PERCOBAAN I
PENDEKATAN KARAKTERISTIK
DIODA
KELAS/KELOMPOK : TT 2B / KELOMPOK 3
TANGGAL PELAKSANAAN PRAKTIKUM : 14 DAN 21 MARET 2019
TANGGAL PENYERAHAN LAPORAN : 27 MARET 2019
I. TUJUAN ................................................................................................................ 2
X. LAMPIRAN........................................................................................................... 6
PERCOBAAN I
I. TUJUAN
Menunjukkan keadaan dimana karakteristik dioda sesungguhnya dapat
didekati oleh garis lurus
Mengetahui tegangan knee pada dioda silikon dan dioda germanium
kerja dioda dapat dijelaskan dalam dua kondisi karakteristik diode yaitu dioda
di bias maju dan diode di bias mundur. Berikut penjelasannnya :
1. Dioda di Bias Maju / Forward Bias
Karakteristik dioda yang pertama adalah di bias secara maju. Dioda di bias
maju untuk memberikan tegangan luar menuju terminal dioda. Jika anoda
terhubung dengan kutub positif pada batere serta katoda terhubung dengan
kutub negatif pada batere maka akan mengakibatkan bias maju atau forward
bias. Rangkaian dioda bias maju dijelaskan pada gambar A.
Sebuah dioda yang diberi bias maju, memiliki jatuh tegangan sekitar
0,7 V. Dengan kata lain, jika sebuah dioda diberikan tegangan kurang dari
0, 7 V, maka dioda tidak akan mengalirkan arus listrik. Dan tegangan 0,7 V
tersebut, akan menjadi tegangan tetap dioda (VD) di dalam rangkaian.
Dari rangkaian di atas dapat di tarik hubungan antara tegangan
dioda, tegangan sumber dan tahanan yaitu :
Vs = VD + VRL ID = VS + VD
Vs = VD + ID.RL RL
Gambar 1
Gambar 2
6. Aturlah tegangan power supply sedemikian hingga Vf = 0,1V
7. Ukurlah arus maju If pada dioda dan catatlah pada tabel 2
8. Ulangi langkah 6 untuk harga Vf yang berlainan
Tabel 3
VD R Vf (Volt) Vo (Volt) ID (mA)
(Volt) (ohm) UKUR HITUNG UKUR HITUNG UKUR HITUNG
4. Mengapa tegangan dioda silikon tidak bisa mencapai 0,85 V dan dioda
germanium tidak bisa mencapai 0,55 V?
Karena dioda silikon mempunyai tegangan jatuh sebesar 0,7 Volt yang
artinya dioda akan bekerja dengan baik saat tegangan forwardnya (Vf)
mencapai 0.7 Volt. Setelah itu, hasil yang terukur tidak berubah-ubah lagi
atau saturasi. Namun pada prakteknya, bisa lebih dari 0,7 Volt atau
0,75Volt.
Karena dioda germanium mempunyai tegangan jatuh sebesar 0,3 Volt
yang artinya dioda akan bekerja dengan baik saat tegangan forwardnya
mencapai 0.3 Volt. Setelah itu, hasil yang terukur tidak berubah-ubah lagi
atau saturasi. Namun pada prakteknya, bisa lebih dari 0,3 Volt namun
tidak bisa lebih dari 0,55 Volt.
VIII. TUGAS
1. Apa perbedaan dioda silikon dan dioda germanium?
Jawab :
Dioda Silikon Dioda Germanium
Digunakan pada rangkaian Digunakan pada rangkaian
yang power outputnya besar adaptor sebagai perata arus
Tahan terhadap tegangan dan saklar elektronik
tinggi maksimal 500 volt Tahan terhadap tegangan
Tahan terhadap arus besar tinggi maksimal 1000 volt
max 10 ampere Tahan terhadap arus besar
Tegangan yang hilang 0,7 volt maksimal sekitar 150 ampere
Tegangan yang hilang 0,3 volt
IX. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
https://rumus.co.id/dioda/#!
http://elektronika-dasar.web.id/karakteristik-dioda/
http://blog.ub.ac.id/salsabilavelina/category/semikonduktor/