Pada saat pengkajian 12 juni 2020, pukul 09.00 wit melalui sosial media dank lien didampingi
oleh suami klien didapatkan data subjektif (data dari klien) yaitu: klien sering mendengar suara-
suara yang selalu menyuruh klien untuk melakukan sesuatu, seperti menyuruh klien mandi terus-
menerus, dalam 1 hari klien bisa mandi 7-10 x. klien mengatakan suara-suara it uterus dan terus
menyuruh klien melakukan hal yang sama dan suami klien mengatakan bahwa klien sering
mengurung diri di dalam kamar saja tidak mau untuk keluar kamar. Dan saat klien sendiri di
dalam kamar klien sering mendengarkan dengan memusatkan telinga pada suatu arah, klien
tampak melamun dan bingung.
Hasil dari pengkajian pada tanggal 12 juni 2020 didapatkaan diaagnosa: perubahan persepsi
sensori: halusinasi pendengaran. Berdasarkan masalah yang ditemukan pada saat pengkajian 12
juni 2020 dapat disusun rencana tindakan keperawatan dari halusinasi pendengaran yaitu:
Setelah bercakap-cakap klien mengataan masih mendengar suara-suara yang memerintah klien
untuk mandi terus-menerus. Cara yang sudah dilakukan untuk mengusir halusinasinya yaitu
dengan cara mengontrol halusinasi dengan melakukan aktivitas sehari-hari, karena klien masih
kelihatan bingung, masih mendengar suara-suara yang memerintah dan belum mempunyai
rutinitas yang pasti.