Ummu salamah bertanya kepada rasulullah :wahai rasulullah, manakah yang lebih baik antara

wanita wanita dunia dan bidadari bida surga bermata jelita ?.

Rasul menjawab : wanita wanita dunia lebih baik ketimbang bidadari bidadari bermata jelita
sebagaimana bagian luar itu lebih baik daripada bagian dalam.

Ummu salamah kembali bertanya : wahai rasulullah apa yang menyebabkan wanita wanita dunia
lebih baik ketimbang bidadari bidadari yang bermata jelita ?

Jawab rasulullah : yang membuat wanita wanita dunia lebih baik ketimbang bidadari bidadari
bermata jelita adalah…(eits tunggu dulu)

Sebelum mengetahui jawaban rasul, perlu di ketahui bahwa bidadari bidadari bermata jelita
adalah mahluk allah yang memiliki banyak keunggulan dan keistimewaan. Banyak ayat ayat al
quran dan hadist rasul yang menggambarkan bagaimana luarbiasa dan istimewa mereka.

Dalam surah addukhan ayat 51-56 : ayat tersebut menerangkan berbagai kenikmatan yang
diperoleh para penghuni surga mulai dari rumah yang bagus, keamanan di dalamnya dari segala
gangguan, banyaknya buah buahan dan sungai sungai di dalamnya, pakaian yang indah, dan
berbagai kenikmatan kenikmatan yang lain, namun puncak dari segala kenikmatan kenikmatan
tersebut yakni kehangatan di antara mereka dengan bidadari bidadari bermata jelita.

Para pakar tafsir mengjelaskan arti kata Bidadari bermata jelita pada ayat diatas merupakan
wanita muda yang cantik mempesona dan baik akhalknya. berkulit mulus, wajahnya putih bersih,
yang bola matanya besar, yang matanya amat putih dan biji matanya amat hitam, matanya
menghimpun sifat keelokan dan kecantikan.

Dalam surah ar rahman : 56-58, ash shafat : 48, dan Shad : 52, Allah menyifati bidadari bidadari
surga dengan sifat menundukkan pandangan dengan tidak memandang pria lain selain suaminya.
Pandangan para bidadari hanya tertuju kepada suami suami mereka, mereka tidak tertarik
melihat pria pria selain suami mereka. Para bidadari memberikan pandangan, hatinya dan dirinya
kepada suaminya masing masing dan tidak memberikan nya kepada pria pria selain mereka.
Mereka di pingit di kemah kemah mutiara lu’lu’. Mereka menundukkan kakinya keluar rumah
untuk umbar aurat dan mejeng kepada pria pria selain suaminya.

Bidadari ini adalah wanita wanita yang diciptakan allah disurga, mereka tidak pernah disentuh
oleh manusia dan tidak pula oleh jin, mereka berada pada puncak kedewasaan dan kecantikkan.
Bidadari bidadari surga itu bening seperti permata yakut dan putih seperti permata marjan.

Bidadari bidadari surga adalah wanita wanita yang disucikan. Disuci dari menstruasi, urine,
nifas, tinja, ingus, ludah, dan seluruh kotoran wanita wanita dunia. Disuci hatinya dari akhlak
yang jelek dan perilaku bejat. Disuci lisannya dari perkataan kotor dan jorok. Disuci cintanya
sehingga ia tidak tertarik kepada laki laki selain suaminya dan pakaiannya disucikan sehingga
tidak terkena najis dan kotoran.
Rasulullah juga bersabda “ kalau sekiranya salah seorang bidadari surga datang ke dunia, pasti ia
menyinari langit dan bumi dan memenuhi antara langit dan bumi dengan aroma harum semerbah.
Sungguh penutup kepala salah seorang wanita surga lebih baik daipada surga dan seisinya.