Anda di halaman 1dari 6

Virtual Laboratory

Pengembangan aplikasi praktikum berbasis virtual

Data Flow Diagram


Bagian ini berisi pengantar untuk topik yang dibahas.

Sertakan daftar Pustaka jika anda melakukan sitasi atau mengambil materi dari suatu sumber..

https://core.ac.uk/download/pdf/11724253.pdf

https://dinus.ac.id/repository/docs/ajar/5b._handout-contex-diagram.pdf
Capaian Pembelajaran
Tuliskan capaian pembelajaran dari materi yang dibahas.

DFD (Data Flow Diagram)

Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yang memungkinkan
profesional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang
dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun komputerisasi. DFD
ini sering disebut juga dengan nama Bubble chart, Bubble diagram, model proses, diagram alur
kerja, atau model fungsi. DFD ini adalah salah satu alat pembuatan model yang sering
digunakan, khususnya bila fungsi-fungsi sistem merupakan bagian yang lebih penting dan
kompleks dari pada data yang dimanipulasi oleh sistem. Dengan kata lain, DFD adalah alat
pembuatan model yang memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem. DFD ini merupakan
alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan konsep dekomposisi dapat
digunakan untuk penggambaran analisa maupun rancangan sistem yang mudah
dikomunikasikan oleh profesional sistem kepada pemakai maupun pembuat program.

Data Flow Diagram (DFD) Zefriyenni dan Santoso (2015) DFD merupakan gambaran sistem
secara logika yang tidak tergantung pada perangkat keras, lunak, struktur data dan organisasi
file. Keuntungan dari DFD adalah untuk memudahkan pemakai yang kurang menguasai bidang
komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan atau dikembangkan.

Simbol-simbol dasar dalam DFD antara lain :

1. External Entity
2. Data Flow
3. Process
4. Data Store

Pre-Test
Desainlah pre-test untuk mengetahui prior-knowledge peserta didik

Pre-test disini ditampilkan dalam bentuk pertanyaan pilihan ganda, yang berisi mengenai
pertanyaan sederhana mengenai materi data flow diagram.
Teori
Susunlah materi dasar sebagai landasan dan kajian teori untuk topik yang dibahas.

Pada bagian ini anda bisa membuat dalam beberapa sub-pembahasan.

 Pendahuluan
 Pengertian
 Simbol dasar data flow diagram
 Contoh implementasi data flow diagram

Prosedur Praktikum/Labsheet

Bagian ini menjelaskan desain labsheet atau prosedur dan instruksi melaksanakan praktikum.

Praktikum Data Flow Diagram

1. Peserta didik akan diberi labsheet (file pdf) yang berisi


- Pendahuluan basis data
- Pengertian data flow diagram
- Penjelasan simbol dasar data flow diagram
- Latihan yang harus dikerjakan oleh peserta didik , berupa
2. Kemudian peserta didik memahami labsheet tersebut dan mengerjakan labsheet
tersebut
3. Peserta didik menyusun laporan berdasarkan hasil dari labsheet tersebut dan
mengumpulkan (menguploadnya pada website)
4. Laporan peserta didik kemudian dievaluasi oleh pengampu
5. Pengampu menyusun hasil evaluasi tingkat pemahaman peserta didik
6. Pengampu membagi hasil evaluasi pada website yang hanya dapat melihat nilainya
sendiri
Desain Simulasi

Bagian ini menjelaskan desain simulasi yang akan dikembangkan.

Simulasi praktikum dibuat dalam sebuah website yang berguna sebagai media dalam peserta
didik melakukan praktikum.

Beberapa hal yang kami pertimbangkan :

- Pemberian materi / kegiatan yang urut , dimana walaupun peserta didik dapat
mengakses website tersebut dengan bebas. Peserta didik hanya bisa mengakses
kegiatan secara urut.
- Peserta didik tidak dapat mengakses kegiatan selanjutnya sebelum menyelesaikan
kegiatan pada urutan sebelumnya.

Studi Kasus
Desainlah sutdi kasus sebagai bagian dari evaluasi tingkat pemahaman peserta didik

Studi kasus pada praktikum ini akan berisi contoh bagaimana cara membuat sebuah Data Flow
Diagram sederhana berdasarkan kasus yang sederhana pula. Peserta didik diminta memahami
betul-betul , supaya nantinya mereka dapat mengerjakan Post-Test (membuat Data Flow
Diagram) dengan baik.
Post-Test
Desainlah Post-Test untuk menguji tingkat pemahaman peserta didik

Post-Test dilaksanakan setelah semua peserta didik telah menyelesaikan laporan labsheet.

Post-Test yang kami pertimbangkan adalah , peserta didik menjawab pertanyaan pilihan ganda
pada website yang pertanyaannya mempunyai tingkat kesulitan yang lebih dari pada Pre-Test.
Kemudian peserta didik disediakan beberapa contoh kasus yang dapat dipilih, kasus yang dipilih
oleh peserta didik ini harus dibuat Data Flow Diagram-nya sesuai dengan kasus tersebut.

Setelah peserta menyelesaikan kedua Post-Test berikut , maka pengampu akan menilai hasil dari
pada Post-Test. Nilai/evaluasi yang keluar merupakan hasil kumulatif dari nilai yang didapat dari
mengerjakan kedua Post-Test tersebut.
Referensi
Tuliskan referensi yang digunakan.

Anda mungkin juga menyukai