PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang dipaparkan, adapun rumusan masalah
yang kami kemukakan yaitu sebagai berikut.
1. Apa pengertian dari orgogenik aids dan suplemen makanan ?
2. Apa saja klasifikasi ergogenik aids ?
3. Apa saja jenis-jenis suplemen makanan ?
4. Bagaimana syarat pemakaian ergogenik aids dan suplemen makanan ?
2
BAB II
PEMBAHASAN
Zat Ergogenik secara umum dapat didefinisikan yaitu suatu alat, prosedur atau
bahanyang dapat meningkatkan energi, kontrol energi atau efisiensi energi
selama suatu kinerjaolahraga yang memberikantambahan kemampuan yang
lebih besar dari biasa bila latihannormal. Istilah ergogenik berasal dari kata
yunani yaitu ergi yang didefinisikan meningkatkan potensi hasil kerja atau
memperlancar kerja. Dalam olahraga berbagai ergogenik aids sering
digunakan para atlet dalam mengupyakan peningkatan perfomanya.
3
Belum banyak bukti yang menyatakan bahwa penggunaan suplemen olahraga
dapatmeningkatkan prestasi atlet. Adanya peningkatan prestasi secara nyata
kerena pemakaiansuplemen lebih banyak disebabkan karena:
1. Atlet tersebut sebelumnya menderita defisiensi zat besi tertentu.
Dengan demikian, pemakaian suplemen dapat memulihkan kondisi
fisiknya sehingga mampu berprestasilebih baik.
2. Efek psikologis atau sugesti bahwa dengan memakan suplemen
tertentu atlet merasalebih siap dan kuat sehingga memacu prestasinya
(Syafizal & Welis Wilda, 2009).
Suplemen dapat berupa vitamin, elemen-mineral, atau zat gizi lain seperti asam
lemak, asam amino, dan zat esensial lain. Misalnya serat. Termasuk di
dalamnya bahan berkhasiat, yang biasanya berasal dari alam. Fungsi suplemen
baik vitamin maupun mineral – sejatinya hanya lah untuk melengkapi (kalau
ada) kekurangan vitamin dan mineral dalam tubuh. Jadi suplemen vitamin
sama sekali tidak dapat digunakan untuk menggantikan vitamin alami (yang
diperoleh dari makanan). Satu jenis makanan memiliki kombinasi berbagai
jenis vitamin dan zat-zat lain (seperti nutrisi utama, mineral, sampai
antioksidan) yang diperlukan oleh tubuh. Misalnya, jeruk tidak hanya kaya
akan vitamin C, tapi juga ada asam folat, kalsium, dan serat; lalu telur selain
tinggi protein juga mengandung vitamin D, E, bahkan A dan B.
4
Ergogenik aids dapat dipakai dala berbagi cara, apakah memperlancar
produksi energi melalui tiga sistem energi manusia atau mengoptimalisasi
aplikasinya untuk olahraga. Berkenan dengan hal tersebut, ergogenik aids
dapat dikelompokkan ke dalam 5 kategori, yaitu :
a. Latihan altitude
b. Monitor denyut jantung
c. Computer-menganalisis VO2 max, teknik, hasil test, dll
d. Perekam video- menganalisi teknik
5
e. Tyre towing- melatih kekuatan
f. Beban – melatih kekuatan
g. Jepit hidung
h. Parasut – melatih kekuatan
i. Downhill running (3 to 5 slope) – melatih kecepatan
j. Uphill running (5 to 10 slope) – melatih kekuatan
k. Treadmills
l. Pakaian, sepatu, peralatan olahraga
m. Latihan vibrasi
6
kandungan caffeine yang terdapat dalam 5-6 gelas kopi yang diminum
dalam jangka waktu pendek.
a. Amphetamine
b. Androstenedione
c. Anabolic steroid
d. Beta blocker
e. Creatine monohydrate
f. Dehydroepiandrosterone (DHEA)
g. Gamma hydroxybutyric acid – GHB
h. Hydroxymethylbutyrate – HMB
i. Magnesium
j. Phosphatidylserine
k. Suplemen protein
l. Sodium bicarbonate
m. Vanadyl sulphate
7
mengangkut oksigen, yang pada gilirannya akan meningkatkan kapasitas
endurance aerobic. Penelitian di laboratorium menunjukan bahwa prosedur
seperti itu memperbaiki waktu tempuh hampir 45 detik pada lari 5 mil.,
suatu perbaikan yang luar biasa. Doping darah seperti ini pada saat ini
dilarang oleh IOC.
8
olahraga menganjurkan bahwa berbagai ergogenic aids psikologi
kemungkinan bermanfaat dan tidak membahayakan atlet.
a. Bergembira
b. Hypnosis
c. Exersice.
d. Psikologi
e. Relaksasi
9
2. 3 JENIS SUPLEMEN MAKANAN
Berikut adalah 4 jenis suplemen yang sangat dibutuhkan oleh tubuh seperti :
1. Asam lemak omega 3
Seperti jenis suplemen atau vitamin lainnya, asam lemak omega 3
tidak diproduksi dalam tubuh dengan sendirinya. Asam lemak omega 3
bersumber dari khususnya ikan-ikanan seperti salmon. Selain itu suplemen
ini biasanya terkandung dalam minyak nabati seperti kedelai, minyak
canola, dan kacang kenari. Asam lemak omega 3 baik untuk melindungi
tubuh dari tekanan darah tinggi dan gangguan penyakit jantung.
2. Kalsium
Kalsium adalah jenis mineral yang sangat diperlukan oleh tubuh untuk
perkembangan fungsi otot, saraf, tulang, kelancaran aliran darah, dan juga
sekresi hormon. Makanan yang banyak mengandung kalsium adalah
produk susu seperi yoghurt dan keju. Selain itu kalsium juga dapat
ditemukan di buah-buahan, tahu, dan sereal.
3. Vitamin D
Vitamin D dan kalsium adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan.
Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium yang ada di dalam
makanan yang dicerna di usus. Makanan yang diperkaya dengan vitamin
D adalah susu, roti, jus jeruk, sereal, yoghurt, dan minuman yang terbuat
dari kedelai. Selain dari makanan, vitamin D juga dapat berasal dari sinar
matahari. Anda dapat berjemur di bawah sinar matahari selama 10-15
menit setiap harinya dengan hanya perlu mengekspos wajah, lengan, dan
tangan. Hal ini akan memberikan asupan vitamin D sebesar 600 IU.
4. Asam folat
Asam folat adalah vitamin B kompleks yang diperlukan untuk
memproduksi sel darah merah. Tanpa asupan asam folat yang cukup orang
akan mudah terkena anemia. Untuk menghindari kekurangan asam folat,
Anda membutuhkan sekitar 400 mikrogram asam folat per harinya.
Asupan suplemen ini dapat dipenuhi dengan mengonsumsi sayur-sayuran
10
seperti bayam, brokoli, selada, lobak, dan asparagus. Selain sayur, buah-
buahan seperti pisang, melon, dan lemon juga tinggi akan asam folat.
Saat ini, telah tersedia suplemen minyak krill yang kaya akan asam
lemak omega 3. Minyak krill adalah minyak yang dihasilkan oleh hewan
krill (Eupausia superba), sejenis udang-udangan dengan ukuran yang
sangat kecil dari Antartika. Minyak krill mengandung banyak asam lemak
omega-3, EPA (eicosapentaenoic acid), dan DHA (docosahexaenoic acid).
11
Kandungan antioksidan pada minyak krill menjaga omega-3
terhindar dari proses oksidasi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa
minyak krill hanya membutuhkan dosis yang lebih sedikit dibandingkan
minyak ikan untuk memberikan efek yang sebanding.
2. Vitamin B
3. Magnesium
4. Vitamin D
12
diukur dengan hydroxyvitamin D (bentuk kimia) dalam darah dengan
jumlah normal 35. Namun kadar ideal yang dibutuhkan yaitu 70-90,
terutama untuk atlet. Selain bekerja dengan kalsium untuk meningkatkan
kepadatan tulang, vitamin D membantu mengurangi peradangan, risiko
kanker usus besar dan payudara, meningkatkan mood dan kesehatan
pernapasan bagian atas, serta memungkinkan otak untuk melepaskan
melatonin sehingga kita bisa tidur lebih nyenyak. Vitamin D sebaiknya
dikonsumsi malam hari sekitar 1 jam sebelum tidur. Bentuk yang paling
baik untuk diserap oleh tubuh adalah bentuk cair dan diletakkan di bawah
lidah selama 30 detik.
5. Protein
6. Vitamin C
13
mengonsumsi vitamin C minimal 4,000-8,000 mg sehari. Vitamin C baik
dikonsumsi selama latihan berlangsung dan setelah latihan.
Syarat pemakaian
Zat harus aman, sah (tidak melanggar hukum) dan efektif (Robertson
Metz, Goos dan Stanko, 1990).
Pertimbangan risiko dan keuntungan & bila semua syarat
dipenuhi boleh dipakai.
14
c. Bentuk KH harus cair atau makanan KH tinggi yang cepat
diserap
5. Pemberian Bikarbonat :
15
b. Sulit menentukan patokan untuk indikasi. Mac Kenzie
menyarankan PH Urine = 7
b. Termasuk doping
a. Termasuk doping
a. Termasuk doping
16
b. Data didapat secara empiris dari pelatih, atlet, pencipta dan
pabrik
17
BAB III
PENUTUP
3. 1 Kesimpulan
Secara definisi ergogenic aids adalah teknik atau susbtansi yang dipakai
ditujukan untuk meningkatkan penampilan olahraga. Ergogenic aids dapat
mencakup berbagai biidang seperti nutrisi, farmakologi, fisiologi, atau
psikologi. Dalam prakteknya seringkali beberapa orang menggunakan teknik
ergogenic aids yang berbahaya dan dilarang dalam dunia olahraga itu sendiri
seperti penggunaan anabolic steroid.
3. 2 Saran
18