Anda di halaman 1dari 6

1 - PENYAKIT JARINGAN KERAS GIGI PADA TEORI ACIDOGENIC

ANAK (KARIES) (drg Ika) Karakteristik:


- Terjadi dekalsifikasi pada komponen
DEFINISI inorganic yang kemudian diikuti dengan
Shafer’s Textbook of Oral Pathology disintegrasi komponen organic jaringan
® Suatu penyakit mikroba, irreversible pada keras
jaringan kalsifikasi gigi yang ditandai dengan - Proses kerusakan disebabkan oleh asam
terjadinya demineralisasi struktur bagian yang dihasilkan melalui aksi
inorganic dan destruksi organic gigi yang mikroorganisme terhadap karbohidrat
mengakibatkan terjadinya kavitas sebagai defek - pH asam penyebab dekalsifikasi adalah 5,5
akibat adanya aktivitas bakteri atau lebih rendah
- Permukaan luar email lebih tahan
Graham J. Mount terhadap asam daripada permukaan
® Kerusakan pada jaringan keras gigi yang dalam, sehingga menyebabkan lesi email
disebabkan oleh multifactorial (akumulasi dan subsurface (white spot lesion)
retensi plak, intake karbohidrat dan asam, bakteri, - Demineralisasi berlanjut menyebabkan lesi
kurangnya fluor serta rendahnya kualitas saliva) email subsurface bertambah luas dan
sehingga terjadi ketidakseimbangan memecahkan permukaan luar email
demineralisasi dan remineralisasi sehingga timbul lesi pada permukaan
email luar
ETIOLOGI KARIES - Demineralisasi diimbangi oleh
- Akumulasi dan retensi plak remineralisasi
- Frekuensi konsumsi karbohidrat o Merupakan proses dinamis
- Frekuensi terpaparnya makanan/minuman o Dalam kondisi oral normal terjadi
asam keseimbangan antara
- Kurangnya faktor protektif alami saliva demineralisasi dan remineralisasi
- Kurangnya asupan fluoride
DEMINERALISASI DAN REMINERALISASI
Primary Factor: Saliva, Diet, Fluoride • Demineralisasi ® peristiwa keluarnya
Modifying Factor: calcium, phosphor dan mineral lainnya dari
- Sosioekonomi email gigi (kerusakan kristal
- Gaya hidup hydroxyapatite)
- Riwayat dental sebelumnya • Remineralisasi ® peristiwa masuknya
- Penyakit systemic kembali calcium dan phosphor ke email
gigi yang difasilitasi oleh fluoride
(pembentukan kristal fluoridated
hydroxyapatite)
• Ketidak seimbangan disebabkan oleh tidak
cukup waktu remineralisasi akibat:
o pH plak sering rendah
o Ketiadaan fluoride (flow saliva
rendah)
Demineralization >> Remineralization ® Caries

GA
• Ketidakseimbangan menyebabkan proses PROGRESIFITAS KARIES
demineralisasi berlanjut dan menimbulkan White spot ® Karies email ® Karies dentin ®
lesi Karies mencapai pulpa vital ® Karies mencapai
pulpa non vital ® Abses

DIAGNOSIS KARIES
Gigi Sulung
- Karies email
- Karies dentin
- Karies mencapai pulpa vital
- Karies mencapai pulpa non vital
- Dento alveolar abses akut
- Dento alveolar abses kronis

KARIES GIGI Gigi Tetap


- Merupakan penyakit jaringan keras yang - Iritasi pulpa
kompleks dan multidaktorial - Hyperemia pulpa
- Melibatkan 4 faktor yang saling - Pulpitis akut
berinteraksi: - Pulpitis kronis
o Gigi yang rentan - Pulpitis kronis hiperplastika
o Bakteri (s. mutans) - Gangren pulpa
o Karbohidrat terutama sukrosa - Gangren radiks
o Waktu - DAAA
- DAAK

WHITE SPOT / LESI PUTIH


• Definisi: Bercak putih pada permukaan
halus/licin gigi dengan permukaan email
yang masih utuh / intact
• Etiologi: Demineralisasi pada subsurface
email
KARIES PADA GIGI SULUNG • Gambaran Radiologi: Gambaran
Gigi sulung yang sering terjadi karies: radiolucent email dengan tepi email yang
M2 RB – M2 RA – M1 RB – M1 RA – Anterior RA masih utuh
• Pathogenesis: Demineralisasi subsurface
Faktor-faktor sekunder penyebab karies gigi email karena permukaan email luar lebih
- Bentuk anatomi gigi tahan terhadap asam
- Susunan gigi dalam lengkung rahang • Lokasi: umumnya pada 1/3 cervical gigi
- Pemakaian alat anterior RA
- Faktor herediter • Gambaran Klinis:
- Defisiensi saliva o Bercak putih pada permukaan
- Pola makan halus gigi
- Pemeliharaan kebersihan gigi dan mulut o Permukaan email masih utuh
• Differential Diagnosis:

GA
o Enamel hypoplasia • Lokasi:
o Enamel hipokalsifikasi o Gigi anterior RA
o Motted enamel o Gigi molar RA dan RB
• Perawatan: o Gigi kaninus RB
o Meningkatkan OH • Gambaran Klinis:
o Pemberian topical fluoridasi o Karies berwarna putih / coklat
o Mencegah terbukanya permukaan melingkari leher gigi
luar email o Gigi insisif bawah umumnya bebas
karies karena terlindung oleh lidah
• Gambaran Radiologi: Radiolusen pada
email atau dentin
• Pathogenesis: kerusakan email dan dentin
yang disebaban aliran saliva yang
berkurang dan kental sehingga self
cleansing menurun dan menghambat
proses remineralisasi
• Differential Diagnosis: Karies rampan
• Perawatan:
o Hentikan kebiasaan minum susu
botol, terutama sambal tidur
KARIES KHAS PADA ANAK o Instruksi OH
a. Karies Susu Botol (KBS) / Nursing Bottle o Aplikasi topical fluoridasi
Caries (NBC) / Early Childhood Caries o Penambalan pada kavitas
(ECC) / Babu Bottle Tooth Decay o Pemeriksaan berkala
b. Karies Rampan / Rampant Caries

Karies Susu Botol


• Definisi: karies yang disebabkan meminum
susu/minuman lain yang manis
menggunakan botol dot menjelang tidur
hingga tertidur, sehingga menyebabkan
cairan manis tersebut menggenangi gigi
anterior RA (A) ECC showing the characteristic pattern of decay.
• Etiologi: The upper anterior teeth and the molars are affected
but the lower anterior teeth are spared. (B) An
o Kebiasaan bayi/anak (< 5 th) abscess following pulp necrosis in carious upper
menghisap ASI atau botol dot incisors. Extraction is required and the abscess will
menjelang tidur higga tertidur resolve following removal of the tooth and drainage
untuk periode waktu yang cukup of the pus. It is important to note that the teeth are
not fractured due to trauma, but are carious. (C) ECC
lama (> 2 th) in a child showing arrested caries. Removal of the
o Aliran saliva yang rendah saat tidur cause of caries has allowed the process of
menyebabkan remineralisasi demineralization to slow down. (D) The first primary
terhambat molars are carious due to a bottle habit at night.
There is no interproximal decay (due to open contact
o Orang tua yang memiliki karies aktif points) and the canines that have erupted later, are
dan tidak dirawat terutama pada unaffected.
ibu
GA
Karies Rampan § Ekstraksi
• Definisi: (Massler) “Karies yang § Evaluasi periodik
kemunculannya tiba-tiba, meluas dan
cepat progressnya, mengakibatkan
terbukanya pulpa serta dapat menyerang
beberapa/seluruh gigi termasuk gigi yang
imun terhadap karies”
• Etiologi:
o Frekuensi konsumsi sukrosa dan A particularly rampant case of ECC where a pacifier
bakteri meningkat, disertai had been dipped in honey (or any other cariogenic
berkurangnya aliran asliva agent). Both the upper and lower anterior teeth may
be affected.
o Perubahan emosi anak
• Lokasi: meliputi beberapa gigi/seluruh
Karies Terhenti / Arrested Caries
gigi, termasuk gigi yang imun terhadap
• Lesi terjadi karena proses remineralisasi
karies (insisivus RB)
yang lebih cepat dari demineralisasi
• Gambaran Klinis:
• Umumnya merupakan karies “terbuka”
o Karies yang luas dengan
sehinga lebih mudah dibersihkan dan
kedalaman karies dari email hingga
terpapar fluoride
mencapai pulpa
• Klinis: perubahan warna menjadi coklat
o Radiks pada gigi insisif rahang atas
kehitaman. Permukaan lesi menjadi keras
o Karies dentin/pulpa pada gigi
dan tahan terhadap karies.
molar RA-RB
o Karies email pada insisif RB
• Gambaran Radiologi:
o Radiolucent pada email, dentin
kadang hingga pulpa
o Kadang terlihat gambaran
radiolucent pada regio apical
• Pathogenesis: kerusakan email, dentin
dan pulpa terbuka akibat proses
demineralisasi yang terjadi terus menerus Dark brown/black discoloration: Arrested Disease
• Differential Diagnosis: karies susu botol
• Perawatan: Pulpitis Kronis Hiperplastika / Pulpa Polip
o Tahap Awal: • Merupakan inflamasi pulpa kronik
§ Mengurangi rasa sakit • Akibat: iritasi mekanis ringan terus
(lokal dan sistemik) menerus dan invasi bakteri pada karies
§ Kontrol diet terbuka luas dan resisten
§ Meningkatkan OH • Banyak terjadi pada pukpa gigi sulung atau
§ Pemberian fluor gigi tetap muda
o Tahap Lanjut: • Klinis:
§ Instruksi OH o Jaringan pulpa berubah menjadi
§ Penambalan karies jaringan granulasi yang meluas
§ Endodontic kearah luar lesi karies
§ Restorasi

GA
o Memiliki suplai vascular yang besar
sehingga mudah berdarah bila
dimanipulasi
o Kadang tidak menimbulkan
keluhan, kecuali rasa sakit/tidak
nyaman saat makan oleh karena
jaringan tertekan oleh bolus
makanan

FLUOROSIS

PROGRESIFITAS KARIES
• Dento Alveolar Abses Kronis
RO: Gambaran rarefaction pada
interradikuler terutama disekitar daerah
furkasi
o Rasa sakit berkurang
o Terkadang disertai
lymohadenophaty
o Infeksi dapat meluas kea rah
jaringan lunak bukal membentuk
gingiva parulis yang mengandung
eksudat purulent
o Parulis akan pecah menimbulkan
jalur drainase fistula
• Virulensi mikroorganisme dan ketahanan
jaringan terhadap infeksi menjadi penentu
kondisi akut dan kronis
• Dento Alveolar Abses Akut
RO: penebalan periodontal membrane
o Sensitir terhadap perkusi dan
tekanan
o Suhu tubuh meningkat
o Kadang disertai apical periodontitis
sehingga menimbulkan symptom
sakit saat menggigit dan
pembengkakan pada jaringan
sekitar

GA
GA

Anda mungkin juga menyukai