LAP AKTUALISASI REVISI (Drg. ATIKAH)
LAP AKTUALISASI REVISI (Drg. ATIKAH)
JUDUL
PENINGKATAN PENGETAHUAN ORANG TUA TERHADAP
PENCEGAHAN GIGI BERLUBANG PADA ANAK DENGAN
TINDAKAN PIT DAN FISSUE SEALENT
DISUSUN OLEH :
NAMA : drg. ATIKAH DWI SEPTIAH
NIP. 19880902 201902 2 003
JUDUL
PENINGKATAN PENGETAHUAN ORANG TUA TERHADAP
PENCEGAHAN GIGI BERLUBANG PADA ANAK DENGAN
TINDAKAN PIT DAN FISSUE SEALENT
Disusun Oleh :
NAMA : drg. ATIKAH DWI SEPTIAH
NIP. 19880902 201902 2 003
Yeti Zurida, S.IP.,M.AP dr. Etiek Kusumawati drg. Atikah Dwi Septiah
NIP. 198001292001012001 NIP. 198505302015042002 NIP. 198809022019022003
i
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI PELATIHAN DASAR
CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
JUDUL
PENINGKATAN PENGETAHUAN ORANG TUA TERHADAP
PENCEGAHAN GIGI BERLUBANG PADA ANAK DENGAN
TINDAKAN PIT DAN FISSUE SEALENT
Disusun Oleh :
NAMA : drg. ATIKAH DWI SEPTIAH
NIP. 19880902 201902 2 003
Hari : Kamis
Tanggal : 16 April 2020
Tempat : UPT Pendidikan dan Pelatihan BKPSDM
Kota Lubuklinggau
Mengesahkan,
an. Kepala BKPSDM Kota Lubuklinggau
plt. Kepala UPT Pendidikan dan Pelatihan,
ii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Penyusunan laporan aktualisasi ini harus dipenuhi sebagai persyaratan pelatihan
dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) golongan III di UPT Diklat Lubuk
Linggau. Laporan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap
Aparatur Sipil Negara (ASN) agar dapat mengaktualisasikan dalam pelaksanaan
tugas sebagai pelayan publik.
Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan laporan ini,
diantaranya :
1. Bapak Drs. Rallin Zufri,MM. Selaku Kepala BKPSDM Kabupaten Musi
Rawas Utara
2. Bapak Zulpikar, S. Sos. Selaku Kepala BKPSDM Kota Lubuk Linggau
3. Ibu Yulita Anggraini, SH,MH. Selaku Kepala UPT Pendidikan dan Pelatihan
Kota Lubuk Linggau
4. Ibu dr. Hj.Herlinah selaku Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Rupit atas
dukungan yang diberikan kepada penulis
5. Ibu Yeti Zurida, S,IP,M,A. selaku Coach yang telah bersedia meluangkan
waktunya untuk membimbing penulis serta memberikan ilmu dalam
menyelesaikan laporan aktualisasi
6. Bapak Febrizal, SE. Selaku penguji yang telah memberikan saran dan
masukan yang sangat bermanfaat dalam penysunan laporan aktualisasi
7. Ibu dr. Etiek Kusumawati selaku Mentor yang telah memberikan dukungan
serta bimbinganya dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi.
8. Seluruh pelatih dan panitia penyelenggara kegiatan Pelatihan Dasar CPNS
Kota Lubuk Linggau yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat dan
menanamkan jiwa kedisiplinan,dll.
9. Seluruh Widyaiswara atas segala ilmu yang telah diberikan serta atas
penanaman nilai-nilai dasar ASN yang tentu saja akan sangat bermanfaat
iii
bagi kami peserta Latsar untuk melaksanakan pekerjaan sebagai pelayan
publik .
10. Orang Tua, suami, anak-anak serta seluruh keluarga yang terkasih atas
segala dukungan.
Lubuklinggau, 2020
Penulis,
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN......................................................................... ii
KATA PENGANTAR..................................................................................... iii
DAFTAR ISI.................................................................................................... v
DAFTAR TABEL........................................................................................... vii
DAFTAR GAMBAR....................................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................... 1
B. Tujuan & Manfaat........................................................................... 4
C. Ruang Lingkup............................................................................... 5
C. Jadwal Kegiatan............................................................................. 22
D. Pelaksanaan Kegiatan
Persiapan Perencanaan......................................................... 24
Membuat media informasi edukasi berupa leaflet.......... 27
Sosialisasi kepada pengunjung rawat jalan
RSUD Rupit................................................................................ 31
v
Sosialisasi kepada pengunjung rawat inap
RSUD Rupit................................................................................ 34
Sosialisasi kepada masyarakat desa
Lawang Agung.......................................................................... 38
Sosialisasi menggunakan media sosial............................ 41
Melaksanakan pelayanan proteksi gigi ............................ 44
Pemberian reward kepada pasien....................................... 48
Evaluasi...................................................................................... 51
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................... 57
RANCANGAN AKTUALISASI
CATATAN BIMBINGAN MENTOR
CATATAN BIMBINGAN COACH
SURAT PERSETUJUAN MENTOR
LAMPIRAN OUTPUT KEGIATAN
BIODATA PESERTA
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Menurut Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara yang selanjutnya disingkat ASN adalah profesi bagi pegawai
pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemeritah.
Sedangkan pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah pegawai negeri sipil
dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang diangkat oleh pejabat
pembina kepegawaian dan diserahi tugas dalam suatu jabatan pemerintahan
atau diserahi tugas negara lainnya dan digaji berdasarkan peraturan
perundang-undangan. Pegawai ASN yang dimaksud memiliki tugas
diantaranya : melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh pejabat
pembina kepegawai sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan-
undangan,memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas
serta mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
Pelayanan publik yang diberikan pemerintah kepada masyarakat sering
dijadikan sebagai indikator keberhasilan suatu sistem penyelenggaraan
pemerintah. Dalam rangka mewujudkan good governance dimana
Akuntabilitas,nasionalisme,etika publik,komitmen mutu dan antikorupsi menjadi
prinsip yang harus dikedepankan dalam penyelenggaraan pemerintah, oleh
karena itu ASN sebagai pelayanan publik harus memberikan pelayanan prima
di semua sektor publik. Dalam pelaksanaan pelayanan publik Calon Aparatur
Sipil Negara (CPNS) harus memiliki kemampuan menunjukkan sikap perilaku
bela negara, mengaktualisasikan nilai dasar PNS dalam pelaksanaan tugas
jabatannya, mengaktualisasikan kedudukan dan peran PNS dalam kerangka
Negara kesatuan Republik Indonesia dan Menunjukkan penguasaan
kompetensi teknis yang dibutuhkan sesuai dengan bidang tugas. Untuk
membentuk kemampuan tersebut perlu dilaksanakan pembinaan melalui jalur
1
2
pelatihan dasar Calon Pegawai Negeri Sipil wajib menjalani Masa Prajabatan.
Masa Prajabatan sebagaimana dimaksud dilaksanakan melalui proses
pendidikan dan pelatihan. Proses pendidikan dan pelatihan tersebut dilakukan
secara terintegrasi untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat
dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul
dan bertanggung jawab dan memperkuat profesionalisme dan kompetensi
bidang, hal tersebut tekandung dalam Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil.
Berdasarkan Peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia
Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pedoman penyelenggaraan Pelatihan Dasar
CPNS BAB I dijelaskan bahwa kompetensi PNS yang dibangun dalam
pelatihan dasar CPNS golongan III adalah kompetensi PNS sebagai pelayan
masyarakat yang professional yang diindikasikan dengan kemampuan
melayani. Untuk itu CPNS diwajibkan merancang aktualisasi dan
mengimplementasikannya dalam pekerjaannya.
Salah satu unsur utama dalam sistem pelayanan kesehatan yang prima
adalah tersedianya pelayanan medis oleh dokter dengan kualitasnya yang
terpelihara sesuai dengan amanah Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004
tentang Praktik Kedokteran. Dalam penyelenggaraannya, setiap dokter wajib
mengacu pada standar, pedoman dan prosedur yang berlaku sehingga
masyarakat mendapat pelayanan medis secara professional dan aman.
Di Poli Gigi Rumah Sakit Umum Daerah Rupit tempat penulis bekerja
terdapat beberapa masalah/isu yang harus segera dicarikan solusinya. Salah
satunya adalah Rendahnya jumlah kunjungan pasien anak melakukan
tindakan pencegahan gigi berlubang dengan Fissure Sealent di RSUD Rupit,
hal tersebut dapat disebabkan oleh banyak faktor diantaranya kurangnya
pengetahuan orang tua terhadap tindakan pencegahan gigi berlubang pada
anak (Fissure Sealent) serta kurang optimalnya kegiatan promotif yang
dilakukan petugas kesehatan kepada masyarakat.
Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar tahun 2018 diperoleh data
prevalensi karies (gigi berlubang) mencapai 93%dan hanya 10,2% yang
mendapatkan penanganan medis gigi. hal tersebut sangatlah
mengkhawatirkan mengingat gigi yang utuh sangat penting untuk menunjang
3
MANFAAT
1. Manfaat Bagi Peserta Pelatihan Dasar
Peserta Pelatihan Dasar dapat lebih memahami nilai-nilai dasar profesi
PNS, berupa Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu
dan Anti Korupsi serta Peran dan Kedudukan PNS dalam NKRI yakni
manajemen ASN, Pelayanan Publik dan Whole of Government, lalu
mengaplikasikannya dalam menjalankan tugas jabatan. Dengan tujuan
agar menjadi ASN yang terampil dan professional di bidangnya.
2. Manfaat Bagi Rumah Sakit Umum Daerah Rupit
Meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit , meningkatkan jumlah
kunjungan pasien melakukan tindakan proteksi gigi (fissure sealent),
meningkatkan pendapatan Rumah Sakit serta meningkatkan
kepercayaan pelanggan terhadap Rumah Sakit Umum Daerah Rupit.
3. Manfaat Bagi Masyarakat
Masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang bermutu sesuai
dengan standar pelayanan rumah sakit , menurunkan prevalensi karies
gigi anak dan meningkatkan derajat kesehatan gigi dan mulut anak.
5
RUANG LINGKUP
Kegiatan aktualisasi ini difokuskan pada peningkatan pengetahuan
orang tua terhadap tindakan pencegahan gigi berlubang (fissure sealent).
Kegiatan aktualisasi ini dilaksanakan pada tanggal 9 Maret 2020-14 April 2020
dan berlokasi di Rumah Sakit Umum Daerah Rupit Kabupaten Musi Rawas
Utara.
BAB II
PELAKSANAAN AKTUALISASI
A. DESKRIPSI SINGKAT
1. Profil Organisasi
Rumah Sakit Umum Daerah Rupit Kabupaten Musi Rawas ditetapkan
sebagai Rumah Sakit Milik Pemerintah Kabupaten Musi Rawas melalui
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor : 65/Menkes/SK/I/2005 tentang Rumah
Sakit Umum Daerah Musi Rawas Milik Pemerintah Kabupaten Musi Rawas
Provinsi Sumatera Selatan. Rumah sakit merupakan sarana kesehatan yang
menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang meliputi pelayanan Preventif,
Kuratif dan Rehabilitatif. Merupakan rumah sakit rujukan di Kabupaten Musi
Rawas (Kabupaten Induk) Rumah Sakit Umum Daerah Rupit yang baru
berkembang dan berstatus Rumah Sakit kelas D dengan SK Bupati no. 3
tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Tekhnis
Daerah Kabupaten Musi Rawas. Dengan Nomor Registrasi : 16.05.043,
Peraturan Bupati Musi Rawas No.30 tahun 2008 tentang penjabaran tugas
pokok dan fungsi Rumah Sakit.
Pada tahun 2013 Rumah Sakit Umum Daerah Rupit ditetapkan
sebagai Satuan Kerja Perangkat Darah yang menerapkan Pola Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-PBLUD) dengan status
BLUD secara penuh berdasarkan Keputusan Bupati Musi Rawas Nomor
646/KPTS/RS.RUPIT/2013. Dengan disahkannya Kabupaten Musi Rawas
Utara sebagai daerah otonomi baru berdasarkan Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 16 Tahun 2013, maka RSUD Rupit yang berada di wilayah
kabupaten Musi Rawas Utara menjadi Rumah sakit milik pemerintah
kabupaten Musi Rawas Utara.
Ada 3 jenis pelayanan kesehatan di RSUD Rupit Yaitu : Rawat
Jalan, Rawat Inap,pelayanan penunjang dan Instalasi lainnya. Jenis
pelayanan dimaksud diantaranya :
a) Pelayanan Rawat Jalan :
Poli Umum dilayani oleh dokter Umum
Poli Gigi dilayani oleh dokter Gigi
6
7
MISI
- Memberikan pelayanan kesehatan yang profesional dan bermutu serta
terjangkau untuk lapisan masyarakat
- Memberikan pelayanan kesehatan dasar dan pelayanan kesehatan
lanjutan sesuai dengan kelas Rumah Sakit dan standar yang ditetapkan
- Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana rumah sakit.
NILAI ORGANISASI
Profesionalisme
Mutu
9
4. Struktur
Organisasi
11
h. Kejelasan
Agar individu atau kelompok dalam melaksanakan wewenang dan
tanggung jawabnya, mereka harus memiliki gambarannya yang
jelas tentang tentang apa yang menjadi tujuan dan hasil yang
diharapkan. Dengan demikian, fokus utama untuk kejelasan adalah
mengetahui kewenangan, peran dan tanggungjawab, misi
organisasi, kinerja yang diharapkan organisasi dan sistem
pelaporan kinerja baik individu maupun organisasi.
i. Konsistensi
Konsistensi menjamin stabilitas. Penerapan yang tidak konsisten
dari sebuah kebijakan, prosedur, sumber daya akan memiliki
konsekuensi terhadap tercapainya lingkungan kerja yang tidak
akuntabel, akibat melemahnya komitmen dan kreibilitas anggota
organisasi.
1.2 Nasionalisme
Nasionalisme dalam arti sempit merupakan sikap yang meninggikan
bangsanya sendiri, sekaligus tidak menghargai bangsa lain
sebagaimanamestinya. Dalam arti luas, nasionalisme berarti pandangan
tentang rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan negara, sekaligus
menghormati bangsa lain. Nasionalisme Pancasila merupakan pandangan
atau paham kecintaan manusia Indonesia terhadap bangsa dan tanah
airnya yang didasarkan pada nilai-nilai Pancasila. Nilai-nilai dasar
nasionalisme yaitu :
a. Ketuhanan : Etos kerja, religius, toleransi, transparan,
amanah, percaya diri, tanggung jawab dan
jujur
b. Kemanusiaan : Persamaan derajat, saling menghormati,
tenggang rasa, tidak diskriminatif dan humanis
c. Persatuan : Cinta tanah air dan gotong royong
d. Kesatuan : Musyawarah mufakat, kekeluargaan dan
menghagari pendapat
e. Keadilan : Tidak serakah, tolong-menolong dan adil
14
c. Efisien
Efisiensi organisasi berarti jumlah sumber daya yang
digunakan untuk mencapai tujuan organisasi. Ditentukan dari
berapa banyak bahan baku, uang an manusia yang dibutuhkan
untuk menghasilkan keluaran tertentu.
d. Inovasi
Inovasi barang dan jasa merupakan cara utama dimana suatu
organisasi beradaptasi terhadap perubahan-perubahan dipasar,
teknologi dan persaingan. Inovasi dalam layanan publik harusnya
mencerminkan hasil pemikiran baru yang konstruktif,sehingga akan
memotivasi setiap indiidu untuk membangun karakter dan mindset
baru sebagai aparatur penyelenggara pemerintah,yang diwujudkan
dalam bentuk profesionalisme publik yang berbeda dari
sebelumnya, bukan sekedar menjalankan atau mengugurkan tugas
rutin.
5. Tanggung Jawab
Pribadi yang utuh dan mengenal diri dengan baik akan menyadari
bahwa keberadaan dirinya di muka bumi adalah untuk melakukann
perbuatan baik demi kemaslahatan sesama manusia. Segala tindak tanduk
dan kegiatan yang dilakukannya akan dipertanggungjawabkan sepenuhnya
kepada Tuhan Yang Maha Esa, masyarakat, negara, dan bangsanya.
Dengan kesadaran seperti ini maka seseorang tidak akan tergelincir dalam
perbuatan tercela dan nista.
6. Kerja Keras
Bekerja keras didasari dengan adanya kemauan. Bekerja keras
merupakan hal yang penting guna tercapainya hasil yang sesuai dengan
target. Akan tetapi bekerja keras akan menjadi tidak berguna tanpa
pengetahuan. Individu beretos kerja akan selalu berupaya meningkatkan
kualitas hasil kerjanya demi terwujudnya kemanfaatan publik yang sebesar-
besarnya.
7. Sederhana
Sederhana merupakn gaya hidup yang disesuaikan dengan
kemapuannya dalam memenuhi kebutuhannya. Dengan menerapkan hidup
sederhana ASN dapat memrioritasnkan kebutuhannya diatas
keinginannya.prinsip ini akan mengatasi permasalahan kesenjangan
sosial,iri,dengki,tamak,egois dan sikap negatif lainnya. Prinsip hidup
sederhana ini juga dapat menghindari seseorang dari keinginan yang
berlebihan.
8. Berani
Seseorang dengan keberanian akan dapat mempertimbangkan
berbagai masalah dengan sebaik-baiknya. Sikap ini harus diimbangi
dengan pengetahuan.pengetahuan yang mendalam akan menimbulkan
percaya kepada diri sendiri. Jika seseorang dapat menguasai masalah
yang dia hadapi, diapun akan menguasai diri sendiri. Seseorang yang
memiliki karakter kuat akan memiliki keberanian untuk menyatakan
kebenaran dan menolak kebathilan.
19
9. Adil
Adil adalah suatu sikap yang sama berat dan tidak memihak. Jika
seseorang mampu bersikap adil diharapkan dapat semakin bijaksana
dalam mengambil keputusan terhadap setiap permasalahan yang dihadapi.
Pribadi dengan karakter yang baik akan menyadari bahwa apa yang dia
terima sesuai dengan jerih payahnya. Ia tidak akan menuntut untuk
mendapatkan lebih dari apa yang ia sudah upayakan.
C. JADWAL KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan aktualisasi dilakukan pada saat off campus mulai dari tanggal 9 Maret 2020- 14 Maret 2020.
Adapun jadwal kegiatannya tertuang pada tabel berikut :
NO KEGIATAN MARET
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
1. Persiapan Perencanaan
2. Membuat media informasi edukasi
berupa Leaflet berisi tentang
Proteksi gigi berubang (Fissure
Sealent)
3. Sosialisasi kepada pengunjung
rawat jalan RSUD Rupit
4. Sosialisasi kepada pengunjung
rawat inap RSUD Rupit
5. Sosialisasi kepada Masyarakat
Kelurahan Lawang Agung
6. Sosialisasi Menggunakan Media
Sosial
7. Melaksanakan Pelayanan Proteksi
gigi (Fissure Sealent) di Poli gigi
RSUD Rupit
8. Pemberian Reward kepada pasien
setelah menerima tindakan Fissure
Sealent
9. Evaluasi
Tabel 2.1
Jadwal Kegiatan aktualisasi bulan Maret 2020
23
NO KEGIATAN APRIL
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1. Konsultasi dengan Mentor
Tabel 2.2
Jadwal Kegiatan aktualisasi bulan April 2020
D. PELAKSANAAN KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan aktualisasi seperti yang telah disusu dalam
rancangan aktualisasi sebelumnya. Ada 9 kegiatan yang dilakukan selama off
campus. Laporan pelaksanaan kegiatan dideskripsikan di bawah ini :
1. Persiapan Perencanaan
24
25
Utara. Nilai Etika Publik diantaranya : Nilai kejujuran dan tanggung jawab
yaitu kewajiban berkata jujur terhadap setiap penyampaian informasi
kegiatan kepada mentor dan bertanggung jawab penuh terhadap apa yang
telah disampaikan ; Nilai hormat dan sopan santun yaitu dalam
berkoordinasi dan berkomunikasi baik secara langsung maupun melalui
media elektronik selalu mengedepankan sikap sopan santun, tidak
memotong pembicaraan dan selalu menghormati setiap saran dan pendapat
yang disampaikan mentor. Nilai Komitmen mutu diantaranya : Nilai efektif
dan efisien yaitu pemilihan dan pemanfaatan waktu senggang pada saat
berkonsultasi tanpa menganggu kegiatan pelayanan serta mengikuti intruksi
mentor dalam pelaksanaannya guna mencapai tujuan bersama sesuai yang
diharapkan; Nilai inovasi yaitu kegiatan ini merupakan kegiatan baru yang
sebelumnya belum pernah dilaksanakan dan kegiatan ini berorientasi pada
peningkatan mutu pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Rupit. Nilai Anti
korupsi diantaranya : Nilai berani yaitu sikap keberanian mengungkapkan
issue yang diangkat kepada pimpinan berdasarkan pengumpulan data yang
telah dilakukan sebelumnya; Nilai kerja keras yaitu mencurahkan waktu,
tenaga dan pikiran agar tercapainya seluruh kegiatan yang telah
direncanakan ; Nilai tanggung jawab dan jujur yaitu kegiatan dilakukan
secara profesional sehingga dapat dipertanggungjawabkan secara terbuka
kepada pimpinan dan sikap berani mengutarakan kendala apa saja yang
ditemui dilapangan kepada pimpinan.
Berkaitan dengan mata pelatihan manajemen ASN, kegiatan
berkonsultasi dengan mentor ini menunjukkan kewajiban penulis sebagai
seorang pegawai ASN yaitu kewajiban untuk memiliki integritas dan
keteladanan dalam sikap dan perilaku kepada setiap orang, baik di dalam
maupun di luar kedinasan. Berkaitan dengan kode etik dan kode perilaku
pegawai ASN, pada kegiatan ini tercermin sikap melakukan tugas dengan
profesional, kesadaran, disiplin, tanggung jawab serta melakukan tugas
sesuai perintah atasan.
Kegiatan konsultasi ini merupakan salah satu upaya pencapaian visi
misi Rumah Sakit Umum Daerah Rupit serta mendukung nilai yang
27
terkandung pada visi misi RSUD Rupit yaitu profesional dan bermutu serta
mengandung nilai 5 S (senyum, sapa, salam, sopan dan santun).
Dampak apabila kegiatan konsultasi tidak menerapkan nilai dasar
PNS yaitu dapat menimbulkan kesalahpahaman antar berbagai pihak
sehingga tidak tercapainya kesepakatan antar penulis dan mentor dan jika
kesalahpahaman terus berlanjut tentu saja akan menghambat pelaksanaan
kegiatan aktualisasi.
masyarakat karena kegiatan ini tidak dipungut biaya ; Nilai inovasi yaitu
kegiatan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut ini belum pernah dilakukan
sebelumnya pada pasien rawat jalan sehingga pelaksanaan kegiatan ini
merupakan salah satu bentuk inovasi dari poli gigi di Rumah Sakit Umum
Daerah Rupit. Nilai Anti korupsi yaitu Nilai tanggung jawab dan kejujuran
yaitu setiap pekerjaan yang dilaksanakan sesuai tahapan kegiatan
sehingga hasil akhir kegiatan dapat dipertanggungjawabkan; Nilai kerja
keras yaitu upaya pelaksanaan kegiatan dengan maksimal baik pikiran,
tenaga,pemanfaatan waktu luang yang tersedia serta upaya memperoleh
persetujuan pimpinan sehingga terlaksananya kegiatan; dan Nilai
kepedulian yaitu kegiatan sosialisasi tersebut sebagai bentuk kepedulian
terhadap kesehatan gigi dan mulut masyarakat.
Berkaitan dengan pelatihan manajemen ASN, kegiatan sosialisasi
ini dilaksanakan secara profesional, memiliki nilai dasar serta menerapkan
etika profesi. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pelayan publik
yang dihadirkan untuk masyarakat kabupaten Musi Rawas Utara,
sosialisasi ini membuka peluang bagi masyarakat untuk bertanya tidak
hanya mengenai materi yang disampaikan tapi juga masalah kesehatan
gigi dan mulut lainnya. Penerapan nilai 5 s (senyum, sapa, salam, sopan
dan santun) diharapkan dapat meningkatkan kepuasan pelanggan (pasien
dan keluarga pasien) terhadap pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah
Rupit
Dampak apabila sosialisasi rawat jalan tidak menerapkan nilai dasar
PNS maka dikhawatirkan nilai esensi dari kegiatan ini tidak tersampaikan
dengan baik, hal ini mempengaruhi mutu pelayanan Rumah sakit sehingga
dapat menimbulkan ketidakpuasan pasien. Selain itu informasi sosialisasi
yang tidak tersampaikan dengan baik dapat berdampak terhadap sulitnya
mengubah mindset masyarakat sehingga upaya meningkatkan
pengetahuan orang tua terhadap pencegahan gigi berlubang pada anak
akan sulit tercapai. Jika upaya peningkatan pengetahuan orang tua tidak
optimal dikhawatirkan prevalensi karies (gigi berlubang) pada anak akan
terus meningkat setiap tahunnya.
34
Nilai Etika publik diantaranya : Nilai tanggung jawab dan Integritas yaitu
pelaksanaan kegiatan sosialisasi merupakan salah satu tugas dokter
gigi,dokter gigi bertanggung jawab terhadap derajat kesehatan gigi dan
mulut masyarakat yang dilakukan secara profesional dan penuh tanggung
jawab ; Nilai sopan santun dan komunikatif : selalu menggunakan bahasa
yang sopan baik dalam penulisan kata-kata dalam media sosial maupun
dalam menjawab pertanyaan masyarakat dalam kolom komentar. Nilai
Komitmen mutu diantaranya : Nilai efektif dan efisien yaitu waktu kegiatan
dapat disesuaikan, murah dan cukup efektif karena media sosial
merupakan media interaktif sehingga diharapkan tercapainya tujuan ; Nilai
inovasi yaitu sebelumnya media sosial Rumah Sakit Umum Daerah Rupit
telah secara aktif melakukan penyuluhan, namun penyuluhan berupa
seputar masalah kesehatan umum sedangkan penyuluhan dengan tema
kesehatan gigi belum pernah dilakukan sebelumya, untuk itu kegiatan ini
mejadi salah satu bentuk inovasi dari poli gigi di Rumah Sakit Umum
Daerah Rupit. Nilai Anti korupsi yaitu Nilai tanggung jawab dan kejujuran
yaitu setiap pekerjaan yang dilaksanakan sesuai tahapan kegiatan
sehingga hasil akhir kegiatan dapat dipertanggungjawabkan; Nilai kerja
keras yaitu upaya pelaksanaan kegiatan dengan maksimal baik pikiran,
tenaga,dana dan pemanfaatan waktu luang yang tersedia; dan Nilai
kepedulian yaitu kegiatan sosialisasi tersebut sebagai bentuk kepedulian
terhadap kesehatan gigi dan mulut masyarakat.
Berkaitan dengan pelatihan manajemen ASN bahwa dalam
menjalakan kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan dengan menerapkan etika
profesi. Kegiatan ini merupakan pelayanan publik yang dilaksanakan
dengan harapan dapat diakses oleh msyarakat luas sehingga masalah
keterbatasan waktu penyuluhan dapat diatasi.
Dampak apabila sosialisasi melalui media sosial di masyarakat tidak
menerapkan nilai dasar PNS yaitu informasi yang telah dibagikan tidak
mampu menarik perhatian pengguna media sosial akibatnya tujuan dari
penyuluhan ini tidak dapat dicapai dengan baik.
44
gigi, petugas Rekam medis dan pendaftaran, petugas Apotek dan lainnya
dan Nilai cinta tanah air yaitu rasa cinta tanah air mendorong penulis
melaksanakan kegiatan ini dengan sungguh demi mewujudkan generasi
Indonesia yang sehat. Nilai Etika publik diantaranya, Nilai tanggung jawab
yaitu tindakan dilakukan sesuai Standar Prosedur Operasional (SPO)
sehingga hasil akhirnya dapat dipertanggungjawabkan; Nilai kerahasiaan
yaitu dokter menjamin kerahasian isi Rekam Medik pasien apapun
bentuknya kecuali atas keperluan penyelidikan dan pendidikan dan Nilai
saling menghormati yaitu sikap saling hormat menghormati yang selalu
diterpakan kepada setiap orang yang ditemui baik kepada rekan
sejawat,pasien dan profesi lainnya. Nilai Komitmen mutu diantaranya Nilai
efektif dan Nilai Effisien yaitu kegiatan dilaksanakan sesuai jam kerja,
proses pengerjaan aplikasi bahan membutuhkan waktu yang singkat
namun berdampak baik bagi gigi anak untuk kedepannya, selain itu biaya
tindakan murah bahkan tidak dipunggut biaya bagi peserta BPJS. Nila anti
korupsi diantaranya Nilai tanggung jawab yaitu bekerja secara profesional,
memperhatikan kualitas serta adanya keterbukaan mengenai tarif tindakan
sesuai tarif resmi Rumah Sakit sehingga hasilnya dapat dipertanggung
jawabkan; Nilai Kerja keras yaitu upaya pemberian pelayanan secara prima
kepada pasien serta selalu menerapkan disiplin dalam bekerja.
Keterkaitan dengan manajemen ASN dan pelayanan publik yaitu
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pelayanan publik yang diberikan
oleh Rumah Sakit kepada masyarakat. Pelayanan ini dilakukan secara
profesional, sesuai Standar Prosedur Operasional (SPO), berkoordinasi
dengan profesi lainnya serta dalam pelaksanaannya sesuai etika profesi.
Kegiatan ini mendukung Visi Rumah Sakit Umum Daerah Rupit
untuk menjadikan Rumah Sakit Umum Daerah Rupit sebagai pilihan
pertama dan utama bagi masyarakat kabupaten Musi Rawas Utara dalam
hal pelayanan Rumah Sakit dan peningkatan pembangunan daerah yang
berkualitas. Dan juga mendukung Misi Rumah Sakit Umum Daerah Rupit
yaitu memberikan pelayanan kesehatan yang profesional dan bermutu
serta terjangkau untuk lapisan masyarakat. Adapun penguatan nilai
47
Gambar 2.10 : Pemberian bantuan dental kit dari PTBA Tanjung Enim
9. Evaluasi
NO KENDALA SOLUSI
1. Keterbasatan waktu Memanfaatkan media komunikasi
konsultasi dalam melakukan konsultasi baik
dengan mentor atau coach yaitu
menggunakan sms, whatsapp, email
dan telepon.
2. Keterbatasan jangkauan Himbauan kepada masyarakat baik
jaringan internet pada saat melaksanakan sosialisasi
secara langsung maupun sosialisasi
melalui media sosial untuk
meneruskan informasi yang telah
mereka dapatkan kepada keluarga
dan tetangga.
3. Terjadinya wabah virus Memaksimalkan kegiatan
corona (COVID 19) yang yang masih dimungkinkan
melanda sebagian besar untuk dilakukan, mendunda
wilayah Indonesia
53
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil identifikasi dan pemecahan masalah yang
diangkat oleh penulis tentang peningkatkan pengetahuan orang tua mengenai
tindakan Proteksi Gigi Anak (Fissure Sealent) di lingkungan kerja yaitu di Poli
Gigi Rumah Sakit Umum Daerah Rupit dapat disimpulkan bahwa kegiatan
aktualisasi yang telah dilakukan memiliki dampak positif serta cukup berhasil.
Hal ini terlihat pada perbandingan jumlah dari kunjungan orang tua yang
mengkonsultasikan kesehatan gigi anak mereka di Rumah Sakit Umum
Daerah Rupit dimana tercatat pada bulan Januarai – Februari sebelum
dilakukan kegiatan aktualisasi jumlah kunjungan adalah 0 (nol) pasien namun
setelah dilakukan kegiatan aktualisasi pada periode bulan Maret – April tahun
2020 tercatat terdapat kenaikan jumlah yang cukup signifikan yaitu sebanyak
7 (tujuh) pasien yang melakukan kunjungan dan pemeriksaan. Dengan
peningkatan kesadaran masyarakat tersebut maka tujuan dari kegiatan
aktualisasi ini telah tercapai.
Kegiatan aktualisasi ini mendapatkan dukungan baik dari mentor
maupun Pimpinan Rumah Sakit Umum Daerah Rupit sehingga dapat
berjalan dengan lancar dan sesuai jadwal. Dalam pelaksaan kegiatan ini
diterapkan nilai-nilai dasar ASN sesuai mata pelatihan dasar yang ditelah
didapatkan yaitu nilai Akuntabilitas, Nasionalisme, etika publik, komitmen mutu
dan anti korupsi.
B. Rencana Aksi
Dengan dampak positif yang terwujud dari hasil kegiatan aktualisasi
dimana penulis mengambil topik Peningkatkan Pengetahuan Orang Tua
Mengenai Tindakan Proteksi Gigi Anak (Fissure Sealent)”, maka kegiatan ini
akan terus dilakukan secara berkesinambungan dan berkelanjutan guna
meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit dan mewujudkan pelayanan
kesehatan yang memuaskan, bermutu sesuai dengan standar pelayanan
rumah sakit serta mampu menciptakan pelayanan yang prima dan
55
55
Kegiatan
No Rencana Aksi Waktu
Aktualisasi
Membuat media - Merutinkan penerbitan leaflet secara
informasi edukasi periodik dengan mengangkat
berupa Leaflet berisi permasalahan kesehatan gigi lainnya.
1 per bulan
tentang Proteksi gigi
berubang (Fissure - Memanfaatkan media sosial untuk
Sealent) pembuatan E-Leaflet
- Merutinkan kegiatan sosialisasi
tersebut secara periodik dengan
menambahkan materi edukasi
kesehatan gigi lainnya dan objeknya
ditambah dengan tidak hanya kepada
Kegiatan sosialisasi kalanganumur anak - anak namun
kepada pengunjung pada orang dewasa dan lansia.
2 Per minggu
rawat jalan, dan - Memanfaatkan media sosial untuk
rawat inap sosialisasi kegiatan dengan cara
membuat informasi melalui facebook,
instragram dan lain - lain terkait
jadwal kegiatan yang akan dilakukan
oleh poli gigi RSUD Rupit sehingga
mudah diakses oleh pengunjung.
Kegiatan sosialisasi
kepada masyarakat - Meningkatkan cakupan wilayah
3 Berkelanjutan
di sekitar Kelurahan sosialisasi sampai tingkat Kecamatan
Lawang Agung
Fatimah Elly, Erna Irawati, 2017. “Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri
Sipil Manajemen Aparatur Sipil Negara”. Jakarta: Lembaga Administrasi
Negara.
Latief Yudi, Adi Suryanto, Abdul Aziz Muslim. 2015. “Nasionalisme” Modul
Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi
Negara
56
Purwanto Erwan Agus, dkk. 2017. Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri
Sipil Pelayanan Publik. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Sundoro, Edi Hartini. 2005. “Serba Serbi Ilmu Kedokteran Gigi”. Jakarta : UI-Pres
57
58
RANCANGAN
AKTUALISASI
59
RANCANGAN AKTUALISASI
60
Cinta tanah air pertama dan
c. Etika Publik utama dalam
Tanggung hal pelayanan
jawab RS dan
Jujur Peningkatan
Sopan santun pembangunan
Hormat daerah yang
d. Komitmen Mutu berkualitas
Efektif
Efisien Misi :
1. Memberikan
Inovasi
pelayanan
Mutu
kesehatan
yang
e. Anti Korupsi
profersional,
Tanggung bermutu
jawab serta
Jujur terjangkau
Kerjakeras untuk
Berani semua
lapisan
masyarakat
2. Memberikan
pelayanan
kesehatan
dasar dan
lanjutan
sesuai kelas
RS dan
standar
yang telah
61
ditetapkan
3. Peningkatan
kualitas dan
kuantitas
sarana dan
prasarana
RS
2 Membuat g. Mencari dan e. Refrensi Nilai dasar ASN : Kegiatan ini Mendukung nilai yang
media mengumpulkan materi a. Akuntabilitas bertujuan terkandung pada Visi Misi
informasi refrensi f. Lembar Tanggung untuk RSUD yaitu : Profesional
edukasi h. Memilih,memilah persetujuan jawab mendukung dan bermutu.
berupa Leaflet dan menelaah g. Leaflet Kepercayaan pencapaian
berisi tentang refrensi yang h. Dokumentasi Kejelasan Misi RSUD
Proteksi gigi digunakan Konsisten Rupit yaitu
berubang i. Mendisign Leaflet b. Nasionalisme Peningkatan
(Fissure j. Mengkonsultasikan Musyawarah kualitas dan
Sealent) draft leaflet ke Kerjasama kuantitas
atasan Saling sarana dan
k. Mendapatkan menghormati prasarana RS
persetujujan atasan
Cinta tanah air
l. Mencetak dan
c. Etika Publik
memperbanyak
Tanggung
leaflet
jawab
Jujur
Sopan santun
Hormat
d. Komitmen Mutu
Efektif
Efisien
Inovasi
62
Mutu
e. Anti Korupsi
Tanggung
jawab
Jujur
Kerjakeras
Berani
3 Sosialisasi e. Menyiapkan materi f. Materi Nilai dasar ASN : Kegiatan ini Mendukung nilai yang
kepada dan media informasi Penyuluhan a. Akuntabilitas bertujuan terkandung pada Visi Misi
pengunjung edukasi g. Jadwal Tanggung untuk RSUD yaitu : Profesional
rawat jalan f. Menentukan jadwal kegiatan jawab mendukung dan bermutu.
RSUD Rupit kegiatan yang h. Dokumentasi Integritas pencapaian Budaya 5 S
berkolaborasi Keadilan Visi Misi (senyum,sapa,salam,sopan
dengan profesi Kejelasan RSUD Rupit dan santun
lainnya b. Nasionalisme yaitu :
g. Mempersiapkan alat Musyawarah 1. Memberikan
dan ruangan Kerjasama pelayanan
h. Melaksanakan Saling kesehatan
penyuluhan disertai menghormati yang
sesi tanya jawab profersional,
Cinta tanah air
bermutu
c. Etika Publik
serta
Tanggung
terjangkau
jawab
untuk
Integritas semua
Sopan santun lapisan
Empati masyarakat
Komunikatif 2. Memberikan
d. Komitmen Mutu pelayanan
63
Efektif kesehatan
Efisien dasar dan
Inovatif lanjutan
Peningkatan sesuai kelas
mutu RS dan
e. Anti Korupsi standar
Tanggung yang telah
jawab ditetapkan
Jujur
Kerjakeras
Pelayanan Publik
4 Sosialisasi d. Menyiapkan materi f. Materi Nilai dasar ASN : Kegiatan ini Mendukung nilai yang
kepada dan media informasi Penyuluhan a. Akuntabilitas bertujuan terkandung pada Visi Misi
pengunjung edukasi g. Jadwal Tanggung untuk RSUD yaitu : Profesional
rawat inap e. Mempersiapkan alat kegiatan jawab mendukung dan bermutu.
RSUD Rupit dan ruangan h. Dokumentasi Integritas pencapaian Budaya 5 S
f. Melaksanakan Keadilan Visi Misi (senyum,sapa,salam,
penyuluhan disertai Kejelasan RSUD Rupit sopan dan santun)
sesi tanya jawab b. Nasionalisme yaitu :
Musyawarah 1. Memberikan
Kerjasama pelayanan
Saling kesehatan
menghormati yang
profersional,
Cinta tanah air
bermutu
c. Etika Publik
serta
Tanggung
terjangkau
jawab
untuk
Integritas semua
Sopan santun lapisan
64
Empati masyarakat
Komunikatif 2. Memberikan
d. Komitmen Mutu pelayanan
Efektif kesehatan
Efisien dasar dan
Inovatif lanjutan
Peningkatan sesuai kelas
mutu RS dan
e. Anti Korupsi standar
Tanggung yang telah
jawab ditetapkan
Jujur
Kerjakeras
Peduli
Pelayanan Publik
5 Sosialisasi e. Menyiapkan materi a. Materi Nilai dasar ASN : Kegiatan ini Mendukung nilai yang
kepada dan media informasi Penyuluhan a. Akuntabilitas bertujuan terkandung pada Visi Misi
Masyarakat edukasi b. Jadwal Tanggung untuk RSUD yaitu : Profesional
Kelurahan f. Membuat jadwal kegiatan jawab mendukung dan bermutu.
Lawang kegiatan c. Dokumentasi Integritas pencapaian Budaya 5 S
Agung g. Meminta izin Keadilan Visi Misi (senyum,sapa,salam,
kepada masyarakat Kejelasan RSUD Rupit sopan dan santun)
untuk b. Nasionalisme yaitu :
melaksanakan Musyawarah 1. Memberikan
penyuluhan Kerjasama pelayanan
h. Melaksanakan Saling kesehatan
penyuluhan disertai menghormati yang
sesi tanya jawab profersional,
Cinta tanah air
bermutu
65
c. Etika Publik serta
Tanggung terjangkau
jawab untuk
Integritas semua
Sopan santun lapisan
Komunikatif masyarakat
d. Komitmen Mutu 2. Memberikan
Efektif pelayanan
Efisien kesehatan
Inovatif dasar dan
lanjutan
Peningkatan
sesuai kelas
mutu
RS dan
e. Anti Korupsi
standar
Tanggung
yang telah
jawab
ditetapkan
Jujur
Kerjakeras
Peduli
Pelayanan Publik
6 Sosialisasi a. Menyiapkan a. Materi Nilai dasar ASN : Kegiatan ini Mendukung nilai yang
Menggunakan materi edukasi Penyuluhan a. Akuntabilitas bertujuan terkandung pada Visi Misi
Media Sosial b. Mengkonsep b. Dokumentasi Tanggung untuk RSUD yaitu : Profesional
informasi yang akan jawab mendukung dan bermutu.
dishare Integritas pencapaian Budaya 5 S
c. Membagikan Keadilan Visi Misi (senyum,sapa,salam,
informasi Kejelasan RSUD Rupit sopan dan santun)
penyuluhan melaui b. Nasionalisme yaitu :
media sosial Rela Memberikan
( Facebook dan pelayanan
66
Instagram) berkorban kesehatan
d. Melakukan sesi Kerjasama yang
tanya jawab pada Saling profersional,
kolom komentar. menghormati bermutu serta
Cinta tanah air terjangkau
c. Etika Publik untuk semua
Tanggung lapisan
jawab masyarakat
Integritas
Sopan santun
Komunikatif
d. Komitmen Mutu
Efektif
Efisien
Inovatif
Peningkatan
mutu
e. Anti Korupsi
Tanggung
jawab
Jujur
Kerjakeras
Peduli
Pelayanan Publik
7 Melaksanakan g. Menyambut pasien d. Lembar RM Nilai dasar ASN : Kegiatan ini Mendukung nilai yang
Pelayanan dengan menerapkan e. Buku a. Akuntabilitas bertujuan terkandung pada Visi Misi
Proteksi gigi 5S kunjungan Tanggung untuk RSUD yaitu : Profesional
(Fissure (senyum,sapa ,sala f. Dokumentasi jawab mendukung dan bermutu.
67
Sealent) di m, sopan dan Integritas pencapaian Budaya 5 S
Poli gigi santun) Keadilan Visi Misi (senyum,sapa,salam,
RSUD Rupit h. Melakukan Kepercayaan RSUD Rupit sopan dan santun)
anamnesa dan b. Nasionalisme yaitu :
pemeriksaan fisik Kerjasama Memberikan
i. Mengisi Rekam Saling pelayanan
medis menghormati kesehatan
j. Melaksanakan Cinta tanah air yang
tindakan Fissure c. Etika Publik profersional,
Sealent : Tanggung bermutu serta
Pembersihan gigi jawab terjangkau
dan sterilisasi untuk semua
Menjaga
Isolasi area kerja lapisan
rahasia
Aplikasi bahan masyarakat
Sopan santun
fissure sealent Komunikatif
Check d. Komitmen Mutu
oklusiIntruksi post Efektif
treatment
Efisien
Kontrol tiap 6 e. Anti Korupsi
bulan sekali
Tanggung
jawab
Kerjakeras
Peduli
Pelayanan Publik
8 Pemberian d. Melakukan Dokumentasi Nilai dasar ASN : Kegiatan ini Mendukung nilai yang
Reward konsultasi dengan berupa foto dan a. Akuntabilitas bertujuan terkandung pada
kepada pimpinan video Tanggung untuk Budaya 5 S
pasien setelah e. Mengupayakan jawab mendukung (senyum,sapa,salam,
68
menerima kerjasama dengan Integritas pencapaian sopan dan santun)
tindakan pihak swasta Keadilan Visi Misi
Fissure f. Memberikan reward Kepercayaan RSUD Rupit
Sealent kepada pasien b. Nasionalisme yaitu :
setelah Rela bekorban Memberikan
mendapatkan Kerjasama pelayanan
perawatan Fissure Saling kesehatan
sealent menghormati yang
Cinta tanah air profersional,
c. Etika Publik bermutu serta
terjangkau
Tanggung
untuk semua
jawab
lapisan
Sopan santun
masyarakat
Komunikatif
d. Komitmen Mutu
Efektif
Efisien
e. Anti Korupsi
Tanggung
jawab
Kerjakeras
Peduli
Pelayanan Publik
9 Evaluasi e. Setelah a. Buku Nilai dasar ASN : Kegiatan ini Mendukung nilai yang
melaksanakan kunjungan a. Akuntabilitas bertujuan terkandung pada Visi Misi
tindakan fissure b. Lembar KIE Tanggung untuk RSUD yaitu : Profesional
sealent, perawat jawab mendukung dan bermutu.
mengisi buku Transparan pencapaian Budaya 5 S
69
kunjungan Integritas Visi Misi (senyum,sapa,salam,sopan
f. Menjumlahkan Kejelasan RSUD Rupit dan santun
kasus dan tindakan b. Nasionalisme yaitu :
perbulan Kerjasama 3. Memberikan
g. Membandingkan Saling pelayanan
jumlah kunjungan menghormati kesehatan
sebelum dan Cinta tanah air yang
sesudah sosialisasi c. Etika Publik profersional,
h. Mendokumentasikan Tanggung bermutu
data jawab serta
Jujur terjangkau
untuk
Cermat
semua
Menjaga
lapisan
rahasia
masyarakat
d. Komitmen Mutu
4. Memberikan
Efektif pelayanan
Efisien kesehatan
e. Anti Korupsi dasar dan
Tanggung lanjutan
jawab sesuai kelas
Kerjakeras RS dan
Peduli standar
yang telah
ditetapkan
70
71
LAMPIRAN KEGIATAN
72
73
74
75
76
Kegiatan 1 : Konsultasi dengan mentor dan Coach
Keterangan Gambar :
Foto kegiatan Konsultasi dengan
Mentor
pada tanggal 11 Maret 2020
Keterangan Gambar :
Konsultasi dengan Mentor pada
tanggal
2 Maret 2020
Keterangan Gambar :
Konsultasi dengan Mentor pada
tanggal
3 April 2020
Keterangan Gambar :
Konsultasi dengan Mentor pada
tanggal
11 April 2020
Keterangan Gambar :
Leaflet pencegahan gigi berlubang
pada anak dengan teknik Fissure
sealent
Keterangan Gambar :
Kegiatan pembuatan design leaflet
Keterangan Gambar : leaflet pencegahan Gigi berlubang pada anak
(Fissure Sealent)
Keterangan Gambar : Isi leaflet pencegahan Gigi berlubang pada
anak (Fissure Sealent)
Kegiatan 3 : Penyuluhan Pencagahan gigi berlubang pada anak
(Fissure Sealent) di Ruang Rawat Inap Anak RSUD Rupit
Keterangan Gambar :
Kegiatan sosialisasi pencegahan
gigi berlubang pada anak di rawat
jalan RSUD Rupit pada tanggal 31
Maret 2020
Kegiatan 4 : Penyuluhan Pencagahan gigi berlubang pada anak
(Fissure Sealent) di Ruang Rawat Inap Anak RSUD Rupit
Keterangan Gambar :
Sosialisasi pencegahan gigi
berluabang pada anak di Ruang
Rawat Inap Anak RSUD Rupit pada
tanggal 16 Maret 2020
Keterangan Gambar :
Sosialisasi pencegahan gigi
berluabang pada anak di Ruang
Rawat Inap Anak RSUD Rupit pada
tanggal 31 Maret 2020
Kegiatan 5 : Penyuluhan Pencagahan gigi berlubang pada anak
(Fissure Sealent) di Desa Lawang Agung
Keterangan Gambar :
Sosialisasi pencegahan gigi
berluabang pada anak di
Desa Lawang Agung pada
tanggal 21 Maret 2020
Keterangan Gambar :
Sosialisasi pencegahan gigi
berluabang pada anak di
Desa Lawang Agung pada
tanggal 28 Maret 2020
Kegiatan 6 : Penyuluhan Pencagahan gigi berlubang pada anak
(Fissure Sealent) dengan menggunakan media sosial
Keterangan Gambar :
Sosialisasi pencegahan gigi
berluabang pada anak (fissure
sealent) mengunakan Facebook
Keterangan Gambar :
Sosialisasi pencegahan gigi
berluabang pada anak (fissure
sealent) mengunakan Instagram
Kegiatan 7 : Pelayanan Pencagahan gigi berlubang pada anak
(Fissure Sealent) di Poli Gigi RSUD Rupit
Keterangan Gambar :
Pelayanan (fissure sealent) di Poli
Gigi RSUD Rupit
Keterangan Gambar :
Pelayanan (fissure sealent) di Poli
Gigi RSUD Rupit
Keterangan Gambar :
Pelayanan (fissure sealent) di Poli
Gigi RSUD Rupit
Kegiatan 8 : Kegiatan pemberian reaward kepada pasien anak
setelah mendapatkan pelayanan Fissure Sealent
Keterangan Gambar :
Pemberian bantuan berupa dental
kit dari PT.Bukit Asam Tbk.
Keterangan Gambar :
Pemberian reward kepada pasien
anak setelah tindakan
Keterangan Gambar :
Pemberian reward kepada pasien
anak setelah tindakan
Kegiatan 9 : Evaluasi
Keterangan Gambar :
Buku Kunjungan Pasien
Keterangan Gambar :
Catatan medis pasien (identitas
pasien di rahasiakan)
BIODATA PESERTA
NIP :198809022019022003
Agama :Islam
Sriwijaya
No. Hp :082279736369
Email : lovelygibon@yahoo.com