Anda di halaman 1dari 4

TUGAS DDKTI

“Evaluasi dan Deskripsi kasus”

Oleh :

Sri Visco

(183110195)

3A

Dosen Pembimbing :

Ns.Hj.Tisnawati,S.St,M.Kes

PRODI D-III KEPERAWATAN PADANG

POLTEKKES KEMENKES PADANG

2020
Tgl Diagnosa Keperawatan Implementasi Evaluasi
29/5/2016 Gangguan pertukaran a. Memonitor S : pasien mengatakan
kecepatan aliran
gas b/d napas terasa sesak
oksigen
ketidakseimbangan b. Memonitor posisi O:
terapi alat oksigen
ventilasi perfusi  pasien tampak
c. Memonitor
efektifitas terapi terpasang
oksigen (melihat
Oksigen
hasil AGD)
d. Memonitor tanda-  Terpasang O2
tanda hipoventilasi
e. Membersihkan binasal 3L/i
secret pada mulut,  Terdengar bunyi
hidung dan trakea
f. Mempertahankan rongki
kepatenan jalan  Napas cuping
napas
g. Menggunakan hidung +
perangkat oksigen
sesuai tingkat
mobilitas pasien A : Masalah pertukaran
Berkolaborasi gas b.d
dengan dokter
terhadap ketidakseimbangan
pemantauan dosis ventilasi perfusi belum
oksigen
teratasi
P : Intervensi di
lanjutkan
30/5/2016 Gangguan pertukaran a. Memonitor S : pasien mengatakan
kecepatan aliran
gas b/d masih merasakan sesak
oksigen
ketidakseimbangan b. Memonitor posisi napas
terapi alat oksigen
ventilasi perfusi O:
c. Memonitor
efektifitas terapi  pasien tampak
oksigen (melihat
terpasang
hasil AGD)
d. Memonitor tanda- Oksigen
tanda hipoventilasi
e. Membersihkan  Terpasang O2
secret pada mulut, binasal 3L/i
hidung dan trakea
f. Mempertahankan  Terdengar bunyi
kepatenan jalan rongki
napas
g. Menggunakan  Napas cuping
perangkat oksigen hidung +
sesuai tingkat
mobilitas pasien
A : Masalah pertukaran
Berkolaborasi
dengan dokter gas b.d
terhadap
ketidakseimbangan
pemantauan dosis
oksigen ventilasi perfusi belum
teratasi
P : Intervensi di
lanjutkan
31/5/1016 Gangguan pertukaran a. Memonitor S : pasien mengatakan
kecepatan aliran
gas b/d sesak sudah mulai
oksigen
ketidakseimbangan b. Memonitor posisi menurun.
terapi alat oksigen
ventilasi perfusi O:
c. Memonitor
efektifitas terapi  pasien tampak
oksigen (melihat
terpasang
hasil AGD)
d. Memonitor tanda- Oksigen
tanda hipoventilasi
e. Membersihkan  Terpasang O2
secret pada mulut, binasal 3L/i
hidung dan trakea
f. Mempertahankan  Terdengar bunyi
kepatenan jalan rongki
napas
g. Menggunakan  Napas cuping
perangkat oksigen hidung +
sesuai tingkat
mobilitas pasien
Berkolaborasi A : Masalah pertukaran
dengan dokter
terhadap gas b.d
pemantauan dosis ketidakseimbangan
oksigen
ventilasi perfusi belum
teratasi
P : Intervensi di
lanjutkan
a.
a.
a.
DESKRIPSI EVALUASI KEPERAWATAN

Setelah dilakukan implementsi keperawatan pada Tn. A dan evaluasi yang di


dapatkan selama 6 hari pada Tn. A pada diagnosa Gangguan pertukaran gas berhubungan
dengan ketidakseimbangan ventilasi perfusi pada hari pertama pasien masih terlihat sesak
RR 32x/i dan terpasang O2 3L/i sampai hari ke 3 masalah dengan Gangguan pertukaran gas
berhubungan dengan ketidakseimbangan ventilasi perfusi masih belum teratasi, pada saat
implementasi hari ke 4 dan ke 5 evaluasi yang di dapatkan pada pasien suara napas
tambahan/rongki sudah tidak terdengar,napas cuping hidung sudah tidak adas dan masalah
Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan ketidakseimbangan ventilasi perfusi teratasi
sebagian. Pada saat hari ke 6 dilakukan implementasi evaluasi yang di dapatkan pasien
mengatakan sudah merasa lebih baik dan tidak lagi terpasang O2 dengan RR 20x/i dan
intervensi diberhentikan.

Anda mungkin juga menyukai