Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN

PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN LISTRIK


PERBAIKAN PERALATAN LISTRIK
27 September 2012

NAMA NIM

STANDI PELANGI 11501241008

ARIF BUDIARTO 11501241009

FITRIA KRISNA SAPUTRA 11501241010

RINTO EDY PRACOYO 11501241020

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2012
A. TUJUAN
Setelah selesai praktik diharapkan mahasiswa dapat:
1. Merawat setrika listrik
2. Memahami data teknik/ name plate dari setrika listrik.
3. Memahami semua komponen dan cara kerja setrika listrik.
4. Mendeteksi kerusakan pada setrika listrik.
5. Mendiaknosa kerusakan dari setrika listrik.
6. Melakukan perbaikan setrika lstrik.

B. IDENTIFIKASI DATA TEKNIK

Wirring Diagram Name Plate

Pompa air:
 Merk: National
 Model: No.NI-1906
 Tegangan (V): 220V-360V
 Frekuensi: 50-60 Hz

Tahanan elemen pemanas: 400


ohm

C. DETEKSI KERUSAKAN
 Lampu indikator mati
 Panas tidak bisa diatur
 Body setrika pecah

D. DIAKNOSA KERUSAKAN

DETEKSI KERUSAKAN DIAKNOSA KERUSAKAN


 Lampu mati/ telah rusak
Lampu indikator mati
 Sambungan lampu putus

 Bimetal rusak
Panas tidak bisa diatur
 Knop pengaturan bimetal rusak

 Kerusakan body sudah terlalu


Body setrika pecah
parah, harus dilakukan
penggantian
E. LANGKAH PERBAIKAN
1. Pembongkaran
 Lepas semua skrup pada body.
 Lepas sambungan kabel power pada terminal input setrika.
 Lepas pula semua sambungan input elemen pemanas dan lampu
indikator pada terminal input setrika.
 Bersihkan semua komponen setrika.
 Perhatikan tata letak semua komponen (skrup, knop pengatur bimetal,
dan penyambungan pada terminal input setrika). Usahakan agar
nantinya perakitan kembali sesuai dengan kondisi yang tepat.

2. Perbaikan

DIAGNOSA LANGKAH PERBAIKAN


KERUSAKAN
 Lampu mati  Ganti dengan lampu indikator yang baru
 Sambungan  Bila putus pada sambungan
lampu putus penyoldirannya, sambung kembali dengan
cara disoldir.
 Bila putus pada penyambungan kabel
penghubung di terminal input, sambung
kembali, dan kencangkan sekrup secara
baik.
 Sambung lampu indikator secara paralel
dengan elemen pemanas
 Bimetal rusak  Bila masih memungkinkan bisa diperbaiki
 Ganti dengan yang baru
 Knop pengaturan  Perbaiki. Bila sudah tidak memungkinkan
bimetal rusak (skrup pengatur sudah rusak/ aus) harus
dilakukan penggantian
 Body setrika  Kerusakan body sudah terlalu parah,
pecah harus dilakukan penggantian

3. Pemasangan
 Pasang semua komponen yang telah diperbaiki/ diganti dengan benar.
 Pasang body setrika dan kencangkan semua skrup yanga ada.
 Sambung komponen pemanas pada terminal masukan/ input setrika
(pasang sesuai dengan wirring diagram)
 Pasang kabel power pada terminal input.
 Bila pemasangan sudah kencang dan benar, maka siap dilakukan
pengujian.

4. Pengujian
 Tampilan fisik setrika. Pengujian dengan memperhatikan tampilan
body, lampu indikator dan fisik setrika.
 Mengukur tegangan kerja. Pengujian tegangan dan frekuensi kerja,
harus sesuai dengan name plate.
 Pengujian pengaturan panas pada setrika, dengan cara menyetel knop
pegaturan bimetal secara berkala.
 Bila hasil pengujian telah selesai dengan benar, maka perbaikan telah
berhasil dilakukan. Setrika telah siap digunakan.

F. KESIMPULAN
1. Pembongkaran dan perakitan harus menggunakan alat yang sesuai agar tidak
merusak komponen. Misal skrup plus harus dibuka/dikencangkan dengan
obeng plus juga.
2. Bagian-bagian setrika listrik yaitu: Kabel daya, Elemen pemanas, Alas setrika,
lampu indikator, penutup dan pemberat,pengatur on/off dan suhu.
3. Pemasangan lampu indikator pada setrika listrik adalah dengan cara di parallel
dengan elemen pemanas.
4. Bimetal adalah dua lapisan logam yang tidak sejenis yang mempunyai muai
termal berbeda, dan kedua lapis ini derekatkan menjadi satu.
5. Prinsip kerja bimetal adalah, apabila suhu berubah menjadi tinggi, keping
bimetal akan melengkung ke arah logam yang koefisien muainya lebih rendah,
sedang bila suhu menjadi rendah, keping bimetal akan melengkung ke arah
logam yang koefisien muainya lebih tinggi.
6. Elemen pemanas adalah sumber dari panas setrika, elemen pemanas terbuat
dari kawat nikelin.
G. LAMPIRAN

Setrika setelah dibongkar Alas setrika dan Elemen pemanas

Bimetal Body setrika (pecah)

Anda mungkin juga menyukai