Deskripsi :
Bentuk tubuh relatif besar dengan panjang standar 44,2 – 101,7 mm.
Panjang rahang bawahnya 30% dari panjang standar.
Tubuhnya berwarna abu-abu sampai kehitam-hitaman, dengan 8-9 pita warna tegak di
sisinya. Sebagai catatan ada yang berwarna kekuningan merupakan strain dari nila.
Beberapa mempunyai satu buah bulatan hitam di tutup insang (operculum), dan 4-5 buah
bulatan hitam di sisi tubuhnya.
Sirip punggung dan anal terdapat pola garis-garis berwarna hitam.
Pada sirip ekor terdapat beberapa garis warna hitam tegak.
Jumlah jari-jari sirip punggung XVI jari-jari keras dan 14-15 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu III jari-jari keras dan 9-10 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah sisik pada lineal lateralis yaitu 29-30 buah.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Deskripsi :
Tubuhnya berwarna hitam keabu-abuan, terdapat satu titik hitam di pangkal sirip punggung
dan pangkal sirip ekor. Panjang Standar 71,8 mm.
Sirip-siripnya berwarna kekuningan.
Mempunyai 2 pasang sungut (barbel)
Diantara awal sirip punggung dan linea lateralis terdapat 41/2 sisik.
Garis hitam horizontal mulai dari belakang tutup insang sampai pangkal ekor.
Jumlah jari-jari sirip punggung III jari-jari keras dan 8 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu II jari-jari keras dan 6 jari-jari lunak bercabang.
Linear lateralis sempurna, dengan 29 buah sisik.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
2
Klasifikasi berdasarkan Kottelat et al (1993) :
Ordo : Cypriniformes
Familia : Cyprinidae
Genus : Cyprinus
Species : Cyprinus carpio Linnaeus, 1758
Distribusi : Jepang, Cina dan Asia Tengah, namun sekarang telah diintroduksi hampir
ke seluruh dunia.
Deskripsi :
Tubuhnya relatif besar dengan panjang standar 112,1 mm.
Mempunyai dua pasang sungut (barbel).
Warna tubuhnya abu-abu gelap, dan pada bagian perut relatif lebih cerah.
Jumlah jari-jari sirip punggung III jari-jari keras dan 18 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu II jari keras dan 5 jari-jari lunak bercabang.
Pada bagian terakhir sirip anal mengeras dan bergerigi.
Di depan sirip punggung terdapat 10 sisik.
Pada awal sirip punggung sampai linea lateralis terdapat 6 ½ sisik.
Jumlah sisik pada linea lateralis 33 buah.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
3
Genus : Dermogenys
Species : Dermogenys pusilla
Distribusi : Thailand sampai Indonesia, termasuk India, Myanmar dan Bangladesh.
Deskripsi :
Bentuk tubuh relatif kecil memanjang, dengan panjang standar 41,6-52,1 mm.
Letak sirip punggung berawal sedikit di belakang sirip anal, dan lebih pendek dibandingkan
sirip anal.
Bentuk rahang bawahnya menyerupai paruh panjang dan ramping.
Tubuhnya berwarna abu-abu dengan bagian atas kepala sedikit lebih gelap.
Jumlah jari-jari sirip punggung yaitu 10 buah.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu 14 buah.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Deskripsi :
Tubuhnya reralif besar dan berwarna hitam keabu-abuan, terdapat 1 titik hitam di pangkal
sirip punggung dan pangkal sirip ekor. Panjang standar 88,2 mm.
5
Sirip punggung, dada, anal berwarna kekuningan.
Mempunyai dua pasang sungut (barbel).
Awal sirip punggung dan linea lateralis terdapat 41/2 sisik.
Mempunyai garis tipis hitam mulai dari belakang tutup insang sampai pada ekor.
Jumlah jari-jari sirip punggung III jari-jari keras dan 7 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu II jari-jari keras dan 6 jari-jari lunak bercabang.
Linea lateralis sempurna, dengan 25 buah sisik.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Deskripsi :
Tubuh relatif besar dengan panjang standar 47,4-69,9 mm.
Perbandingan panjang rahang bawahnya 30% dari panjang standar.
Tubuhnya abu-abu sampai kehitam-hitaman, dengan 8-9 pita warna tegak di sisinya.
6
Terdapat lima bulatan hitam yaitu satu buah pada tutup insang (operculum) dan 4 buah pada
sisi tubuhnya.
Pada sirip punggung dan anal terdapat pola garis-garis berwarna hitam.
Pada sirip ekor terdapat beberapa garis warna hitam tegak.
Jumlah jari-jari sirip punggung XVI jari-jari keras dan 11-12 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu III jari-jari keras dan 9 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah sisik pada lineal lateralis yaitu 28 buah.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Deskripsi :
Tubuh relatif besar dan berwarna hitam keabu-abuan, terdapat 1 titik hitam di pangkal sirip
punggung dan pangkal sirip ekor. Panjang standar 76,1 mm.
Sirip punggung, dada, anal berwarna kekuningan.
Mempunyai 2 pasang sungut (barbel).
Awal sirip punggung dan linea lateralis terdapat 41/2 sisik.
Garis tipis hitam mulai dari belakang tutup insang sampai pangkal ekor.
Jumlah jari-jari sirip punggung III jari-jari keras dan 7 jari-jari lunak bercabang.
7
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu II jari-jari keras dan 7 jari-jari lunak bercabang.
Linea lateralis sempurna, dengan 26 buah sisik.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Deskripsi :
Tubuhnya panjang dengan panjang standar 162,9 mm.
Mempunyai 4 pasangan sungut.
Tidak mempunyai sirip lemak.
Tubuhnya berwarna coklat kehitam-hitaman dan dihiasi bintik-bintik putih kecil.
Sirip punggung, sirip anal dan sirip ekor tidak bersatu.
Sirip dada mempunyai satu buah duri.
Jumlah jari-jari sirip punggung yaitu 71 buah.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu 60 buah.
8
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Ordo : Perciformes
Familia : Cichlidae
Genus : Oreochromis
Species : Oreochromis niloticus
Distribusi : Afrika, di introduksi ke Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi. Di
introduksi pada tahun 1969.
Deskripsi :
Tubuh relatif besar dengan panjang standar 46,6-100,1 mm.
Panjang rahang bawahnya 30% dari panjang standar.
Warna tubuhnya abu-abu sampai kehitam-hitaman, dengan 8-9 pita warna tegak di sisinya.
Terdapat lima bulatan hitam yaitu satu buah pada tutup insang (operkulum) dan 4 buah pada
sisi tubuhnya.
Pada sirip punggung dan anal terdapat pola garis-garis berwarna hitam.
Pada sirip ekor terdapat beberapa garis warna hitam tegak.
Jumlah jari-jari sirip punggung XVI-XVII jari-jari keras dan 11-12 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu III jari-jari keras dan 9-10 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah sisik pada linea lateralis yaitu 28-29 buah.
9
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Ordo : Perciformes
Familia : Cichlidae
Genus : Oreochromis
Species : Oreochromis niloticus
Distribusi : Afrika, di introduksi ke Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi. Di
introduksi pada tahun 1969.
Deskripsi :
Bertubuh relatif besar dengan panjang standar 20,2-94,0 mm.
Tubuhnya abu-abu sampai kehitam-hitaman, dengan 8-9 pita warna tegak di sisinya.
Terdapat lima bulatan hitam yaitu satu buah pada tutup insang (operkulum) dan 4 buah pada
sisi tubuhnya.
Pada sirip punggung dan anal terdapat pola garis-garis berwarna hitam.
Pada sirip ekor terdapat beberapa garis warna hitam tegak.
Jumlah jari-jari sirip punggung XVI jari-jari keras dan 11-12 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu III jari-jari keras dan 8-9 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah sisik pada linea lateralis yaitu 28-29 buah.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
10
Lokasi : Stasiun 3 (Plot 3)
Sungai Cigondang, Kp. Bunut, Kec. Pulosari, Desa Karyawangi
Pandeglang
Nama Ilmiah : Barbodes binotatus (Valenciennes, 1842)
Jumlah Individu : 1 ekor
Deskripsi :
Tubuh relatif besar dan berwarna hitam keabu-abuan, terdapat 1 titik hitam di pangkal sirip
punggung dan pangkal sirip ekor. Panjang standar 78,4 mm.
Pada sirip-siripnya berwarna kekuningan.
Mempunyai 2 pasang sungut (barbel).
Awal sirip punggung dan linea lateralis terdapat 41/2 sisik.
Garis hitam mulai dari belakang tutup insang sampai pangkal ekor.
Jumlah jari-jari sirip punggung III jari-jari keras dan 8 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu II jari-jari keras dan 7 jari-jari lunak bercabang.
Linea lateralis sempurna, dengan 27 buah sisik.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
11
Lokasi : Stasiun 3 (Plot 3)
Sungai Cigondang, Kp. Bunut, Kec. Pulosari, Desa Karyawangi
Pandeglang
Nama Ilmiah : Dermogenys pusilla Kuhl dan Van Hasselt, 1823
Jumlah Individu : 1 ekor
Deskripsi :
Tubuhnya relatif kecil dan memanjang, dengan panjang standar 52,5 mm.
Sirip punggung berawal sedikit di belakang sirip anal, dan lebih pendek dibandingkan sirip
anal.
Rahang bawah bentuknya menyerupai paruh panjang dan ramping.
Warna tubuhnya abu-abu dengan bagian atas kepala sedikit lebih gelap.
Jumlah jari-jari sirip punggung yaitu 9 buah.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu 14 buah.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
12
Lokasi : Stasiun 3 (Plot 2)
Sungai Cigondang, Kp. Bunut, Kec. Pulosari, Desa Karyawangi
Pandeglang
Nama Ilmiah : Oreochromis niloticus (Linnaeus, 1758)
Jumlah Individu : 7 ekor
Ordo : Perciformes
Familia : Cichlidae
Genus : Oreochromis
Species : Oreochromis niloticus
Distribusi : Afrika, di introduksi ke Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi. Di
introduksi pada tahun 1969.
Deskripsi :
Bentuk tubuh relatif besar dengan panjang standar 221,8-81,8 mm.
Panjang rahang bawahnya 30% dari panjang standar.
Tubuhnya berwarna abu-abu sampai kehitam-hitaman, dengan 8-9 pita warna tegak di
sisinya.
Terdapat satu buah bulatan hitam di tutup insang (operkulum) dan 4 buah bulatan hitam di
sisi tubuhnya.
Sirip punggung dan anal terdapat pola garis-garis berwarna hitam.
Pada sirip ekor terdapat beberapa garis warna hitam tegak.
Jumlah jari-jari sirip punggung XVI-XVII jari-jari keras dan 12 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu III jari-jari keras dan 9-10 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah sisik pada linea lateralis yaitu 29 buah.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Deskripsi :
Bertubuh besar dengan panjang standar 97,8 mm.
Mempunyai dua pasang sungut (barbel).
Warna tubuhnya abu-abu, dimana bagian atas lebih gelap dibandingkan bagian bawah atau
perut.
Jumlah jari-jari sirip punggung III jari-jari keras dan 17 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu II jari keras dan 5 jari-jari lunak bercabang.
Pada bagian terakhir sirip anal mengeras dan bergerigi.
Sirip ekornya berbentuk cagak
Di depan sirip punggung terdapat 10 sisik.
Pada awal sirip punggung sampai linea lateralis terdapat 6 ½ sisik.
Jumlah sisik pada linea lateralis 35 buah.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
14
Klasifikasi berdasarkan Kottelat et al (1993) :
Ordo : Siluriformes
Familia : Clariidae
Genus : Clarias
Species : Clarias meladerma
Distribusi : Afrika, Asia; Jordan, Israel, Lebanon, Suriah dan Turki Selatan
Deskripsi :
Bentuk tubuhnya panjang dengan panjang standar 154,7 mm.
Pada mulutnya terdapat 4 pasangan sungut.
Panjang kepala 3 kali lebih pendek dibandingkan panjang standar.
Sirip punggung, sirip anal dan sirip ekor tidak bersatu.
Warna tubuhnya menyerupai marmer.
Tidak mempunyai sirip lemak.
Pada pangkal sirip ekor terdapat seperti pita tegak berwarna kecoklatan.
Jumlah jari-jari sirip punggung yaitu 66 buah.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu 58 buah.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Deskripsi :
Tubuhnya panjang dengan panjang standar 164,4 mm.
Mempunyai 4 pasangan sungut.
Tidak mempunyai sirip lemak.
Tubuhnya berwarna coklat kehitam-hitaman dan dihiasi bintik-bintik putih kecil.
Sirip punggung, sirip anal dan sirip ekor tidak bersatu.
Sirip dada mempunyai satu buah duri.
Jumlah jari-jari sirip punggung yaitu 70 buah.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu 55 buah.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Ordo : Perciformes
Familia : Cichlidae
Genus : Oreochromis
Species : Oreochromis niloticus
Distribusi : Afrika, di introduksi ke Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi. Di
introduksi pada tahun 1969.
17
Deskripsi :
Bertubuh relatif besar dengan panjang standar 22,3-58,6 mm.
Tubuhnya abu-abu sampai kehitam-hitaman, dengan 8-9 pita warna tegak di sisinya.
Terdapat lima bulatan hitam yaitu satu buah pada tutup insang (operkulum) dan 4 buah pada
sisi tubuhnya.
Pada sirip punggung dan anal terdapat pola garis-garis berwarna hitam.
Pada sirip ekor terdapat beberapa garis warna hitam tegak.
Jumlah jari-jari sirip punggung XVI jari-jari keras dan 11-12 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu III jari-jari keras dan 8-9 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah sisik pada linea lateralis yaitu 28-29 buah.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Ordo : Perciformes
Familia : Cichlidae
Genus : Oreochromis
Species : Oreochromis niloticus
Distribusi : Afrika, di introduksi ke Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi. Di
introduksi pada tahun 1969.
Deskripsi :
Bentuk tubuh relatif besar dengan panjang standar 39,9-95,6 mm.
18
Panjang rahang bawahnya 30% dari panajng standar.
Warna tubuhnya abu-abu sampai kehitam-hitaman, dengan 8 pita warna tegak di sisinya.
Terdapat lima bulatan hitam yaitu satu buah pada tutup insang (operkulum) dan 4 buah pada
sisi tubuhnya.
Pada sirip punggung dan anal terdapat pola garis-garis berwarna hitam.
Pada sirip ekor terdapat beberapa garis warna hitam tegak.
Jumlah jari-jari sirip punggung XVI jari-jari keras dan 12 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu III jari-jari keras dan 9-10 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah sisik pada linea lateralis yaitu 28-29 buah.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Deskripsi :
Tubuh relatif besar dan berwarna hitam keabu-abuan, terdapat 1 titik hitam di pangkal sirip
punggung dan pangkal sirip ekor. Panjang standar 69,9 mm.
Sirip punggung, dada, anal berwarna kekuningan.
Mempunyai 2 pasang sungut (barbel).
Awal sirip punggung dan linea lateralis terdapat 41/2 sisik.
19
Garis hitam mulai dari belakang tutup insang sampai pangkal ekor.
Jumlah jari-jari sirip punggung III jari-jari keras dan 7 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu II jari-jari keras dan 6 jari-jari lunak bercabang.
Linea lateralis sempurna, dengan 25 buah sisik.
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Deskripsi :
Tubuhnya relatif kecil memanjang, dengan panjang standar 38,8-49,6 mm.
Letak sirip punggung berawal sedikit di belakang sirip anal, dan lebih pendek dibandingkan
sirip anal.
Bentuk rahang bawahnya menyerupai paruh panjang dan ramping.
Tubuhnya berwarna abu-abu dengan bagian atas kepala sedikit lebih gelap.
Jumlah jari-jari sirip punggung yaitu 9 buah.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu 14 buah.
20
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
Ordo : Perciformes
Familia : Cichlidae
Genus : Oreochromis
Species : Oreochromis niloticus
Distribusi : Afrika, di introduksi ke Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi. Di
introduksi pada tahun 1969.
Deskripsi :
Bentuk relatif besar dengan panjang standar 41,7-77,4 mm.
Tubuhnya abu-abu sampai kehitam-hitaman, dengan 8-9 pita warna tegak di sisinya.
Terdapat lima bulatan hitam yaitu satu buah pada tutup insang (operkulum) dan 4 buah pada
sisi tubuhnya.
Pada sirip punggung dan anal terdapat pola garis-garis berwarna hitam.
Pada sirip ekor terdapat beberapa garis warna hitam tegak.
Jumlah jari-jari sirip punggung XVI jari-jari keras dan 11-12 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah jari-jari sirip anal yaitu III jari-jari keras dan 9 jari-jari lunak bercabang.
Jumlah sisik pada linea lateralis yaitu 28-29 buah.
21
Sumber :
Kottelat, M; T. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo, 1993. Freshwater fishes of
Western Indonesia & Sulawesi. Periplus Edition. EMDI Project.
22