Anda di halaman 1dari 3

Aliran Proses

Kontak antara solvent dan feed biasanya dilakukan dengan aliran yang
berlawanan arah. Untuk membuat kontak yang lebih baik, didalam extractor
dilengkapi alat kontak, seperti rotating disk contactor (RDC). Peralatan kontak
tersebut terdiri dari sebuah silinder vertical yang dibagi menjadi beberapa
kompartemen. Rotary disk dihubungkan dengan poros yang menggerakannya,
dengan berputar disk membuat kontak antara solvent dan feed menjadi lebih intim
karena transfer masa dipacu oleh gerakan pengadukan disk tersebut. Derajat
pencampuran antara kedua fluida tersebut dapat diatur dengan mengatur
kecepatan putaran disk.
3. Ekstraksi Udex
Solvent yang digunakan untuk proses ekstraksi ini adalah larutan Udex,
yaitu berupa larutan glycol-water dan suhu operasi berkisar 170-358oF. Udex
adalah solvent yang sangat baik untuk mengekstrak light aromatic. Rich solvent
dari extractor menuju ke solvent stripper untuk dipisahkan dari solventnya dengan
bantuan steam, ekstrak keluar dari bagian puncak stripper dan lean solvent keluar
dari bagian bawah stripper. Sebagian dari ekstrak dikembalikan ke extractor
sebagai reflux. Raffinat yang keluar dari bagian puncak extractor dicuci dengan
air untuk mengambil glycol. Larutan glycol-water yang dihasilkan dicampur
bersama-sama dengan lean solvent dikembalikan lagi ke extractor.
4. Proses Ektraksi Propane Deasphalting
Proses ini digunakan untuk memisahkan asphalt (bitumen) dari minyak
yang mengandung asphalt atau untuk membersihkan minyak lumas dari asphalt.
Sebagai bahan pelarut digunakan cairan propane, dimana propane akan
melarutkan minyak (biasanya senyawa paraffinis dan sekaligus memisahkan
asphalt). Deasphalting sesungguhnya adalah proses ekstraksi bertekanan diatas
tekanan atmosfir dengan mengontakkan feed dengan cairan propane secara
berlawanan arah melalui sebuah packed column. Minyak masuk melalui bagian
tengah kolom dan propane melalui bagian dasar kolom, propane akan melarutkan
senyawa-senyawa paraffinic dan keluar dari bagian puncak kolom, asphalt yang
telah terpisahkan turun ke bagian bawah kolom dan keluar menuju furnace untuk
dipanaskan yang selanjutnya dipisahkan dari propane didalam flash drum dan
stripper. Sedangkan minyak yang keluar dari puncak kolom dipisahkan propannya
di dalam evaporator bertingkat dan stripper. Propane yang telah terpisahkan di
stripper dapat digunakan kembali.

Anda mungkin juga menyukai