LEMBAR ALGORHITMA ASSESSMENT

Algorhitma assessment fisioterapi berdasarkan pengamatan dan perlakuan anda terhadap kasus
yang ditangani.
Nama Pasien : Tn. Tj Umur : 46 Tahun Jenis Kelamin : Laki-laki
Kondisi/Penyakit : Hemiparese Sinistra Post Stroke
ALGORHITMA ASSESSMENT

Sekitar 2 minggu yang lalu pasien mengalami

kelemahan pada lengan dan tungkai kiri. Pasien juga
merasakan sakit kepala yang hebat seperti tertindih
dibagian kepala kanan.
Inspeksi :

 Wajah pasien tampak gelisah

 Badan skoliosis
 Kelemahan pada lengan dan tungkai seblah kiri
Pemeriksaan fisik

Pemeriksaan tonus Palpasi : Tes Kekuatan otot Pemeriksaan refleks

otot (asworth scale) (MMT)
 Spasme otot 1. refleks fisiologis :
:
quadriceps (bicep,tricepp,ulna,ra
- Lengan kiri
 Tungkai dan dius) pada sisi kanan
lengan kanan : nilai 4 mengalami
nilai 0 - Lengan kanan: penurunan refleks
(hypotonus) nilai 1
 Tungkai dan - Tungkai kiri 2. Refleks patologis
lengan kiti nilai (refleks babinsky) : +
: nilai 4
3 (normal) - Tungkai kanan:
a. Pemeriksaan koordinasi nilai: 1
Bartel index
: terganggu pasien mengalami ketergantungan berat atau sangat tergantung.
b. Pemeriksaan kognitif Tes keseimbangan :
: terganggu  Reaksi keseimbangan mengangkat pantat sudah
c. Pemeriksaan sensasi mampu ditahan sekitar  ± 5 detik
: terganggu  Pasien sudah mampu memutar badan tapi belum
Pemeriksaan CT-Scan mampu untuk duduk dan berdiri
Kesan :
- Infark luas cerebri kiri sesuai teritori MCA kiri
- Porenchepaly temporo occipital kanan
Diagnosa ICF :
“Gangguan Motor Function dan ADL Akibat
Hemiparese Et cause Non Hemoragic Stroke ”
 Makassar, ..........................................

Clinical Educator,

__________________________

LEMBAR ALGORHITMA ASSESSMENT

Algorhitma assessment fisioterapi berdasarkan Evidence Based Practice dan Clinical Practice
Guidelines terhadap kasus yang ditangani.
Nama Pasien : Ny.M Umur : 59 Tahun Jenis Kelamin : Perempuan
Kondisi/Penyakit :“Gangguan Motor Function dan ADL Akibat Hemiparese Et cause Non Hemoragic
Stroke ”
ALGORHITMA ASSESSMENT
History Taking :
Kelemhana/kelumpuhan (hypotonus) separuh badan,FAST
(Face,Arm,Spech,dan Time)

Inspeksi :
- Nampak bahu sisi yang terkena mengalami penuurunan
- Drop foot
- Gangguan berbicara
- Penurunan kesadaran
- Nampak terjadi pembengkakan
Pemeriksaan fisik
- Nyeri ketika menggerakkan tubuh

- Skala asworth : Test Refleks : - Muscle Berg balance Index barthel :

Penurunan tonus penurunan refleks length scale : membutuhkan
otot (flaccid) bantuan
- MMT (kekuatan
- Kapasitas penurunan
otot) : penurunan paru keseimbang
kekuatan otot an
 Menentukan adanya
pendarahan/sumbatan di
otak maka di gunakan
CT-Scan
Diagnosa ICF :

“Gangguan Motor Function dan ADL

Akibat Hemiparese Et cause Non
Hemoragic Stroke ”
Makassar, ..........................................

Clinical Educator, Preceptor,

_____________________________ ___________________________