Anda di halaman 1dari 1

Nama : Muhammad Rizwaldy Adam

NPM : 5620220007
Mata Kuliah : Hukum Jaminan & Lembaga Keuangan

Jawaban quis 1

1. Sebutkan dengan jelas apa yang merupakan unsur dari akad/pengikatan yang saudara
ketahui!
Jawaban :
Unsur-unsur akad/perikatan terbagi menjadi 3 yaitu :
a. Subjek Hukum adalah segala sesuatu yang mendukung hak dan kewajiban dalam
suatu perjanjian/kontrak. Contoh : perorangan/individu, badan usaha, badan hukum
publik dan badan hukum swasta.
b. Objek hukum adalah segala sesuau yang dikenai atau yang menjadi objek dalam
suatu perjanjian/kontrak. Contoh : barang tetap,barang bergerak & barang tak
berwujud
c. Materi Perjanjian adalah isi (hal apa saja yang diatur) dari suatu perjanjian yang
diinginkan oleh para pihak (subjek hukum) terhadap objek hukum dalam perjanjian
tersebut.

2. Apa bedanya asas Publicitet dengan asas Specialitet dalam hukum jaminan? Ingat yang
ditanya bedanya bukan pengertiannya.
Jawaban:
Perbedaan asas Publicitet dengan asas Specialitet yaitu :
a. Asas Publicitet adalah jaminan yang belum didaftarkan untuk segera didaftarkan
agar pihak ketiga mengetahui bahwa suatu benda (objek hukum) terikat sebagai
jaminan oleh perorangan/badan hukum/ badan usaha (subjek hukum).
b. Sedangkan Asas Specialitet adalah jaminan hanya dapat dibebankan terhadap
barang (objek hukum) yang sudah terdaftar atas nama orang tertentu (subjek
hukum).

3. “PARITAS CREDITORIUM” dalam hal kreditur disebut kreditur yang bagaimana?


Jawaban :
Paritas Creditorium (kesetaraan kedudukan para kreditor )menentukan bahwa para kreditor
mempunyai hak yang sama terhadap semua harta benda debitor.

4. Apa bedanya menurut hukum hak kreditur kongkuren dengan kreditur preferen?
Jawaban :
a. Hak kreditur kongkuren adalah tidak memiliki hak terhadap kebendaan, tetapi
memiliki hak untuk menagih debitur berdasarkan perjanjian, namun dalam hal
pelunasan piutang, kreditur kongkuren mendapatkan pelunasan yang paling terakhir
setetlah kreditur preferen terlunasi piutangnya. .
b. Hak Kreditur Preferen adalah hak istimewa, sehingga kreditur preferen dapat
didahulukan pelunasan piutangnya karena mempunyai hak istimewa yang
mendahului berdasarkan sifat piutangnya.

Anda mungkin juga menyukai