Anda di halaman 1dari 13

BAB I

PENDAHULUAN

1. 1 Latar belakang

Secara umum seiring dengan kemajuan dibidang budidaya pertanian,


penanganan pascapanen dan teknologi pengolahan pangan, disatu sisi,
dipasaran saat ini cukup tersedia bahan pangan dan hasil olahannya yang
beragam baik jenis maupun mutunya. Di sisi lainnya, aspek keamanan bahan
pangan dan hasil olahannya sangat mengkhawatirkan masyarakat konsumen.
Hal ini disebabkan karena masih intensifnya penggunaan pestisida dalam
mengendalikan hama dan penyakit tanaman pangan dan penggunaan bahan
kimia yang terlarang serta penggunaan dosis bahan tambahan pangan (BTP)
yang melebihi ambang batas yang diijinkan sesuai peraturan perundang-
undangan yang berlaku pada saat proses pengolahan pangan. Masalah kurang
terjaminnya keamanan pangan inilah menjadi salah satu penyebab yang
mendorong masyarakat konsumen lebih memilih makanan alamiah untuk
dikonsumsi agar memperoleh kesehatan yang lebih baik dimasa mendatang.
Salah satu bahan pangan yaitu pada ubi ungu dengan olahan terang bulan.
Ubi ungu memang memliki banyak kandungan gizi dan manfaat. Manfaat ubi
ungu adalah makanan dengan kandungan antioksidan tinggi sering disebut
sebagai makanan. Dari Indonesia, ubi ungu termasuk dalam makanan yang
murah dan unggul dalam kandungan antioksidan. Antioksidan yang terdapat
dalam ubi ungu adalah antosianin. Keunggulan lainnya adalah mengandung
karbohidrat kompleks sehingga tidak cepat membuat gula darah meningkat,
tinggi serat, non-gluten. Dan dengan menambahkan toping buah pada terang
bulan tersebut untuk meningkatkan konsumsi buah dan sayur. Seperti buah
naga, pisang, jeruk, strawberry. Pentingnya meningkatkan buah dan sayur dapat
dimulai sejak dini agar memiliki kebiasaan yang baik dan akan menciptaka
kesehatan tubuh yang optimal.

1
1. 2 Tanggal peresmian

Perusahaan yang akan kami bangun di Denpasar Timur tepatnya di Br Biaung


akan di resmikan pada tanggal 25 maret 2019.

1. 3 Tujuan usaha

Tujuan penulis memilih jenis usaha ini yaitu :

a. Mendapatkan keuntungan.

b. Menarik minat konsumen untuk merasakan produk yang penulis buat,


agar mencapai target penjualan.

c. Dapat membuka lapangan pekerjaan baru.

1. 4 Status usaha

Usaha yang dilakukan yaitu bergerak dalam bidang pembuatan makanan


khusunya pada kue. Usaha ini yakni memodifikasi tepung terigu dengan ubi ungu
dengan toping buah untuk menjadi terang bulan mini yang nikmat serta
memberikan kualitas yang baik dan untuk meningkatkan konsumsi buah dan
sayur. Usaha yang mengahasilkan produk kue ini juga akan memberikan
tambahan rasa agar lebih inovatif dengan menambahkan toping buah pada kue
tersebut (terbul mini ubi ungu).

1. 5 Lokasi dan gambaran umum perusahaan

Di Denpasar Timur tepatnya di Br Biaung jenis usaha di bidang makanan


khususnya kue memiliki peluang yang sangat menjanjikan, karena makanan
adalah kebutuhan primer manusia, ditambah lagi dengan banyaknya jumlah anak
sekolah dan penduduk di br biaung dan sekitarnya. Oleh karena itu kami bertekad
mengembangkan usaha pembuatan kue (Terbul Mini Ubi Ungu dengan Toping
Buah), karena ditunjang dari banyaknya  peluang  dalam mengembagkan jenis
usaha ini.

2
CV Nutrition Bakery merupakan salah satu bentuk perusahaan yang bergerak di
bidang distributor produk-produk seperti makanan khususnya pada kue.
Perusahaan ini akan diresmikan pada tanggal 25 maret 2019. Cakupan CV
Nutrition Bakery meliputi toko atau warung dan kantin sekolah. CV Nutrition
Bakery berpusat di jalan Gumitir, Br Biaung Denpasar Timur.

3
BAB II

ISI

2.1 Perencanaan produk

a. Nama Produk : Terbul Mini Ubi Ungu dengan Toping

Buah

b. Ijin BPOM : P-IRT No

c. Sertifikasi Produk

1. Bentuk : Bulat

2. Standar Porsi : 200gram/porsi

3. Bahan Baku : Tepung Terigu dan Ubi Ungu

4. Kandungan Gizi :

Energi : 101,6 Kkal

Protein : 3,82 gram

Lemak : 3,85 gram

Karbohidrat : 14,43 gram

d. Uji Coba Produk : Produk yang dihasilkan akan dilakukan

Uji organoleptik yang dilakukan di


laboratorium Jurusan Gizi Politeknik
Kesehatan Kemenkes Denpasar.

4
2.2 Perencanaan peralatan

 Alat
a. Wadah (Baskom) f. Gelas Takar
b. Kocokan telur / Mixer g. Pisau
c. Kompor h. Talenan
d. Loyang terang bulan i. Timbangan
e. Sendok Piring j. Kape sodet

 Bahan
a. Tepung Terigu h. Buah naga
b. Ubi Ungu i. Pisang
c. Margarine j. Strawberry
d. Baking Soda k. Jeruk
e. Telur ayam l. Mika
f. Garam m. Daun pisang
g. Gula

2.3 Perencanaan modal

 Perkiraan Biaya Pembelian Bahan Baku

No Nama Bahan Berat Harga Satuan Harga Total

1 Tepung 50 8000 1000


Terigu

2 Ubi Ungu 100 6000 1000

3 Margarine 20 5000 500

4 Baking Soda 1 sdm 4000 500

5 Telur Ayam 1 butir 1500 1500

5
6 Gula Pasir 50 12000 2000

7 Buah Naga 100 2000 2000

8 Pisang 100 2000 2000

9 Strawberry 100 50000 5000

10 Jeruk 100 2000 2000

11 Garam 1 sdm 2000 500

12 Mika 10 10000 1000

13 Daun Pisang 1 Ikat 2000 2000

Rp. 15.000

 Perkiraan Biaya Lainnya

No Biaya Lainya Total

1 Transportasi 15000

Total 15000

Modal yang penulis keluarkan dalam sekali produksi ialah sebesar Rp.
30.000.00,-

6
2.4 Perencanaan ketenagaan

Agar usaha ini dapat berjalan lancar dan dapt mencap target-target
yang telh ditetapkan, usaha ini perlu dibentuk sebuah organisasi dimana dalam
organisasi ini terdiri dari 4 departemen, yaitu departemen keuangan,
departemen produksi, departemen pembelian dan departemen pemasaran. Dari
pembagian departemen itu maka dapat ditentukan pembagian kerja dimana
pada pembagian departemen keuangan melakukan pencatatan atas segala
aktivitas aliran kas dan aliran persediaan dan juga menjadi kasir. Departemen
produksi melakukan kegiatan produksi atau menghasilkan barang yang terdiri
atas produk makanan khususnya kue. Departemen pembelian melakukan
kegiatan bahan baku dan prasarana yang dibutuhkan demi kelangsungan
operasional. Departemen pemasaran melakukan pemasaran produk baik yang
dijualdi toko maupun mengantarkan pesanan ke konsumen seperti toko ata
warung dan kantin sekolah, selain itu juga melakukan promosi ke masyarakat.

Oleh karena itu jumlah tenaga atau karyawan yang dibutuhkan


sebanyak 10 orang, masing-masing departemen terdiri dari 2 orang dan
sisanya sebagai pembantu departemen yang lain.

2.5 Perencanaan pemasaran

Pemasaran yang akan dilakukan yaitu dengan melakukan strategi promosi


makanan seperti :

a. Promosi melalu media internet, seperti blog, facebook, dan instagram.

b. Konsinyasi atau kerjasama pada toko atau warung dan kantin sekolah
di wilayah Denpasar Timur.

c. Pembukaan lapak di wilayah Denpasar Timur.

7
2.6 Perencanaan modal

 Perkiraan Biaya Pembelian Bahan Baku

No Nama Bahan Berat Harga Satuan Harga Total

1 Tepung 50 8000 1000


Terigu

2 Ubi Ungu 100 6000 1000

3 Margarine 20 5000 500

4 Baking Soda 1 sdm 4000 500

5 Telur Ayam 1 butir 1500 1500

6 Gula Pasir 50 12000 2000

7 Buah Naga 100 2000 2000

8 Pisang 100 2000 2000

9 Strawberry 100 50000 5000

10 Jeruk 100 2000 2000

11 Garam 1 sdm 2000 500

12 Mika 10 10000 1000

13 Daun Pisang 1 Ikat 2000 2000

Rp. 15.000

8
 Perkiraan Biaya Lainnya

No Biaya Lainya Total

1 Transportasi 15000

Total 15000

Modal yang penulis keluarkan dalam sekali produksi ialah sebesar Rp.
30.000.00,-

2.7 Perencanaan anggaran biaya

Modal yang penulis keluarkan dalam sekali produksi ialah sebesar Rp.
30.000.00,-

No TOTAL BIAYA JUMLAH

1 Bahan baku Rp. 15.000.00,-

2 Transportasi Rp. 15.000.00,-

3 Dan lain lain Rp. 0.00,-

Total RP. 30.000.00,-

Total biaya  
  
= bahan baku + perlengkapan + biaya lain – lain
= Rp. 15.000 + Rp. 15.000 + Rp. 0,-
= Rp. 30.000

Total pengeluaran yang digunakan dalam satu kali produksi yang menghasilkan 10
produk dengan modal pengeluaran Rp. 30.000

9
 Penentuan Harga Jual

NO TOTAL BIAYA  HASIL PRODUKSI

1 Rp. 30.000.00,- 10

2 HARGA POKOK 3000/pcs

Harga Pokok Produksi  


= total biaya / hasil produksi
= 30.000 : 10
= Rp. 3000,/pcs

Harga jual =  harga pokok + laba yang di inginkan


             =Rp.3000 + Rp.2000
             =Rp.5000,-

Jadi harga jual nya yaitu (Rp.5000/pcs)


                                                    
 Perhitungan Laba/Rugi

Laba         
= ( hasil produksi x harga jual) - modal                                     
= ( 10 x Rp. 5000) – Rp. 30.000
= Rp. 50.000 – Rp. 30.000
= Rp. 20.000

Persentase Laba
=   laba / modal x 100%
= Rp. 20.000 / Rp. 30.000 x 100%
=  66, 67%

10
Persentase dari laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi yaitu 66, 67%

2.8 Analisis kelayakan

Analisa kelayakan usaha digunakan untuk mengetahui layak tidaknya


usaha tersebut dijalankan. Metode sederhana yang bisa digunakan untuk
menguji kelayakan usahayaitu dilihat dari keuntungan yang diperoleh sudah
cukup untuk mengembalikan modal dan dapat meningkatkan modal yang akan
digunakan.

Sehingga produk yang dihasilkan memiliki kelayakan karena usaha


yang akan dijalankan tersebut akan mampu memberikan kontribusi bagi
peningkatan kesejahteraan pengelola usaha.

11
BAB III

Penutup

3. 1 Simpulan

Dalam perencanaan usaha ini kami membuat “Terbul Mini dengan Toping
Buah” merupakan brand produk yang kami dirikan, dalam usaha ini kami
menciptakan produk atas survey yang kami lakukan untuk mencari peluang bisnis
yang baik dan bermanfaat. Mengingat pada era saat ini banyak anak-anak
kecil/anak sekolah yang tidak suka mengonsumsi buah maupun sayuran, maka
dari itu kami berinisiatif untuk memodifikasi buah-buahan supaya anak-anak
sekolah lebih tertarik untuk mengonsumsinya. Melihat prospek ke depan usaha
bakery Terbul Mini ini akan bisa terus berkembang mengingat banyak sekali
anak-anak kecil dan sekolah di sekitar tempat usaha. Di samping harganya yang
sesuai dengan anak sekolahan dan jajanan ini juga kaya akan nutrisi. Disamping
itu kebanyakan anak kecil membeli makanan mereka melihat dari warnanya yang
mencolok/dengan warna terang, maka dari itu kami memilih ubi ungu serta toping
buah yang beragam warna. Kami sangat mengharapkan produk yang kami jual
dapat diterima dan dapat disenangi oleh para konsumen dan tertanam dibenak
masyarakat luas terutama anak-anak sekolah.

3. 2 Saran

Semoga proposal ini dapat memberi motivasi wirausahawan baru untuk


mendirikan usaha dan lebih kreatif Untuk membuka usaha baru yang mempunyai
masa depan bagus. Jaga kualitas produk. Harus menerima kritik dan saran dari
orang lain dengan lapang dada, karena hal itu dapat membangun serta
menyukseskan usaha kita jangan mudah menyerah dalam mendirikan usaha dan
harus tekun serta gigih dalam bekerja.

12
DAFTAR LAMPIRAN

 Rancangan Anggaran Usaha

No Nama Bahan Berat Harga Satuan Harga Total

1 Tepung 50 8000 1000


Terigu

2 Ubi Ungu 100 6000 1000

3 Margarine 20 5000 500

4 Baking Soda 1 sdm 4000 500

5 Telur Ayam 1 butir 1500 1500

6 Gula Pasir 50 12000 2000

7 Buah Naga 100 2000 2000

8 Pisang 100 2000 2000

9 Strawberry 100 50000 5000

10 Jeruk 100 2000 2000

11 Garam 1 sdm 2000 500

12 Mika 10 10000 1000

13 Daun Pisang 1 Ikat 2000 2000

Rp. 15.000

13

Anda mungkin juga menyukai