemeriksaan Fisik
Kepala/Leher:
Normocephal
a/i/c/d: -/-/-/-
Nistagmus -/-
pembesaran KGB (-)
pembesaran JVP (-)
Thorax:
Cor: S1, S2 tunggal regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/-

Abdomen: Supel, bising usus (+) normal, nyeri tekan abdomen (-), gravida (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik, edema (-)

Pemeriksaan Obstetri:
Inpeksi: Distended(+), Linea nigra(+), scar(-)
Palpasi abdomen: Leopold I: bagian tertinggi janin teraba lunak kesan bokong, TFU 36 cm
Leopold II: bagian kiri ibu teraba berbenjol-benjol kesan ekstremitas, bagian kanan terasa datar
kesan punggung.
Leopold III: bagian terendah janin bundar dan keras kesan kepala.
Leopold IV: invrgen
DJJ: 130/menit

Folavit 1 dd 1
Bed rest dirumah

-Edukasi mengenai perawatan ibu mengandung

- Edukasi mengenai pemberian dan cara minum obat

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

(Poli 20/7/ 2020


Ny. K; 29 thn; 155 cm; 49,3 kg
Pasien hamil datang ke Poli untuk pemeriksaan kehamilan rutin, keluhan yang dirasakan seperti
perut biasa keram, perut mules dengan terkadang mual, tidak ada keluar lendir dan darah , sesak (-),
demam (-), muntah (-), batuk (-), pilek (-), sakit saat menelan (-). Nafsu makan biasa, tidak ada
keluhan BAB dan BAK.
RPD: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-), Riwayat trauma (-)
RPK: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-)
Riwayat Obstetri: Hamil kedua sekarang. Anak pertama riwayat SC pada tahun 2017 karena ketuban
pecah dini, anak sekarang masih hidup dan sehat
Riwayat ANC: Usia kehamilan 6-7 minggu
Riwayat pengobatan: Sebelumnya tidak ada konsumsi obat untuk mengurangi keluhan

Vital Sign
Keadaan Umum: Cukup
Kesadaran: GCS 456 compos mentis
TD: 114/80mmHg
Nadi: 80x/menit
RR: 20x/menit
Temp: 36,5ᵒC

Pemeriksaan Fisik
Kepala/Leher:
Normocephal
a/i/c/d: -/-/-/-
Nistagmus -/-
pembesaran KGB (-)
pembesaran JVP (-)
Thorax:
Cor: S1, S2 tunggal regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/-

Abdomen: Supel, bising usus (+) normal, nyeri tekan abdomen (-), gravida (+)

Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik, edema (-)

Pemeriksaan Obstetri:
Inpeksi: Distended (-), Linea nigra(-), scar(-)
Aulkutasi: BU(+) normal, bruit (-)
Palpasi : Nyeri tekan(-), organomegali(-), tinggi fundus tidak teraba
Perkusi: Timpani

Asam folat 1 dd 1
Kontrol kembali dalam 2 minggu

-Edukasi mengenai perawatan ibu mengandung

- Edukasi mengenai pemberian dan cara minum obat

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

(Poli 20/7/ 2020)


Ny. E; 26 thn; 160 cm; 53,9 kg
Pasien hamil datang ke Poli untuk pemeriksaan kehamilan rutin, keluhan yang dirasakan seperti
nyeri pinggang dan terkadang cepat lelah, tidak ada keluar lendir dan darah , sesak (-), demam (-),
muntah (-), batuk (-), pilek (-), sakit saat menelan (-). Nafsu makan biasa, tidak ada keluhan BAB dan
BAK.
RPD: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-), Riwayat trauma (-)
RPK: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-)
Riwayat Obstetri: Hamil pertama sekarang
Riwayat ANC: Usia kehamilan 17-18 minggu
Riwayat pengobatan: -

TTV:
Keadaan Umum: Cukup
Kesadaran: GCS 456 compos mentis
TD: 100/80mmHg
Nadi: 86x/menit
RR: 20x/menit
Temp: 36,5ᵒC

Pemeriksaan Fisik
Kepala/Leher:
Normocephal
a/i/c/d: -/-/-/-
Nistagmus -/-
pembesaran KGB (-)
pembesaran JVP (-)
Thorax:
Cor: S1, S2 tunggal regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/-

Abdomen: Supel, bising usus (+) normal, nyeri tekan abdomen (-), gravida (+), TFU 5 jari di atas
simpisis pubis

Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik, edema (-)

Fetavit 1 dd 1
Bonesco 1 dd 1
KIE:

-Edukasi mengenai perawatan ibu mengandung

- Edukasi mengenai pemberian dan cara minum obat

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

(Poli 20/7/ 2020)


Ny. M; 26 thn; 158 cm; 65,4 kg
Pasien hamil datang ke Poli untuk pemeriksaan kehamilan rutin, sekarang tidak ada keluhan. Tidak
ada keluar lendir dan darah , sesak (-), demam (-), mual (-), muntah (-), batuk (-), pilek (-), sakit saat
menelan (-). Nafsu makan biasa, tidak ada keluhan BAB dan BAK.
RPD: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-), Riwayat trauma (-)
RPK: Riwayat HT (-), Riwayat DM (-), Asma (-)
Riwayat Obstetri: Hamil pertama sekarang
Riwayat ANC: Usia kehamilan 38-39 minggu
Riwayat pengobatan: -

Vital Sign
Keadaan Umum: Cukup
Kesadaran: GCS 456 compos mentis
TD: 110/80mmHg
Nadi: 86x/menit
RR: 20x/menit
Temp: 36,5ᵒC

Pemeriksaan Fisik
Kepala/Leher:
Normocephal
a/i/c/d: -/-/-/-
Nistagmus -/-
pembesaran KGB (-)
pembesaran JVP (-)
Thorax:
Cor: S1, S2 tunggal regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/-

Abdomen: Supel, bising usus (+) normal, nyeri tekan abdomen (-), gravida (+)

Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik, edema (-)

Pemeriksaan Obstetri:
Inpeksi: Distended(+), Linea nigra(+), scar(-)
Palpasi abdomen: Leopold I: bagian tertinggi janin teraba lunak kesan bokong, TFU 33 cm
Leopold II: bagian kiri ibu teraba berbenjol-benjol kesan ekstremitas, bagian kanan terasa datar
kesan punggung.
Leopold III: bagian terendah janin bundar dan keras kesan kepala.
Leopold IV: invrgen
DJJ : 124/ menit

Obiplus 1 dd 1
Kontrol kembali dalam 1 minggu

KIE:

-Edukasi mengenai perawatan ibu mengandung

- Edukasi mengenai pemberian dan cara minum obat

- Edukasi mengenai pola makan dan minum yang sehat

- Edukasi mengenai pola hidup sehat dan istirahat yang cukup

Anda mungkin juga menyukai