Anda di halaman 1dari 10

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah yang maha kuasa, atas berkat

dan rahmat-Nya. Sehingga pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi

sekaligus tersusunnya laporan ini.

Kegiatan monitoring dan evaluasi ini merupakan suatu kegiatan yang sangat

penting dilakukan agar pelaksanaan kegiatan penyuluhan lebih terarah

pelaksanaannya, lebih memahami permasalahan dan kendala yang muncul saat

pelaksanaan kegiatan, agar dalam menentukan solusi lebih tepat sesuai dengan

kebutuhan dilapangan baik saat pelaksanaan kegiatan maupun tindak lanjut

kegiatan.

Untuk itu kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah

membantu dalam menyelasaikan, baik kegiatan monitoring evaluasi dan suvervisi

maupun dalam penyusunan laporan ini.

Akhir kata kami menyadari masih banyak terdapat kekurangan dalam

penulisan laporan ini, untuk ini kami sangat mengharapkan saran dan kritikan

yang sifatnya membangun agar kedepan penyusunan laporan ini lebih lengkap dan

terarah.

Penulis,
Penyuluh Pertanian Lapangan
BPP Sawang

Rahmat Kartolo. S. Pt. M. Pt


NIP. 19840813 201706 1 001

i
MONITORING EVALUASI DAN SUVERVISI

A. Latar Belakang

Monitoring evaluasi dan suvervisi merupakan suatu kegiatan yang sangat

penting, namun sering dikesampingkan dan konotasinya negatif, karena dianggap

mencari kesalahan, kegagalan dan kelemahan dari suatu kegiatan penyuluhan

pertanian.

Sebenarnya bila dilihat dari segi mamfaat monitoring evaluasi dan suvervisi

adalah suatu upaya memperbaiki dan menyempurnakan program/ kegiatan

penyuluhan pertanian sehingga lebih efektif, efesien dan dapat mencapai tujuan

yang telah ditetapkan.

Evaluasi penyuluhan pertanian dapat digunakan untuk:

- memperbaiki perencanaan kegiatan atau program penyuluhan dan kinerja

penyuluhan

- mempertanggung jawabkan kegiatan yang dilaksanakan

- membandingkan antara kegiatan yang dicapai dengan tujuan yang telah

ditetapkan.

Untuk dapat melakukan kegiatan tersebut dengan benar, terlebi dahulu

merencanakan atau menyusun instrument dan melaksanakannya dengan metode

ilmiah, untuk itu maka tahapan-tahapan yang dilakukan harus jelas, sistematis dan

megikuti kaidah berpikir ilmiah, yang dimulai dari evaluasi sehari-hari, mawas

diri, mengevaluasi sendiri, kajian khusus dan penelitian ilmiah, sedangkan

pendekatan yang dapat dilakukan dalam evaluasi adalah pendekatan imformasi

kunci, pendekatan forum masyarakat, pendekatan indikator dan pendekatan

survey dan sensus.

1
Mamfaat monitoring dan hasil monitoring evaluasi dan suvervisi antara lain:

- menentukan tingkat perubahan peaku petani

- memperbaiki program, sarana, prosedur, pengorganisasian dan

pelaksanaan penyuluhan pertanian.

- Sebagai bahan pengambilan keputusan dan kebijakan oleh pimpinan/

penanggung jawab kegiatan, pertanggung jawaban, pengwasan dan

perbaikan perencanaan berikutnya.

B. Tujuan

a. Tujuan Kegiatan

- Mengumpukan data yang penting untuk perencanaan program

(keadaan umum daerah, sosial, teknis, ekonomis, budaya, masalah,

kebutuhan dan minat, sumber daya dan faktor-fakto pendukung

- Mengetahui sasaran/ tujuan program/ kegiatan telah dicapai

- Mengetahui perubahan-perubahan yang telah terjadi sebagai akibat

intervensi program/ kegiatan penyuluhan.

- Mengetahui strategi yang paling efektif untuk pencapaian tujuan

program.

- Mengidentifikasi “strong dan weak pointe” dalam perencanaan dan

pelaksanaan program

- Mengetahui kemajuan pelaksanaan kegiatan

b. Tujuan Manajerial

- Memberikan data/ imformasi sebagai dasar pertimbangan untuk

pengendalan keputusan

- Memperbaiki perencanaan dan pelaksaan program

2
- Berkomonikasi dengan masyarakat dan penyandang dana / stekholders

- Menimbulkan rasa persatuan dan motivasi untuk bekerja lebih baik

c. Tujuan Program

- Menilai efesiensi, efektifitas dan mamfaat dari program selain untuk

memenuhi beberapa tujuan tersebut diatas, alasan lain mengapa perlu

dilakukan monev dan suvervisi, karena mungkin:

- Telah terjadi perubahan dalam sifat dari masalah

- Telah terjadi perubahan strukrur dan program dari lembaga terkait

- Telah terjadi perubahan kebutuhan, aspirasi dan harapan dari

masyarakat

3
Hasil Monitoring, Evaluasi dan Suvervisi Kegiatan Penyuluhan Pertanian
Dalam WKPP Sawang Tahun 2020

Tanggal Gampong Kegiatan Permasalah/ Kendala Pemecahan Masalah Rencana/ Tindak Lanjut

15 Januari 2020 Riseh Tunong Demplot - Tingkat serangan ulat putih - Penyuluh bersama PHP - Agar pelaku utama lebih teliti
pengembangan saat musim penghujan lebih memberikan penyluhan dalam melakukan penanganan
bawang merah tinggi tentang tehnik penanganan HPT yang menyerang tanaman
hama ulat putih yang bawang merah
menyerang bawang merah
27 Januari 2020 Lhok Krek Penanaman padi - Umur bibit untuk pindah tanam - Memberikan pemahaman - Agar diterapkannya teknik
sistem jarwo belum tepat tentang perbedaab umur bibit pemindahan tanam yang tepat
saat pemindahan terhadap
pertumbuhan tanaman padi
30 Januari 2020 Tanjong Vase vegetatif - Tehnik pemupukan belum - Memberikan penyuluhan - Agar pertumbuhan vegetatif
Keumala tanaman pepaya tepat dan sesuai anjuran tehnik pemupukan tanaman pepaya tidak terhambat
04 Februari 2020 Lhok Krek Pengamatan - Serangan hama keong mas - Memberikan penyuluhan - Agar tingkat serangan hama keong
pertumbuhan tanaman masih tinggi tentang tehnik pengendalian mas tidak menghambat
padi hama kios mas pertumbuhan tanaman padi sawah
11 Februari 2020 Riseh Tunong Inseminasi buatan - Pelaku belum mengetahui - Memberikan penyuluhan - Pelaku utama diharapkan dapat
pada ternak sapi mamfaat dan keuntungan dari tentang inseminasi pada memonitor kejadian birahi dengan
inseminasi pada ternak sapi ternak sapi baik atau tanda-tanda birahi pada
ternak sapi
11 Febuari 2020 Riseh Tunong Penyortiran benih - Pelaku utama belum - Pentingnya penanganan - Pemilihan benih yang tepat
bawang merah mengetahui tehnik benih untuk di jadikan benih sehingga mempunyai daya simpan

4
penyortiran bawang untuk di yang lama
jadikan benih
20 Februari 2020 Blang Teurakan Demplot bawang - Pelaku utama belum - Melakukan penyuluhan - Pembuatan bedeng harus
merah mengahui tehnik pembuatan tentang tehnik pembuatan maksimal untuk mengurangi
bedeng persemaian benih bedeng untuk penyemaian kegagalan pertumbuhan benih
bawang merah benih bawang merah
28 Febuari 2020 Blang Teurakan Pembuatan Bedeng - Pembuatan bedeng masih - Melakukan penyuluhan dan - Agar pelaku utama melakukan
penanaman bawang kurang maksimal arahan tentang pembuatan pembuatan yang baik untuk
merah tuk tuk bedeng penanaman mendukung pertumbuhan bawang
merah
30 Maret 2020 Babah Krueng Perkembangan - Gejala busuk bulir pada - Penyuluh dan PHP - Agar pelaku utama mengenali
tanaman padi tanaman belum dikenal oleh memberikan penyuluhan gejala penyakit yang menyerang
palaku utama tentang gejala penyakit tanaman padi
Tanaman padi
02 April 2020 Blang Teurakan Pengecekan PH Tanah - Harus dilakukan pengapuran - Memberi arahan jumlah - Agar pertumbuhan tanaman
lahan budidaya kapur yang akan di tambah bawang merah maksimal
bawang merah di bedeng penanaman
08 April 2020 Tanjong Penanganan panen dan - Penanganan pasca panen yang - Memberikan pemahaman - Agar tomat yang di panen bisa
Keumala pasca panen tanaman belum tepat sehingga tomat tentang penanganan pasca bertahan lama dan kehilangan
tomat tidak bisa bertahan lama panen yang tepat untuk hasil menurun
menekan kehilangan hasil
12 April 2020 Blang Teurakan Pemindahan bibit - Pelaku utama belum bisa - Memberikan arahan tentang - Agar pertumbuhan tanaman
bawang merah tuk tuk membedakan bibit yang sehat pemilihan bibit yang bagus bawang merah bagus dan
mengurangi bibit yang mati akibat
stress pada saat pindah tanam
13 April 2020 Gunci Penanaman kacang - Penanaman dilakukan tidak - Memberikan arahan tentang - Agar menimalisir tingkat sarangan
5
hijau serentak pentingnya penanaman hama di fase tertentu
tanaman secara serentak
18 Mei 2020 Pante Jaloh, Realisasi Benih untuk - Pelaku utama penerima benih - Memberikan himbaun agar - Agar kuitas benih tetap terjaga dan
Paya Rabo pengembangan benih belum melakukan pengolahan benih yang sudah realisasi tumbuh dengan sempurna
Lhok, Paya lahan kering lahan bisa langsung ditamam
Rabo Timu,
Blang Reuling
11 Mei 2020 Lhok Krek Pertumbuhan tanaman - Tingkat serangan hama busuk - Melakukan pengamatan - Penyuluh bersama PHP
hortikultura buah tanaman pada masim secara rutin agar tingkat memberikan arahan untuk
penghujan sangat tinggi serangan bisa di atasi melakukan pengamatan secara
rutin untuk mengatasi tingkat
serangan HPT

Sawang, 28 Mei 2020


Penyuluh Supervisi

Rahmat Kartolo, S.Pt, M. Pt


NIP. 19840813 201706 1 001

6
PENUTUP

A. Kesimpulan

Tolak ukur keberhasilan monev dan suvervisi penyuluhan pertanian adalah:

1. Penguasaan/ pemahaman dalam setiap tahapan evaluasi dalam menentukan relevansi,

efesiensi, efektivitas dan dampak kegiatan-kegiatan program atau kegiatan sesuai

dengan tujuan yang akan dicapai secara sistematik dan objektif berdasarkan data atau

fakta dilapangan bukan opini atau pendapat evaluator.

2. Penguasaan patosis, penyusunan pelaporan dan mengkomunikasikan hasil monev,

suvervisi baik dalam hal sistematika, pokok-pokok isi laporan yang disampaikan.

B. Tindak Lanjut

Setalah melakukan monev dan suvervisi terhadap relevansi, efesiensi, efektifitas dan

dampak dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan, bila terdapat faktor-faktor yang kurang

mendukung terhadap pelaksanaan kegiatan penyuluhan pertanian, dapat dijadikan sebagai

faktor penentu dalam penyusunan dan perencanaan kegiatan untuk tahun selanjutnyadan

dijadikan sebagai fokus utama.

7
LAMPIRAN
9

Anda mungkin juga menyukai