Anda di halaman 1dari 2

Resume Keperawatan Jiwa

Ny S berumur 32 tahun, berjenis kelamin perempuan, klien beragama Kristen protestan


pendidikan klien yaitu SMA dank lien sudah menikah. Klien mempunyai 2 orang anak laki-laki
dan perempuan. Sekarang klien belum sembuh total, pada setahun yang lalu klien mengalami
sakit jiwa hingga dibawa oleh suami klien ke Rumah Sakit jiwa terdekat. Klien mengalami sakit
jiwa kurang lebih 1tahun yang lalu.

Pada saat pengkajian 12 juni 2020, pukul 09.00 wit melalui sosial media dank lien didampingi
oleh suami klien didapatkan data subjektif (data dari klien) yaitu: klien sering mendengar suara-
suara yang selalu menyuruh klien untuk melakukan sesuatu, seperti menyuruh klien mandi terus-
menerus, dalam 1 hari klien bisa mandi 7-10 x. klien mengatakan suara-suara it uterus dan terus
menyuruh klien melakukan hal yang sama dan suami klien mengatakan bahwa klien sering
mengurung diri di dalam kamar saja tidak mau untuk keluar kamar. Dan saat klien sendiri di
dalam kamar klien sering mendengarkan dengan memusatkan telinga pada suatu arah, klien
tampak melamun dan bingung.

Hasil dari pengkajian pada tanggal 12 juni 2020 didapatkaan diaagnosa: perubahan persepsi
sensori: halusinasi pendengaran. Berdasarkan masalah yang ditemukan pada saat pengkajian 12
juni 2020 dapat disusun rencana tindakan keperawatan dari halusinasi pendengaran yaitu:

1. Bina hubungan saling percaya


2. Mengidentifikasi jenis, isi, waktu, frekuensi, situasi, serta respon yang menimbulan
halusinasi pasien
3. Ajarkan klien cara menghardik halusinasinya
4. Latih klien mengendalikan halusinasi dengan cara bercakap-cakap dengan orang lain
5. Latih klien mengendalikan halusinasi dengan melakukan kegiatan atau melakukan
aktivitas
6. Berikan pendidikan kesehatan tentang penggunaan obat secara teratur.
Implementasi yang dilakukan 1 hari yaitu tanggal 12 juni 2020 yaitu membina hubungan saling
percaya dengan cara menyapaa klien dengan ramah baik verbal maupun nonverbal,
memperkenalkan diri dengan sopan, menanyakan ulang nama lengkap klien dan nama yang
disukai klien. Setelah melakukan percakapan selama kurang lebih 25 menit hubungan saling
percaya telah dicapai ditunjukan dengan penerimaan klien terhadap tawaran untuk
menyelesaikan masalah, dan klien juga mau untuk berkenalan dan dapat mengidentifikasi jenis,
isi, waktu, frekuensi, situasi serta respon klien terhadap halusinasinya dengan cara “ pergi pergii
pergiii kamu palsu, kamu tidak nyata” dan klien mampu mendemonstrasikan ulang cara
menghardik halusinasi yang diajarkan. Setelah itu membantu klien untuk mengontrol
halusinasinya serta mengajarkan klien untuk bercakap-cakap dengan orang llain agar suara-suara
tersebut menghilang.

Setelah bercakap-cakap klien mengataan masih mendengar suara-suara yang memerintah klien
untuk mandi terus-menerus. Cara yang sudah dilakukan untuk mengusir halusinasinya yaitu
dengan cara mengontrol halusinasi dengan melakukan aktivitas sehari-hari, karena klien masih
kelihatan bingung, masih mendengar suara-suara yang memerintah dan belum mempunyai
rutinitas yang pasti.

Anda mungkin juga menyukai