Anda di halaman 1dari 3

Nama : Anastasia Irene

NIM : 1807010193

Kls/Sem : E/V

Pengertian Kepemimpinan menurut para ahli:

1. William G. Scott

Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi kegiatan yang diselenggarakan dalam suatu kelompok
dalam upayanya untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.

2. F. A. Nigro

Inti dari kepemimpinan adalah untuk mempengaruhi kegiatan lainnya.

3. F. I. Munson “The Management of Man”

Kepemimpinan sebagai kemampuan atau kapasitas untuk mengatasi orang-orang sehingga mencapai
hasil yang maksimal dengan kemungkinan gesekan terkecil dan mungkin pembentukan terbesar dari
kerjasama.

4. Ordway Tead

Kepemimpinan sebagai temperamen merger yang membuat seseorang mungkin dapat mendorong
beberapa orang lain untuk menyelesaikan pekerjaan.

5. Hemhill dan Coon

Kepemimpinan adalah sikap seorang individu yang memimpin aktivitas kelompok pada tujuan yang akan
dicapai bersama-sama.

6. Rauch dan Behling

Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi aktivitas kelompok yang terorganisir terhadap pencapaian
tujuan.

7. Kartini Kartono

Kepemimpinan adalah karakter yang khas, spesifik, diperlukan dalam situasi tertentu. Karena kelompok
melakukan kegiatan tertentu dan memiliki tujuan serta berbagai peralatan khusus. Pemimpin kelompok
dengan fitur karakteristik adalah fungsi dari situasi tertentu.
8. Tannenbaum, Weschler dan Massarik

Kepemimpinan adalah pengaruh antar pribadi, yang dijalankan dalam situasi tertentu, dan diarahkan
melalui proses komunikasi, untuk mencapai tujuan tertentu atau lebih.

9. P. Pigors

Kepemimpinan adalah proses mendorong dan mendorong melalui interaksi dikelola dari berbagai
perbedaan individu, mengendalikan kekuatan seseorang dalam mengejar tujuan bersama.

10. George R. Terry

Kepemimpinan adalah hubungan yang ada dalam seseorang atau pemimpin dan pengaruh yang lain
untuk mau bekerja secara sadar dalam kaitannya dengan tugas untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

Perbedaan Pemimpin dan Pimpinan

1. Seorang PIMPINAN seringkali Otoriter, tidak mau menerima saran dan masukan sedangkan
PEMIMPIN lebih Demokratis.

2. Seorang PIMPINAN melihat masalah sebagai musibah yang akan menghambat berlangsungnya
organisasi. Seorang PEMIMPIN melihat masalah sebagai kesempatan yang dapat diatasi staff yang
bersatu padu, dengan kreasi, inovasi dan improvisasi.

3. Seorang PEMIMPIN bisa mengayomi, duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi dengan siapapun,
orang akan segan pada pemimpinnya sedangkan seorang PIMPINAN hanya akan menjadi JENDERAL dan
tidak bisa berlaku sebagai Bapak.

4. Seorang PIMPINAN menyetir dan Seorang PEMIMPIN memimpin.

5. Seorang PIMPINAN menyalahkan. Seorang PEMIMPIN menyelesaikan masalah dan memperbaiki


kesalahan.

6. Seorang PIMPINAN menguasai 10% tenaga/staff bermasalah.Seorang PEMIMPIN menguasai 90%


tenaga/staff yang kooperatif.

7. Seorang PIMPINAN menyebabkan dendam dan kecewa.Seorang PEMIMPIN memupuk antusiasme,


kebersamaan dan semangat kerja.

8. Seorang PIMPINAN menyebabkan pekerjaan menjemukan. Seorang PEMIMPIN menyebabkan


pekerjaan menyenangkan/menarik,
9. Seorang PIMPINAN menciptakan rasa takut dalam diri anak buahnya sedangkan Seorang PEMIMPIN
membangun kepercayaan.

10. Seorang PIMPINAN mengatakan “saya”. Seorang PEMIMPIN mengatakan “kita”.

11. Seorang PIMPINAN tahu bagaimana pekerjaan harus dilakukan.Seorang PEMIMPIN tahu bagaimana
suatu karier harus ditempa,

12. Seorang PIMPINAN mengandalkan kekuasaan. Seorang PEMIMPIN mengandalkan kerjasama.

Inti dari perbedaaan keduanya adalah Kepemimpinan. Dimana seorang pemimpin merupakan buah hasil
dari proses kepemimpinan, dan pimpinan adalah simbol dari struktur suatu organisasi. Jadi, setiap
pimpinan belum tentu dia adalah pemimpin, namun setiap pemimpin sudah barang tentu layak menjadi
pimpinan. (Sama seperti bedanya seorang bos atau mandor dan seorang leader). Pemimpin itu
berorientasi pada kesepakatan bersama. Penentuan visi-misi bersama, pemecahan masalah bersama
adalah hal-hal yang biasa dilakukan oleh seorang pemimpin. Sedangkan Pimpinan, berorientasi pada
pelaksanaan perintah yang diberikan. Prosedur yang hierarkis, sistem yang terstruktur panjang adalah
suatu hal yang menjadi kebiasaan pimpinan. Contoh pemimpin militeris adalah Suharto.

Anda mungkin juga menyukai