Anda di halaman 1dari 15

FOOD SUPPLEMENT

DAN FUNCTIONAL FOOD

ANGGOTA KELOMPOK 5 :

Vonny Cornellya Devi 1603410013


Nur'ain Ladya Oktavia 1603410015
Farhana Yasmeen 1603410027
Chandrawati Mustikasari 1603410045
Faiz Adhitya A 1603410056
Marieta Cindi 1603410063
Food Supplement
Food suplemen atau dietary suplemen adalah produk
kesehatan yang mengandung satu atau lebih zat yang
bersifat nutrisi atau obat yang dikemas dalam bentuk
kapsul, kapsul lunak, tablet, bubuk atau cairan yang
berfungsi sebagai pelengkap kekurangan zat gizi
dalam tubuh.

Makanan penunjang ini umumnya terbuat dari bahan-


bahan alami yang diracik tanpa tambahan zat-zat
kimia, meskipun ada beberapa vitamin tertentu dibuat
secara sintetis. Indonesia, makanan suplemen
digolongkan sebagai nutraceutical (masuk dalam
golongan makanan). Itulah sebabnya oleh pemerintah
makanan suplemen boleh dijual secara bebas.
Namun tidak boleh diklaim memiliki khasiat untuk
mengobati penyakit tertentu seperti halnya obat
(Kariyadi, 1998).
Food Functional
Istilah pangan fungsional pertama kali digunakan
tahun 1980 di Jepang dengan istilah Foods for
Spesified of Health Use (FOSHU). Indonesia,
pada tahun 2005 telah ditetapkan Peraturan
Kepala Badan POM Nomor: HK.00.05.52.0685
tentang Ketentuan Pokok Pengawasan Pangan
Fungsional. Pada peraturan tersebut disebutkan
tentang definisi pangan fungsional, yaitu pangan
olahan yang mengandung satu, atau lebih
komponen fungsional (Bioactive compounds),
yang berdasarkan kajian ilmiah, yaitu pembuktian
uji klinis, benar-benar mempunyai fungsi fisiologis
yang terbukti bermanfaat bagi kesehatan, serta
dapat dipertanggungjawabkan.
Perbedaan
Food Supplement
dan Functional Food
Suplemen makanan mempunyai nilai gizi dan atau efek
fisiologis dalam jumlah terkonsentrasi, sedangkan pangan
fungsional tidak. Suplemen makanan dimaksudkan untuk
melengkapi kebutuhan zat gizi sedangkan pangan
fungsional diperuntukkan sebagai makanan. Suplemen
makanan berupa sediaan berbentuk pil, tablet, kapsul,
serbuk, granul, setengah padat, dan cairan, sedangkan
pangan fungsional berbentuk pangan olahan
Doping
Doping dalam Bahasa Inggris berarti zat
campuran opium dan narkotika untuk
perangsang. Kata doping pertama kali dipakai di
Inggris pada tahun 1869 untuk balapan kuda di
Inggris, di mana kuda didoping agar menjadi
juara. Pengertian atau definisi Doping Menurut
IOC (International Olympic Committee) pada
tahun 1990, doping adalah upaya meningkatkan
prestasi dengan menggunakan zat atau metode
yang dilarang dalam olahraga dan tidak terkait
dengan indikasi medis
Obat-obatan yang dilarang oleh Badan Anti Doping Dunia dalam daftar tahun
2004 dapat dimasukan dalam beberapa golongan sebagai berikut :

Stimulants 01 04
.

Narcotic Analgesics 02
.

Cannabinoids 03
Jenis-jenis Food Suplemen

Obat untuk
Anoreksigenekum Antilipidemikum Dietikum Pembangkit tenaga memperbaiki sistem
dan semangat metabolik organ
tertentu

• Fungsi untuk • untuk menurunkan • memperbaiki status • Suplemen makanan • Suplemen makanan yang
menghambat nafsu lemak dan kolesterol, gizi, suplemen pembangkit tenaga berfungsi untuk memperbaiki
makan sehingga suplemen makanan ini makanan dietikum dan semangat pada sistem metabolik organ
sering di-klaim dapat sering digunakan sering digunakan umumnya tertertentu antara lain seperti
menurunkan berat untuk mencegah untuk menambah mengandung vitamin, membantu metabolic karbohidrat,
badan seseorang. penyakit- penyakit berat badan ataupun mineral dan sari-sari lemak, pembentukan struktur
yang timbul akibat untuk meningkatkan tumbuhan (herbal) kolagen dan lain-lain. Pada
• Contoh Suplement tingginya kadar lemak nafsu makan. seperti gingseng dan umumnya suplemen makanan
ini ialah : Green Coffe dan kolesterol di jahe. mengandung iodium, tembaga,
1000, Slimming dalam tubuh. • Contoh Suplement mangan, zinc dan lain- lain.
Formula. ini ialah : Walatra • Contoh Suplement
• Contoh Suplement Albumin, Gizidat, ini ialah : Nutrex • Contoh Suplement ini ialah :
ini ialah : Omepros, Nutrimax Mother. Outlift, N.O-XPLODE Super Bio Collagen, Endoflex,
Nutrfor Chol, Mycol. Supergreen Food.
Jenis Food Functional Untuk Olahragawan
Mengandung
Protein lebih
banyak

Gula yang Tinggi


cukup Karbohidrat

Asam Lemak
Tinggi Serat
Omega-3
Efek Penggunaan Food Suplement
Kelebihan vitamin C mungkin bisa dibuang lewat urine. Tapi vitamin jenis lain (A, D, E dan K)
umumnya mengendap di dalam tubuh dan dikhawatirkan bisa mengganggu fungsi organ terutama
hati dan ginjal.
Protein yg biasanya terdapat di suplemen bila dikonsumsi orang tertentu bisa menimbulkan efek
alergi.

Konsumsi zat besi berlebihan tidak baik untuk para penderita kelainan darah seperti
thalassemia.
Konsumsi suplemen vitamin K pada orang yang tengah minum obat tertentu kadang
kadang justru memperburuk keadaan.

Suplemen yang mengandung hormon tambahan dikhawatirkan malah bisa memicu


gigantisme (tubuh menjadi sangat besar) dan gangguan seksual.

Konsumsi berlebihan suplemen antioksidan seperti vitamin A, E dan betakaroten


justru meningkatkan risiko kematian.
Suplemen vitamin D berlebihan justru berbahaya bagi hati dan ginjal.

Mengkonsumsi suplemen berupa minuman berenergi dapat meningkatkan tekanan darah.

Suplemen herbal dan natural pengganti viagra yang diklaim lebih aman juga
mengandung bahaya, seperti meningkatkan tekanan darah, bahkan mengakibatkan
stroke.

Terlalu banyak mengkonsumsi vitamin C akan mengganggu penyerapan tembaga,


yang meskipun dibutuhkan dalam jumlah sangat, kecil, namun penting untuk
mengatur susunan kimia dan kinerja tubuh.

Terlalu banyak supplement mengandung fosfor akan menghambat penyerapan


kalsium.

Kelebihan vitamin A, D, K dan zat besi yang tidak dapat dibuang tubuh
berbalik menjadi racun.
Kesimpulan
1. Food Supplement atau dietary supplement adalah produk kesehatan yang
mengandung satu atau lebih zat yang bersifat nutrisi
2. Food Functional , yaitu pangan olahan yang mengandung satu , atau lebih
komponen fungsional
3. Doping adalah upaya meningkatkan prestasi dengan menggunakan zat
atau metode yang dilarang dalam olahraga dan tidak terkait dengan indikasi
medis.
4. Jenis Food Suplemen :
Anoreksigenekum (penghambat nafsu makan)
Antilipidemikum (penurun lemak dan kolesterol)
Dietikum (penambah berat badan/ nafsu makan)
Pembangkit tenaga dan semangat
Obat untuk memperbaiki sistem metabolik organ tertentu
5. Jenis food functional Untuk Olahragawan
- mengandung protein lebih banyak
- gula yang cukup
- tinggi karbohidrat
- tinggi serat
- Asam lemak omega-3
6. Penggunaan food supplement berlebihan dapat mengganggu fungsi organ
tertentu terutama hati dan ginjal
7. Food supplement untuk orang tertentu dapat menimbulkan efek alergi
8. Penggunaan food supplement berlebihan dapat mengganggu metabolisme
dalam tubuh
Saran

1. Sebaiknya dalam menggunakan food supplement perlu


diperhatikan jenis dan efek pengunaan terutama untuk
jangka panjang
2. Lebih baiknya tetap menggunakan makanan sebagai
opsi utama dan mengesampingkan food supplement
Daftar Pustaka
Anggraini, R. 2009. “Penggolongan Suplemen Makanan”. Skripsi, UI, Jakarta.
Anonim. 2014. “Dampak Negatif Food Supplement”. Detiklife. Diakses tanggal 2
February 2019. (http://detiklife.com)
Anonim. 2018. “5 Jenis Makanan yang Cocok untuk Atlet Sesuai Cabang
Olahraganya”. Diakses tanggal 2 February 2019 (https://kumparan.com/)
https://doktersehat.com/sudah-tahu-apa-itu-functional-food/
http://digilib.unimus.ac.id/files//disk1/115/jtptunimus-gdl-edysetyawa-5736-3-
babii.pdf
http://ulpk.pom.go.id/ulpk/?page=faq&faq=komplemen&id=397
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai