Anda di halaman 1dari 2

A.

Prinsip kerja

Prinsip dasar dari adanya pengaruh PH trehadap aktivitas enzim yaitu ditandai
dengan adanya perubahan warna atau tidak, dari PH berapakah enzim salivary amilase
dapat dengan cepat menghidrolisis amylum sehingga larutan yang awalnya berwarna
ungu kehitaman (menandakan adanya amylum) dapat berubah warna menjadi tidak
berwarna.

B. Reaksi

C. Hasil Praktikum

Tabung pH Perubahan warna Uji Perubahan Warna Uji


Iodine Benedict
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
I HCl + + + + ++ + - + + ++
0,1%
II Na2C ++ + + + ++ - ++ + ++ ++
O3
0,1%
III H2O - - - - - - + - - -

Keterangan :

- : Tidak terjadi perubahan warna

+ : Pekat

++ : Lebih pekat

D. Pembahasan

Pada praktikum kali ini, kami akan melakukan suatu uji yang berkaitan dengan
pengaruh pH terhadap aktivitas enzim. Aktivitas enzim pada dasarnya sangatlah
bergantung pada konsentrasi enzim dan kecocokan reaksi, seperti pH dan suhu
(Wibraham dan Michael, 1992 : 274). Setiap enzim sudah pasti memiliki suhu dan juga
pH yang optimal.

Prinsip dasar dari adanya pengaruh pH trehadap aktivitas enzim yaitu ditandai
dengan adanya perubahan warna atau tidak, dari pH berapakah enzim salivary amilase
dapat dengan cepat menghidrolisis amylum sehingga larutan yang awalnya berwarna
ungu kehitaman (menandakan adanya amylum) dapat berubah warna menjadi tidak
berwarna..

Berdasarkan teori yang ada, bahwa tinggi rendahnya pH dapar mempengaruhi


struktur ion pada enzim, serta menyebabkan terjadinya proses denaturasi sehingga akan
mengakibatkan menurunnya aktivitas enzim pada pH. pH optimum ditandai dengan
perubahan warna larutan amylum menjadi biru ( Poedjiadi, 2006).

Uji pengaruh pH terhadap aktivitas enzim di dapatkan hasil dnegan HCL pekat,
setelah ditambahkan dengan larutan iodium berubah menjadi biru dan ditambahkan
pereaksi benedict warnanya agak biru tanpa disertai netral. Untuk perlakuan pada
aquadest dan Na2CO3 pada saat direaksikan warnanya agak biru.

Ketika sampel akan direaksikan dengan HCl 0,1% dan Na2CO30,1% didapatkan
hasil terrjadi perubahan warna pada uji iodium, tetapi pada uji benedict pada kelompok
kami tidak berubah warna saat direaksikan dengan Na2CO3 0,1%, namun pada kelompok
lain tidak berubah warna saat direaksikan dengan HCl 0,1% . dan pada tabung ketiga
yang direaksikan dengan H2O tidak berubah warna, tetapi untuk uji benedict pada
kelompok lain berubah warna.

Adanya ketidakberubahan warna pada praktikum ini mungkin saja disebabkan


oleh beberapa faktor, misalnya human eror, kesalahan pada saat memasukkan cairan
apakah terlalu banyak atau terlalu sedikit.

E. Simpulan

Pada praktikum kali ini, dapat disimpulkan bahwa sampel enzym (saliva) dalam
pengaruh PH yang direaksikan dengan HCl dan Na2CO3 terjadi perubahan warna.
Sedangkan pada H2O tidak mempengaruhi kerja enzim. Praktikum yang kami lakukan
masih terdapat banyak kesalahan. Hal ini mungkin saja disebabkan adanya human eror,
dan dalam melarutkan sampel.

Anda mungkin juga menyukai