Anda di halaman 1dari 19

PRAKTIKUM INSTALASI JARINGAN TELEKOMUNIKASI

NOMOR PERCOBAAN : 01

JUDUL PERCOBAAN : PEMASANGAN KABEL UTP


DAN KONEKTOR RJ-45

KELAS / GROUP : TT-4B / 4

NAMA KELOMPOK : 1. Nurliana Febriyanti

2. Randika Adhitama

3. Poppy Syafrianti

4. Rayne Salsabila

TANGGAL PERCOBAAN : 24 Februari 2020

TGL. PENYERAHAN LAP : 2 Maret 2020

NILAI :

DOSEN : Sukma W S.T

PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
2020
DAFTAR ISI

1. TUJUAN PERCOBAAN .........................................................................................1

2. DASAR TEORI ......................................................................................................1

3. ALAT PERCOBAAN DAN GAMBAR RANGKAIAN .................................................7

4. LANGKAH KERJA PERCOBAAN ............................................................................8

5. DATA HASIL PERCOBAAN .................................................................................12

6. ANALISA PERCOBAAN ......................................................................................14

7. KESIMPULAN ....................................................................................................16

8. LAMPIRAN ........................................................................................................17
Job # 1
Media Kabel Untuk Sambungan Telepon (RJ-11) dan Data (RJ-45)

1. TUJUAN
1) Mahasiswa mampu memahami kegunaan kabel UTP dengan konektor
RJ45.
2) Mahasiswa mampu memahami fungsi dari masing-masing pin dari
konektor RJ45.
3) Mahasiswa mampu merakit kabel UTP berbagai tipe dengan
menggunakan konektor RJ45.
4) Mahasiswa mampu merakit kabel UTP berbagai tipe dengan
menggunakan konektor RJ11.

2. DASAR TEORI
Jaringan komputer pada dasarnya dapat diibaratkan sebagai jaringan
kabel yaitu dihubungkannya kabel yang satu dengan lainnya dalam suatu
sistem komputer. Ada dua jenis kabel yang dikenal secara umum, yaitu
twisted pair dan coaxial cable. Tipe kabel yang lain adalah fiber optic, tipe
kabel ini mempunyai kecepatan transfer data cukup tinggi. Dengan demikian
harga untuk tipe kabel fiber relative mahal.
Dua tipe kabel yang banyak digunakan adalah twisted pair dan koaksial.
Kabel twiated pair sendiri terdiri atas 2 jenis yaitu UTP (singkatan dari
Unshielded Twisted Pair) dan STP (singkatan dari Shielded Twisted Pair)
sedangkan kabel koaksial juga terdiri dari 2 jenis yaitu think koaksial dan
sthink koaksial.
Kabel UTP merupakan jenis kabel yang paling umum yang sering digunakan di
dalam jaringan

1
Suatu komunikasi dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai macam
interface seperti :
1. Serial.
2. Parallel.
3. Network, yang biasa disebut Ethernet.
4. Line Telepon.
Pada percobaan kali ini kita akan fokus membahas pada poin nomor 3, yaitu
ethernet.
Untuk menghubungkan jaringan data diperlukan kabel Ethernet dan kabel
yang digunakan disebut kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) dengan
menggunakan konektor RJ-45. Kabel UTP mempunyai delapan pin (4 pasang).
UTP merupakan singkatan dari Unshield Twisted Pair. Sesuai namanya
“Unshield”, yang berarti kabel ini tidak dilengkapi dengan pelindung
aluminium sehingga jenis kabel ini kurang tahan dengan interferensi
elektromagnetik

Gambar RJ-45

2
Tabel Pin konektor RJ-45

RJ-45 Output (Data & Power) RJ-45 Input (Data only)

Pin Symbol Deskripsi Symbol Deskripsi

1 Rx+ Data Receive Rx+ Data receive

2 Rx- Data Receive Rx- Data receive

3 Tx+ Data Transmit Tx+ Data Transmit

Not
4 Vdc+ Feeding power(+) 0V - Connected

Not
5 Vdc+ Feeding power(+) 0V - Connected

6 Tx- Data transmit Tx- Data Transmit

Not
7 Vdc(-) Feeding power(-) ~48V - Connected

Not
8 Vdc(-) Feeding power(-) ~48V - Connected

Karakteristik Kabel UTP


Terdapat beberapa karakteristik yang dimiliki kabel UTP, yaitu :
a. Bagian dalam terdiri dari 8 buah kabel dengan warna berpasang-pasangan
b. Tiap pasang warna dililit sehingga menghasilkan 4 pasang kabel
c. Tidak memiliki pelindung (shield)
d. Maksimal panjang kabel yang disarankan yaitu 100 meter
e. Menggunakan konektor RJ-45
f. Kecepatan transmisi hingga 1000 Mbps
g. Memiliki impedansi sekitar 100 ohm

3
Kategori Kabel UTP
Kabel UTP di kelompokan menggunakan istilah Category atau biasa kita
menyebutnya CAT. Kabel UTP dikategorikan berdasarkan kualitas transmisi
data yang tersedia. Semakin tinggi kategorinya maka semakin cepat transmisi
data yang dilakukan. Di antara semua kategori kabel UTP, kabel CAT5e dan
CAT5 merupakan yang paling populer yang banyak digunakan pada jaringan
Ethernet. Kategori dari UTP ini dapat dilihat pada tabel berikut :

Dari cara instalasinya menjadi kabel jaringan dan transmisi data, kabel
UTP dibedakan menjadi 3 jenis. Yaitu jenis kabel UTP Straight-Through, Cross-
Over dan Roll-Over. Ketiga jenis kabel ini dibedakan berdasarkan penyusunan
warna kabel.
Untuk kabel tipe straight through memiliki aturan penyusunan yang sama
antara ujung konektor yang satu dengan lainnya.
Tipe kabel straight through biasanya digunakan untuk menghubungkan
dua perangkat yang berbeda, misalnya antara router dengan switch/hub,
komputer ke switch dan komputer ke hub. Adapun urutannya sebagai berikut

4
Kabel cross-over
Untuk kabel tipe crossover memiliki aturan penyusunan yang berbeda antara
tiap ujung konektor. Tipe cross over biasanya digunakan untuk
menghubungkan dua perangkat yang sama.
Misalnya antara komputer dengan komputer, router dengan router, switch
dengan switch, hub dengan hub. Adapun urutan kabel cross over sebagai
berikut:

Dan yang terakhir adalah kabel tipe roll over. Kabel tipe roll over memiliki
aturan penyusunan terbalik antara ujung konektor satu dengan ujung
konektor lainnya. Kabel tipe roll over digunakan untuk menghubungkan dua
perangkat jaringan yang berbeda, hampir sama dengan tipe straight through
namun tipe kabel ini lebih kepada menghubungkan perangkat yang memiliki
5
konsol, misalnya switch dengan printer, switch dengan proyektor. Adapun
urutan kabel roll over sebagai berikut:

6
3. PERALATAN YANG DIGUNAKAN
Peralatan dan bahan yang digunakan :
1) Modul Praktikum/ job sheet
2) Lampiran LAN Tester
3) Konektor RJ-45 dan UTP Cable dengan jumlah tertentu

4) Crimping Tool

5) RJ45/-UTP LAN Tester

7
4. LANGKAH KERJA PERCOBAAN
Langkah-langkah cara memasang kabel UTP tipe straight yaitu sebagai
berikut :
1) Kupas ujung kabel sekitar 2 cm, sehingga kabel kecil-kecil yang ada
didalamnya kelihatan.
2) Pisahkan kabel-kabel tersebut dan luruskan. Kemudian susun dan
rapikan berdasarkan warnanya yaitu Orange Putih, Orange, Hijau
Putih, Biru, Biru Putih, Hijau, Coklat Putih, dan Coklat. Setelah itu
potong bagian ujungnya sehingga rata satu sama lain

Gambar memisahkan kabel serta diluruskan

3) Susunan kabel UTP tipe straight bisa Anda lihat pada gambar di
bawah ini :

8
Gambar kabel tipe straight

4) Setelah kabel tersusun, ambil Jack RJ-45. Seperti yang dikatakan


tadi Jack ini terdiri dari 8 pin. Pin 1 dari jack ini adalah pin yang
berada paling kiri jika posisi pin menghadap Anda. Berurut ke kanan
adalah jack 2, 3, dan seterusnya.

Gambar jack RJ-45 beserta nomor pin

5) Kemudian masukkan kabel-kabel tersebut ke dalam Jack RJ-45


sesuai dengan urutan tadi yaitu sebagai berikut :
• Orange Putih pada Pin 1

9
• Orange pada Pin 2
• Hijau Putih pada Pin 3
• Biru pada Pin 4
• Biru Putih pada Pin 5
• Hijau pada Pin 6
• Coklat Putih pada Pin 7
• Coklat pada Pin 8.
6) Masukkan kabel tersebut hingga bagian ujungnya menyentuh di
dalam jack.

Gambar cara memasukkan kabel hingga menyentuh dalam jack

7) Masukan Jack RJ-45 yang sudah terpasang dengan kabel tadi ke


dalam mulut tang crimping yang sesuai sampai bagian pin Jack RJ-45
berada didalam mulut tang. Sekarang jepit jack tadi dengan tang
crimping hingga seluruh pin menancap pada kabel. Biasanya jika pin
jack sudah menancap akan mengeluarkan suara “klik”.

10
Gambar proses crimping jack RJ-45

8) Sekarang Anda sudah selesai memasang jack RJ-45 pada ujung kabel
pertama. Untuk ujung kabel yang kedua, langkah-langkahnya sama
dengan pemasangan ujung kabel pertama tadi. Untuk itu, ulangi
langkah-langkah tadi untuk memasang Jack RJ-45 pada ujung kabel
yang kedua.
9) Jika sudah, langkah selanjutnya kita test menggunakan LAN tester.
Masukkan ujung ujung kabel ke alatnya, kemudian nyalakan, kalau
lampu led yang pada LAN tester menyala semua, dari nomor 1
sampai 8 berarti Anda telah sukses. Jika ada salah satu yang tidak
menyala berarti kemungkinan pada pin nomor tersebut ada maslah
10) Setelah memasang kabel UTP dengan tipe straight, pasangkan kabel
UTP dengan jenis crossover. Teknis Pemasangan dapat dilakukan
seperti langkah 1 s/d 9 seperti pada pemasangan kabel UTP tipe
straight. Namun urutan kabel berbeda ujung yang satu dengan yang
lainnya.
11) Catat juga hasil pengetesan dengan LAN tester untuk tipe kabel
crossover.

11
5. DATA HASIL PERCOBAAN
LAPORAN PRAKTIKUM PEMASANGAN KABEL UTP DAN KONEKTOR RJ-45
Kelompok : 4 / Empat
Kelas : TT-4B

NIM :

Tgl Praktikum : Senin, 24 Maret 2020

Isikan warna dengan warna yang disambungkan, status dengan OK/GAGAL

1. Straight Through

Konektor 1 Konektor 2

Pin Warna Status Warna Status

1 Orange – Putih OK Orange – Putih OK

2 Orange OK Orange OK

3 Hijau – Putih OK Hijau – Putih OK

4 Biru OK Biru OK

5 Biru – Putih OK Biru – Putih OK

6 Hijau OK Hijau OK

7 Coklat – Putih OK Coklat – Putih OK

8 Cokelat OK Cokelat OK

2. Cross Over

Konektor 1 Konektor 2

Pin Warna Status Warna Status

1 Orange – Putih OK Hijau – Putih OK

2 Orange OK Hijau OK

12
3 Hijau – Putih OK Orange – Putih OK

4 Biru OK Biru OK

5 Biru – Putih OK Biru – Putih OK

6 Hijau OK Orange OK

7 Coklat – Putih OK Coklat – Putih OK

8 Cokelat OK Cokelat OK

13
6. ANALISA PERCOBAAN
Straight
Setelah melalukan percobaan pemasangan kabel straight jack RJ-45
dengan urutan kabel seperti gambar dibawah, dilakukanlah proses
cramping dengan urutan kabel pada jack :
• Orange Putih pada Pin 1
• Orange pada Pin 2
• Hijau Putih pada Pin 3
• Biru pada Pin 4
• Biru Putih pada Pin 5
• Hijau pada Pin 6
• Coklat Putih pada Pin 7
• Coklat pada Pin 8.

Langkah selanjutnya kita mencoba apakah kabel tersebut terhubung


dengan baik menggunakan LAN tester. Didapatkan hasil lampu LED pada
LAN tester menyala dengan berurutan, dari nomor 1 sampai 8 yang
berarti pemasangan kabel berhasil tanpa ada masalah.

14
Crossover
Setelah melalukan percobaan pemasangan kabel crossover jack RJ-45
dengan urutan kabel seperti gambar dibawah, dilakukanlah proses
cramping dengan urutan kabel pada jack :
• Hijau Putih pada Pin 1
• Hijau pada Pin 2
• Orange Putih pada Pin 3
• Biru pada Pin 4
• Biru Putih pada Pin 5
• Orange pada Pin 6
• Coklat Putih pada Pin 7
• Coklat pada Pin 8.

Langkah selanjutnya kita mencoba apakah kabel tersebut terhubung


dengan baik menggunakan LAN tester. Didapatkan hasil lampu LED pada
LAN tester menyala dengan tidak berurutan melainkan terjadi crossing,
di beberapa angka yaitu angka 1-3, 2-6, 3-1, dan 6-2 yang menghasilkan
crossing over pada hasil percobaan. Berikut hasil percobaan secara rinci
yang didapatkan pada percobaan crossover :
• Pin 1 – 3
• Pin 2 – 6

15
• Pin 3 – 1
• Pin 4 – 4
• Pin 5 – 5
• Pin 6 – 2
• Pin 7 – 7
• Pin 8 – 8

7. KESIMPULAN
1) Untuk menghubungkan jaringan data diperlukan kabel Ethernet dan kabel
yang digunakan disebut kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) dengan
menggunakan konektor RJ-45. Kabel UTP mempunyai delapan pin (4
pasang
2) UTP merupakan kabel yang tidak dilengkapi dengan pelindung aluminium
sehingga jenis kabel ini kurang tahan dengan interferensi
elektromagnetik
3) Dibagi menjadi 3 jenis menurut cara mengurutkannya :
a. Straight
Tipe ini digunakan untuk menghubungkan dua perangkat yang
berbeda
b. Crossover
Tipe cross over biasanya digunakan untuk menghubungkan dua
perangkat yang sama.
c. Rollover
Kabel tipe roll over digunakan untuk menghubungkan dua perangkat
jaringan yang berbeda, hampir sama dengan tipe straight through
namun tipe kabel ini lebih kepada menghubungkan perangkat yang
memiliki konsol

16
8. LAMPIRAN

17

Anda mungkin juga menyukai