Anda di halaman 1dari 1

ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN GANGGUAN PERTUKARAN GAS PADA

PASIEN
PPOK DI DUSUN KLERKER DESA BAJUR KECAMATAN WARU
KABUPATEN PAMEKASAN

Dandi Purwanto
ABSTRAK

Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) merupakan suatu kondisi yang irreversible
dimana terjadi penyempitan saluran udara, peningkatan obstruksi aliran udara dan hilangnya
rekoil elastis paru. Kondisi tersebut menyebabkan udara terperangkap dan pertukaran gas
terganggu sehingga mengakibatkan batuk, produksi dahak meningkat. Karakteristik hambatan
aliran udara pada PPOK disebabkan oleh hubungan antara obstruksi saluran nafas kecil dan
kerusakan parenkim yang berbeda pada setiap individu (PDPI, 2013).

Jenis penelitian ini adalah penelitian studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan
dengan tujuan manganalisis masalah asuhan keperawatan pada penderita PPOK dengan
Gangguan Pertukaran Gas.Pendekatan asuahan keperawatan meliputi prngkajian, penentuan
diagnosa, perencanaan, melakukan tindakan dan melekukan evaluasi.

Penelitian disimpulkan sebagai berikut berdasarkan hasil data pengkajian yang diperoleh,
Data Subjektif Tn.D mengeluh sesak, lemas, pusing, dan penglihatannya kabur, Data Objektif : Klien
tampak gelisah, warna kulit pucat, pola napas cepat (RR 22 X/Menit), terdapat bunyi napas
tambahan, (ronkhi), SPO2 menurun (83%), Takikardia (N 120 X/Menit). Diagnosa keperawatan
yang ditetapkan adalah Gangguan Pertukaran Gas. Intervensi keperawatan yang dilakukan pada
Gangguan Pertukarn Gas disusun berdasarkan SIKI tahun 2018 yang meliputi dengan
Pemantauan Respirasi dan Dukungan Berhenti Merokok. Implementasi kepda klien Tn.D
dikembangkan dari hasil intervensi yang dilakukan sebanyak 3 kali pertemuan.

Setelah dilakukan implementasi selama 3 kali pertemun maka evaluasi akhir pada Tn.D
maslah belum teratasi, jadi Tn.D memerluakan implementasi lanjutan karena masalanya belum
teratasi

Kata kunci : Asuhan Keperawatan, PPOK, Gangguan Pertukaran Gas

Anda mungkin juga menyukai