Kti Postural Drainase Pak Rahmat
Kti Postural Drainase Pak Rahmat
Proposal Karya Tulis Ilmiah Ini Disusun Sebagai Salah Satu Persyaratan
untuk Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Keperawatan Masohi
Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan
Kemenkes Maluku
Pembuat Pernyataan
Mengetahui,
Pembimbing
Proposal Karya Tulis Ilmiah oleh Rahmad Tri Basuki dengan judul
diujikan.
Pembimbing
NIP. 198312102006042002
DAFTAR PUSTAKA
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
D. Manfaat Penulisan
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Asuhan Keperawatan Pada Lansia Dengan
TB Paru
B. Konsep Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif
C. Konsep Postural Drainase ...
BAB III METODE PENULISAN
A. Rancangan Studi Kasus
B. Subjek Studi Kasus
C. Fokus Studi Kasus
D. Definisi Operasional
E. Tempat dan Waktu
F. Pengumpulan Data
G. Penyajian Data
H. Etika Studi Kasus
BAB IV HASIL STUDI KASUS DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Studi Kasus
B. Pembahasan
C. Keterbatasan
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR LAMPIRAN
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
bakteri ini menyerang paru, tetapi dapat juga menyerang organ tubuh
dunia(WHO, 2015).
aktif setiap tahunnya dan sekitar 2 juta orang meninggal. Lebih dari
TB paru sebanyak 3.656 jiwa, dan 857 jiwa diantaranya adalah orang
seperti lanjut usia. Lansia lebih mudah terkena infeksi, hal ini
bakteri.
Pengobatan TB paru bisa dilakukan dengan cara terapi
dikutip oleh Nurarif & Kusuma (2016) terapi farmakologi pada pasien
TB paruterbagi menjadi dua fase yaitu fase intensif (2-3 bulan) dan
fase lanjutan (4 atau 7 bulan). Paduan obat yang digunakan terdiri dari
sebelum makan siang, sore hari atau sebelum tidur. Penting diingat
orang (16.7%).
Waimital.
B. Rumusan Masalah
Puskesmas Waimital ?
C. Tujuan Penulisan
D. Manfaat Penulisan
paru.
2. Rumah Sakit
Manfaat praktis penulisan karya tulis ilmiah bagi Rumah Sakit yaitu
pasien TB Paru.
TINJAUAN PUSTAKA
a. Definisi
b. Etiologi
Penyebab tuberculosis adalah Mycrobacterium
Asril,2009).
Bovin. Basil Tipe Bovin berada dalam susu sapi yang menderita
c. Patofisiologi
paru. Basil ini juga menyebar melalui system limfe dan aliran
terpapar bakteri.
ghon tubercle yaitu materi yang terdiri dari makrofag dan bakteri
d. Manifestasi Klinis
1) Demam
2) Batuk
2008).
3) Batuk darah
2010).
4) Sesak napas
Sesak napas dapat ditemukan jika penyakitnya
(Manurung, 2008).
5) Nyeri dada
6) Malaise
e. Pemeriksaan Penunjang
kemudian
f. Penatalaksanaan
g. Komplikasi
1) Pleuritis
2) Efusi pleura
3) Empyema
1) Pengumpulan Data
klien.
b) Keluhan Utama
berikut :
(1) Batuk
2010).
(Muttaqin, 2010).
c) Riwayat Kesehatan
rumah sakit.
(2) Riwayat Penyakit Dahulu
setelah sakit.
badan.
beraktivitas.
e) Pemeriksaan fisik
pernapasan.
Inspeksi :
Palpasi :
2010).
Perkusi :
pleura.
Auskultasi :
Inspeksi :
Palpasi :
Perkusi :
jantung
Auskultasi
tambahan.
(c) System Persyarafan (B3 : Brain)
Inspeksi :
terutama rimfamisin.
Palpasi:
kandung kemih.
Inspeksi :
Palpasi :
Kaji adakah nyeri tekan abdomen sebagai
komplikasi
Perkusi :
Auskultasi :
Inspeksi :
Palpasi :
pada tulang
f) Aspek Psikologis
yang dirasakan
(2) Stressor
untuk beradaptasi
dihadapi.
g) Aspek Spiritual
h) Data Penunjang
2) Analisa Data
Analisa data adalah kemampuan mengaitkan data dan
klien
b. Diagnosa Keperawatan
(PPNI, 2016).
b) Penyebab
Fisiologis :
(1) Spasme jalan napas
- Merokok aktif
- Merokok pasif
- Terpajan polutan
c) Batasan Karakteristik
Subjektif:
Objektif :
Subjektif :
(1) Dyspnea
Objektif :
(1) Gelisah
(2) Sianosis
transesophageal, echocardiography)
pusat pernapasan.
a) Definisi :
ventilasi adekuat
b) Penyebab
(8) Kecemasan
c) Batasan Karakteristik
Subjektif :Dyspnea
Objektif :
Subjektif:Ortopnea
Objektif :
perfusi,
a) Definisi
b) Penyebab
c) Batasan Karakteristik
Subjektif :Dyspnea
Objektif :
(3) Takikardia
Subjektif :
(1) Pusing
Objektif :
(1) Sianosis
(2) Diaphoresis
(3) Gelisah
dalam/dangkal)
(3) Asma
(4) Pneumonia
(6) Asfiksia
a) Definisi
b) Penyebab
(1) Dehidrasi
(2) Terpapar lingkungan panas
c) Batasan Karateristik
Objektif :
(2) Kejang
(3) Takikardi
(4) Takipnea
(2) Hipertiroid
(3) Stroke
(4) Dehidrasi
(5) Trauma
(6) Prematuritas
makan)
a) Definsi
metabolisme
b) Penyebab
(5)Faktor ekonomis
makan)
c) Batasan Karakteristik
Subjektif : -
rentang ideal
Subjektif :
Objektif :
(5) Sariawan
(8) Diare
(1)Stroke
(2)Parkinson
(4)Kerusakan neuromuskular
(5)Infeksi
(6)AIDS
c. Perencanaan Keperawatan
et al., 2013).
Tabel 2.1 Perencanaan Keperawatan
e. Evaluasi Keperawatan
Evaluasi adalah tahap akhir dari proses keperawatan dan bertujuan untuk
rentang normal
normal
1. Pengertian
Moyet, 2013).
2016).
2. Penyebab
Penyebab bersihan jalan napas tidak efektif secara fisiologis antara lain
Penyebab bersihan jalan napas tidak efektif secara situasional antara lain
Gejala dan tanda bersihan jalan napas tidak efektif antara lain sebagai
berikut :
(PPNI, 2016).
Gejala dan tanda minor secara subjektif yaitu dyspnea, sulit bicara dan
menurun, frekuensi napas berubah dan pola napas berubah (PPNI, 2016).
TB Paru
1. DefinisiPostural drainase
2008).
2008).
jalan napas bronkial yang lebih kecil ke bronki yang lebih besar
sebagai berikut :
a. Tahap Prainteraksi
2) Mencuci tangan
b. Tahap Orientasi
c. Tahap Kerja
yang tersumbat
menit
lakukan perkusi dan getaran pada punggung dan dada diatas area yang
di-drainage
5) Setelah drainage pada posisi pertama, minta klien duduk
pot
ter-drainage
dan alat
d. Tahap Terminasi
3. Mencuci tangan
yaitu :
5).
Gambar 2.5 Bronkus lobus tengah kanan
(Gambar 7).
Gambar 2.7 Bronkus basal posterior
(Gambar 9).
Gambar 2.9 Bronkus superior bawah
BAB III
METODE PENULISAN
Puskesmas Waimital.
1. Kriteria Inklusi
mengeluarkan sputum
2. Kriteria Eksklusi
Waimital.
D. Definisi Operasional
menit, sebanyak 2 kali di waktu pagi dan sore hari yang bertujuan
menderita TB paru.
1. Tempat
Waimital.
2. Waktu
F. Pengumpulan Data
yaitu :
a. Lembar biofisiologis
b. Catatan anectodal
Catatan anectodal adalah catatan yang bersisi gejala khusus atau luar
c. Lembar observasi.
observasi
G. Penyajian Data
Research (Macnee, 2004). Lima hak tersebut meliputi hak untuk self
kerugian.
1. Hak untuk self determination, klien memilki otonomi dan hak untuk
2. Hak untuk privacy dan dignity, berarti bahwa klien memiliki hak
untuk dihargai tentang apa yang mereka lakukan dan apa yang
rasa malu atau tidak ingin diketahui oleh orang lain. Jika klien
klien (anonymous).
DAFTAR PUSTAKA
5.
Jakarta, FKUI
Andayani, Sri & Astuti, Yoni. (2017). Prediksi Prevalensi Kejadian penyakit
33.
Press
2018]
Aplikasi
Jakarta, EGC.
Elsevier
Jakarta, EGC
Jakarta,
Kementerian Kesehatan RI
EGC
Pernapasan
:https://www.repository.poltekkes-denpasar.ac.id/. [Diakses 23
September 2018]
Maryam. (2008). Mengenal Usia lanjut dan Perawatannya. Jakarta,
Salemba
Medika.
(2013).Nursing
[Diakses 23
September 2018]
Berdasarkan
Nanda, NIC, NOC dalam Berbagai Kasus. Edisi Revisi. Jilid 2. Jogjakarta,
Mediaction
Jakarta,
DPP PPNI
Smeltzer & Bare.(2013). Keperawatan Medikal Bedah Brunner &
Suddarth.
Jakarta, EGC
Gangguan
Drainage
Paru di Rumah Sakit Umum Daerah Deli Serdang Lubuk Pakam. Medan,
Report.
Geneva, WHO