Anda di halaman 1dari 223

DRAF INSTRUMEN AKREDITASI

SATUAN PENDIDIKAN 2020


[Butir Inti]
(Disiapkan untuk Materi Pelatihan Pelatih Asesor BAN-S/M Tahun 2020)
Butir Inti IASP2020: Komponen Mutu Lulusan

================================================

BUTIR INTI
KOMPONEN MUTU LULUSAN
================================================

1
Butir Inti IASP2020: Komponen Mutu Lulusan

KOMPONEN : MUTU LULUSAN


SUBKOMPONEN: Pengembangan Karakter Siswa
INDIKATOR : Menunjukkan perilaku disiplin terhadap tata tertib sekolah/madrasah dalam berbagai situasi

1 Siswa menunjukkan perilaku disiplin dalam berbagai situasi.


LEVEL CAPAIAN KINERJA
Siswa menunjukkan perilaku disiplin yang membudaya berdasarkan tata tertib sekolah/madrasah dan
4
menerima penghargaan atas prestasi kedisiplinan secara konsisten.
Siswa menunjukkan perilaku disiplin berdasarkan tata tertib sekolah/madrasah dan menerima penghargaan
3
atas prestasi kedisiplinan.
Siswa menunjukkan perilaku disiplin berdasarkan tata tertib sekolah/madrasah namun terbatas di
2
sekolah/madrasah.
1 Siswa menunjukkan perilaku disiplin berdasarkan tata tertib sekolah/madrasah namun terbatas di kelas.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Disiplin merupakan ketaatan dan kepatuhan terhadap tata tertib (dalam bentuk disiplin waktu, berpakaian, dan
kepatuhan terhadap aturan) yang dipercaya merupakan indikator kewajiban siswa kepada sekolah/madrasah.
2. Membudaya adalah terwujudnya kebiasaan sehari-hari secara konsisten dan berkelanjutan yang didasarkan pada nilai-
nilai tertentu.
3. Penghargaan adalah pengakuan yang diberikan oleh masyarakat kepada sekolah/madrasah atas prestasi kedisiplinan
siswa dan/atau pemberian ganjaran (reward) baik dalam bentuk materi dan nonmateri (lisan dan isyarat) kepada
siswa atas prestasi kedisiplinan yang diraih.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:


Pembuktian Kinerja:
A. Observasi:

2
Sebelum melakukan telaah dokumen, lakukan observasi dan wawancara langsung bila diperlukan terkait penerapan
perilaku disiplin siswa.
Tabel Kerja 1.1 Pengumpulan Data: Observasi
No Aspek yang Diobservasi dan Indikator Hasil Observasi
1 Kedisiplinan waktu, dapat dilihat dari: Tingkat kehadiran siswa cukup tinggi rata rata 98,5% setiap bulannya dari 1100 siswa
a. kedisiplinan kehadiran di sekolah/madrasah Kehadiran siswa tatap muka dengan guru juga tinggi karena adanya ketentuan untuk dapat
b. kedisiplinan kehadiran di kelas mengikuti US siswa harus hadir minimal 95% dari jumlah tatap muka
c. kedisiplinan kehadiran dalam kegiatan
ektrakurikuler di sekolah/madrasah
2 Kedisiplinan berpakaian, dapat dilihat dari: 100 % siswa berpakaian seragam karena adanya aturan siswa wajib berpakaian seragam ketika
a. kedisiplinan siswa berpakaian seragam mengikuti pelajaran
sekolah/madrasah
b. kedisiplinan siswa berpakaian olah raga
c. kedisiplinan siswa berpakaian seragam lain yang
ditetapkan
d. kedisiplinan siswa berpakaian praktik
3 Kedisiplinan mengikuti pembelajaran, dapat dilihat Kehadiran mengikuti pelajaran teori cukup tinggi 97 % dari jumlah siswa
dari:
a. kedisiplinan mengikuti pembelajaran teori
b. kedisiplinan mengikuti pembelajaran praktik
c. kedisiplinan mengikuti pembelajaran olah raga
4 Kepatuhan terhadap tata tertib sekolah/madrasah, Kepatuhan siswa terhadap tata tertib sangat patuh karena siswa telah membuat pernyataan untuk
dapat dilihat dari: mematuhi peraturan tata tertib
a. kepatuhan terhadap tata tertib di dalam ruangan
(kelas, laboratorium, bengkel, workshop,
perpustakaan, terapi, UKS, BK, tempat ibadah,
jamban, dan kantin)
b. kepatuhan terhadap tata tertib di luar ruangan
(lapangan olah raga, halaman, taman, tempat
parkir, kolam renang)
c. kepatuhan terhadap tata tertib lain yang ditetapkan
sekolah/madrasah (tidak membawa HP, make-up,
merokok)

B. Telaah Dokumen:
Setelah melakukan observasi, lanjutkan dengan menelaah dokumen dan wawancara bila diperlukan terkait kebijakan
dan program pembiasaan perilaku disiplin siswa.
Tabel Kerja 1.2 Pengumpulan Data: Telaah Dokumen
No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen
1 Kedisiplinan waktu, dapat ditelaah dari:
a. kedisiplinan kehadiran siswa di a. Tata tertib dan penegakannya yang Memiliki dokumen tata tertib yang memuat hak dan kewajiban
sekolah/madrasah mencakup hak, kewajiban, penghargaan, siswa ketika berada didalam dan diluar lingkungan sekolah dan
b. kedisiplinan kehadiran siswa di dan sanksi (antara lain sistem poin) penghargaan bagi siswa yang berkelakuan baik
kelas b. Buku piket yang berisi keterlambatan
c. kedisiplinan kehadiran dalam siswa dan ketidakhadiran siswa di Memiliki buku piket yang terletak dimeja piket dan diisi setiap
kegiatan ektrakurikuler di sekolah/madrasah hari oleh guru piket yang mencatat tentang pelanggaran tata
sekolah/madrasah c. Catatan guru/wali kelas dan tenaga tertib siswa dan keterlambatan siswa serta izin siswa
kependidikan yang memuat kedisiplinan Memiliki jurnal kegiatan mengajar dan catatan tentang
waktu siswa kedisiplinan siswa
Kedisiplinan berpakaian, dapat ditelaah dari:
a. kedisiplinan siswa berpakaian a. Tata tertib sekolah/ madrasah dan Memiliki tata tertib yang memuat ketentuan seragam siswa
seragam sekolah/madrasah penegakannya yang mencakup hak, setiap hari
b. kedisiplinan siswa berpakaian kewajiban, penghargaan, dan sanksi
olah raga (antara lain sistem poin) Buku piket juga mencatat siswa yang tidak seragam dan tindak
2 c. kedisiplinan siswa berpakaian b. Buku piket yang memuat catatan lanjutnya
seragam lain yang ditetapkan ketidakdisiplinan siswa berpakaian Setiap wali kelas dan guru BK memiliki catatan tentang
d. kedisiplinan siswa berpakaian c. Catatan guru/wali kelas dan tenaga pelanggaran disiplin seragam sekolah
praktik kependidikan yang berisi
ketidakdisiplinan siswa berpakaian
3 Kedisiplinan mengikuti pembelajaran, dapat ditelaah dari:
a. Kedisiplinan a. Tata tertib sekolah/madrasah dan Setiap guru mata pelajaran memiliki buku nilai,buku agenda
mengikuti penegakannya yang mencakup hak, yang berisikan catatan kemajuan siswa dan kedisiplinan siswa
pembelajaran teori kewajiban, penghargaan, dan sanksi
b. Kedisiplinan (antara lain sistem poin)
mengikuti praktik b. Jurnal kelas yang mencantumkan
c. Kedisiplinan data ketidakhadiran siswa di kelas Dalam kelas terdapat buku jurnal yang mereka namkan buku
mengikuti kegiatan dan data mata pelajaran yang diikuti kemajuan kelas yang berisikan mata pelajaran,guru
olah raga siswa mengajar,KD yang diajarkan serta siswa yang tidak hadir.

4 Kepatuhan terhadap tata tertib sekolah/madrasah, dapat ditelaah dari:


a. Kepatuhan terhadap tata a. Buku piket yang mencakup Setiap ruangan sumber belajar memiliki tata tertib sendiri
tertib di dalam ruangan penegakan tata tertib dan catatan seperti tata tertib di perpustakaan,tata tertib di laboratorium.
(kelas, laboratorium, kepatuhan penegakan sanksi siswa
bengkel, workshop, b. Catatan guru/wali kelas dan tenaga
perpustakaan, terapi, UKS, kependidikan yang berisi
BK, tempat ibadah, jamban, ketidakpatuhan siswa terhadap tata
dan kantin) tertib sekolah/madrasah
b. Kepatuhan terhadap tata
tertib di luar ruangan
(lapangan olah raga,
halaman, taman, tempat
parkir, kolam renang)
c. Kepatuhan terhadap tata
tertib lain yang ditetapkan
sekolah/madrasah (tidak
membawa HP, make-up,
merokok)

C. Wawancara:
Setelah melakukan observasi dan telaah dokumen, lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait kebijakan
dan program pembiasaan perilaku disiplin siswa.

Tabel Kerja 1.3 Pengumpulan Data: Wawancara


Aspek yang Diwawancara dan Hasil Wawancara
No
Indikator Kepala/Wakil Kepala Guru Perwakilan Orang Tua Siswa
1 Kedisiplinan waktu, dapat digali Kepala sekolah mengatakan Guru menerangkan hampir Siswa bercerita bahwa
dari: bahwa kehadiran,siswa semua siswa disiplin hadir mereka senang hadir
a. Kedisiplinan kehadiran siswa di cukup baik rata rata 97% disekolah,hadir dikelas, disekolah dan menyenangi
sekolah/madrasah setiap bulan.Baik kehadiran Guru pembina osis dan wakil pelajaran yang disajikan oleh
b. Kedisiplinan kehadiran siswa di disekolah,kehadiran dikelas kesiswaan menerangkan guru
kelas maupun kehadiran siswa bahwa siswa rajin mengikuti
c. Kedisiplinan kehadiran dalam mengikuti ekstrakurikuler kegiatan ekstrakurikuler dan
kegiatan ektrakurikuler di dibuktikan banyak
sekolah/madrasah mendapatkan prestasi
2 Kedisiplinan berpakaian, dapat Kepala sekolah menerangkan Guru mengatakan semua Siwa menerangkan bahwa
digali dari: bahwa siswa disiplin siswa disiplin berpakaian mereka patuh berpakaian
a. Kedisiplinan siswa berpakaian memakai pakaian seragam seragam seragam ketika datang
seragam sekolah/madrasah dan setiap pelanggaran akan kesekolah karena itu
b. Kedisiplinan siswa berpakaian dicatat oleh guru piket dan merupakan kewajiban siswa.
olah raga dilaporkan ke wali kelas.
c. Kedisiplinan siswa berpakaian
seragam lain yang ditetapkan
d. Kedisiplinan siswa berpakaian Siswa mengatakan bahwa
praktik mereka merasa rugi kalau
3 Kedisiplinan mengikuti Kepala sekolah menerangkan Guru mengatakan mereka tidak mengikuti pelajaran
pembelajaran, dapat digali dari: bahwa setiap guru memiliki memiliki catatan kehadiran
a. Kedisiplinan mengikuti catatan kehadiran siswa siswa ketika mengikuti
pembelajaran teori dalam mengikuti pelajaran pelajaran mereka dan
b. Kedisiplinan mengikuti mencatat siswa yang tidak
pembelajaran praktik hadir di buku kemajuan kelas
c. Kedisiplinan mengikuti
pembelajaran olah raga
4 Kepatuhan terhadap tata tertib Kepala sekolah mengatakan Guru mengatakan bahwa Siswa menerangkan bahwa
sekolah/madrasah, dapat digali bahwa sekolah telah memiliki setiap sumber belajar mereka sudah terbiasa
dari: peraturan dan ketentuan memiliki tata tertib,dan mematuhi aturan sumber
a. Kepatuhan terhadap tata tertib ketika berada di tempat petunjuk penggunaannya belajar disekolah,seperti di
di dalam ruangan (kelas, sumber belajar,peraturan perpustakaan ,Laboratorium
laboratorium, bengkel, tentang cara penggunaan maupun ketika mengikuti
workshop, perpustakaan, sumber belajar dan fasilitas kegiatan ekstra kurikuler
terapi, UKS, BK, tempat sekolah serta telah
ibadah, jamban, dan kantin) disosialisasikan ke peserta
b. Kepatuhan terhadap tata tertib didik
di luar ruangan (lapangan olah
raga, halaman, taman, tempat
parkir, kolam renang)
c. Kepatuhan terhadap tata tertib
lain yang ditetapkan
sekolah/madrasah (tidak
membawa HP, make-up,
merokok)

Tabel 1.4 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C
atau D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2,
dan skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau
rendah. Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan
komentar Anda di kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
Observasi, Telaah
No Aspek Kinerja Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
Dokumen, dan
Wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Peserta didik(siswa) telah paham akan Disiplin waktu telah membudaya di
tata tertib sekolah yang tercermin A 3 2 1
kalangan siswa
sekolah telah menyandang Sekolah/madrasah mendapat
penghargaan juara ke 2 sekolah sehat
B B penghargaan (pengakuan) karena 3 2 1
Nasional tahun 2019
1 Kedisiplinan waktu kedisiplinan waktu siswa
Siswa disiplin waktu walaupun tidak
C 3 2 1
ada guru (dalam sekolah/madrasah)
Siswa disiplin waktu kalau ada guru
D 3 2 1
(dalam kelas)
Semua siswa telah aturan berpakaian Disiplin berpakaian telah membudaya
seragam ketika datang kesekolah dan A 3 2 1
di kalangan siswa
melaksanakannya dengan sukarela Sekolah/madrasah mendapat
B penghargaan (pengakuan) karena 3 2 1
kedisiplinan siswa dalam berpakaian
2 Kedisiplinan berpakaian
Siswa disiplin berpakaian walaupun
C tidak ada guru (dalam 3 2 1
sekolah/madrasah)
Siswa disiplin berpakaian kalau ada
D 3 2 1
guru (dalam kelas)
Peserta didik merasa rugi kalau tidak Disiplin mengikuti pembelajaran telah
mengikuti pelajaran dengan guru A membudaya di kalangan siswa 3 2 1
Kedisiplinan mengikuti Sekolah/madrasah mendapat
3
pembelajaran penghargaan (pengakuan) karena
B 3 2 1
kedisiplinan siswa dalam mengikuti
pembelajaran
Siswa disiplin walaupun tidak ada
C 3 2 1
guru (dalam sekolah/madrasah)
Siswa disiplin kalau ada guru (dalam
D 3 2 1
kelas)
Semua siswa telah paham hak dan Kepatuhan terhadap tata tertib
kewajibannya serta telah A sekolah/madrasah telah membudaya 3 2 1
melaksanakannya dengan sukarela di kalangan siswa
Sekolah/madrasah mendapat
B penghargaan (pengakuan) karena 3 2 1
Kepatuhan terhadap kepatuhan siswa terhadap tata tertib
4 tata tertib
Siswa patuh terhadap tata tertib
sekolah/madrasah
C sekolah/madrasah walaupun tidak 3 2 1
ada guru (dalam sekolah/madrasah)
Siswa patuh terhadap tata tertib
D sekolah/madrasah kalau ada guru 3 2 1
(dalam kelas)

Asesor :1/2 Apakah Anda setuju dengan hasil


di kolom sebelah kiri?
SKOR: ………………..
Nama Lengkap : ………………………..  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
( …………………………………………….. ) ……….…………………………………
…………………………………………
…………………….…
KOMPONEN : MUTU LULUSAN
SUBKOMPONEN: Pengembangan Karakter Siswa
INDIKATOR : Menunjukkan perilaku religius

2 Siswa menunjukkan perilaku religius dengan pengamalannya dalam aktivitas di sekolah/madrasah.


LEVEL CAPAIAN KINERJA
Siswa menunjukkan perilaku religius yang membudaya sesuai ajaran agama dan kepercayaan yang dianutnya
4
dalam kehidupan sehari-hari di sekolah/madrasah.
Siswa menunjukkan perilaku religius sesuai ajaran agama dan kepercayaan yang dianutnya dalam kehidupan
3
sehari-hari di sekolah/madrasah.
Siswa belum konsisten menunjukkan perilaku religius sesuai ajaran agama dan kepercayaan yang dianutnya
2
dalam kehidupan sehari-hari di sekolah/madrasah.
1 Siswa berperilaku religius karena mematuhi tata tertib sekolah/madrasah.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Perilaku religius adalah ketaatan/kepatuhan dalam menjalankan ajaran agama/kepercayaan yang dianutnya, bersikap
toleran, dan menjaga kerukunan hidup antarpemeluk agama/kepercayaan.
2. Membudaya adalah terwujudnya kebiasaan sehari-hari secara konsisten dan berkelanjutan yang didasarkan pada nilai-
nilai tertentu.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:


Pembuktian Kinerja:
A. Observasi:
Sebelum melakukan telaah dokumen, lakukan observasi dan wawancara langsung bila diperlukan terkait penerapan
perilaku religius.
Tabel Kerja 2.1 Pengumpulan Data: Observasi
No Aspek yang Diobservasi dan Indikator Hasil Observasi
1 Perilaku religius siswa, dapat dilihat dari:
a. Kebiasaan berdoa
b. Kebiasaan mengucapkan salam
c. Kepedulian sosial
d. Kepedulian lingkungan
2 Partisipasi siswa dalam kegiatan ibadah
siswa sesuai ajaran agama/kepercayaan
yang dianutnya
a. Agama Islam
b. Agama Kristen Katolik
c. Agama Kristen Protestan
d. Agama Hindu
e. Agama Buddha
f. Agama Konghucu

B. Telaah Dokumen:
Setelah melakukan observasi, lanjutkan dengan menelaah dokumen dan wawancara bila diperlukan terkait kebijakan
dan program pembiasaan perilaku religius siswa.

Tabel Kerja 2.2. Pengumpulan Data: Telaah Dokumen


Aspek yang Ditelaah dan
No Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen
Indikator
1 Perilaku religius siswa, dapat ditelaah dari:
a. Kebiasaan berdoa Laporan kegiatan pembiasaan perilaku religius
b. Kebiasaan mengucapkan siswa yang mencakup agenda/jadwal dan jenis
salam kegiatan
c. Kepedulian sosial
d. Kepedulian lingkungan
2 Partisipasi siswa dalam kegiatan ibadah, dapat ditelaah dari:
a. pelaksanaan ibadah Catatan guru yang mencakup partisipasi siswa
Agama Islam dan jenis kegiatan ibadah sesuai ajaran
b. pelaksanaan ibadah agama/kepercayaan yang dianut
Agama Kristen
Katolik
c. pelaksanaan ibadah
Agama Kristen Protestan
d. pelaksanaan ibadah
Agama Hindu
e. pelaksanaan ibadah
Agama Buddha
f. pelaksanaan ibadah
Agama Konghucu
3 Partisipasi siswa dalam kegiatan peringatan hari besar keagamaan, dapat ditelaah dari:
a. Peringatan hari besar Laporan kegiatan peringatan hari besar
agama Islam keagamaan yang mencakup jenis kegiatan dan
b. Peringatan hari besar partisipasi siswa
agama Kristen Protestan
c. Peringatan hari besar
agama Kristen Katolik
d. Peringatan hari besar
agama Hindu
e. Peringatan hari besar
agama Buddha
f. Peringatan hari besar
agama Konghucu
4 Sikap toleran dan kerukunan hidup antarpemeluk agama/kepercayaan, dapat ditelaah dari:
a. perilaku menghargai dan Catatan guru tentang sikap toleran dan
menghormati hak dan kerukunan hidup antarpemeluk
kewajiban agama/kepercayaan
b. perilaku saling membantu
dan menolong
c. perilaku menjaga
keharmonisan dan
perdamaian
d. tidak memaksakan
kehendak untuk
memeluk agama tertentu
C. Angket
Pilih beberapa perwakilan siswa per tingkatan secara acak untuk mengisi angket. Selanjutnya, suruh mereka mengisi
angket tanpa menuliskan identitas mereka di lembar jawaban!

Tabel Kerja 2.3. Pengumpulan Data: Angket


No Pertanyaan Pilih jawaban yang sesuai Skor
1. Seberapa taatkah kamu dalam beragama? 4. Sangat taat
3. Taat
2. Tidak taat
1. Agak taat
2. Apakah kamu melakukan upaya-upaya perbaikan diri/berbakti dan mengikuti 4. Selalu
ajaran agama/kepercayaan? 3. Sering
2. Kadang-kadang
1. Tidak pernah
3. Apakah kamu menjalankan ibadah sesuai ajaran agama/kepercayaan yang 4. Selalu
dianut? 3. Sering
2. Kadang-kadang
1. Tidak pernah
4. Apakah kamu mengikuti kegiatan keagamaan di luar ibadah rutin? 4. Selalu
3. Sering
2. Kadang-kadang
1. Tidak pernah
5. Apakah kamu mendatangi tempat ibadah sesuai agama/kepercayaan yang 4. Selalu
dianut? 3. Sering
2. Kadang-kadang
1. Tidak pernah
6. Bagaimana sikapmu jika ada siswa berbeda agama/kepercayaan belajar di 4. Sangat tidak keberatan
sekolah/madrasah yang sama? 3. Tidak Keberatan
2. Keberatan
1. Sangat keberatan
7. Bagaimana sikapmu jika ada siswa berbeda agama/kepercayaan di kelasmu? 4. Sangat tidak keberatan
3. Tidak Keberatan
2. Keberatan
1. Sangat keberatan
8. Bagaimana sikapmu jika ada siswa berbeda agama/kepercayaan yang duduk di 4. Sangat tidak keberatan
dekatmu? 3. Tidak Keberatan
2. Keberatan
1. Sangat keberatan
Jumlah
Catatan:
1. Angket ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keberagamaan siswa di sekolah/madrasah
2. Akumulasi nilai angket dari seluruh responden dibuat nilai rerata
3. Nilai rerata yang diperoleh dikategorikan dalam 4 (empat) rentang nilai berikut: 25-32 = Sangat Baik; 17-24 = Baik; 9-16 = Kurang; 1-
8 = Sangat Kurang

D. Wawancara:
Setelah melakukan observasi dan telaah dokumen, lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait kebijakan
dan program pembiasaan perilaku religius siswa.

Tabel Kerja 2.4. Pengumpulan Data: Wawancara


Aspek yang Diwawancara dan Hasil Wawancara
No
Indikator Kepala/Wakil Kepala Guru Perwakilan Orang tua Siswa
1 Perilaku religius siswa, dapat digali
dari:
a. Kebiasaan berdoa
b. Kebiasaan mengucapkan salam
c. Kepedulian sosial
d. Kepedulian lingkungan
2 Partisipasi siswa dalam kegiatan
ibadah, dapat digali dari:
a. pelaksanaan ibadah Agama Islam
b. pelaksanaan ibadah Agama
Kristen Katolik
c. pelaksanaan ibadah Agama
Kristen Protestan
d. pelaksanaan ibadah Agama
Hindu
e. pelaksanaan ibadah Agama
Buddha
f. pelaksanaan ibadah Agama
Konghucu
3 Partisipasi siswa dalam kegiatan
peringatan hari besar keagamaan,
dapat digali dari:
a. Peringatan hari besar agama
Islam
b. Peringatan hari besar agama
Kristen Katolik
c. Peringatan hari besar agama
Kristen Protestan
d. Peringatan hari besar agama
Hindu
e. Peringatan hari besar agama
Buddha
f. Peringatan hari besar agama
Konghucu
4 Sikap toleran dan kerukunan hidup
antarpemeluk agama/kepercayaan,
dapat digali dari:
a. perilaku menghargai dan
menghormati hak dan kewajiban
b. perilaku saling membantu dan
menolong
c. perilaku menjaga keharmonisan
dan perdamaian
d. perilaku tidak memaksakan
kehendak untuk memeluk agama
tertentu

Tabel 2.5 Rangkuman


Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:
1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D
di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
Observasi, Telaah
No Aspek Kinerja Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
Dokumen, Angket, dan
Wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Perilaku religius siswa telah
A membudaya dalam kehidupan 3 2 1
sehari-hari di sekolah/madrasah.
Perilaku religius siswa telah
diwujudkan secara konsisten
B 3 2 1
dalam kehidupan sehari-hari di
1 Perilaku religius siswa sekolah/madrasah.
Perilaku religius siswa diwujudkan
C secara insidental dalam kehidupan 3 2 1
sehari-hari di sekolah/madrasah
Perilaku religius siswa diwujudkan
D karena mematuhi tata tertib 3 2 1
sekolah/madrasah
Kegiatan ibadah siswa telah
A membudaya dalam kehidupan 3 2 1
sehari-hari di sekolah/madrasah
Kegiatan ibadah siswa telah
Partisipasi siswa dalam dipraktikkan secara konsisten
2 B 3 2 1
kegiatan ibadah dalam kehidupan sehari-hari di
sekolah/madrasah
Kegiatan ibadah siswa
C dipraktikkan secara insidental 3 2 1
dalam kehidupan sehari-hari di
sekolah/madrasah.
Kegiatan ibadah siswa
D dipraktikkan karena mematuhi 3 2 1
tata tertib sekolah/madrasah
Siswa secara konsisten proaktif
melaksanakan kegiatan peringatan
A hari besar keagamaan di 3 2 1
sekolah/madrasah.
Siswa secara konsisten
melaksanakan kegiatan peringatan
Partisipasi siswa dalam B 3 2 1
hari besar keagamaan di
3 kegiatan peringatan hari
sekolah/madrasah.
besar keagamaan Siswa terlibat secara aktif dalam
C kegiatan peringatan hari besar 3 2 1
keagamaan di sekolah/madrasah.
Siswa ikut terlibat dalam kegiatan
D peringatan hari besar keagamaan 3 2 1
di sekolah/madrasah.
Sikap toleran dan kerukunan
hidup antarpemeluk
A agama/kepercayaan telah 3 2 1
membudaya di sekolah/madrasah.
Sikap toleran dan kerukunan
hidup antarpemeluk
agama/kepercayaan telah
B dipraktikkan menjadi kebiasaan 3 2 1
Sikap toleran dan dalam kehidupan sehari-hari di
kerukunan hidup sekolah/madrasah.
4 antarpemeluk Sikap toleran dan kerukunan
agama/kepercayaan hidup antarpemeluk
C agama/kepercayaan dipraktikkan 3 2 1
dalam kehidupan sehari-hari di
sekolah/madrasah.
Sikap toleran dan kerukunan
hidup antarpemeluk
D agama/kepercayaan dipraktikkan 3 2 1
karena mematuhi tata tertib
sekolah/madrasah
SKOR: ………………..
Asesor :1/2 Apakah Anda setuju dengan hasil di
kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : ………………………..  Ya, setuju.
( …………………………………………….. ) atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
……….………………………………………
………………………………………………
………….…
KOMPONEN : MUTU LULUSAN
SUBKOMPONEN: Pengembangan Karakter Siswa
INDIKATOR : Menunjukkan perilaku kerja keras, tangguh, dan bertanggung jawab

Siswa menunjukkan perilaku kerja keras, tangguh, dan bertanggung jawab dalam aktivitas di
3
sekolah/madrasah.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Siswa menunjukkan perilaku kerja keras, tangguh, dan bertanggung jawab yang membudaya dalam aktivitas
4
sehari-hari di sekolah/madrasah.
3 Siswa menunjukkan perilaku kerja keras, tangguh, dan bertanggung jawab dalam pembelajaran di kelas.
Siswa belum konsisten menunjukkan perilaku kerja keras, tangguh, dan bertanggung jawab dalam
2
pembelajaran di kelas.
1 Siswa belum menunjukkan perilaku kerja keras, tangguh, dan bertanggung jawab.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Kerja keras adalah bekerja dengan sungguh-sungguh, penuh semangat, dan pantang menyerah untuk mencapai target
atau tujuan.
2. Tangguh adalah sikap kuat pendirian, tidak mudah dikalahkan, tabah, dan tahan (kukuh).
3. Bertanggung jawab adalah sikap menanggung segala sesuatu dari bagian risiko pekerjaan sebagai perwujudan
kesadaran akan kewajiban.
4. Membudaya adalah terwujudnya kebiasaan sehari-hari secara konsisten dan berkelanjutan yang didasarkan pada nilai-
nilai tertentu.

Kata kunci kerja keras, sikap tangguh, dan tanggung jawab:


1. Menyelesaikan tugas tepat waktu
2. Tekun
3. memiliki rasa kepedulian terhadap diri dan orang lain
4. Tidak mudah putus asa dalam menghadapi masalah
5. Peduli pada diri dan orang lain
6. Memberikan manfaat pada lingkungan sekitar
7. Bertahan di tengah tekanan
8. Merelakan hal yang tidak penting
9. Tidak meragukan kemampuan diri sendiri
10. Menentukan tujuan yang ingin dicapai

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:


Pembuktian Kinerja:
A. Observasi:
Sebelum melakukan telaah dokumen, lakukan observasi dan wawancara langsung bila diperlukan terkait penerapan
pembiasaan perilaku kerja keras, tangguh, dan bertanggung jawab.

Tabel Kerja 3.1. Pengumpulan Data: Observasi


No Aspek yang Diobservasi dan Indikator Hasil Observasi
1 Perilaku Kerja keras siswa, dapat dilihat dari:
a. Belajar dengan tekun dan giat
b. Selalu mengerjakan tugas tepat waktu
c. Menggunakan segala kemampuan untuk menyelesaikan tugas
2 Perilaku tangguh siswa, dapat dilihat dari:
a. Belajar dengan penuh semangat
b. Tidak mudah menyerah/putus asa
c. Selalu siap mengemban setiap tugas
3 Perilaku bertanggung jawab dalam pembelajaran, dapat dilihat dari:
a. Melaksanakan tugas tanpa disuruh
b. Membuat laporan setiap pekerjaan yang dilakukan
c. Menghindari kecurangan dalam pelaksanaan tugas

B. Telaah Dokumen:
Setelah melakukan observasi, lanjutkan dengan menelaah dokumen dan wawancara langsung bila diperlukan terkait
kebijakan dan program pembiasaan perilaku kerja keras, tangguh, dan bertanggung jawab.

Tabel Kerja 3.2. Pengumpulan Data: Telaah Dokumen


Aspek yang ditelaah dan
No Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen
Indikator
1 Perilaku kerja keras siswa, dapat ditelaah dari:
a. Ketekunan siswa a. Portofolio tugas dalam
dalam belajar pembelajaran yang mencakup
b. Ketepatan waktu materi dan nilai yang diperoleh
dalam mengerjakan siswa
tugas b. Laporan pelaksanaan kegiatan
c. Kemampuan untuk ekstra kurikuler yang
menyelesaikan tugas mencakup jenis kegiatan,
partisipasi siswa, dan
dokumentasi kegiatan

2 Perilaku tangguh siswa, dapat ditelaah dari:


a. Semangat siswa dalam a. Portofolio tugas dalam
belajar pembelajaran yang mencakup
b. Sikap tidak mudah materi dan nilai yang diperoleh
menyerah siswa
c. Kesiapan mengemban b. Laporan pelaksanaan kegiatan
tugas ekstra kurikuler yang
mencakup jenis kegiatan,
partisipasi siswa, dan
dokumentasi kegiatan

3 Perilaku bertanggung jawab dalam pembelajaran, dapat ditelaah dari:


a. Penyelesaian tugas a. Portofolio tugas dalam
tanpa disuruh pembelajaran yang mencakup
b. Pelaporan setiap materi dan nilai yang diperoleh
pekerjaan yang siswa
dilakukan b. Laporan pelaksanaan kegiatan
c. Sikap menghindari ekstra kurikuler yang mencakup
kecurangan dalam jenis kegiatan, partisipasi siswa,
pelaksanaan tugas dan dokumentasi kegiatan
C. Wawancara:
Setelah melakukan observasi dan telaah dokumen, lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait kebijakan
dan program pembiasaan perilaku kerja keras, tangguh, dan bertanggung jawab.

Tabel Kerja 3.3. Pengumpulan Data: Wawancara

Hasil Wawancara
No Aspek yang Diwawancara dan Indikator
Kepala/Wakil Kepala Guru Siswa
1 Perilaku kerja keras dalam pembelajaran,
dapat digali dari:
a. Ketekunan siswa dalam belajar
b. Ketepatan waktu dalam mengerjakan
tugas
c. Kemampuan untuk menyelesaikan
tugas
2 Perilaku tangguh dalam pembelajaran,
dapat digali dari:
a. Semangat siswa dalam belajar
b. Sikap tidak mudah menyerah
c. Kesiapan mengemban tugas
3 Perilaku bertanggung jawab dalam
pembelajaran, dapat digali dari:
a. Penyelesaian tugas tanpa disuruh
b. Pelaporan setiap pekerjaan yang
dilakukan
c. Sikap menghindari kecurangan dalam
pelaksanaan tugas

Tabel 3.4. Rangkuman


Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:
1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja pada
kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D di
sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil Observasi,


No Aspek Kinerja Telaah Dokumen, dan Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
Wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Siswa menunjukkan perilaku
kerja keras yang membudaya
A dalam pembelajaran dan 3 2 1
kegiatan sehari-hari di
sekolah/madrasah.
Siswa secara konsisten
Perilaku kerja keras
menunjukkan perilaku kerja
siswa dalam B 3 2 1
1 keras dalam pembelajaran di
pembelajaran dan kelas.
kegiatan sehari-hari Siswa menunjukkan perilaku
C kerja keras dalam pembelajaran 3 2 1
di kelas.
Siswa menunjukkan perilaku
D kerja keras dalam pembelajaran 3 2 1
di kelas atas perintah guru.
Siswa menunjukkan perilaku
tangguh yang membudaya
A dalam pembelajaran dan 3 2 1
kegiatan sehari-hari di
Perilaku tangguh siswa sekolah/madrasah.
dalam pembelajaran Siswa secara konsisten
2
dan kegiatan sehari- B menunjukkan perilaku tangguh 3 2 1
hari dalam pembelajaran di kelas.
Siswa menunjukkan perilaku
C tangguh dalam pembelajaran di 3 2 1
kelas.
Siswa menunjukkan perilaku
D tangguh dalam pembelajaran di 3 2 1
kelas atas perintah guru.
Siswa menunjukkan perilaku
tanggung jawab yang
membudaya dalam
A pembelajaran dan kegiatan 3 2 1
sehari-hari di
sekolah/madrasah.
Perilaku Siswa secara konsisten
tanggungjawab siswa menunjukkan perilaku
B 3 2 1
3 dalam pembelajaran tanggung jawab dalam
dan kegiatan sehari- pembelajaran di kelas.
hari Siswa menunjukkan perilaku
C tanggung jawab dalam 3 2 1
pembelajaran di kelas.
Siswa menunjukkan perilaku
tanggung jawab dalam
D pembelajaran di kelas atas 3 2 1
perintah guru.

Asesor :1/2 Apakah Anda setuju dengan hasil di


kolom sebelah kiri?
SKOR: ………………..
Nama Lengkap : ………………………..  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
( ……………………………………….. ) ……….………………………………………
…………………………………………………
……….…
KOMPONEN : MUTU LULUSAN
SUBKOMPONEN: Pengembangan Karakter Siswa
INDIKATOR : Mencegah perundungan (bully)

4 Siswa terbebas dari perundungan (bully) di sekolah/madrasah.

LEVEL CAPAIAN KINERJA


Siswa membudayakan praktik bebas dari perundungan dan berperan aktif dalam program pencegahan
4
perundungan di sekolah/madrasah.
3 Siswa bebas dari praktik perundungan di sekolah/madrasah
2 Siswa melakukan/mengalami perundungan meskipun sekolah/madrasah telah melakukan upaya pencegahan.
1 Siswa melakukan/mengalami perundungan namun sekolah/madrasah tidak melakukan upaya pencegahan.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Perundungan (bully) adalah tindakan menyakiti atau membuat orang lain tidak nyaman, baik dalam bentuk kekerasan
verbal, sosial, fisik, seksual, atau daring (cyber bullying), seperti mengolok-olok, mengucilkan, menyebarkan gosip,
mengancam, mendorong, memukul, menendang, menjambak, mencuri atau merusak barang milik korban, postingan
pesan menghina, membagikan foto/video memalukan, pelecehan seksual, dll. Tindakan perundungan bisa dilakukan
oleh sekelompok orang atau perorangan yang merasa lebih kuat secara fisik dan mental daripada korban.
2. Membudayakan adalah melakukan sesuatu sebagai kebiasaan sehari-hari secara konsisten dan berkelanjutan yang
didasarkan pada nilai-nilai tertentu.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:


Pembuktian Kinerja:
A. Telaah Dokumen:
Lakukan telaah dokumen dan wawancara langsung bila diperlukan terkait kebijakan dan program pencegahan
perundungan dan penanganan praktik perundungan di sekolah/madrasah.
Tabel Kerja 4.1. Pengumpulan Data: Dokumen
No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen
1 Praktik perundungan yang dilakukan/dialami siswa, dapat ditelaah dari:
a. Praktik perundungan fisik Catatan guru/wali kelas yang
b. Praktik perundungan verbal mencakup jenis perundungan
c. Praktik perundungan sosial yang terjadi, bentuk pembinaan
d. Praktik perundungan seksual yang diberikan, dan jenis sanksi
e. Praktik perundungan dunia yang diberikan
maya
2 Pencegahan perundungan, dapat ditelaah dari:
a. Praktik perundungan fisik a. Laporan kegiatan pencegahan
b. Praktik perundungan verbal perundungan yang mencakup
c. Praktik perundungan sosial agenda, panduan, dan
d. Praktik perundungan seksual partisipasi siswa
a. Praktik perundungan dunia b. Media afirmasi dalam bentuk
maya poster/banner/spanduk/leaflet

B. Pengisian Angket:
Pilih beberapa perwakilan siswa per tingkatan secara acak untuk mengisi angket. Sebelum mengisi angket, jelaskan
secara singkat apa yang dimaksud dengan perundungan (bully) dan contoh-contohnya. Selanjutnya, suruh mereka
mengisi angket tanpa menuliskan identitas mereka di lembar jawaban.

Tabel Kerja 4.2. Pengumpulan Data: Angket


Pilih jawaban yang
No Pertanyaan Skor Jumlah
sesuai
1 Adakah sosialisasi terkait bully dan pencegahannya?  Ya  Tidak Ya=1; Tidak=0
Pernahkah kamu dilatih atau diberi tahu bagaimana  Ya  Tidak
2 Ya=1; Tidak=0
cara menghindari bully?
3 Pernahkah kamu di-bully di sekolah/madrasah?  Ya  Tidak Ya=0; Tidak=1
Pernahkah kamu mem-bully atau mengganggu  Ya  Tidak
4 Ya=0; Tidak=1
seseorang di sekolahmu?
5 Pernahkah kamu di-bully melalui media sosial?  Ya  Tidak Ya=0; Tidak=1
6 Pernahkah kamu mem-bully melalui media sosial?  Ya  Tidak Ya=0; Tidak=1
Kalau kamu menyaksikan temanmu mengalami  Ya  Tidak
7 Ya=1; Tidak=0
tindakan bully, apakah kamu berani menolongnya?
Kalau kamu di-bully, misalnya diejek, dilecehkan,
 Tidak peduli/menghindar Tidak peduli/menghindar=0;
8 dipaksa memberi uang, atau disakiti, apa yang kamu
lakukan?  Melaporkan/melawan Melaporkan/melawan=1
Total
Catatan:
1. Angket ini bertujuan untuk mengetahui upaya pencegahan bullying dan pengalaman bully pada siswa di sekolah/madrasah.
2. Diharapkan setiap sekolah/madrasah memiliki upaya pencegahan bullying minimal melalui salah satu kegiatan sosialisasi atau pelatihan
pencegahan bullying.
3. Total yang diperoleh dikategorikan dalam 4 (empat) rentang nilai berikut: 7-8 = Sangat Baik; 5-6 = Baik; 3-4 = Kurang; 0-2 = Sangat Kurang

C. Wawancara:
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait kebijakan dan program pencegahan perundungan dan
penanganan praktek perundungan di sekolah/madrasah.

Tabel Kerja 4.3 Pengumpulan Data: Wawancara


Hasil Wawancara
No Aspek yang Diwawancara dan Indikator
Kepala/Wakil Kepala Guru Perwakilan Orang Tua
1 Pencegahan perundungan di
sekolah/madrasah, dapat digali dari:
a. Jenis kegiatan
b. Partisipasi siswa
2 Jenis perundungan yang dilakukan atau
dialami siswa, dapat digali dari:
a. Perundungan fisik
b. Perundungan verbal
c. Perundungan sosial
d. Perundungan seksual
e. Perundungan dunia maya
3 Penanganan perundungan di
sekolah/madrasah, dapat digali dari:
a. Bentuk pembinaan
b. Jenis sanksi
Tabel 4.4 Rangkuman
Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:
1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar
Anda di kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
No Aspek Kinerja Dokumen, Angket, dan Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
Wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Siswa membudayakan praktik
A bebas dari perundungan fisik di 3 2 1
sekolah/madrasah.
Siswa bebas dari praktik
B perundungan fisik di 3 2 1
Praktik perundungan sekolah/madrasah
1
fisik Siswa melakukan/mengalami
C perundungan fisik secara 3 2 1
insidental di sekolah/madrasah
Siswa melakukan/mengalami
D perundungan fisik di sekolah/ 3 2 1
madrasah
Siswa membudayakan praktik
A bebas dari perundungan verbal di 3 2 1
sekolah/madrasah.
Siswa bebas dari praktik
B perundungan verbal di 3 2 1
2 Praktik perundungan sekolah/madrasah
verbal Siswa melakukan/mengalami
C perundungan verbal secara 3 2 1
insidental di sekolah/madrasah
Siswa melakukan/mengalami
D perundungan verbal di sekolah/ 3 2 1
madrasah
Siswa membudayakan praktik
A bebas dari perundungan sosial di 3 2 1
sekolah/madrasah.
Siswa bebas dari praktik
B perundungan sosial di 3 2 1
3 Praktik perundungan sekolah/madrasah
sosial Siswa melakukan/mengalami
C perundungan sosial secara 3 2 1
insidental di sekolah/madrasah
Siswa melakukan/mengalami
D perundungan sosial di sekolah/ 3 2 1
madrasah
Siswa membudayakan praktik
A bebas dari perundungan seksual 3 2 1
di sekolah/madrasah.
Siswa bebas dari praktik
B perundungan seksual di 3 2 1
4 Praktik perundungan sekolah/madrasah
seksual Siswa melakukan/mengalami
C perundungan seksual secara 3 2 1
insidental di sekolah/madrasah
Siswa melakukan/mengalami
D perundungan seksual di sekolah/ 3 2 1
madrasah
Siswa membudayakan praktik
Praktik perundungan A bebas dari perundungan dunia 3 2 1
dunia maya maya di sekolah/madrasah.
Siswa bebas dari praktik
B perundungan dunia maya di 3 2 1
5 sekolah/madrasah
Siswa melakukan/mengalami
C perundungan dunia maya secara 3 2 1
insidental di sekolah/madrasah
Siswa melakukan/mengalami
D perundungan dunia maya di 3 2 1
sekolah/madrasah
Siswa mendapatkan sosialisasi
dan pelatihan pencegahan
perundungan sesuai prosedur
A operasional standar (POS) dan 3 2 1
berperan aktif dalam program
pencegahan perundungan di
sekolah/madrasah.
Siswa mendapatkan sosialisasi
dan pelatihan pencegahan
perundungan di
Pencegahan B 3 2 1
6 sekolah/madrasah sesuai
perundungan
prosedur operasional standar
(POS).
Siswa mendapatkan sosialisasi
pencegahan perundungan di
C 3 2 1
sekolah/madrasah secara
terprogram.
Siswa mendapatkan sosialisasi
pencegahan perundungan di
D 3 2 1
sekolah/madrasah secara
insidental.
Asesor :1/2 SKOR: ………………..
Apakah Anda setuju dengan hasil di
Nama Lengkap : ……………………….. kolom sebelah kiri?
 Ya, setuju.
NIA : ……………………….. ( …………………………………………….. ) atau
 Tidak setuju,
alasan
……….………………………………………
………………………………………………
KOMPONEN : MUTU LULUSAN
SUBKOMPONEN: Kompetensi Siswa
INDIKATOR : Memiliki keterampilan abad ke-21 pada aspek berkomunikasi

5 Siswa menunjukkan keterampilan abad ke-21 pada aspek berkomunikasi


LEVEL CAPAIAN KINERJA
Siswa telah menunjukkan budaya berkomunikasi yang efektif secara lisan dan tulisan melalui berbagai media
4
yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di dalam dan di luar sekolah/madrasah
Siswa telah menunjukkan keterampilan berkomunikasi yang efektif secara lisan dan tulisan melalui berbagai
3
media yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di dalam dan di luar sekolah/madrasah
Siswa telah menunjukkan keterampilan berkomunikasi yang efektif secara lisan dan tulisan dengan media
2
tertentu di dalam dan di luar sekolah/madrasah
Siswa telah menunjukkan keterampilan berkomunikasi yang efektif secara lisan dan tulisan dengan media
1
tertentu di dalam sekolah/madrasah
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Berkomunikasi efektif adalah kemampuan seseorang dalam menyampaikan dan menerima ide, pikiran, pengetahuan,
dan/atau informasi baik secara lisan, tulisan, maupun isyarat sehingga tujuan komunikasi tercapai.
2. Budaya adalah suatu tindakan yang sudah menjadi kebiasaan sehari-hari secara konsisten dan berkelanjutan yang
didasarkan pada nilai-nilai tertentu.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:


Pembuktian Kinerja:
A. Observasi:
Sebelum melakukan telaah dokumen, lakukan observasi dan wawancara langsung bila diperlukan terkait keterampilan
berkomunikasi efektif.
Tabel Kerja 5.1 Pengumpulan Data: Observasi
No Aspek yang Diobservasi dan Indikator Hasil Observasi
1 Keterampilan berkomunikasi yang efektif
secara lisan dalam pembelajaran, dapat
dilihat dari:
a. Keterampilan menyimak
b. Keterampilan bertanya dan menjawab
c. Keterampilan mengemukakan pendapat
d. Keterampilan melakukan presentasi
e. Keterampilan memanfaatkan TIK
(multimedia)
2 Keterampilan berkomunikasi yang efektif
secara tertulis dalam pembelajaran, dapat
dilihat dari:
a. Keterampilan membuat kalimat efektif
b. Keterampilan membuat paragraf efektif
c. Keterampilan membuat karya tulis
d. Keterampilan membuat tulisan di media
elektronik/cetak
3 Hasil karya dalam pembelajaran, dapat dilihat
dari:
a. Hasil karya terkait keterampilan
berkomunikasi yang efektif secara lisan
b. Hasil karya terkait keterampilan
berkomunikasi yang efektif secara tertulis
4 Hasil karya dan prestasi dalam kegiatan
ekstrakurikuler, dapat dilihat dari:
a. Hasil karya dan prestasi terkait
keterampilan berkomunikasi yang efektif
secara lisan
b. Hasil karya dan prestasi terkait
keterampilan berkomunikasi yang efektif
secara tertulis

B. Telaah Dokumen:
Setelah melakukan observasi, lanjutkan dengan menelaah dokumen dan wawancara langsung bila diperlukan terkait
keterampilan berkomunikasi efektif.
Tabel Kerja 5.2 Pengumpulan Data: Telaah Dokumen
No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen
1 Keterampilan berkomunikasi yang efektif secara lisan dalam pembelajaran, dapat ditelaah dari:
a. Keterampilan bertanya dan Portofolio/tugas yang
menjawab mencakup tugas melalui
b. Keterampilan mengemukakan media daring, media uring,
pendapat dan Nilai yang diperoleh
c. Keterampilan melakukan siswa
presentasi
d. Keterampilan memanfaatkan TIK
(multimedia)
2 Keterampilan berkomunikasi yang efektif secara tertulis dalam pembelajaran, dapat ditelaah dari:
a. Keterampilan membuat kalimat Portofolio/tugas yang
efektif mencakup tugas melalui
b. Keterampilan membuat paragraf media daring, media uring,
efektif dan Nilai yang diperoleh
c. Keterampilan membuat karya siswa
tulis
Keterampilan membuat tulisan di
media elektronik/cetak
3 Keterampilan berkomunikasi efektif secara lisan dalam kegiatan ekstrakurikuler, dapat ditelaah dari:
a. Keterampilan bertanya dan Laporan hasil karya dan
menjawab prestasi terkait keterampilan
b. Keterampilan mengemukakan berkomunikasi yang efektif
pendapat secara lisan
c. Keterampilan melakukan
presentasi
d. Keterampilan memanfaatkan TIK
(multimedia)
4 Keterampilan berkomunikasi efektif secara tertulis dalam kegiatan ekstrakurikuler, dapat ditelaah dari:
a. Keterampilan membuat kalimat Laporan hasil karya dan
efektif prestasi terkait keterampilan
b. Keterampilan membuat paragraf berkomunikasi yang efektif
efektif secara tertulis
c. Keterampilan membuat karya
tulis
d. Keterampilan membuat tulisan di
media elektronik/cetak
C. Wawancara:
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait keterampilan berkomunikasi efektif.

Tabel Kerja 5.3 Pengumpulan Data: Wawancara


Hasil Wawancara
No Aspek yang Diwawancara dan Indikator
Kepala/Wakil Kepala Guru Siswa
1 Keterampilan berkomunikasi yang efektif
secara lisan dalam pembelajaran, dapat
digali dari:
a. Keterampilan bertanya dan menjawab
b. Keterampilan mengemukakan
pendapat
c. Keterampilan melakukan presentasi
d. Keterampilan memanfaatkan TIK
2 Keterampilan berkomunikasi yang efektif
secara tertulis dalam pembelajaran, dapat
digali dari:
a. Keterampilan membuat kalimat efektif
b. Keterampilan membuat paragraf efektif
c. Keterampilan membuat karya tulis
d. Keterampilan membuat tulisan di
media elektronik/cetak
3 Kegiatan ekstrakurikuler yang
mendukung pengembangan keterampilan
berkomunikasi efektif secara lisan, dapat
digali dari:
a. Jenis kegiatan
b. Partisipasi siswa
c. Keikutsertaan siswa dalam
perlombaan
d. Perolehan karya dan prestasi siswa
4 Kegiatan ekstrakurikuler yang
mendukung pengembangan keterampilan
berkomunikasi efektif secara tertulis,
dapat digali dari:
a. Jenis kegiatan
b. Partisipasi siswa
c. Keikutsertaan siswa dalam
perlombaan
d. Perolehan karya dan prestasi siswa

Tabel 5.4. Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
Observasi, Telaah
No Aspek Kinerja Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
Dokumen, dan
Wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Siswa telah menunjukkan budaya
berkomunikasi yang efektif secara
lisan melalui berbagai media yang
Keterampilan A 3 2 1
memanfaatkan teknologi informasi
berkomunikasi efektif
1 dan komunikasi (TIK) dalam
secara lisan dalam pembelajaran
pembelajaran
Siswa telah menunjukkan
B keterampilan berkomunikasi yang 3 2 1
efektif secara lisan melalui
berbagai media yang
memanfaatkan teknologi informasi
dan komunikasi (TIK) dalam
pembelajaran
Siswa telah menunjukkan
keterampilan berkomunikasi yang
C efektif secara lisan dengan media 3 2 1
daring dan luring tertentu dalam
pembelajaran
Siswa telah menunjukkan
keterampilan berkomunikasi yang
D efektif secara lisan dengan media 3 2 1
luring tertentu dalam
pembelajaran
Siswa telah menunjukkan budaya
berkomunikasi yang efektif secara
tertulis melalui berbagai media
A yang memanfaatkan teknologi 3 2 1
informasi dan komunikasi (TIK)
dalam proses pembelajaran
Siswa telah menunjukkan
keterampilan berkomunikasi yang
efektif secara tertulis melalui
B berbagai media yang 3 2 1
Keterampilan
memanfaatkan teknologi informasi
berkomunikasi efektif
2 dan komunikasi (TIK) dalam
secara tertulis dalam
proses pembelajaran
pembelajaran Siswa telah menunjukkan
keterampilan berkomunikasi yang
C efektif secara tertulis dengan 3 2 1
media daring dan luring tertentu
dalam proses pembelajaran
Siswa telah menunjukkan
keterampilan berkomunikasi yang
D efektif secara tertulis dengan 3 2 1
media luring tertentu dalam proses
pembelajaran
Siswa telah menunjukkan budaya
Keterampilan
3 A berkomunikasi yang efektif secara 3 2 1
berkomunikasi efektif lisan dalam kegiatan
secara lisan dalam ekstrakurikuler melalui berbagai
kegiatan ekstrakurikuler media yang memanfaatkan
teknologi informasi dan
komunikasi (TIK) di dalam dan di
luar sekolah/madrasah.
Siswa telah menunjukkan
keterampilan berkomunikasi yang
efektif secara lisan dalam kegiatan
ekstrakurikuler melalui berbagai
B media yang memanfaatkan 3 2 1
teknologi informasi dan
komunikasi (TIK) di dalam dan di
luar sekolah/madrasah.
Siswa telah menunjukkan
keterampilan berkomunikasi yang
efektif secara lisan dalam kegiatan
C 3 2 1
ekstrakurikuler dengan media
tertentu di dalam dan di luar
sekolah/madrasah.
Siswa telah menunjukkan
keterampilan berkomunikasi yang
efektif secara lisan dalam kegiatan
D ekstrakurikuler dengan media 3 2 1
tertentu di dalam sekolah/
madrasah.
Siswa telah menunjukkan budaya
berkomunikasi yang efektif secara
tertulis dalam kegiatan
ekstrakurikuler melalui berbagai
A media yang memanfaatkan 3 2 1
teknologi informasi dan
Keterampilan komunikasi (TIK) di dalam dan di
berkomunikasi efektif luar sekolah/ madrasah.
4 secara tertulis dalam Siswa telah menunjukkan
kegiatan ekstrakurikuler keterampilan berkomunikasi yang
efektif secara tertulis dalam
kegiatan ekstrakurikuler melalui
B berbagai media yang 3 2 1
memanfaatkan teknologi informasi
dan komunikasi (TIK) di dalam dan
di luar sekolah/madrasah.
Siswa telah menunjukkan
keterampilan berkomunikasi yang
efektif secara tertulis dalam
C 3 2 1
kegiatan ekstrakurikuler dengan
media tertentu di dalam dan di
luar sekolah/madrasah.
Siswa telah menunjukkan
keterampilan berkomunikasi yang
efektif secara tertulis dalam
D 3 2 1
kegiatan ekstrakurikuler dengan
media tertentu di dalam
sekolah/madrasah.

Asesor :1/2 Apakah Anda setuju dengan hasil di


kolom sebelah kiri?
SKOR: ………………..
Nama Lengkap : ………………………..  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
( …………………………………………….. ) ……….………………………………………
………………………………………………
………….…
KOMPONEN : MUTU LULUSAN
SUBKOMPONEN: Kompetensi Siswa
INDIKATOR : Memiliki keterampilan abad ke-21 pada aspek kolaborasi (bekerja sama)

6 Siswa menunjukkan keterampilan abad ke-21 pada aspek kolaborasi (bekerja sama)
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Siswa telah menunjukkan budaya kolaborasi secara konsisten dan terprogram dengan siswa lainnya dan
4 berbagai pihak dalam bentuk kegiatan kurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler termasuk dalam
penggunaan sumber daya belajar.
Siswa telah menunjukkan keterampilan kolaborasi dengan siswa lainnya dan berbagai pihak dalam bentuk
3
kegiatan kurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler termasuk dalam penggunaan sumber daya belajar.
Siswa telah menunjukkan keterampilan kolaborasi dengan siswa lainnya dan berbagai pihak dalam bentuk
2
kegiatan kurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler secara terbatas.
Siswa telah menunjukkan keterampilan kolaborasi dengan siswa lainnya dalam bentuk kegiatan kurikuler dan
1
kokurikuler secara terbatas.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Kolaborasi adalah kemampuan siswa dalam bekerja sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan yang telah
direncanakan dan disepakati.
2. Budaya adalah suatu tindakan yang sudah menjadi kebiasaan sehari-hari secara konsisten dan berkelanjutan yang
didasarkan pada nilai-nilai tertentu.
3. Keterampilan siswa dalam kolaborasi dinilai dari kualitas dan keterlibatan siswa dalam kegiatan-kegiatan yang
membutuhkan kerja sama antar siswa di dalam dan di luar sekolah/madrasah.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:
B. Observasi:
Sebelum melakukan telaah dokumen, lakukan observasi dan wawancara langsung bila diperlukan terkait keterampilan
kolaborasi.

Tabel Kerja 6.1 Pengumpulan Data: Observasi


No Aspek yang Diobservasi dan indikator Hasil Observasi
1 Kegiatan Kurikuler (pembelajaran), dapat dilihat dari:
a. Keaktifan siswa dalam diskusi
b. Keaktifan siswa dalam presentasi kelompok
c. Keaktifan siswa dalam kerja kelompok

B. Telaah Dokumen:
Setelah melakukan observasi, lanjutkan dengan menelaah dokumen dan wawancara langsung bila diperlukan terkait
keterampilan kolaborasi.

Tabel Kerja 6.2. Pengumpulan Data: Telaah Dokumen


Aspek yang Ditelaah dan
No Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen
Indikator
1 Kegiatan piket harian di kelas, dapat ditelaah dari:
a. Keaktifan menjalankan Jadwal piket harian di kelas
tugas sesuai jadwal
dalam tim piket
b. Kemampuan bekerja
sama dalam menjalankan
tugas piket
2 Kegiatan upacara di sekolah/madrasah, dapat ditelaah dari:
a. Keaktifan menjalankan Jadwal kegiatan upacara yang berisi data
tugas sesuai jadwal siswa petugas upacara hari senin, upacara
dalam tim upacara peringatan hari besar nasional, dan
b. Kemampuan bekerja upacara peringatan hari-hari khusus
sama dalam menjalankan
tugas upacara
3 Kegiatan ekstrakurikuler, dapat ditelaah dari:
a. Keaktifan menjalankan Laporan kegiatan ekstrakurikuler yang
kegiatan ekstrakurikuler berisi data partisipasi kolaborasi siswa,
b. Kemampuan bekerja kegiatan OSIS, dan jenis kegiatan
sama dalam kegiatan ekstrakurikuler lainnya
ekstrakurikuler
4 Kegiatan bersama di luar sekolah/madrasah, dapat ditelaah dari:
a. Keaktifan menjalankan Laporan kegiatan bersama di luar
kegiatan bersama sekolah/madrasah selain kegiatan
sekolah/madrasah lain ekstrakurikuler yang mencakup jumlah
b. Kemampuan bekerja dan jenis kegiatan serta data keterlibatan
sama dalam kegiatan siswa
bersama
sekolah/madrasah lain
c. Keaktifan mengikuti
kegiatan bersama yang
diselenggarakan oleh
lembaga non
sekolah/madrasah
d. Kemampuan bekerja
sama dalam kegiatan
bersama yang
diselenggarakan oleh
lembaga non
sekolah/madrasah

C. Wawancara:
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait keterampilan kolaborasi.

Tabel Kerja 6.3. Pengumpulan Data: Wawancara


Hasil Wawancara
No Aspek yang Diwawancara dan Indikator
Kepala/Wakil Kepala Guru Siswa
1 Kegiatan terkait keterampilan kolaborasi dalam
kegiatan kurikuler (pembelajaran), dapat digali
dari:
a. Kegiatan siswa di kelas (diskusi kelompok,
kerja kelompok, presentasi kelompok, dll)
b. Peran siswa dalam tim/kelompok
2 Kegiatan Kokurikuler, dapat digali dari:
a. Variasi kegiatan yang melibatkan siswa
b. Tingkat partisipasi siswa
3 Kegiatan piket harian di kelas, dapat digali dari:
a. Keterlaksanaan piket siswa
b. Pembagian tugas piket
Kegiatan upacara di sekolah/madrasah, dapat
4
digali dari:
a. Penugasan siswa pada upacara hari senin
b. Penugasan siswa pada upacara peringatan hari
besar nasional
c. Penugasan siswa pada upacara peringatan
hari-hari khusus
5 Kegiatan ekstrakurikuler, dapat digali dari:
a. Partisipasi kolaborasi siswa dalam kegiatan
b. Kinerja organisasi siswa intra sekolah (OSIS)
c. Jenis kegiatan ekstrakurikuler
6 Kegiatan bersama di luar sekolah/madrasah,
dapat digali dari:
a. Jumlah dan jenis kegiatan
b. Data keterlibatan siswa dalam berbagai jenis
kegiatan

Tabel 6.4. Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
Observasi, Telaah
No Aspek Kinerja Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
Dokumen, dan
Wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Kegiatan kurikuler Budaya kolaborasi terwujud pada
A 3 2 1
(pembelajaran) semua aspek
melibatkan siswa untuk Siswa terampil berkolaborasi pada
B 3 2 1
bekerja sama secara semua aspek.
aktif sehingga terbentuk Siswa terampil berkolaborasi pada
1 keterampilan kolaborasi C aspek kurikuler, kokurikuler, dan 3 2 1
ekstrakurikuler secara terbatas.
Siswa terampil berkolaborasi pada
D aspek kurikuler dan kokurikuler 3 2 1
secara terbatas.
Kegiatan kokurikuler Budaya kolaborasi terwujud pada
A 3 2 1
melibatkan siswa untuk semua aspek
bekerja sama secara Siswa terampil berkolaborasi pada
B 3 2 1
aktif sehingga terbentuk semua aspek.
keterampilan kolaborasi Siswa terampil berkolaborasi pada
2
C aspek kurikuler, kokurikuler, dan 3 2 1
ekstrakurikuler secara terbatas.
Siswa terampil berkolaborasi pada
D aspek kurikuler dan kokurikuler 3 2 1
secara terbatas.
Kegiatan ekstrakurikuler Budaya kolaborasi terwujud pada
A semua aspek 3 2 1
melibatkan siswa untuk
3 Siswa terampil berkolaborasi pada
bekerja sama secara
B semua aspek. 3 2 1
aktif sehingga terbentuk Siswa terampil berkolaborasi pada
keterampilan kolaborasi C aspek kurikuler, kokurikuler, dan 3 2 1
ekstrakurikuler secara terbatas.
Siswa terampil berkolaborasi pada
D aspek kurikuler dan kokurikuler 3 2 1
secara terbatas.
Kegiatan-kegiatan yang Budaya kolaborasi terwujud pada
A 3 2 1
melibatkan kerja sama semua aspek
siswa secara aktif Siswa terampil berkolaborasi pada
B 3 2 1
sehingga terbentuk semua aspek.
keterampilan kolaborasi Siswa terampil berkolaborasi pada
4
C aspek kurikuler, kokurikuler, dan 3 2 1
ekstrakurikuler secara terbatas.
Siswa terampil berkolaborasi pada
D aspek kurikuler dan kokurikuler 3 2 1
secara terbatas.
Intensitas kegiatan Budaya kolaborasi terwujud pada
A 3 2 1
organisasian intra semua aspek
sekolah yang memberi Siswa terampil berkolaborasi pada
B 3 2 1
kesempatan siswa untuk semua aspek.
bekerja sama secara Siswa terampil berkolaborasi pada
5 aktif sehingga terbentuk C aspek kurikuler, kokurikuler, dan 3 2 1
keterampilan kolaborasi ekstrakurikuler secara terbatas.
Siswa terampil berkolaborasi pada
D aspek kurikuler dan kokurikuler 3 2 1
secara terbatas.
Keterlibatan siswa Budaya kolaborasi terwujud pada
A 3 2 1
dalam kerja sama semua aspek
dengan luar sekolah Siswa terampil berkolaborasi pada
B 3 2 1
yang memberi semua aspek.
kesempatan siswa untuk Siswa terampil berkolaborasi pada
6 bekerja sama secara C aspek kurikuler, kokurikuler, dan 3 2 1
aktif sehingga terbentuk ekstrakurikuler secara terbatas.
keterampilan kolaborasi Siswa terampil berkolaborasi pada
D aspek kurikuler dan kokurikuler 3 2 1
secara terbatas.
Asesor :1/2 Apakah Anda setuju dengan hasil di
kolom sebelah kiri?
SKOR: ………………..
Nama Lengkap : ………………………..  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
( …………………………………………….. ) ……….………………………………………
………………………………………………
………….…
KOMPONEN : MUTU LULUSAN
SUBKOMPONEN: Kompetensi Siswa
INDIKATOR : Memiliki keterampilan abad ke-21 pada aspek berpikir kritis dan pemecahan masalah

7 Siswa menunjukkan keterampilan abad ke-21 pada aspek berpikir kritis dan pemecahan masalah
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Siswa menunjukkan budaya berpikir kritis dan pemecahan masalah secara konsisten dan sistematis yang
4
ditunjukkan melalui proses pembelajaran dan hasil karya siswa baik lisan maupun tulisan.
Siswa menunjukkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah yang ditunjukkan melalui proses
3
pembelajaran dan hasil karya siswa baik lisan maupun tulisan.
Siswa menunjukkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah yang ditunjukkan melalui proses
2
pembelajaran dan hasil karya siswa baik lisan maupun tulisan yang dilakukan secara terbatas.
Siswa menunjukkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah yang ditunjukkan melalui proses
1
pembelajaran dan hasil karya siswa secara lisan.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Berpikir kritis dan pemecahan masalah adalah kemampuan menggunakan pengetahuan untuk mengidentifikasi
masalah, mengumpulkan informasi yang relevan, memikirkan alternatif solusi, dan membuat kesimpulan.
2. Budaya adalah suatu tindakan yang sudah menjadi kebiasaan sehari-hari secara konsisten dan berkelanjutan yang
didasarkan pada nilai-nilai tertentu.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:


Pembuktian Kinerja:
A. Observasi:
Sebelum melakukan telaah dokumen, lakukan observasi dan wawancara langsung bila diperlukan terkait keterampilan
berpikir kritis dan pemecahan masalah.
Tabel Kerja 7.1 Pengumpulan Data: Observasi
No Aspek yang Diobservasi dan Indikator Hasil Observasi
1 Keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah
dalam proses pembelajaran, dapat dilihat dari:
a. Keterampilan siswa dalam mengidentifikasi
masalah
b. Keterampilan siswa dalam menganalisis masalah
c. Keterampilan siswa dalam memecahkan masalah
secara kreatif
2 Hasil karya siswa terkait keterampilan berpikir kritis
dan pemecahan masalah secara lisan maupun tulisan
dalam proses pembelajaran, dapat dilihat dari:
a. Keterampilan siswa dalam mengidentifikasi
masalah
b. Keterampilan siswa dalam menganalisis masalah
c. Keterampilan siswa dalam memecahkan masalah
secara kreatif

B. Telaah Dokumen:
Setelah melakukan observasi, lanjutkan dengan menelaah dokumen dan wawancara langsung bila diperlukan terkait
keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah.

Tabel Kerja 7.2 Pengumpulan Data: Telaah Dokumen


No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen
1 Keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah dalam proses pembelajaran, dapat ditelaah dari:
a. Keterampilan siswa dalam Portofolio/tugas dalam proses pembelajaran
mengidentifikasi masalah dan nilai yang diperoleh siswa
b. Keterampilan siswa dalam
menganalisis masalah
c. Keterampilan siswa dalam
memecahkan masalah secara
kreatif
Hasil karya dan prestasi siswa terkait keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah secara lisan maupun tulisan dalam proses
2
pembelajaran, dapat ditelaah dari:
a. Keterampilan siswa dalam Laporan pelaksanaan kegiatan yang terkait
mengidentifikasi masalah keterampilan berpikir kritis dan pemecahan
masalah yang mencakup data partisipasi siswa,
b. Keterampilan siswa dalam data karya dan prestasi siswa, dan
menganalisis masalah dokumentasi kegiatan.
c. Keterampilan siswa dalam
memecahkan masalah secara
kreatif

C. Wawancara:
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah.

Tabel Kerja 7.3 Pengumpulan Data: Wawancara


Aspek yang Diwawancara dan Hasil Wawancara
No
Indikator Kepala/Wakil Kepala Guru Siswa
1 Keterampilan berpikir kritis dan
pemecahan masalah dalam proses
pembelajaran, dapat digali dari:
a. Keterampilan siswa dalam
mengidentifikasi masalah
b. Keterampilan siswa dalam
menganalisis masalah
c. Keterampilan siswa dalam
memecahkan masalah secara
kreatif
2 Hasil karya dan prestasi siswa terkait
keterampilan berpikir kritis dan
pemecahan masalah secara lisan
maupun tulisan dalam proses
pembelajaran, dapat digali dari:
a. Keterampilan siswa dalam
mengidentifikasi masalah
b. Keterampilan siswa dalam
menganalisis masalah
c. Keterampilan siswa dalam
memecahkan masalah secara
kreatif
Tabel 7.4. Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
Observasi, Telaah
No Aspek Kinerja Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
Dokumen, dan
Wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Siswa menunjukkan budaya
berpikir kritis dan pemecahan
A masalah secara konsisten dan 3 2 1
sistematis dalam proses
pembelajaran
Siswa menunjukkan keterampilan
Keterampilan berpikir berpikir kritis dan pemecahan
B 3 2 1
kritis dan pemecahan masalah dalam proses
1 pembelajaran
masalah dalam proses
pembelajaran Siswa menunjukkan keterampilan
berpikir kritis dan pemecahan
C masalah yang dilakukan secara 3 2 1
terbatas dalam proses
pembelajaran
Siswa menunjukkan keterampilan
D berpikir kritis dan pemecahan 3 2 1
masalah dalam proses
pembelajaran atas perintah guru.
Siswa menunjukkan budaya
berpikir kritis dan pemecahan
masalah secara konsisten dan
A 3 2 1
sistematis yang ditunjukkan
melalui hasil karya siswa baik
lisan maupun tulisan
Siswa menunjukkan keterampilan
berpikir kritis dan pemecahan
Hasil karya siswa terkait B masalah yang ditunjukkan melalui 3 2 1
keterampilan berpikir hasil karya siswa baik lisan
2 kritis dan pemecahan maupun tulisan.
masalah dalam proses Siswa menunjukkan keterampilan
pembelajaran. berpikir kritis dan pemecahan
masalah yang ditunjukkan melalui
C 3 2 1
hasil karya siswa baik lisan
maupun tulisan yang dilakukan
secara terbatas.
Siswa menunjukkan keterampilan
berpikir kritis dan pemecahan
D 3 2 1
masalah yang ditunjukkan melalui
hasil karya siswa secara lisan.

Asesor :1/2 Apakah Anda setuju dengan hasil di


kolom sebelah kiri?
SKOR: ………………..
Nama Lengkap : ………………………..  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
( …………………………………………….. ) ……….………………………………………
………………………………………………
………….…
KOMPONEN : MUTU LULUSAN
SUBKOMPONEN: Kompetensi Siswa
INDIKATOR : Memiliki keterampilan abad ke-21 pada aspek kreativitas dan inovasi

8 Siswa menunjukkan keterampilan abad ke-21 pada aspek kreativitas dan inovasi
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Siswa menunjukkan budaya kreatif dan inovatif secara konsisten yang ditunjukkan melalui proses
4 pembelajaran dan hasil karya siswa dalam bentuk lisan, tulisan, dan/atau karya lainnya melalui kegiatan
kurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler di dalam dan di luar sekolah/madrasah.
Siswa menunjukkan keterampilan kreatif dan inovatif yang ditunjukkan melalui proses pembelajaran dan hasil
3 karya siswa dalam bentuk lisan, tulisan, dan/atau karya lainnya melalui kegiatan kurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler di dalam dan di luar sekolah/madrasah.
Siswa menunjukkan keterampilan kreatif dan inovatif yang ditunjukkan melalui proses pembelajaran dan hasil
2 karya siswa dalam bentuk lisan, tulisan, dan/atau karya lainnya melalui kegiatan kurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler di dalam sekolah/madrasah.
Siswa menunjukkan keterampilan kreatif dan inovatif yang ditunjukkan melalui proses pembelajaran dan hasil
1
karya siswa dalam bentuk lisan, tulisan, dan/atau karya lainnya dalam pembelajaran di kelas.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Kreatif adalah keterampilan untuk menemukan gagasan atau konsep baru atau hubungan baru antara gagasan dan
konsep yang sudah ada.
2. Inovatif adalah keterampilan untuk mewujudkan suatu kreativitas dalam bentuk produk baru.
3. Budaya adalah suatu tindakan yang sudah menjadi kebiasaan sehari-hari secara konsisten dan berkelanjutan yang
didasarkan pada nilai-nilai tertentu.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:
Pembuktian Kinerja:
A. Observasi:
Sebelum melakukan telaah dokumen, lakukan observasi dan wawancara langsung bila diperlukan terkait keterampilan
kreatif dan inovatif.

Tabel Kerja 8.1 Pengumpulan Data: Observasi


No Aspek yang Diobservasi dan Indikator Hasil Observasi
1 Keterampilan yang menunjukkan kreativitas dan
inovasi melalui proses pembelajaran, dapat dilihat
dari:
a. Keterampilan siswa menemukan gagasan atau
konsep baru
b. Keterampilan siswa menganalisis dan mengevaluasi
ide-ide untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi
c. Keterampilan siswa mengembangkan gagasan dan
konsep yang sudah ada
d. Keterampilan siswa menerapkan gagasan dan
konsep baru
2 Hasil karya siswa yang menunjukkan keterampilan
kreatif dan inovatif melalui proses pembelajaran, dapat
dilihat dari:
a. Keterampilan siswa menemukan gagasan atau
konsep baru
b. Keterampilan siswa menganalisis dan mengevaluasi
ide-ide untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi
c. Keterampilan siswa mengembangkan gagasan dan
konsep yang sudah ada
d. Keterampilan siswa menerapkan gagasan dan
konsep baru
3 Hasil karya dan prestasi siswa yang menunjukkan
keterampilan kreatif dan inovatif dalam kegiatan
ekstrakurikuler, dapat dilihat dari:
a. Keterampilan siswa menemukan gagasan atau
konsep baru
b. Keterampilan siswa menganalisis dan mengevaluasi
ide-ide untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi
c. Keterampilan siswa mengembangkan gagasan dan
konsep yang sudah ada
d. Keterampilan siswa menerapkan gagasan dan
konsep baru

B. Telaah Dokumen:
Setelah melakukan observasi, lanjutkan dengan menelaah dokumen dan wawancara langsung bila diperlukan terkait
keterampilan kreatif dan inovatif.

Tabel Kerja 8.2. Pengumpulan Data: Telaah Dokumen


Aspek yang Ditelaah dan
No Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen
Indikator
1 Keterampilan yang menunjukkan kreativitas dan inovasi melalui proses pembelajaran, dapat ditelaah dari:
a. Keterampilan siswa Portofolio tugas pembelajaran yang
menemukan gagasan atau mencakup materi tentang
konsep baru pengembangan kreativitas dan
b. Keterampilan siswa inovasi, serta nilai yang diperoleh
menganalisis dan siswa
mengevaluasi ide-ide untuk
meningkatkan kreativitas dan
inovasi
c. Keterampilan siswa
mengembangkan gagasan dan
konsep yang sudah ada
d. Keterampilan siswa
menerapkan gagasan dan
konsep baru
Hasil karya siswa yang menunjukkan keterampilan kreatif dan inovatif dalam bentuk lisan, tulisan, dan bentuk lainnya melalui
2
proses pembelajaran, dapat ditelaah dari:
a. Keterampilan siswa Laporan pelaksanaan kegiatan
menemukan gagasan atau terkait keterampilan kreatif dan
konsep baru inovatif yang mencakup jenis
b. Keterampilan siswa kegiatan, data partisipasi siswa,
menganalisis dan data karya dan prestasi, dan
mengevaluasi ide-ide untuk dokumentasi kegiatan
meningkatkan kreativitas dan
inovasi
c. Keterampilan siswa
mengembangkan gagasan dan
konsep yang sudah ada
d. Keterampilan siswa
menerapkan gagasan dan
konsep baru
Hasil karya siswa yang menunjukkan keterampilan kreatif dan inovatif dalam bentuk lisan, tulisan, dan bentuk lainnya dalam
3
kegiatan ekstrakurikuler, dapat ditelaah dari:
a. Keterampilan siswa Laporan pelaksanaan kegiatan
menemukan gagasan atau terkait keterampilan kreatif dan
konsep baru inovatif yang mencakup jenis
b. Keterampilan siswa kegiatan, data partisipasi siswa,
menganalisis dan data karya dan prestasi, dan
mengevaluasi ide-ide untuk dokumentasi kegiatan.
meningkatkan kreativitas dan
inovasi
c. Keterampilan siswa
mengembangkan gagasan dan
konsep yang sudah ada
d. Keterampilan siswa
menerapkan gagasan dan
konsep baru

C. Wawancara:
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait keterampilan kreatif dan inovatif.

Tabel Kerja 8.3 Pengumpulan Data: Wawancara


Hasil Wawancara
No Aspek yang Diwawancara dan Indikator
Kepala/Wakil Kepala Guru Siswa
1 Keterampilan yang menunjukkan kreativitas dan
inovasi melalui proses pembelajaran, dapat digali
dari:
a. Keterampilan siswa menemukan gagasan
atau konsep baru
b. Keterampilan siswa menganalisis dan
mengevaluasi ide-ide untuk meningkatkan
kreativitas dan inovasi
c. Keterampilan siswa mengembangkan gagasan
dan konsep yang sudah ada
d. Keterampilan siswa menerapkan gagasan dan
konsep baru
2 Hasil karya siswa yang menunjukkan
keterampilan kreatif dan inovatif melalui proses
pembelajaran, dapat digali dari:
a. Keterampilan siswa menemukan gagasan
atau konsep baru
b. Keterampilan siswa menganalisis dan
mengevaluasi ide-ide untuk meningkatkan
kreativitas dan inovasi
c. Keterampilan siswa mengembangkan gagasan
dan konsep yang sudah ada
d. Keterampilan siswa menerapkan gagasan dan
konsep baru
3 Hasil karya dan prestasi siswa yang
menunjukkan keterampilan kreatif dan inovatif
dalam kegiatan ekstrakurikuler, dapat digali
dari:
a. Keterampilan siswa menemukan gagasan
atau konsep baru
b. Keterampilan siswa menganalisis dan
mengevaluasi ide-ide untuk meningkatkan
kreativitas dan inovasi
c. Keterampilan siswa mengembangkan gagasan
dan konsep yang sudah ada
d. Keterampilan siswa menerapkan gagasan dan
konsep baru

Tabel 8.4 Rangkuman


Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:
1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D
di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
Observasi, Telaah Level Kinerja
No Aspek Kinerja Skor Kinerja Catatan
Dokumen, dan
Wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Siswa menunjukkan budaya
kreatif dan inovatif secara
konsisten yang ditunjukkan
A 3 2 1
melalui proses pembelajaran di
dalam dan di luar
sekolah/madrasah.
Siswa menunjukkan keterampilan
kreatif dan inovatif yang
B ditunjukkan melalui proses 3 2 1
Keterampilan yang pembelajaran di dalam dan di luar
menunjukkan sekolah/madrasah.
1
kreativitas dan inovasi Siswa menunjukkan keterampilan
dalam pembelajaran kreatif dan inovatif yang
C ditunjukkan melalui proses 3 2 1
pembelajaran di dalam
sekolah/madrasah.
Siswa menunjukkan keterampilan
kreatif dan inovatif yang
D ditunjukkan melalui proses 3 2 1
pembelajaran di kelas.
Siswa menunjukkan budaya
kreatif dan inovatif secara
konsisten yang ditunjukkan
A melalui hasil karya siswa dalam 3 2 1
bentuk lisan, tulisan, dan/atau
karya lainnya dalam proses
pembelajaran
Siswa menunjukkan keterampilan
kreatif dan inovatif yang
ditunjukkan melalui hasil karya
B 3 2 1
Hasil karya siswa yang siswa dalam bentuk lisan, tulisan,
menunjukkan dan/atau karya lainnya dalam
2 keterampilan kreatif dan proses pembelajaran
inovatif dalam proses Siswa menunjukkan keterampilan
pembelajaran kreatif dan inovatif yang
ditunjukkan melalui hasil karya
C 3 2 1
siswa dalam bentuk lisan, tulisan,
dan/atau karya lainnya dalam
proses pembelajaran.
Siswa menunjukkan keterampilan
kreatif dan inovatif yang
ditunjukkan melalui hasil karya
D 3 2 1
siswa dalam bentuk lisan, tulisan,
dan/atau karya lainnya dalam
pembelajaran di kelas.
Siswa menghasilkan karya dan
prestasi dalam bentuk lisan dan
A tulisan terkait keterampilan kreatif 3 2 1
dan inovatif dalam kegiatan
ekstrakurikuler secara konsisten
Hasil karya dan prestasi Siswa menghasilkan karya dan
siswa yang prestasi dalam bentuk lisan dan
menunjukkan B tulisan terkait keterampilan kreatif 2 1
3 3
keterampilan kreatif dan dan inovatif dalam kegiatan
inovatif dalam kegiatan ekstrakurikuler
ekstrakurikuler Siswa menghasilkan karya dan
prestasi dalam bentuk lisan dan
C tulisan terkait keterampilan kreatif 3 2 1
dan inovatif dalam kegiatan
ekstrakurikuler secara terbatas
Siswa menghasilkan karya dan
prestasi dalam bentuk lisan atau
tulisan terkait keterampilan
D 3 2 1
berpikir kreatif dan inovatif dalam
kegiatan ekstrakurikuler secara
terbatas

Asesor :1/2 Apakah Anda setuju dengan hasil di


kolom sebelah kiri?
SKOR: ………………..
Nama Lengkap : ………………………..  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
( …………………………………………….. ) ……….………………………………………
………………………………………………
………….…
KOMPONEN : MUTU LULUSAN
SUBKOMPONEN: Kompetensi Siswa
INDIKATOR : Menunjukkan ekspresi diri dan berkreasi dalam kegiatan pengembangan minat dan bakat.

Siswa menunjukkan kemampuan mengekspresikan diri dan berkreasi dalam kegiatan pengembangan
9
minat dan bakat.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Siswa berpartisipasi dan berprestasi dalam berbagai kegiatan pengembangan minat dan bakat yang dibuktikan
4
dengan perolehan berbagai prestasi/penghargaan tingkat lokal, nasional maupun internasional.
Siswa berpartisipasi dan berprestasi dalam berbagai kegiatan pengembangan minat dan bakat yang dibuktikan
3
dengan perolehan berbagai prestasi/penghargaan tingkat lokal
2 Siswa berpartisipasi dalam berbagai kegiatan pengembangan minat dan bakat di tingkat lokal
1 Siswa berpartisipasi dalam berbagai kegiatan pengembangan minat dan bakat di tingkat sekolah/madrasah
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Kegiatan pengembangan minat dan bakat merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang dikembangkan oleh
sekolah/madrasah seperti Pramuka, Palang Merah Remaja (PMR), kerohanian, olahraga, seni dan budaya, Kelompok
Ilmiah Remaja (KIR), dan lain sebagainya. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih kemampuan ekspresi diri dan
berkreasi melalui pengembangan diri sesuai minat dan bakat.
2. Kegiatan terprogram adalah kegiatan yang dilaksanakan sesuai kalender pendidikan/jadwal yang telah ditetapkan
dan melibatkan seluruh warga sekolah/madrasah.
3. Prestasi/penghargaan tingkat lokal adalah prestasi/penghargaan yang diraih di tingkat kecamatan (SD/MI),
kabupaten/kota (SMP/MTs), dan/atau provinsi (SMA/MA/SMK/MAK).

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:
A. Observasi:
Sebelum melakukan telaah dokumen, lakukan observasi dan wawancara langsung bila diperlukan terkait program
kegiatan pengembangan minat dan bakat.

Tabel Kerja 9.1 Pengumpulan Data: Observasi


No Aspek yang Diobservasi dan Indikator Hasil Observasi
1 Partisipasi siswa dalam kegiatan lomba yang
terkait dengan pengembangan minat dan
bakat, dapat dilihat dari:
a. Bidang olahraga
b. Bidang kesenian
c. Bidang keorganisasian
d. Bidang ilmiah/inovasi
e. Bidang kerohanian
2 Prestasi/penghargaan dalam kegiatan
pengembangan minat dan bakat (tingkat lokal,
nasional, dan internasional), dapat dilihat
dari:
a. Bidang olahraga
b. Bidang kesenian
c. Bidang keorganisasian
d. Bidang ilmiah/inovasi
e. Bidang kerohanian

B. Telaah Dokumen:
Setelah melakukan observasi, lanjutkan dengan menelaah dokumen dan wawancara langsung bila diperlukan terkait
kegiatan pengembangan minat dan bakat.

Tabel Kerja 9.2 Pengumpulan Data: Telaah Dokumen


Aspek yang Ditelaah dan
No Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen
Indikator
1 Partisipasi siswa dalam kegiatan lomba yang terkait dengan pengembangan minat dan bakat, dapat ditelaah dari:
a. Bidang olahraga Laporan tentang partisipasi siswa
b. Bidang kesenian dalam kegiatan lomba yang terkait
c. Bidang keorganisasian dengan pengembangan minat dan
d. Bidang ilmiah/inovasi bakat
e. Bidang kerohanian

2 Prestasi/penghargaan dalam kegiatan pengembangan minat dan bakat (tingkat lokal, nasional, dan internasional), dapat ditelaah
dari:
a. Bidang olahraga Laporan tentang prestasi/penghargaan
b. Bidang kesenian dalam kegiatan pengembangan minat
c. Bidang keorganisasian dan bakat
d. Bidang ilmiah/inovasi
e. Bidang kerohanian

C. Wawancara:
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait pengembangan minat dan bakat.

Tabel Kerja 9.3 Pengumpulan Data: Wawancara


Hasil Wawancara
No Aspek yang Diwawancara dan Indikator Kepala/Wakil Kepala
Guru Siswa
Kesiswaan
1 Partisipasi siswa dalam kegiatan lomba yang terkait
dengan pengembangan minat dan bakat, dapat digali
dari:
a. Bidang olahraga
b. Bidang kesenian
c. Bidang keorganisasian
d. Bidang ilmiah/inovasi
e. Bidang kerohanian
2 Prestasi/penghargaan dalam kegiatan pengembangan
minat dan bakat (tingkat lokal, nasional, dan
internasional), dapat digali dari:
a. Bidang olahraga
b. Bidang kesenian
c. Bidang keorganisasian
d. Bidang ilmiah/inovasi
e. Bidang kerohanian

Tabel 9.4. Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar
Anda di kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
Observasi, Telaah
No Aspek Kinerja Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
Dokumen, dan
Wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Siswa berpartisipasi dan
berprestasi dalam bidang olah raga
pada tingkat lokal, nasional
A 3 2 1
Partisipasi dan prestasi maupun internasional yang
1 siswa dalam bidang olah dibuktikan dengan perolehan
raga berbagai prestasi/penghargaan
Siswa berpartisipasi dan
B berprestasi dalam bidang olah raga 3 2 1
pada tingkat lokal yang dibuktikan
dengan perolehan berbagai
prestasi/penghargaan
Siswa berpartisipasi dalam bidang
C 3 2 1
olah raga di tingkat lokal.
Siswa berpartisipasi dalam bidang
D olah raga di tingkat 3 2 1
sekolah/madrasah
Siswa berpartisipasi dan
berprestasi dalam bidang seni
pada tingkat lokal, nasional
A 3 2 1
maupun internasional yang
dibuktikan dengan perolehan
berbagai prestasi/penghargaan
Siswa berpartisipasi dan
Partisipasi dan prestasi
2 berprestasi dalam bidang seni
siswa dalam bidang seni
B pada tingkat lokal yang dibuktikan 3 2 1
dengan perolehan berbagai
prestasi/penghargaan
Siswa berpartisipasi dalam bidang
C 3 2 1
seni di tingkat lokal.
Siswa berpartisipasi dalam bidang
D 3 2 1
seni di tingkat sekolah/madrasah
Siswa berpartisipasi dan
berprestasi dalam bidang
keorganisasian pada tingkat lokal,
A 3 2 1
nasional maupun internasional
yang dibuktikan dengan perolehan
berbagai prestasi/penghargaan
Siswa berpartisipasi dan
Partisipasi dan prestasi berprestasi dalam bidang
3 siswa dalam bidang B keorganisasian pada tingkat lokal 3 2 1
keorganisasian yang dibuktikan dengan perolehan
berbagai prestasi/penghargaan
Siswa berpartisipasi dalam bidang
C 3 2 1
keorganisasian di tingkat lokal.
Siswa berpartisipasi dalam bidang
D keorganisasian di tingkat 3 2 1
sekolah/madrasah
Siswa berpartisipasi dan
4 A 3 2 1
berprestasi dalam bidang
ilmiah/inovasi pada tingkat lokal,
nasional maupun internasional
yang dibuktikan dengan perolehan
berbagai prestasi/penghargaan
Siswa berpartisipasi dan
berprestasi dalam bidang
Partisipasi dan prestasi ilmiah/inovasi pada tingkat lokal
B 3 2 1
siswa dalam bidang yang dibuktikan dengan perolehan
ilmiah/inovasi berbagai prestasi/penghargaan
Siswa berpartisipasi dalam bidang
C 3 2 1
ilmiah/inovasi di tingkat lokal.
Siswa berpartisipasi dalam bidang
D ilmiah/inovasi di tingkat 3 2 1
sekolah/madrasah
Siswa berpartisipasi dan
berprestasi dalam bidang
kerohanian pada tingkat lokal,
A 3 2 1
nasional maupun internasional
yang dibuktikan dengan perolehan
berbagai prestasi/penghargaan
Siswa berpartisipasi dan
Partisipasi dan prestasi berprestasi dalam bidang
5 siswa dalam bidang B kerohanian pada tingkat lokal 3 2 1
kerohanian yang dibuktikan dengan perolehan
berbagai prestasi/penghargaan
Siswa berpartisipasi dalam bidang
C 3 2 1
kerohanian di tingkat lokal.
Siswa berpartisipasi dalam bidang
D kerohanian di tingkat 3 2 1
sekolah/madrasah

Asesor :1/2 Apakah Anda setuju dengan hasil di


kolom sebelah kiri?
SKOR: ………………..
Nama Lengkap : ………………………..  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
( …………………………………………….. ) ……….………………………………………
………………………………………………
………….…
KOMPONEN : MUTU LULUSAN
SUBKOMPONEN: Kompetensi Siswa
INDIKATOR : Menunjukkan Peningkatan Prestasi Akademik

10 Siswa menunjukkan peningkatan prestasi akademik.


LEVEL CAPAIAN KINERJA
Siswa memiliki rata-rata nilai ujian sekolah/madrasah dan rapor kelas akhir yang meningkat secara konsisten
4
dalam 3 (tiga) tahun terakhir dan berdampak pada persepsi positif masyarakat terhadap sekolah/madrasah.
Siswa memiliki rata-rata nilai ujian sekolah/madrasah dan rapor kelas akhir yang meningkat dalam 3 (tiga)
3
tahun terakhir.
Siswa memiliki rata-rata nilai ujian sekolah/madrasah dan rapor kelas akhir yang fluktuatif (naik-turun) dalam
2
3 (tiga) tahun terakhir.
Siswa memiliki rata-rata nilai ujian sekolah/madrasah dan rapor kelas akhir yang tidak meningkat dalam 3
1
(tiga) tahun terakhir.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
Sudah jelas

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Telaah Dokumen:

Lakukan telaah dokumen dan wawancara langsung bila diperlukan terkait prestasi akademik.
Tabel Kerja 10.1 Pengumpulan Data: Dokumen
Aspek yang Ditelaah dan
No Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen
Indikator
1 Nilai ujian sekolah/madrasah, dapat ditelaah dari:
a. Mencakup daftar nilai ujian Data nilai ujian sekolah/madrasah dalam
3 (tiga) tahun terakhir 3 (tiga) tahun terakhir
b. Mencantumkan rata-rata
nilai ujian 3 (tiga) tahun
terakhir
c. Menunjukkan grafik nilai
ujian sekolah/madrasah 3
(tiga) tahun terakhir
2 Nilai rapor kelas akhir, dapat ditelaah dari:
a. Mencakup daftar nilai rapor Leger nilai kelas akhir dalam 3 (tiga)
kelas akhir 3 (tiga) tahun tahun terakhir
terakhir
b. Mencantumkan rata-rata
nilai rapor kelas akhir 3
(tiga) tahun terakhir

B. Wawancara:
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait prestasi akademik.

Tabel Kerja 10.2 Pengumpulan Data: Wawancara


Hasil Wawancara
No Aspek yang Diwawancara dan Indikator Perwakilan
Kepala/Wakil Kepala Guru Siswa
Orang Tua
1 Nilai ujian sekolah/madrasah dalam 3
tahun terakhir, dapat digali dari:
a. Rata-rata nilai ujian dalam 3 tahun
terakhir
b. Upaya siswa untuk meningkatkan
prestasi akademiknya
c. Kendala siswa dalam meningkatkan
prestasi akademiknya
2 Nilai rapor kelas akhir dalam 3 tahun
terakhir, dapat digali dari:
a. Rata-rata nilai rapor kelas akhir 3
tahun terakhir
b. Upaya siswa untuk meningkatkan
prestasi akademiknya
c. Kendala siswa dalam meningkatkan
prestasi akademiknya
3 Persepsi masyarakat terhadap
sekolah/madrasah terkait nilai siswa
dalam 3 tahun terakhir, dapat digali dari:
a. Nilai ujian sekolah/madrasah dalam 3
tahun terakhir
b. Nilai rapor kelas akhir dalam 3 tahun
terakhir

Tabel 10.3 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.
Kesimpulan Hasil Telaah
No Aspek Kinerja Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
Dokumen dan Wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Siswa memiliki rata-rata nilai ujian
sekolah/madrasah yang
meningkat secara konsisten dalam
A 3 (tiga) tahun terakhir dan 3 2 1
berdampak pada persepsi positif
masyarakat terhadap
sekolah/madrasah.
Siswa memiliki rata-rata nilai ujian
Rata-rata nilai ujian sekolah/madrasah yang
1
sekolah/madrasah B 3 2 1
meningkat dalam 3 (tiga) tahun
terakhir.
Siswa memiliki rata-rata nilai ujian
C sekolah/madrasah yang fluktuatif 3 2 1
dalam 3 (tiga) tahun terakhir.
Siswa memiliki rata-rata nilai ujian
D sekolah/madrasah yang konstan 3 2 1
dalam 3 (tiga) tahun terakhir.
Siswa memiliki rata-rata nilai
rapor kelas akhir yang meningkat
secara konsisten dalam 3 (tiga)
A 3 2 1
tahun terakhir dan berdampak
pada persepsi positif masyarakat
terhadap sekolah/madrasah.
Siswa memiliki rata-rata nilai
Rata-rata nilai rapor B rapor kelas akhir yang meningkat 3 2 1
2
kelas akhir dalam 3 (tiga) tahun terakhir.
Siswa memiliki rata-rata nilai
C rapor kelas akhir yang fluktuatif 3 2 1
dalam 3 (tiga) tahun terakhir.
Siswa memiliki rata-rata nilai
D rapor kelas akhir yang konstan 3 2 1
dalam 3 (tiga) tahun terakhir.
Asesor :1/2 Apakah Anda setuju dengan hasil di
kolom sebelah kiri?
SKOR: ………………..
Nama Lengkap : ………………………..  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
( …………………………………………….. ) ……….………………………………………
………………………………………………
………….…
KOMPONEN : MUTU LULUSAN
SUBKOMPONEN: Kepuasan Pemangku Kepentingan (stakeholders)
INDIKATOR : Memuaskan pemangku kepentingan (stakeholders)

11 Pemangku kepentingan (stakeholders) puas terhadap mutu lulusan sekolah/madrasah.

LEVEL CAPAIAN KINERJA


Pemangku kepentingan menyatakan sangat puas terhadap mutu lulusan sekolah/madrasah terkait sikap,
4
pengetahuan, dan keterampilan mereka.
Pemangku kepentingan menyatakan puas terhadap mutu lulusan sekolah/madrasah terkait sikap,
3
pengetahuan, dan keterampilan mereka.
Pemangku kepentingan menyatakan kurang puas terhadap mutu lulusan sekolah/madrasah terkait sikap,
2
pengetahuan, dan keterampilan mereka.
Pemangku kepentingan menyatakan tidak puas terhadap mutu lulusan sekolah/madrasah terkait sikap,
1
pengetahuan, dan keterampilan mereka.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Kepuasan pemangku kepentingan adalah terpenuhinya atau tidak terpenuhinya kebutuhan, keinginan, dan harapan
pemangku kepentingan sekolah/madrasah.
2. Pemangku kepentingan terdiri atas lembaga pengguna lulusan, sekolah/madrasah/perguruan tinggi/lembaga
pendidikan tempat belajar lulusan/masyarakat/orang tua.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:


Pembuktian Kinerja:

A. Telaah Dokumen:
Lakukan telaah dokumen dan wawancara langsung bila diperlukan terkait kepuasan pemangku kepentingan.
Tabel Kerja 11.1 Pengumpulan Data: Dokumen
Aspek yang Ditelaah dan
No Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen
Indikator
1 Kepuasan terhadap sikap lulusan, dapat ditelaah dari:
a. Mencakup sikap Laporan hasil tracer study tentang
religiusitas kepuasan pemangku kepentingan
b. Mencakup sikap kejujuran
c. Mencakup sikap tanggung
jawab
d. Mencakup kedisiplinan
2 Kepuasan terhadap pengetahuan lulusan, dapat ditelaah dari:
a. Mencakup bidang ilmu Laporan hasil tracer study tentang
pengetahuan kepuasan pemangku kepentingan
b. Mencakup bidang teknologi
c. Mencakup bidang seni
d. Mencakup bidang budaya
3 Kepuasan terhadap keterampilan lulusan, dapat ditelaah dari:
a. Mencakup kreativitas Laporan hasil tracer study tentang
b. Mencakup produktivitas kepuasan pemangku kepentingan
c. Mencakup komunikasi
d. Mencakup kolaborasi

B. Wawancara:
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait kepuasan pemangku kepentingan (stakeholders).

Tabel Kerja 11.2 Pengumpulan Data: Wawancara


Hasil Wawancara
No Aspek yang Diwawancara dan Indikator
Pemangku
Kepala/Wakil Kepala Guru
Kepentingan
1 Kepuasan terhadap sikap lulusan, dapat digali dari:
a. Religiusitas
b. Kejujuran
c. Kedisiplinan
d. Tanggung jawab
2 Kepuasan terhadap pengetahuan lulusan, dapat digali dari:
a. Ilmu pengetahuan
b. Teknologi
c. Seni
d. Budaya
3 Kepuasan terhadap keterampilan lulusan, dapat digali
dari:
a. Kreativitas
b. Produktivitas
c. Komunikasi
d. Kolaborasi

Tabel 11.3 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Catatan
Aspek Kinerja/ Indikator Kesimpulan Hasil Telaah (tuliskan jika
No Level Kinerja Skor Kinerja
Butir Dokumen dan Wawancara perlu ada
catatan)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Pemangku kepentingan
Kepuasan pemangku
menyatakan sangat puas
1 kepentingan terhadap A 3 2 1
terhadap mutu lulusan
mutu lulusan
sekolah/madrasah terkait sikap.
sekolah/madrasah Pemangku kepentingan
terkait dengan sikap. menyatakan puas terhadap mutu
B lulusan sekolah/madrasah 3 2 1
terkait sikap.
Pemangku kepentingan
menyatakan kurang puas
C terhadap mutu lulusan 3 2 1
sekolah/madrasah terkait sikap.
Pemangku kepentingan
menyatakan belum puas
D 3 2 1
terhadap lulusan
sekolah/madrasah terkait sikap.
Pemangku kepentingan
menyatakan sangat puas
A terhadap mutu lulusan 3 2 1
sekolah/madrasah terkait
pengetahuan.
Pemangku kepentingan)
menyatakan puas terhadap mutu
Kepuasan pemangku B 3 2 1
lulusan sekolah/madrasah
kepentingan terhadap terkait pengetahuan.
mutu lulusan
2 Pemangku kepentingan
sekolah/madrasah
menyatakan kurang puas
terkait dengan
C terhadap mutu lulusan 3 2 1
pengetahuan. sekolah/madrasah terkait
pengetahuan.
Pemangku kepentingan
menyatakan belum puas
D terhadap lulusan 3 2 1
sekolah/madrasah terkait
pengetahuan.
Pemangku kepentingan
menyatakan sangat puas
Kepuasan pemangku
A terhadap mutu lulusan 3 2 1
kepentingan terhadap
sekolah/madrasah terkait
mutu lulusan keterampilan.
3
sekolah/madrasah Pemangku kepentingan
terkait dengan menyatakan puas terhadap mutu
keterampilan. B lulusan sekolah/madrasah 3 2 1
terkait keterampilan.
Pemangku kepentingan
menyatakan kurang puas
C terhadap mutu lulusan 3 2 1
sekolah/madrasah terkait
keterampilan.
Pemangku kepentingan
menyatakan belum puas
D terhadap lulusan 3 2 1
sekolah/madrasah terkait
keterampilan.

Asesor :1/2 Apakah Anda setuju dengan hasil di


kolom sebelah kiri?
SKOR: ………………..
Nama Lengkap : ………………………..  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
( ………………………………………….. ) ……….…………………………………………
…………………………………………………
…….…
Butir Inti IASP2020: Komponen Proses Pembelajaran

================================================

BUTIR INTI
KOMPONEN PROSES PEMBELAJARAN

================================================

74
Butir Inti IASP2020: Komponen Proses
Pembelajaran

KOMPONEN : PROSES PEMBELAJARAN


SUB KOMPONEN : Kualitas Pembelajaran di Kelas
INDIKATOR : Melaksanakan pembelajaran yang aktif dan efektif

Proses pembelajaran berlangsung secara efektif dengan melibatkan seluruh siswa sehingga terjadi
12 proses pembelajaran secara aktif serta mengembangkan keterampilan berpikir tingkat tinggi sesuai
tujuan pembelajaran pada satuan pendidikan.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Dalam proses pembelajaran siswa diberi kesempatan untuk belajar secara aktif (membaca, bertanya,
berdiskusi, praktik, atau menggunakan media), melibatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi,
4
dilaksanakan melalui pengalaman yang konkret, dan menyajikan materi yang lebih bermakna bagi
kehidupan siswa serta berdampak pada pemecahan masalah kehidupan sehari-hari.
Dalam proses pembelajaran siswa diberi kesempatan untuk belajar secara aktif (membaca, bertanya,
3 berdiskusi, praktik, atau menggunakan media), dilaksanakan melalui pengalaman yang konkret, dan
menyajikan materi yang lebih bermakna bagi kehidupan siswa.
Dalam proses pembelajaran siswa diberi kesempatan untuk belajar secara aktif (membaca, bertanya,
2
berdiskusi, praktik, atau menggunakan media).
Dalam pembelajaran guru lebih banyak menjelaskan dan siswa memperhatikan serta mengerjakan tugas
1
yang diberikan saja.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Pembelajaran efektif adalah pembelajaran yang berhasil mencapai tujuan (kompetensi) yang telah ditetapkan,
baik pada aspek sikap, pengetahuan maupun keterampilan, yang indikator keberhasilannya dapat dilihat dari
hasil penilaian.
2. Pembelajaran aktif adalah pembelajaran yang berpusat pada siswa sebagai subjek yang aktif belajar (student
center) yang ditandai dengan adanya partisipasi siswa yang aktif dan konstruktif dalam pembelajaran misalnya
kegiatan membaca, bertanya, diskusi, praktik, menggunakan dll.
3. Keterampilan berpikir tingkat tinggi adalah keterampilan menganalisis, menyintesis, menilai, menghasilkan
karya kreatif.
4. Pengalaman konkret artinya kegiatan pembelajaran dilakukan melalui kegiatan/pengalaman langsung oleh

75
siswa baik berupa simulasi maupun praktik langsung,
5. Materi yang bermakna adalah materi yang dipalajari di kelas memiliki hubungan atau manfaat bagi kehidupan
siswa,
6. Berdampak terhadap pemecahan kehidupan sehari-hari artinya kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan di
kelas mampu memberi solusi terhadap permasalahan yang ada dalam kehidupan.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:
A. Observasi:
Lakukan pengamatan terhadap proses pembelajaran pada:
1 (satu) dari 3 (tiga) kelas rendah (I, II, dan III) dan 1 (satu) dari 3 (tiga) kelas tinggi (IV, V, dan VI)

Tabel Kerja 12.1 Pengumpulan Data: Observasi


Hasil Observasi
No. Aspek yang Diobservasi dan Indikator
1 Melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran, dapat dilihat
dari:
a. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya
b. Guru memberi kesempatan siswa untuk menjawab
c. Guru memberi kesempatan siswa mengerjakan
tugas/membaca/diskusi
d. Guru memberi kesempatan siswa untuk
mengkomunikasikan hasil/gagasan
2 Melibatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi, dapat dilihat
dari:
a. Guru memfasilitasi siswa untuk menganalisis
b. Guru memfasilitasi siswa untuk mensintesis
c. Guru memfasilitasi siswa untuk menilai
d. Guru memfasilitasi siswa untuk membuat karya/produk
3 Melaksanakan pembelajaran melalui Pengalaman konkrit, dapat
dilihat dari:
a. Guru memfasilitasi siswa untuk melakukan praktik,
b. Guru memberi kesempatan siswa untuk melakukan
simulasi
c. Guru memberi kesempatan siswa untuk menggunakan
media pembelajaran
4 Menyajikan materi yang bermakna, dapat dilihat dari:
a. Guru menghubungkan materi yang dipelajari dengan
kehidupan siswa,
b. Guru memberikan contoh-contoh yang membuat siswa lebih
paham terhadap materi yang dipelajari,
c. Guru menjelaskan manfaat dari materi yang dipelajari
untuk kehidupan.

B. Wawancara
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/madrasah atau wakil kepala sekolah/madrasah, guru, dan siswa.

Tabel Kerja 12.2 Pengumpulan Data: Wawancara

Hasil Wawancara
No. Aspek yang Diwawancara dan Indikator
Kepala/
Guru Siswa
Wakil Kepala
1 Melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran, dapat dilihat
dari:
a. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya
b. Guru memberi kesempatan siswa untuk menjawab
c. Guru memberi kesempatan siswa mengerjakan
tugas/membaca/diskusi
d. Guru memberi kesempatan siswa untuk
mengkomunikasikan hasil/gagasan
2 Mengembangkan keterampilan berpikir tingkat tinggi, dapat dilihat
dari:
a. Guru memfasilitasi siswa untuk menganalisis
b. Guru memfasilitasi siswa untuk mensintesis
c. Guru memfasilitasi siswa untuk menilai
d. Guru memfasilitasi siswa untuk membuat karya/produk
3 Melakukan pembelajaran melalui pengalaman konkrit, dapat
dilihat dari:
a. Guru memfasilitasi siswa untuk melakukan praktik
b. Guru memberi kesempatan siswa untuk melakukan simulasi
c. Guru memberi kesempatan siswa untuk menggunakan media
pembelajaran
4 Menyajikan materi yang bermakna, dapat dilihat dari:
a. Guru menghubungkan materi yang dipelajari dengan kehidupan
siswa,
b. Guru memberikan contoh-contoh yang membuat siswa lebih
paham terhadap materi yang dipelajari,
c. Guru menjelaskan manfaat dari materi yang dipelajari untuk
kehidupan.
5 Strategi pembelajaran yang dilaksanakan berdampak terhadap
pemecahan masalah dalam kehidupan sehari-hari, dapat dilihat
dari:
a. Dampak strategi pembelajaran terhadap kemajuan kognitif
siswa
b. Dampak strategi pembelajaran terhadap sikap siswa

c. Dampak strategi pembelajaran terhadap keterampilan siswa


d. Dampak strategi pembelajaran terhadap kebiasaan siswa untuk
bertanya/berdiskusi
e. Dampak strategi pembelajaran terhadap kemampuan siswa
memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-sehari

C. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 12.3. Pengumpulan Data: Telaah Dokumen


Hasil Telaah Dokumen
No. Aspek dan Indikator Kinerja Nama Dokumen
(1) (2) (3) (4)
1 Melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran, dapat dilihat dari:
a. Menunjukan metode Rencana Pembelajaran Pembelajaran (RPP)
pembelajaran yang [Telaah RPP dilakukan ketika asesor
mendorong siswa aktif melakukan observasi]
b. Menyajikan tugas-tugas
yang bervariasi dan
menantang
c. Memuat media
pembelajaran yang
bervariasi
2 Melaksanakan pembelajaran melalui pengalaman konkrit, dapat dilihat dari:

a. Memuat instruksi siswa Lembar Praktikum/Lembar Praktik/Lembar


untuk aktif mengerjakan Kerja Siswa
tugas
b. Memuat instruksi siswa
untuk aktif melakukan
praktik/simulasi
c. Memuat catatan hasil
penilaian kerja siswa.

Tabel 12.4 Rangkuman


Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:

1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu,
KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan
komentar Anda di kolom sebelah kanannya.
Kesimpulan Hasil
Observasi, Level Kinerja Catatan
No. Aspek Kinerja Skor Kinerja
Wawancara, dan
Telaah Dokumen
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Siswa diberi kesempatan untuk
A bertanya, mengerjakan tugas-tugas 3 2 1
dan mempresentasikan tugasnya
Siswa diberi kesempatan untuk
Melibatkan siswa B bertanya dan mengerjakan tugas- 3 2 1
1 secara aktif dalam tugas
pembelajaran Siswa diberi kesempatan untuk
C 3 2 1
bertanya atau menjawab
Siswa mendengar dan mengikuti
D pembelajaran yang diberikan oleh 3 2 1
guru.
Siswa diberi kesempatan untuk
A menganalisis, mensintesis, menilai 3 2 1
dan membuat karya/produk
Siswa diberi kesempatan untuk
Melibatkan menganalisis, mensintesis dan
B 3 2 1
2 keterampilan berpikir menilai
tingkat tinggi
Siswa diberi kesempatan bertanya
C 3 2 1
dan menganalisis
Siswa mendengarkan penjelasan
D 3 2 1
guru.
Guru melakukan pembelajaran
A melalui praktik langsung dalam 3 2 1
Melakukan situasi nyata.
3 Pembelajaran melalui Guru mamfasiltasi siswa untuk
Pengalaman konkrit B melakukan simulasi dengan 2
3 1
media/alat peraga
Guru memberikan contoh-contoh
C 3 2 1

Pembelajaran bersifat konsep-teori


D 3 2 1
Guru menyajikan materi
disesuaikan dengan minat dan
kondisi siswa, disertai contoh-
A 3 2 1
contoh dalam kehidupan sehari-hari
dengan mempertimbangkan akses
dan fasilitas belajar.
Menyajikan materi
4 Guru menjelaskan materi disertai
yang bermakna
B contoh-contoh dan dikaitkan 3 2 1
dengan kehidupan siswa
Guru menjelaskan materi disertai
C 3 2 1
contoh-contoh
Guru menjelaskan materi secara
D 3 2 1
konseptual
Siswa terbiasa bertanya dan
menjawab pertanyaan secara kritis
Strategi A 3 2 1
dan memberi solusi terhadap
pembelajaran yang permasalahan sehari-hari
dilaksanakan
Siswa terbiasa bertanya dan
5 berdampak terhadap B 3 2 1
menjawab pertanyaan secara kritis
pemecahan masalah
Siswa terbiasa bertanya dan
dalam kehidupan C menjawab pertanyaan 3 2 1
sehari-hari
Siswa terbiasa menjawab
D 3 2 1
pertanyaan guru
Asesor :1/ 2 SKOR : ………………………………………… Apakah Anda setuju dengan hasil di
…………………………………………………… kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : …………………………………  Ya, setuju.
atau
NIA : ……………………………………  Tidak setuju,
alasan ……….…………………………………
……………………………………………………
………….…
KOMPONEN : PROSES PEMBELAJARAN
SUB KOMPONEN : Kualitas Pembelajaran di Kelas
INDIKATOR : Melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar serta menggunakan hasilnya sebagai dasar
perbaikan program berikutnya.

Penilaian proses dan hasil belajar digunakan sebagai dasar untuk perbaikan dan dilaksanakan
13
secara sistemis.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar dengan menggunakan berbagai teknik penilaian
4 untuk mengetahui pencapaian tujuan pembelajaran secara sistemis dan berkesinambungan yang
berdampak pada perbaikan proses pembelajaran dan hasil belajar siswa.
Guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar dengan menggunakan berbagai teknik penilaian
3
untuk mengetahui pencapaian tujuan pembelajaran secara berkesinambungan.
Guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar sesuai tujuan pembelajaran namun belum
2
digunakan untuk perbaikan pembelajaran.
1 Guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar tanpa memperhatikan tujuan pembelajaran.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Penilaian pembelajaran adalah kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk mengetahui tingkat keberhasilan
(keefektifan) dari suatu kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan, dengan menggunakan metode dan
instrumen yang tepat. Penilaian pembelajaran dapat dilakukan pada dua sisi yaitu penilaian proses dan
penilaian hasil.
2. Penilaian proses adalah kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk mengetahui apakah proses pembelajaran yang
telah dilaksanakan berlangsung secara lancar, menyenangkan, efisien, dan bertumpu pada siswa sebagai subjek
yang aktif belajar (student active learning). Penilaian proses dilakukan melalui prosedur yang sistematis dengan
menggunakan metode dan instrumen yang tepat.
3. Penilaian hasil adalah kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk mengetahui tingkat penguasaan siswa terhadap
kompetensi yang telah ditetapkan, melalui prosedur yang sistematis dengan menggunakan metode dan
instrumen yang tepat.
4. Sistemis artinya penilaian dilakukan secara terencana dan berkelanjutan, melalui langkah-langkah yang logis
dan benar, dimulai dari penyusunan kisi-kisi, pengembangan butir penilaian, pelaksanaan penilaian, analisis
hasil dan tindak lanjut.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen

Pembuktian Kinerja:

A. Observasi
Lakukan pengamatan terhadap proses belajar mengajar di kelas. Jika aspek yang diamati tidak muncul pada saat
pembelajaran berlangsung maka perdalam melalui wawancara dan atau telaah dokumen.
Tabel Kerja 13.1. Pengumpulan Data: Observasi

Hasil Observasi
No. Aspek yang diobservasi dan Indikator
1 Penilaian menggunakan berbagai teknik/metode, dapat dilihat
dari:
a. Menggunakan lebih dari satu teknik penilaian, misalnya
tes tulis, tes lisan, uji kinerja, portofolio
b. Menilai lebih dari satu aspek capaian pembelajaran
(sikap, pengetahuan dan keterampilan)
c. Melakukan penilaian proses dan hasil

B. Wawancara
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/madrasah atau wakil kepala sekolah/madrasah, guru, dan siswa.
Tabel Kerja 13.2. Pengumpulan Data: Wawancara

Hasil Wawancara
No. Aspek yang Diwawancara dan indikator
Kepala/
Guru Siswa
Wakil Kepala
1 Penilaian menggunakan berbagai teknik/metode, dapat dilihat
dari:
a. Menggunakan lebih dari satu teknik penilaian, misalnya tes
tulis, tes lisan, uji kinerja, portofolio.
b. Menilai lebih dari satu aspek capaian pembelajaran (sikap,
pengetahuan dan keterampilan)
c. Melakukan penilaian proses dan hasil belajar

2 Penilaian dilakukan secara sistemis dan berkesinambungan,


dapat dilihat dari:
a. Guru menempuh langkah-langkah penilaian yang logis dari
mulai persiapan, pelaksanaan, penilaian dan tindak lanjut.
b. Guru melakukan penilaian secara berkelanjutan (misal:
ada ujian harian, mingguan, bulanan, formatif dan atau
sumatif)
3 Penilaian berdampak terhadap perbaikan proses dan hasil
belajar siswa, dapat dilihat dari:
a. Guru melakukan perbaikan program pembelajaran sebagai
tindak lanjut hasil penilaian.
b. Ada peningkatan prestasi siswa (sikap, pengetahuan dan
keterampilan) sebagai dampak dari penilaian.

C. Telaah Dokumen
Lakukan telaah terhadap dokumen perencanaan mengajar (RPP) dan dokumen-dokumen pendukung kegiatan
penilaian seperti kisi-kisi soal, naskah soal dan hasil ujian. Lakukan telaah terhadap lebih dari satu periode, supaya
diperoleh data/informasi yang komprehensif.

Tabel Kerja 13.3. Pengumpulan Data: Telaah Dokumen

Aspek dan Indikator Hasil Telaah Dokumen


No Nama Dokumen
Kinerja
(1) (2) (3) (4)
1 Penilaian menggunakan berbagai teknik/metode, dapat dilihat dari:
a. Guru menggunakan Rencana pembelajaran (RPP)
lebih dari satu Teknik
penilaian, misalnya tes
tulis, tes lisan, uji
kinerja, portofolio.
b. Guru menilai lebih
dari satu aspek
capaian pembelajaran
(sikap, pengetahuan
dan keterampilan)
c. Guru melakukan
penilaian proses dan
hasil
2 Penilaian dilakukan secara sistemis dan berkesinambungan, dapat dilihat
dari:
Guru menempuh langkah- Kisi-kisi soal dan instrumen penilaian
langkah penilaian yang [Cermati untuk beberapa jenis penilaian
logis dimulai dari seperti ujian formatif, sumatif]
penyusunan kisi-kisi
sebagai langkah awal
(persiapan) dan
dilanjutkan dengan
mengembangkan
instrumen penilaian.
Guru melakukan penilaian Catatan Hasil Penilaian
secara [Cermati untuk beberapa jenis penilaian
berkesinambungan/berkel seperti hasil penilaian harian, mingguan,
anjutan. bulanan, hasil penilaian tugas, ujian formatif,
sumatif dll]

Tabel 13.4 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:

1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C
atau D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan
komentar Anda di kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
Observasi, Level Kinerja Catatan
No. Aspek Kinerja Skor Kinerja
Wawancara dan
Telaah Dokumen
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Guru menggunakan lebih dari satu
teknik/metode penilaian, melibatkan
aspek penilaian secara utuh
A 3 2 1
mencakup sikap, pengetahuan dan
Penilaian
keterampilan serta dilakukan secara
menggunakan berkelanjutan.
berbagai
Guru menggunakan lebih dari satu
1 teknik/metode dan
teknik/metode penilaian dan
dilakukan secara B 3 2 1
melibatkan aspek sikap, pengetahuan
sistemik dan dan keterampilan
berkelanjutan Guru menggunakan lebih dari satu
C teknik/metode penilaian 3 2 1
Guru menggunakan satu
D teknik/metode penilaian 3 2 1

Penilaian Guru melakukan penilaian yang


berdampak berdampak terhadap peningkatan
2 terhadap perbaikan A kinerjanya dalam mengajar dan 2 1
3
proses dan hasil peningkatan prestasi siswa secara
belajar siswa. konsisten dari waktu ke waktu.
Guru melakukan penilaian yang
berdampak terhadap peningkatan
B 3 2 1
kinerjanya dalam mengajar dan
peningkatan prestasi siswa
Guru melakukan penilaian yang
C berdampak terhadap perbaikan 3 2 1
kinerjanya dalam mengajar.
Guru melakukan penilaian terhadap
D 3 2 1
kinerjanya dalam mengajar.
Asesor :1/ 2 SKOR : …………………………………………… Apakah Anda setuju dengan hasil di
……………………………………………………… kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : …………………………………  Ya, setuju.
atau
NIA : …………………………………  Tidak setuju,
alasan ……….………………………………
…………………………………………………
……………….…
KOMPONEN : PROSES PEMBELAJARAN
SUB KOMPONEN : Kualitas Pembelajaran di Kelas
INDIKATOR : Melaksanakan remedial dan/atau pengayaan
14 Program remedial dan/atau pengayaan diberikan kepada siswa yang memerlukan.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Guru melaksanakan program remedial dan/atau pengayaan (sesuai kebutuhan) secara sistematis,
4 terstruktur, dan berkelanjutan dengan menggunakan berbagai strategi dan berpengaruh terhadap
peningkatan hasil belajar siswa.
Guru melaksanakan program remedial dan/atau pengayaan (sesuai kebutuhan) secara sistematis dan
3 terstruktur dengan menggunakan berbagai strategi dan berpengaruh terhadap peningkatan hasil
belajar siswa.
Guru melaksanakan program remedial atau pengayaan (sesuai kebutuhan) secara sistematis dan
2 terstruktur dengan menggunakan berbagai strategi dan berpengaruh terhadap peningkatan hasil
belajar siswa secara terbatas pada beberapa mata pelajaran.
Guru melaksanakan program remedial atau pengayaan terbatas pada pemberian tes
1
dan/atau pekerjaan rumah (PR).
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Program remedial adalah suatu bentuk pembelajaran tambahan yang bersifat khusus yang bertujuan membantu
siswa yang belum tuntas menguasai kompetensi yang ditetapkan dan atau membantu siswa untuk mengatasi
kesulitan belajar yang dihadapinya.
2. Program Pengayaan adalah suatu kegiatan yang diberikan kepada individu siswa yang telah mencapai
kompetensi yang ditetapkan agar siswa dapat mengembangkan potensinya secara optimal dengan memanfaatkan
sisa waktu yang dimilikinya dalam bentuk kegiatan yang dapat merangsang kreativitas secara mandiri.
3. Program remedial dan/atau pengayaan sesuai kebutuhan berdasarkan hasil analisis pemenuhan kompetensi dari
masing-masing individu siswa yang mungkin berbeda antar siswa.
4. Sistematis dan terstruktur dimaksudkan bahwa kegiatan remedial dan atau pengayaan dilakukan dengan
terencana, terstruktur dan terpadu antar komponen dalam remedial atau pengayaan
5. Berkelanjutan dimaksudkan bahwa kegiatan remedial dan atau pengayaan berlangsung terus-menerus;
berkesinambungan dan merupakan bagian yang tek terpisahkan dari kegiatan pembelajaran guru
6. Menggunakan berbagai strategi dimaksudkan adalah bahwa dalam pelaksanaan remedial dan atau pengayaan
guru menggunakan strategi/metode disesuaikan dengan kemampuan/kondisi masing-masing siswa berdasarkan
hasil analisis pencapaian kompetensi .
7. Peningkatan hasil kemampuan siswa dimaksudkan adanya peningkatan kompetensi siswa dalam pencapaian
standar minimum untuk kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Telaah Dokumen
Lakukan telaah dokumen hasil penilaian, rencana program remedial/pengayaan, program remedial/pengayaan
mata pelajaran.
Tabel Kerja 14.1. Pengumpulan Data: Telaah Dokumen

Hasil Telaah Dokumen


No. Aspek dan Indikator Kinerja Nama Dokumen
(1) (2) (3) (4)

1 Melakukan penilaian, analisis pencapaian kompetensi, dapat dilihat dari:


a. Guru membuat catatan tentang Catatan/Daftar Penilaian dan Hasil
prosedur penilaian proses Analisis Pencapaian Kompetensi
belajar dan metode penilaian
hasil belajar masing-masing
siswa
b. Guru melakukan analisis
pencapaian kompetensi masing-
masing siswa berdasarkan
Kriteria Ketuntasan Minimum
(KKM)

2 Menyusun rencana program remedial /pengayaan, dapat dilihat dari:


a. Guru membuat rencana waktu Dokumen Program Pelaksanaan Remedial/
(jadwal) pelaksanaan Pengayaan
remedial/pengayaan dalam
satu semester
b. Guru membuat rencana
strategi/metode pelaksanaan
remedial/pengayaan yang unik
sesuai kebutuhan siswa
c. Guru mencantumkan materi
remedial/pengayaan sesuai
jadwal

B. Wawancara:
Lakukan wawancara terhadap guru, dan siswa tentang Pelaksanaan Remedial dan Pengajaan
Tabel Kerja 14.2. Pengumpulan Data: Wawancara
Hasil Wawancara
No. Aspek yang diwawancara dan Indikator
Guru Siswa
1 Melakukan penilaian, analisis pencapaian kompetens,
dapat dilihat dari:
a. Guru membuat catatan tentang prosedur penilaian
proses belajar dan metode penilaian hasil belajar
masing-masing siswa
b. Guru melakukan analisis pencapaian kompetensi
masing-masing siswa berdasarkan Kriteria
Ketuntasan Minimum (KKM)

2 Melaksanaan remedial/pengayaan, dapat dilihat dari:


a. Memilih strategi/metode pelaksanaan
remedial/pengayaan yang unik sesuai kebutuhan
siswa
b. Merencanakan kegiatan tindak lanjut
remedial/pengayaan
3 Manfaat yang dirasakan siswa setelah mengikuti
program remedial/pengayaan, dapat dilihat dari:
a. Guru memaksimalkan pencapaian standar minimal
Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM)
b. Siswa menunjukkan perbaikan diri untuk proses
pembelajaran selanjutnya
c. Siswa menunjukkan adanya peningkatan
kompetensi pengetahuan dan keterampilan.

Tabel 14.3 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C
atau D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2,
dan skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau
rendah. Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan
komentar Anda di kolom sebelah kanannya.
Kesimpulan
Hasil Telaah Level Kinerja Catatan
No. Aspek Kinerja Skor Kinerja
Dokumen dan
Wawancara
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Melaksanakan Guru melakukan remedial/pengayaan
remedial/ berdasarkan analisis pencapaian
pengayaan kompetensi secara sistematis,
1 A 3 2 1
berdasarkan terstruktur dan berkelanjutan untuk
kebutuhan individu semua mata pelajaran
siswa
Guru melakukan remedial/ pengayaan
berdasarkan analisis pencapaian
B kompetensi secara sistematis dan 3 2 1
terstruktur untuk semua mata
pelajaran
Guru melakukan remedial/
pengayaan berdasarkan analisis
C pencapaian kompetensi secara 3 2 1
sistematis, terstruktur untuk mata
pelajaran tertentu
Guru melakukan remedial/
D pengayaan berdasarkan hasil ujian 3 2 1
harian
Guru menggunakan strategi
pembelajaran yang berbeda dengan
A mempertimbangkan materi, 3 2 1
individu/kelompok dan kesulitan
belajar yang dihadapi siswa
Guru menggunakan srtategi
pembelajaran yang berbeda dengan
mempertimbangkan materi yang belum
B 3 2 1
mencapai kompetensi minimum
Menggunakan berbagai dengan memperhatikan kepentingan
2
strategi pembelajaran individu/kelompok
Guru menggunakan strategi
pembelajaran yang berbeda dengan
C 3 2 1
mempertimbangkan materi yang belum
mencapai kompetensi minimum
Guru memberi tugas tambahan/PR
berdasarkan materi yang belum
D 3 2 1
mencapai kompetensi minimum

Peningkatan Siswa menunjukkan perubahan


kompetensi sikap, perilaku belajar, pencapaian
3 pengetahuan dan A kompetensi minimum baik 3 2 1
keterampilan pengetahuan maupun keterampilan
Siswa mencapai kompetensi minimum
B 3 2 1
untuk pengetahuan dan keterampilan
Siswa mencapai kompetensi pada
C 3 2 1
kompetensi pengetahuan
Siswa menunjukkan hasil remedial
D seperti yang sebelumnya 3 2 1
Asesor :1/ 2 SKOR : …………………………………………… Apakah Anda setuju dengan hasil di
……………………………………………………… kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : ………………………………… ………  Ya, setuju.
atau
NIA : …………………………………  Tidak setuju,
alasan ……….………………………………
……………………………………………………
…………….…
KOMPONEN : PROSES PEMBELAJARAN
SUB KOMPONEN : Iklim Belajar di sekolah/madrasah
INDIKATOR : Menunjukkan partisipasi aktif dalam belajar

15 Siswa berpartisipasi aktif dalam belajar dan suasana pembelajaran di kelas menyenangkan.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Suasana pembelajaran di kelas yang dinamis dengan adanya interaksi antarsiswa, interaksi siswa
4 dengan guru, siswa yang antusias dalam belajar dan suasana kelas yang menyenangkan dan menarik
yang berdampak pada pencapaian tujuan pembelajaran.
Suasana pembelajaran di kelas yang dinamis dengan adanya interaksi antarsiswa, interaksi siswa
3
dengan guru, siswa yang antusias dalam belajar dan suasana kelas yang menyenangkan dan menarik.
Suasana kelas tertib dan terlihat ada interaksi timbal balik antar siswa dengan siswa dan siswa dengan
2
guru.
1 Suasana kelas tertib walaupun penyampaian materi berlangsung satu arah dari guru ke siswa.
IASP2020 Jenjang SD/MI
Definisi:
1. Siswa berpartisipasi aktif dalam pembelajaran adalah ketika siswa terlibat secara kognitif, fisik dan emosional
dalam proses belajar melalui berpikir, bergerak, dan perasaan untuk mencapai tujuan pembelajaran.
2. Interaksi antar siswa adanya adanya kumunikasi interaktif antar siswa dalam proses pembelajaran baik dalam
diskusi kelompok maupun dalam diskusi kelas.
3. Interaksi siswa dengan guru adalah kondisi dimana guru memfasilitasi terjadinya interaksi antara siswa dengan
guru dalam proses pembelajaran .
4. Pembelajaran yang menyenangkan terjadi dalam suasana belajar yang menarik dan memotivasi di mana siswa
diberikan situasi untuk berinteraksi, dinamis, dan menyenangkan antara siswa, dan melalui interaksi dengan
guru dalam konteks mencapai tujuan pembelajaran.
5. Antusias adalah suatu kondisi dimana siswa menunjukkan rasa bersemangat/rasa perhatian untuk ikut
serta dalam melakukan suatu kegiatan proses pembelajaran.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Observasi
Lakukan pengamatan selama proses pembelajaran di kelas Tabel

Kerja 15.1. Pengumpulan Data: Observasi


No. Aspek yang diobservasi dan Indikator Hasil Observasi

1 Menunjukkan adanya interaksi antara siswa dan antar siswa


dengan guru, dapat dilihat dari:
a. Guru memfasilitasi terbentuknya kelompok yang heterogen
b. Guru mengoordinir terjadinya diskusi baik antar siswa
maupun siswa dengan guru
2 Suasana pembelajaran terlihat menarik dan menyenangkan
sehingga siswa antusias belajar, dapat dilihat dari:
a. Siswa terlihat antusias karena pengondisian strategi, model
dan/atau metode pembelajaran yang relevan dan
menyenangkan
b. Siswa terlihat antusias karena pengondisian penggunaan
media dan sumber belajar yang mendukung pencapaian
tujuan pembelajaran
c. Siswa terlihat antusias karena pengondisian belajar yang
mengaitkan pembelajaran dengan kondisi yang kontekstual
d. Guru mendorong dan mengakomodir adanya perbedaan
pendapat antar siswa
3 Tujuan pembelajaran tercapai, dapat dilihat dari:
a. Guru melakukan refleksi hasil belajar dan tes formatif pada
akhir kegiatan pembelajaran untuk mengetahui
pencapaian tujuan pembelajaran
b. Siswa menunjukkan kompetensi hasil belajar sesuai
dengan tujuan pembelajaran
B. Wawancara

Tabel Kerja 15.2. Pengumpulan Data: Wawancara

Hasil Wawancara
No. Aspek yang diwawancara dan Indikator
Guru Siswa
1 Menunjukkan adanya interaksi antara siswa dan antar
siswa dengan guru, dapat dilihat dari:
a. Guru memfasilitasi terbentuknya kelompok yang
heterogen
b. Guru mengakomodir terjadinya diskusi baik antar
siswa maupun siswa dengan guru
2 Suasana pembelajaran terlihat menarik dan menyenangkan
sehingga siswa antusias belajar, dapat dilihat dari:
a. Siswa terlihat antusias karena pengondisian strategi,
model dan/atau metode pembelajaran yang relevan
dan menyenangkan
b. Siswa terlihat antusias karena pengondisian
penggunaan media dan sumber belajar yang
mendukung pencapaian tujuan pembelajaran
c. Siswa terlihat antusias karena pengondisian belajar
yang mengaitkan pembelajaran dengan kondisi yang
kontekstual
d. Guru mendorong dan mengakomodir adanya
perbedaan pendapat antar siswa
3 Tujuan pembelajaran tercapai, dapat dilihat dari:
a. Guru melakukan refleksi hasil belajar dan tes formatif
pada akhir kegiatan pembelajaran untuk mengetahui
pencapaian tujuan pembelajaran
b. Siswa menunjukkan kompetensi hasil belajar sesuai
dengan tujuan pembelajaran
Tabel 15.3 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:

1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C
atau D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2,
dan skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau
rendah. Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan
komentar Anda di kolom sebelah kanannya.
Kesimpulan Hasil
Level Kinerja Catatan
No. Aspek Kinerja Observasi dan Skor Kinerja
Wawancara
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Guru melakukan pembelajaran yang
dinamis dengan menciptakan
A 3 2 1
suasana yang antusias,
menyenangkan dan menarik.
Pembelajaran Guru melakukan pembelajaran yang
dinamis, antusian dinamis dengan menciptakan
B 3 2 1
dan suasana yang antusias dan
1 menyenangkan menyenangkan.
Guru melakukan pembelajaran yang
C dinamis dengan menciptakan 3 2 1
suasana yang antusias.
Guru melakukan pembelajaran yang
D menunjukkan siswa tertib. 3 2 1
Siswa melakukan interaksi yang
dinamis antar siswa dan dengan
A 3 2 1
guru dalam mendiskusikan materi
pembelajaran yang kontekstual
Siswa melakukan interaksi antar
Terdapat Interkasi
B siswa dan dengan guru dalam 3 2 1
antar siswa dan mendiskusikan materi pembelajaran
2
interaksi siswa
Siswa melakukan interaksi antar
dengan guru
siswa dan tanpa keterlibatan guru
C 3 2 1
dalam mendiskusikan materi
pembelajaran
Siswa melakukan interaksi antar
D 3 2 1
siswa diluar materi pembelajaran
Siswa menunjukkan adanya
pencapaian tujuan pembelajaran
A seperti kemampuan faktual, konsep, 3 2 1
prosedural dan kemampuan
metakognisi
Siswa menunjukkan adanya
pencapaian tujuan pembelajaran
Pencapaian tujuan B 3 2 1
3 seperti kemampuan faktual, konsep
pembelajaran dan kemampuan, prosedural
Siswa menunjukkan adanya
C pencapaian tujuan pembelajaran 3 2 1
seperti kemampuan faktual, konsep
Siswa menunjukkan adanya
D pencapaian tujuan pembelajaran 3 2 1
pada kemampuan faktual
Asesor : 1/ 2 *) SKOR :…………………………………………… Apakah Anda setuju dengan hasil di
* Coret yang tidak perlu ……………………………………………………. kolom sebelah kiri?
 Ya, setuju.
Nama : atau
NIA :  Tidak setuju,
alasan ……….…………………………………
…………………………………………………
KOMPONEN : PROSES PEMBELAJARAN
SUB KOMPONEN : Iklim Belajar di sekolah/madrasah
INDIKATOR : Menunjukkan budaya literasi membaca dan menulis

16 Guru melakukan pembiasaan literasi membaca dan menulis.


LEVEL CAPAIAN KINERJA
Guru melakukan pembiasaan literasi membaca dan menulis di sekolah/madrasah yang berdampak
pada (1) terbentuknya budaya membaca dan menulis di luar kelas, (2) menghasilkan karya-karya
4
literasi seperti majalah dinding, cerpen, dan karya tulis lainnya, dan (3) terpublikasinya karya literasi
siswa di masyarakat.
Guru melakukan pembiasaan literasi membaca dan menulis di sekolah/madrasah yang berdampak
3 pada (1) terbentuknya budaya membaca dan menulis di luar kelas (2) menghasilkan karya-karya
literasi seperti majalah dinding, cerpen, dan karya tulis lainnya.
Guru melakukan pembiasaan membaca, menulis, berkomunikasi, berlatih, atau berkarya tetapi belum
2
berdampak pada kebiasaan yang dilakukan oleh siswa di luar kelas.
Guru belum secara terprogram melakukan pembiasaan membaca, menulis, berkomunikasi, berlatih,
1
atau berkarya.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Literasi baca-tulis adalah pengetahuan baca-tulis, kemampuan memahami baca-tulis dan kemampuan
menggunakan bahasa tulis dalam memahami informasi serta kemampuan menggunakan bahasa untuk
berkomunikasi di lingkungan sosial yang dilakukan melalui tahap pembiasaan, tahap pengembangan dan tahap
pembelajaran membaca dan menulis.
2. Proses pembiasaan adalah proses yang dilakukan untuk mewujudkan budaya literasi membaca dan menulis
seperti penyediaan waktu membaca bersama 15 menit sebelum belajar (nyaring dan atau dalam hati),
penyedian/ pemilihan buku bacaan yang menarik dan relevan pada area baca yang nyaman.
3. Tahap Pengembangan melanjutkan tahap pembiasaan yaitu memberi tagihan antara lain berupa pembuatan
ringkasan cerita yang dibaca, dan mengembangkan kemampuan literasi menulis yang dapat dilombakan
4. Tahap Pembelajaran adalah tahapan leterasi membaca dan menulis yang dikaitkan dengan materi pembelajaran
5. Budaya literasi membaca dan menulis adalah suatu kondisi dimana literasi membaca dan menulis menjadi suatu
kebiasaan yang baik/wajar yang konsisten dan berkelanjutan senantiasa dikerjakan dan sudah mendarah daging
sebagai akibat dari proses pembiasaan, proses pengembangan dan proses pembelajaran literasi di
sekolah/madrasah

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja

A. Observasi

Petunjuk Observasi
Lakukan Observasi kegiatan pembiasaan membaca dan menulis siswa baik di kelas dan/atau di luar kelas

Tabel Kerja 16.1. Pengumpulan Data: Observasi


No. Hasil Observasi
Aspek yang diobservasi dan Indikator
1 Menunjukkan adanya pembiasaan membaca dan menulis di
kelas dan atau luar kelas, dapat dilihat dari:
a. Guru memfasilitasi aktivitas membaca sebelum proses
pembelajaran
b. Guru mengkondisikan adanya aktivitas membaca dan
menulisa dalam proses pembelajaran
2 Menunjukkan adanya pembiasaan membaca dan menulis di
luar kelas. Dan di rumah, dapat dilihat dari:
a. Guru mendorong adanya aktivitas membaca diluar jam
pelajaran di pojok baca/perpustakaan
b. Guru mendorong siswa menghasilkan karya literasi
seperti karya untuk majalah dinding, cerpen dan karya
tulis lainnya yang
c. Guru merespon hasil karya tulis siswa
d. Guru melibatkan orangtua siswa untuk pembiasaan
membaca dan menulis dirumah
3 Guru membuat fasilitas tempat untuk pemajangan karya
tulis sisw, dapat dilihat dari:
a. Siswa memajang hasil karya tulisnya pada tempat yang
telah disiapkan
b. Siswa mudah mengakses fasilitas pemajangan karya
tulis siswa

B. Telaah Dokumen

Petunjuk Telah Dokumen:


Lakukan telaah dokumen terkait budaya literasi membaca dan menulis di sekolah/madrasah.

Tabel Kerja 16.2. Pengumpulan Data: Telaah Dokumen

Hasil Telaah Dokumen


No. Aspek dan Indikator Kinerja Nama Dokumen
(1) (2) (3) (4)
1
Menunjukkan adanya program literasi membaca dan menulis yang berkelanjutan di sekolah/madrasah, dapat dilihat dari:
a. sekolah/madrasah Dokumen program sekolah/madrasah
memprogramkan yang terkait dengan pelaksanaan literasi
Gerakan Literasi membaca dan menulis.
sekolah/madrasah (GLS)
b. Guru membuat program
literasi membaca dan
menulis di kelas
c. Guru dan pustakawan
membuat program literasi
membaca dan menulis di
luar kelas
2 Menunjukkan adanya pengadaan dan pemanfaatan buku bacaan, dapat dilihat dari:

a. Guru melakukan Dokumen inventaris buku dan dokumen


Inventarisi buku bacaan penggunaan buku.
di kelas
b. Pustakawan melakukan
Inventarisi Buku bacaan
di luar kelas seperti pojok
baca/perpustakaan
c. Pustakawan
menganalisis data
penggunaan buku di
perpustakaan
3 Menunjukkan adanya publikasi dan lomba literasi siswa, dapat dilihat dari:
a. Siswa mempublikasikan Dokumen publikasi dan lomba karya
karya tulis di media cetak Literasi siswa
sekolah/madrasah
b. Siswa mempublikasikan
karya tulis di media
elektronik/sosial
c. Siswa mengikuti lomba
karya tulis baik
dilingkungan
sekolah/madrasah
maupun di luar
sekolah/madrasah

C. Wawancara

Tabel Kerja 16.3 Pengumpulan Data: Wawancara

Hasil Wawancara
No. Aspek yang diwawancara dan Indikator
Kepala/Wakil
Kepala Guru Siswa Orang Tua
1 Menunjukkan adanya pembiasaan membaca dan
menulis di kelas, dapat dilihat dari:
a. Guru memfasilitasi aktivitas membaca
sebelum proses pembelajaran
b. Guru mengkondisikan adanya aktivitas
membaca dan menulisa dalam proses
pembelajaran

2 Menunjukkan adanya pembiasaan membaca dan


menulis di luar kelas, dan di rumah, dapat dilihat
dari:
a. Guru mendorong adanya aktivitas membaca
diluar jam pelajaran di pojok
baca/perpustakaan
b. Guru mendorong siswa menghasilkan karya
literasi seperti karya untuk majalah dinding,
cerpen dan karya tulis lainnya
c. Guru merespon hasil karya tulis siswa
d. Guru melibatkan orangtua siswa untuk
pembiasaan membaca dan menulis dirumah

3 Menyiapkan tempat sebagai fasilitas untuk


pemajangan karya tulis siswa, dapat dilihat dari:
a. Siswa memajang hasil karya tulisnya pada
tempat yang telah disiapkan
b. Siswa mudah mengakses fasilitas
pemajangan karya tulis siswa

Tabel 16.4 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:

1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar
Anda di kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
Observasi, Telaah Level Kinerja Catatan
No. Aspek Kinerja Skor Kinerja
Dokumen dan
Wawancara
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Terbentuknya budaya A Siswa telah menjadikan kegiatan
membaca dan menulis membaca dan menulis sebagai
di luar kelas suatu kegiatan rutin yang
menyenangkan dengan kemauan
sendiri (membudaya) karena ada
dukungan di sekolah/ madrasah
dan di rumah)
Siswa telah menjadikan aktivitas
membaca dan menulis sebagai
B kegiatan rutin karena dukungan 3 2 1
sekolah/madrasah berdasarkan
jadwal sekolah/madrasah

C Siswa melakukan aktivitas


membaca dan menulis sesuai
tugas dalam proses pembelajaran
D Siswa melakukan aktivitas
membaca dan menulis sebagai
kegiatan temporer sesuai acara
2 Terpublikasinya karya A Siswa mempublikasikan karya
literasi siswa di literasinya di media cetak, media
perpustakaan, majalah elektronik dan/atau media sosial
dinding dan di
masyarakat
Siswa mempublikasikan karya
literasinya dengan mengikuti
B lomba baik ditingkat kelas, 3 2 1
sekolah/madrasah maupun
diluar sekolah/madrasah
Siswa mempublikasikan karya
C literasinya di ruang kelas, 3 2 1
perpustakaan dan/atau di
mading
Siswa membuat karya leterasi
D sebagai bagian dari pemenuhan 3 2 1
tugas mata pelajaran
Asesor :1/ 2 SKOR : ……………………………………… Apakah Anda setuju dengan hasil di kolom
……………… sebelah kiri?
Nama Lengkap : …………………………………  Ya, setuju.
atau
NIA : …………………………………  Tidak setuju,
alasan ……….……………………………………
…………………………………………………………
….…
KOMPONEN : PROSES PEMBELAJARAN
SUB KOMPONEN : Iklim Belajar di sekolah/madrasah
INDIKATOR : Menciptakan suasana belajar yang aman, nyaman, bersih, dan memudahkan siswa untuk
belajar

Guru menciptakan suasana belajar yang memperhatikan keamanan, kenyamanan, kebersihan, dan
17
memudahkan siswa untuk belajar.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Guru mengimplementasikan prosedur pembelajaran yang melibatkan siswa dengan memperhatikan
keamanan, kenyamanan, kebersihan, dan kemudahan secara fisik maupun psikis dalam belajar siswa
4
dengan membangun hubungan baik antarsiswa dan antara siswa dan guru yang saling menghormati dan
menghargai sehingga tercapai tujuan pembelajaran.
Guru mengimplementasikan prosedur pembelajaran yang memperhatikan keamanan, kenyamanan,
kebersihan, dan kemudahan secara fisik maupun psikis dalam belajar siswa dengan membangun
3
hubungan baik antarsiswa dan antara siswa dan guru yang saling menghormati dan menghargai sehingga
tercapai tujuan pembelajaran.
Guru belum secara optimal mengimplementasikan prosedur pembelajaran yang memperhatikan
2
keamanan, kenyamanan, kebersihan, dan kemudahan secara fisik maupun psikis dalam belajar siswa.
Guru tidak mengimplementasikan prosedur pembelajaran yang memperhatikan keamanan, kenyamanan,
1
kebersihan, dan kemudahan secara fisik maupun psikis untuk dapat diakses siswa dalam belajar.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
Suasana kelas yang aman, nyaman adalah suasana di dalam kelas yang menjadikan siswa bebas dari rasa takut,
kondusif untuk belajar serta terjadi hubungan emosional antar siswa, antar siswa dan guru, ada rasa saling
mempercayai dan saling menghargai antar siswa serta didukung lingkungan fisik yang bersih untuk mendukung
proses pembelajaran.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Observasi
Lakukan pengamatan dalam pembelajaran tentang budaya membaca di lingkungan sekolah/madrasah

Tabel Kerja 17.1. Pengumpulan Data: Observasi

No Hasil Observasi
Aspek yang Diobservasi dan Indikator
1 Melakukan pengelolaan kelas, dapat dilihat dari:
a. Guru mengatur tempat duduk siswa dan guru untuk
keamanan, kebersihan dan kemudahan dalam
beraktivitas di kelas
b. Guru menggunakan metode/strategi pembelajaran yang
melibatkan siswa dan terjalin hubungan yang saling
menghormati dan menghargai
c. Guru melengkapi fasilitas belajar di kelas
d. Guru mengatur fasilitas belajar di dalam kelas untuk
kemudahan dan keamanan dalam mengakses dan
memanfaatkan
2 Memfasilitasi terjadinya saling mempercayai dan saling
menghargai antar siswa, dapat dilihat dari:
a. Guru memfasilitasi terjadinya hubungan interpersonal
antar siswa
b. Guru mendorong terjadinya diskusi antar siswa yang
saling menguatkan
3 Memfasilitasi terjadinya interaksi yang menyenangkan antar
siswa dan juga dengan guru untuk pencapaian tujuan
pembelajaran, dapat dilihat dari:
a. Guru menciptakan proses yang memungkinkan siswa
terlibat secara langsung dan saling berinterkasi
b. Guru memberi kesempatan terjadinya proses diskusi
antar siswa dengan guru
B. Wawancara
Tabel Kerja 17.2. Pengumpulan Data: Wawancara

Hasil Wawancara
No Aspek yang diwawancara dan Indikator
Guru Siswa
1 Melakukan pengelolaan kelas, dapat dilihat
dari::
a. Guru mengatur tempat duduk siswa dan
guru untuk keamanan, kebersihan dan
kemudahan dalam beraktivitas di kelas
b. Guru menggunakan metode/strategi
pembelajaran yang melibatkan siswa dan
terjalin hubungan yang saling menghormati
dan menghargai
c. Guru melengkapi fasilitas belajar di kelas
untuk
d. Guru mengatur fasilitas belajar di dalam
kelas untuk kemudahan dan keamanan
dalam mengakses dan memanfaatkan
2 Memfasilitasi terjadinya saling mempercayai dan
saling menghargai antar siswa, dapat dilihat
dari:
a. Guru memfasilitasi terjadinya hubungan
interpersonal antar siswa
b. Guru mendorong terjadinya diskusi antar
siswa yang saling menguatkan
3 Memfasilitasi terjadinya interaksi yang
menyenangkan antar siswa dan juga dengan
guru untuk pencapaian tujuan pembelajaran,
dapat dilihat dari:
a. Guru Menciptakan proses yang
memungkinkan siswa terlibat secara
langsung dan saling berinterkasi
b. Guru mMemberi kesempatan terjadinya
proses diskusi antar siswa dengan guru
Tabel 17.3 Rangkuman
Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:
1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C
atau D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2,
dan skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau
rendah. Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan
komentar Anda di kolom sebelah kanannya.
Kesimpulan
Level Kinerja
No Aspek Kinerja Hasil Observasi Skor Kinerja Catatan
dan
Wawancara
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Guru melakukan pengelolaan kelas
yang bersih, aman, mambangun
hubungan baik dan saling
menghormati antar siswa dan dengan
A 3 2 1
guru, yang memungkinkan siswa
belajar belajar dengan suasana
nyaman baik fisik maupun psikis
untuk mencapai tujuan pembelajaran
Melakukan
Guru melakukan pengelolaan kelas
1 Pengelolaan
yang bersih, aman, mambangun
kelas
hubungan baik dan saling
B menghormati antar siswa dan dengan 3 2 1
guru, yang memungkinkan siswa
belajar belajar dengan suasana dan
nyaman
Guru melakukan pengelolaan kelas
C yang bersih, aman, mambangun 3 2 1
hubungan baik dan saling
menghormati antar siswa dan dengan
guru
Guru melakukan pengelolaan kelas
D agar kelas menjadi bersih dan 3 2 1
nyaman untuk belajar
Guru menggunakan berbagai
strategi/metode yang memungkinkan
siswa terlibat secara aktif dengan
A suasana aman dan nyaman melalui 3 2 1
interaksi antar siswa dan antar siswa
dengan guru dengan tugas yang
kontekstual
Guru menggunakan berbagai strategi
Pelibatan /metode yang memungkinkan siswa
siswa secara terlibat secara aktif dengan suasana
2 B 3 2 1
aktif aman dan nyaman melalui interaksi
antar siswa dan antar siswa dengan
guru
Guru menggunakan berbagai strategi
/metode yang melibatkan siswa aktif
C 3 2 1
dalam pembelajaran dengan suasana
aman dan nyaman
Guru sudah berupaya menggunakan
D berbagai strategi /metode untuk 3 2 1
melibatkan siswa secara aktif
Asesor :1/ 2 SKOR : …………………………………………… Apakah Anda setuju dengan hasil di
……………………………………………… kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : …………………………………  Ya, setuju.
atau
NIA : …………………………………  Tidak setuju,
alasan ……….………………………………
……………………………………………………
…………….…
KOMPONEN : PROSES PEMBELAJARAN
SUB KOMPONEN : Pemanfaatan Sarana dan Prasarana Penunjang Proses Pembelajaran
INDIKATOR : Memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai media dan sumber belajar.

Sarana dan prasarana yang tersedia di sekolah/madrasah dimanfaatkan dengan optimal dalam
18
proses pembelajaran.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Proses pembelajaran memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada di dalam dan di luar
4 sekolah/madrasah baik yang tersedia maupun kreasi guru/siswa sebagai media dan sumber belajar
yang berdampak terhadap peningkatan mutu pembelajaran dan capaian hasil belajar siswa.
Proses pembelajaran memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada di dalam dan di luar
3 sekolah/madrasah yang berdampak terhadap peningkatan mutu pembelajaran dan capaian hasil
belajar siswa.
Proses pembelajaran memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai media dan sumber belajar yang
2 terbatas, baik jumlah maupun jenisnya sehingga belum berdampak terhadap mutu proses
pembelajaran.
Proses pembelajaran belum semuanya memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai media dan
1
sumber belajar.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Sarana pendidikan, yaitu perlengkapan yang secara langsung dipergunakan untuk proses pendidikan, seperti
meja, kursi, kelas, dan media pembelajaran.
2. Prasarana pendidikan ialah fasilitas yang secara tidak langsung menunjang jalannya proses pendidikan, seperti
halaman, kebun, kolom dan taman.
3. Pemanfaatan Sarana dan prasarana dalam proses pembelajaran adalah upaya pendayagunaan sarana dan
prasarana di kelas dan atau disekolah/madrasah sebagai media/sumber belajar secara efektif dan efisien
dalam menunjang proses pembelajaran.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Observasi

Tabel Kerja 18.1. Pengumpulan Data: Observasi


Hasil Observasi
No. Aspek yang diobservasi dan Indikator
1 Memanfaatkan sarana dan prasarana di sekolah/madrasah dan dan di
luar sekolah/madrasah sebagai media/sumber belajar, dapat dilihat dari:
a. Guru menggunakan strategi pembelajaran yang memanfaatkan
sarana dan prasarana yang tersedia sebagai media/sumber
b. Guru memanfaatkan sarana dan prasarana yang tersedia sebagai
media/sumber untuk meningkatkan mutu pembelajaran
2 Manfaat yang dirasakan siswa setelah memanfaatkan sarana dan
prasarana sebagai media/sumber belajar:
a. Guru memaksimalkan penggunaan sarana dan prasarana yang
tersedia sebagai media/sumber untuk peningkatan capaian hasil
belajar
b. Siswa menunjukkan antusias belajar dengan memanfaatkan sarana
dan prasarana sebagai media/sumber belajar baik yang tersedia di
sekolah/madrasah maupun di luar sekolah/madrasah

B. Telaah Dokumen
Tabel Kerja 18.2. Pengumpulan Data: Telaah Dokumen
No. Aspek dan Indikator Kinerja Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen
(1) (2) (3) (4)

1 Merencanakan pembelajaran yang menggunakan sarana dan prasarana sebagai media dan sumber belajar, dapat dilihat dari:
a. Guru merancang RPP yang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
memuat komponen pemilihan (RPP)
sarana dan prasranan sebagai [Cermati tentang penggunaan sarana
media/sumber belajar yang dan prasarana sebagai media dan
selaras dengan tujuan sumber belajar]
pembelajaran
b. Guru merancang RPP yang
memuat komponen pemilihan
sarana dan prasarana sebagai
media/sumber belajar yang
ada di sekolah/madrasah dan
diluar sekolah/madrasah
c. Guru merancang RPP yang
memuat komponen yang
menunjukkan tahapan atau
prosedur penggunaan sarana
dan prasarana sebagai
media/sumber belajar

2 Menginventarisasi sarana dan prasarana sebagai media dan sumber belajar baik yang ada di sekolah/madrasah maupun di luar
sekolah/madrasah, dapat dilihat dari:
a. Guru melakukan Inventarisasi Daftar Inventaris Media/Sumber
sarana dan prasarana yang belajar
dapat digunakan sebagai
media/sumber di dalam kelas
b. Guru melakukan Inventarisasi
sarana dan prasarana yang
dapat digunakan sebagai
media/sumber
disekolah/madrasah dan di
luar sekolah/madrasah
C. Wawancara
Tabel Kerja 18.3. Pengumpulan Data: Wawancara

Hasil Wawancara
No. Aspek yang Diwawancara dan Indikator
Guru Siswa
1 Memanfaatkan sarana dan prasarana di dalam dan di
luar sekolah/madrasah sebagai media/sumber belajar,
dapat dilihat dari:
a. Guru menggunakan strategi pembelajaran yang
memanfaatkan sarana dan prasarana yang tersedia
sebagai media/sumber
b. Guru memanfaatkan sarana dan prasarana yang
tersedia sebagai media/sumber untuk
meningkatkan mutu pembelajaran
2 Manfaat yang dirasakan siswa setelah memanfaatkan
sarana dan prasarana sebagai media/sumber belajar,
dapat dilihat dari:
a. Guru memaksimalkan penggunaan sarana dan
prasarana yang tersedia sebagai media/sumber
untuk peningkatan capaian hasil belajar
b. Siswa menunjukkan antusias belajar dengan
memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai
media/sumber belajar baik yang tersedia di
sekolah/madrasah maupun di luar
sekolah/madrasah

Tabel 18.4 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C
atau D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2,
dan skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau
rendah. Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan
komentar Anda di kolom sebelah kanannya.
Kesimpulan Hasil
Observasi, Telaah Level Kinerja Catatan
No. Aspek Kinerja Skor Kinerja
Dokumen dan
Wawancara
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Guru memanfaatkan sarana dan
prasarana baik yang ada di
sekolah/madrasah maupun diluar
A sekolah/madrasah sebagai 3 2 1
media/sumber belajar untuk
mendukung pencapaian mutu dan
Memanfaatkan hasil pembelajaran
sarana dan
Guru memanfaatkan sarana dan
prasarana
prasarana yang ada disekoah untuk
1 sekolah/madrasah B 3 2 1
mendukung pencapaian mutu dan
sebagai hasil pembelajaran
media/sumber
Guru memanfaatkan sarana dan
belajar
prasarana yang ada di luar
C sekoah/madrasah untuk 3 2 1
mendukung pencapaian mutu dan
hasil pembelajaran
Guru memanfaatkan sarana dan
D 3 2 1
prasarana yang ada di dalam kelas
Guru menggunakan sarana dan
Dampak terhadap prasarana sebagai sumber belajar
A 3 2 1
peningkatan mutu untuk memfasilitasi terwujudnya
2 pembelajaran dan pembelajaran HOTS
capaian hasil Guru menggunakan sarana dan
belajar siswa. B prasarana sebagai sumber belajar 3 2 1
untuk pelaksanaan praktek
Guru menggunakan sarana dan
C prasarana sebagai sumber belajar 3 2 1
untuk penyelesaian tugas
Guru menggunakan sarana dan
prasarana sebagai sumber belajar
D 3 2 1
untuk melengkapi proses
pembelajaran
Asesor :1/ 2 SKOR : …………………………………………… Apakah Anda setuju dengan hasil di
…………………………………………………… kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : …………………………………  Ya, setuju.
atau
NIA : …………………………………  Tidak setuju,
alasan ……….……………………………
………………………………………………
…………………….…
Butir Inti IASP2020: Komponen Proses Pembelajaran

================================================

BUTIR INTI
KOMPONEN MUTU GURU

================================================

117
Butir Inti IASP2020: Komponen Mutu Guru

KOMPONEN : MUTU GURU


SUB KOMPONEN : Kompetensi Guru
INDIKATOR : Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Guru menyusun perencanaan pembelajaran aktif, kreatif, dan inovatif dengan mengoptimalkan
19
lingkungan dan memanfaatkan TIK atau cara lain yang sesuai dengan konteksnya.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Guru mampu: (1) menyusun RPP yang memfasilitasi seluruh siswa belajar aktif, inovatif, kreatif, efektif,
dan menyenangkan seperti: merancang penelitian sederhana, melakukan tugas proyek tertentu
4 berdasarkan ide-ide siswa sendiri dan mengoptimalkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar serta
memanfaatkan TIK atau cara lain yang sesuai dengan konteksnya, (2) menjelaskan tahapan penyusunan
RPP yang dibuatnya dengan memperhatikan hasil refleksi/evaluasi proses pembelajaran sebelumnya.
Guru mampu: (1) menyusun RPP yang memfasilitasi seluruh siswa belajar aktif, inovatif, kreatif, efektif,
dan menyenangkan, yang dapat dilihat dari aktivitas KBM yang menempatkan siswa sebagai subyek
3
dalam kegiatan pembelajaran dengan mengoptimalkan pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar,
(2) menjelaskan tahapan penyusunan RPP yang dibuat berdasarkan ketentuan yang berlaku.
Guru: (1) mampu menyusun RPP yang memfasilitasi seluruh siswa belajar aktif, kreatif dan inovatif yang
dapat dilihat dari aktivitas kegiatan belajar mengajar (KBM) yang menempatkan siswa sebagai subyek
2
dalam kegiatan pembelajaran, (2) kurang sistematis dalam menjelaskan tahapan penyusunan RPP yang
dibuatnya.
1 Guru menyusun RPP yang belum memfasilitasi seluruh siswa belajar aktif, kreatif, dan inovatif.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. RPP adalah dokumen rencana kegiatan pembelajaran yang dibuat oleh guru yang sekurang-kurangnya berisi
tujuan, materi, metode, dan evaluasi.
2. Pembelajaran aktif adalah pembelajaran yang berpusat pada siswa sebagai subjek yang aktif belajar (student
center) yang ditandai dengan adanya partisipasi siswa yang aktif dan konstruktif dalam pembelajaran misalnya
kegiatan membaca, bertanya, diskusi, praktik, menggunakan media, melakukan pengumpulan data/informasi,
menganalisis, dan mengomunikasikan gagasan/karya dll.
3. Pembelajaran kreatif dan inovatif adalah pembelajaran yang dilakukan dengan menggunakan metode, media,

118
sumber/bahan, dan penilaian yang bervariasi serta unik sehingga menimbulkan tantangan dan ketertarikan bagi
siswa untuk terlibat secara aktif dan konstruktif. Di antaranya penyelidikan sederhana, melakukan tugas proyek,
atau menghasilkan produk tertentu berdasarkan ide-ide siswa sendiri.
4. Pengoptimalan lingkungan untuk pembelajaran adalah upaya guru untuk menggunakan berbagai sumber daya
yang ada di lingkungan sekitar untuk mendukung pencapaian tujuan (kompetensi) pembelajaran secara optimal,
misalnya memanfaatkan kebun sekolah/madrasah, memanfaatkan barang bekas atau bahan-bahan yang ada di
sekitarnya (misal, untuk membuat alat sederhana), mengunjungi bengkel atau home industry dekat
sekolah/madrasah atau cara lain sesuai konteksnya.
5. Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran adalah upaya guru untuk menggunakan teknologi informasi (computer/HP)
dalam mendukung kegiatan pembelajaran antara lain pemanfaatan internet untuk mencari dan menemukan
sumber belajar (buku, paper, jurnal, video pembelajaran), penggunaan berbagai aplikasi (software) pembelajaran,
atau melaksanakan pembelajaran secara daring.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Telaah Dokumen:
Telaah dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan amati aspek-aspek di bawah ini. Telaah dilakukan
terhadap lebih dari satu dokumen RPP supaya diperoleh data/informasi yang akurat dan komprehensif.

Tabel Kerja 19.1. Pengumpulan Data: Telaah Dokumen


Hasil Telaah Dokumen
No Aspek dan Indikator Kinerja Nama Dokumen
(1) (2) (3) (4)
1 Guru menyusun RPP yang memfasilitasi siswa aktif, kreatif, inovatif, efektif dan menyenangkan, dapat dilihat dari:
a. Guru menggunakan metode Rencana Pelaksanaan
pembelajaran bervariasi dan Pembelajaran (RPP)
menantang (misal: merancang
penelitian sederhana,
melakukan tugas proyek,
pembelajaran kooperatif,
problem based learning, dll.)
b. Guru menggunakan media
pembelajaran yang bervariasi
dan memotivasi (misal: PPT,
video, objek konkrit, objek
tiruan, dll.)
c. Guru melibatkan
sumber/bahan belajar yang
bervariasi (misal: buku, paper,
jurnal, nara sumber, dll.)
2 Guru memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar, dapat dilihat dari:
a. Guru memanfaatan Rencana Pelaksanaan
lingkungan di dalam sekolah Pembelajaran (RPP)
sebagai sumber belajar
(misal: kebun sekolah,
halaman sekolah,
perpustakaan sekolah,
koperasi sekolah, kantin
sekolah dll.)
b. Guru memanfaatan
lingkungan di luar sekolah
sebagai sumber belajar
3 Guru memanfaatkan TIK untuk mendukung pembelajaran, dapat dilihat dari:
a. Guru memanfaatkan internet Rencana Pelaksanaan
sebagai sumber belajar (e- Pembelajaran (RPP)
book, e-libabry, paper,
artikel, video youtube dll.)
b. Guru memanfaatkan internet
sebagai strategi pembelajaran
(MLS, e-learning, blended
learning, distance learning,
google meet, zoom, google
classroom dll.)
B. Wawancara:

Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/madrasah atau wakil kepala sekolah/ madrasah dan guru.
Tabel Kerja 19.2. Pengumpulan Data: Wawancara
No Aspek yang diwawancara dan indikator Hasil Wawancara

Kepsek/wakil Guru
1 Menjelaskan tahapan dan prosedur
penyusunan RPP, dapat dilihat dari:
a. Guru menjelaskan prosedur dan
tahapan dalam menyusun RPP
b. Guru menjelaskan komponen atau
aspek-aspek yang harus ada dalam
RPP
2 Memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai
sumber belajar, dapat dilihat dari:
a. Guru memanfaatkan lingkungan di
dalam sekolah dalam sebagai sumber
belajar
b. Guru memanfaatkan lingkungan di
luar sekolah sebagai sumber belajar
3 Memanfaatkan TIK untuk mendukung
pembelajaran, dapat dilihat dari:
a. Guru memanfaatkan internet sebagai
sumber belajar (pencarian sumber
belajar)
b. Guru memanfaatkan internet sebagai
strategi pembelajaran (e-learning,
distance learning, blended learning
dll)
Tabel 19.3 Rangkuman
Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:

1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan
komentar Anda di kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan
Level Kinerja
No Aspek Kinerja Hasil Telaah Skor Kinerja Catatan
Dokumen dan
Wawancara
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Guru menggunakan metode,
media, sumber/bahan belajar
yang mampu memfasilitasi
A siswa aktif dan menyenangkan 3 2 1
dalam belajar serta
Menyusun RPP berlangsung
yang memfasilitasi konsisten/berkelanjutan.
1 siswa aktif, kreatif, Guru menggunakan metode,
inovatif, efektif dan media, sumber/bahan belajar
menyenangkan. B yang mampu memfasilitasi 2
3 1
siswa aktif dan menyenangkan
dalam belajar.
Guru menggunakan metode,
C media, sumber/bahan belajar 3 2 1
yang mampu memfasilitasi
siswa belajar secara aktif.
Guru menggunakan metode,
D media dan sumber/bahan ajar 3 2 1
yang biasa (konvensional).
Guru memanfaatkan
lingkungan sebagai sumber
belajar, baik yang ada di
dalam maupun di luar sekolah
A dan mampu membuat 3 2 1
pembelajaran berlangsung
aktif, efektif dan
menyenangkan serta
konsisten/berkelanjutan.
Guru memanfaatkan
memanfaatkan
lingkungan sebagai sumber
lingkungan sekitar
2 belajar, baik yang ada di
sebagai sumber
dalam maupun di luar sekolah
belajar B 3 2 1
dan mampu membuat
pembelajaran berlangsung
aktif, efektif dan
menyenangkan.
Guru memanfaatkan
C lingkungan di dalam sekolah 3 2 1
sebagai sumber belajar
Guru memanfaatkan sumber
D belajar dari bahan tertulis 3 2 1
seperti buku.
Guru memanfaatkan TIK
untuk mendukung
pembelajaran, baik sebagai
Memanfaatkan sumber belajar maupun
3 TIK untuk A sebagai cara belajar (on line 3 2 1
mendukung learning) dan berlangsung
pembelajaran secara tersistem/terprogram
oleh sekolah.
Guru memanfaatkan TIK
untuk mendukung
pembelajaran, baik sebagai
B 3 2 1
sumber belajar maupun
sebagai cara belajar (online
learning)
Guru memanfaatkan TIK
untuk pencarian
C 3 2 1
sumber/bahan dan atau
media belajar.
Guru Menyusun RPP dengan
memanfaatkan metode dan
D 3 2 1
media pembelajaran yang
biasa (konvensional).
Asesor :1/ 2 SKOR : ……………………………………………………… Apakah Anda setuju
dengan hasil di kolom
Nama Lengkap : ………………………………… sebelah kiri?
 Ya, setuju.
NIA : ………………………………… atau
 Tidak setuju,
alasan ……….………………
…………………………………
…………………………………
…………….…
KOMPONEN : MUTU GURU
SUB KOMPONEN : Pengembangan Profesi Guru
INDIKATOR : Melakukan evaluasi diri, refleksi dan perbaikan kinerja.

Guru melakukan evaluasi diri, refleksi dan pengembangan kompetensi untuk perbaikan kinerja
20
secara berkala
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Guru melakukan evaluasi dan refleksi diri melalui berbagai kegiatan seperti observasi kelas dan
pemberian kuesioner tentang pelaksanaan pembelajaran, rekaman audio atau video, dan hasilnya
4
didiskusikan serta diseminasikan ke teman sejawat yang difasilitasi sekolah untuk perbaikan kinerja
secara berkelanjutan yang terlihat pada perbaikan mutu pembelajaran dan capaian hasil belajar siswa.
Guru melakukan perbaikan kinerja khususnya pembelajaran dalam pengembangan kompetensi secara
3 berkelanjutan setelah melakukan refleksi dan evaluasi diri dengan membuat jurnal reflektif dan catatan
harian.
Guru sudah melakukan refleksi dan evaluasi diri untuk perbaikan kinerja dengan membuat catatan
2
mengajar.
1 Guru tidak melakukan atau masih memerlukan bantuan dalam melaksanakan refleksi dan evaluasi diri.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Evaluasi diri adalah upaya guru untuk mengetahui, mengukur atau menilai kemampuan dirinya terkait dengan
pekerjaan atau tugas-tugasnya sebagai guru.
2. Refleksi diri adalah upaya guru untuk mengenali kekuatan dan kelemahan dirinya terkait dengan pekerjaan atau
tugas-tugasnya sebagai guru, sehingga dia dapat memahami posisi dirinya dalam rentang pengembangan
kompetensi dan profesinya.
3. Perbaikan kinerja secara berkala adalah upaya guru untuk mengembangkan kompetensi dan kinerjanya yang
dilakukan secara sistematik dan berkelanjutan, melalui berbagai cara dan media.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:
A. Telaah Dokumen:
Tabel Kerja 20.1. Pengumpulan Data: Telaah Dokumen
Hasil Telaah Dokumen
No Aspek dan Indikator Kinerja Nama Dokumen
(1) (2) (3) (4)
1 Melakukan evaluasi dan refleksi diri melalui berbagai kegiatan, dapat dilihat dari:
a. Guru melakukan evaluasi a. Form/instrumen penilaian kinerja guru
dan refleksi diri oleh siswa
berdasarkan hasil penilaian b. Form/instrumen penilaian kinerja guru
dari siswa oleh teman sejawat
b. Guru melakukan evaluasi c. Form/instrumen observasi kelas oleh
dan refleksi diri kepala sekolah
berdasarkan hasil penilaian d. Rekaman audio/video tentang kinerja guru
dari teman sejawat
c. Guru melakukan evaluasi
dan refleksi diri
berdasarkan hasil obervasi
kelas oleh kepala sekolah
d. Guru melakukan evaluasi
dan refleksi diri
berdasarkan hasil rekaman
audio/video tentang kinerja
dirinya
2 Hasil evaluasi dan refleksi diri didiskusikan serta didesiminasikan ke teman sejawat yang difasilitasi oleh sekolah, dapat dilihat
dari:
a. Guru mendiskusikan dan Dokumen kegiatan desiminasi hasil evaluasi
mendesiminasikan hasil dan refleksi guru kepada teman sejawat yang
evaluasi dan refleksi diri difasilitasi oleh sekolah (misal: daftar hadir,
kepada teman sejawat notulen, foto, video dll.)
b. Sekolah memfasilitasi
kegiatan diskusi dan
desiminasi hasil evaluasi
guru.
B. Wawancara:

Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/wakil kepala sekolah, guru dan guru teman sejawat.

Tabel Kerja 20.2. Pengumpulan Data: Wawancara

No Aspek yang diwawancara dan Indikator Hasil Wawancara

Kepsek/wakil Guru Guru lain


1 Melakukan evaluasi dan refeleksi diri melalui berbagai kegiatan, dapat dilihat dari:
a. Guru melakukan evaluasi dan refleksi diri berdasarkan hasil penilaian dari
siswa
b. Guru melakukan evaluasi dan refleksi diri berdasarkan hasil penilaian dari
teman sejawat
c. Guru melakukan evaluasi dan refleksi diri berdasarkan hasil obervasi kelas
oleh kepala sekolah
d. Guru melakukan evaluasi dan refleksi diri berdasarkan hasil rekaman
audio/video tentang kinerja dirinya
2 Mendiskusikan dan mendesiminasikan hasil evaluasi dan refleksi dirinya kepada
teman sejawat, dapat dilihat dari:
a. Guru mendiskusikan dan mendesiminasikan hasil evaluasi dan refleksi diri
kepada teman sejawat
b. Sekolah memfasilitasi kegiatan diskusi dan desiminasi hasil evaluasi guru.
3 Memperbaiki kinerja, mutu pembelajaran dan capaian hasil pembelajaran secara
berkelanjutan berdasarkan hasil evaluasi dan refleksi dirinya, dapat dilihat dari:
a. Guru meningkatkan kompetensi/kinerjanya berdasarkan hasi evaluasi dan
refleksi diri
b. Guru meningkatkan mutu pembelajaran berdasarkan hasil evaluasi dan
refleksi dirinya
c. Guru meningkatkan capaian hasil pembelajaran siswa berdasarkan hasil
evaluasi dan refleksi dirinya.

Tabel 20.3 Rangkuman


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan
komentar Anda di kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan
Level Kinerja
No Aspek Kinerja Hasil Telaah Skor Kinerja Catatan
Dokumen dan
Wawancara
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Guru melakukan evaluasi dan
refeleksi diri melalui berbagai
kegiatan/metode seperti
A observasi kelas, isian kuesioner 3 2 1
oleh siswa, rekaman audio atau
video dan dilakukan secara
berkelanjutan.
Guru melakukan evaluasi dan
Melakukan evaluasi
refeleksi diri dengan
dan refeleksi diri B 3 2 1
1 menggunakan lebih dari satu
melalui berbagai kegiatan/metode
kegiatan
Guru melakukan evaluasi dan
refleksi diri dengan
C 3 2 1
menggunakan satu
kegiatan/metode.
Guru melakukan evaluasi diri
dengan menggunakan satu
D 3 2 1
kegiatan/metode.
Guru memanfaatkan hasil
evaluasi diri untuk perbaikan
Melakukan kinerja, peningkatan hasil
A 3 2 1
perbaikan kinerja, belajar dan didesiminasikan
mutu pembelajaran kepada teman sejawat .
dan capaian hasil
Guru memanfaatkan hasil
pembelajaran
evaluasi diri untuk perbaikan
berdasarkan hasil B 3 2 1
2 kinerja, dan peningkatan hasil
evaluasi dan refleksi belajar siswa
dirinya dan
Guru memanfaatkan hasil
mendiskusikan serta
C evaluasi diri untuk perbaikan 3 2 1
mendesiminasikan
kinerjanya dalam mengajar.
hasilnya kepada
Guru mendokumentasikan hasil
teman sejawat
D evaluasi diri sebagai bahan 3 2 1
laporan.
Asesor :1/ 2 SKOR : ……………………………………………………… Apakah Anda setuju
dengan hasil di kolom
Nama Lengkap : ………………………………… sebelah kiri?
 Ya, setuju.
NIA : ………………………………… atau
 Tidak setuju,
alasan ……….……………
………………………………
………………………………
…………….…
KOMPONEN : MUTU GURU
SUB KOMPONEN : Pengembangan Profesi Guru
INDIKATOR : Melakukan pengembangan profesi berkelanjutan.

Guru melakukan pengembangan profesi berkelanjutan untuk meningkatkan pengetahuan,


21
keterampilan, dan wawasan.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Guru melakukan pengembangan profesi berkelanjutan atas inisiatif sendiri yang hasilnya berdampak
terhadap peningkatan mutu pembelajaran dan capaian belajar siswa yang dilakukan melalui beragam bentuk
4 kegiatan belajar melalui diskusi antarteman sejawat, KKG/MGMP atau sejenisnya, belajar daring, mengikuti
diklat/seminar, publikasi ilmiah, karya inovatif dan membagikan praktik baik kepada orang lain di dalam
dan di luar sekolah/madrasah baik secara lisan maupun tulisan melalui berbagai media.
Guru melakukan pengembangan profesi berkelanjutan atas inisiatif sendiri yang hasilnya berdampak
terhadap peningkatan mutu pembelajaran dan capaian belajar siswa yang dilakukan melalui beragam bentuk
3 kegiatan belajar melalui diskusi antarteman sejawat, KKG/MGMP atau sejenisnya, belajar daring, mengikuti
diklat/seminar, publikasi ilmiah, karya inovatif dan membagikan praktik baik kepada teman sejawat di
sekolah/madrasah.
Guru melakukan pengembangan profesi berkelanjutan atas anjuran/himbauan yang hasilnya berdampak
terhadap peningkatan mutu pembelajaran dan capaian belajar siswa yang dilakukan melalui beragam bentuk
2
kegiatan belajar melalui diskusi antarteman sejawat, KKG/MGMP atau sejenisnya, belajar daring, mengikuti
diklat/seminar, publikasi ilmiah, karya inovatif.
Guru melakukan pengembangan profesi berdasarkan inisiatif sekolah/madrasah yang hasilnya belum
1 berdampak terhadap peningkatan mutu pembelajaran dan capaian belajar siswa dalam bentuk kegiatan yang
masih terbatas dan hasilnya belum dibagikan kepada orang lain.

IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
Pengembangan profesi berkelanjutan adalah upaya guru untuk meningkatkan karir dan profesinya yang dilakukan
secara sistematik dan berkelanjutan dengan menggunakan berbagai cara dan wahana, misalnya diskusi antarteman
sejawat, KKG/MGMP atau sejenisnya, belajar daring, mengikuti diklat/seminar, publikasi ilmiah, dan karya inovatif.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Telaah Dokumen:

Tabel Kerja 21.1. Pengumpulan Data: Telaah Dokumen

No Aspek dan Indikator Kinerja Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen


(1) (2) (3) (4)
1 Melakukan pengembangan profesi berkelanjutan melalui beragam kegiatan, dapat dilihat dari:
a. Guru melakukan pengembangan Dokumen kegiatan pengembangan profesi
profesi melalui kegiatan guru
KKG/MGMP
b. Guru melakukan pengembangan
profesi melalui kegiatan
diskusi/seminar/diklat
c. Guru melakukan pengembangan
profesi melalui kegiatan
publikasi karya ilmiah
d. Guru melakukan pengembangan
profesi melalui pembuatan karya
inovasi

2 Membagikan hasil pengembangan profesinya (praktik baik) kepada orang lain di dalam dan di luar sekolah, dapat dilihat dari:
a. Pemakalah dalam Dokumen kegiatan sharing/desiminasi hasil
seminar/diskusi/pelatihan baik pengembangan profesi guru
luring maupun daring termasuk
konten youtube.
b. Buku/makalah/paper/artikel/p
anduan menulis buku yang
dipublikasikan
Butir Inti IASP2020: Komponen Mutu Guru

B. Wawancara:
Lakukan wawancara kepada kepala sekolah/wakil kepala sekolah dan guru.
Tabel Kerja 21.2. Pengumpulan Data: Wawancara

Hasil Wawancara
No Aspek yang diwawancara dan Indikator
Kepsek/wakil Guru Teman Sejawat guru
1 Melakukan pengembangan profesi berkelanjutan atas inisiatif
sendiri, dapat dilihat dari:
a. Guru melakukan pengembangan profesi atas dasar
kebutuhan untuk mengembangkan diri.
b. Guru melakukan pengembangan profesi untuk memenuhi
aturan dan kewajiban.
c. Guru melakukan pengembangan profesi atas permintaan
kepala sekolah
2 Pengembangan profesi guru berdampak terhadap peningkatan
mutu pembelajaran dan capaian belajar siswa bidang akademik
dan non akademik, dapat dilihat dari:
a. Dampak dan manfaat pengembangan profesi bagi guru
b. Dampak pengembangan profesi guru bagi peningkatan mutu
pembelajaran
c. Dampak pengembangan profesi guru bagi peningkatan prestasi
siswa.
3 Melakukan pengembangan profesi melalui beragam bentuk
kegiatan, dapat dilihat dari:
a. Guru melakukan pengembangan profesi melalui kegiatan
KKG/MGMP
b. Guru melakukan pengembangan profesi melalui kegiatan
diskusi/seminar/diklat
c. Guru melakukan pengembangan profesi melalui kegiatan
publikasi karya ilmiah
d. Guru melakukan pengembangan profesi melalui pembuatan
karya inovasi

132
Butir Inti IASP2020: Komponen Mutu Guru

4 Membagikan hasil pengembangan profesinya (praktik baik)


kepada orang lain di dalam dan di luar sekolah melalui beragam
media, dapat dilihat dari:
a. Pemakalah dalam seminar/diskusi/pelatihan baik luring
maupun daring termasuk konten youtube.
b. Buku/makalah/paper/artikel/panduan menulis buku
yang dipublikasikan

Tabel 21.3 Rangkuman


Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:

1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C
atau D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2,
dan skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau
rendah. Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan
komentar Anda di kolom sebelah kanannya.
Kesimpulan
Hasil Telaah Level Kinerja
No Aspek Kinerja Skor Kinerja Catatan
Dokumen dan
Wawancara
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Guru melakukan pengembangan
Melakukan
profesi berkelanjutan atas dasar
pengembangan A 3 2 1
kebutuhan untuk pengembangan
1 profesi dirinya
berkelanjutan atas
Guru melakukan pengembangan
inisiatif sendiri B profesi berkelanjutan dilandasi oleh 3 2 1

133
kewajiban pemenuhan angka kredit
Guru melakukan pengembangan
profesi berkelanjutan atas dasar
C 3 2 1
instruksi pimpinan

Guru mengabaikan pengembangan


D profesi berkelanjutan 3 2 1

Pengembangan profesi guru


berdampak terhadap peningkatan
A mutu pembelajaran dan prestasi 3 2 1
Pengembangan belajar siswa bidang akademik dan
profesi guru non-akademik
berdampak Pengembangan profesi guru
terhadap berdampak terhadap peningkatan
B 3 2 1
2 peningkatan mutu mutu pembelajaran dan prestasi
proses belajar siswa bidang akademik.
pembelajaran dan Pengembangan profesi guru
capaian belajar C berdampak terhadap peningkatan 3 2 1
siswa mutu pembelajaran
Pengembangan profesi guru
D berdampak terhadap peningkatan 3 2 1
kompetensi guru.
Guru melakukan pengembangan
profesi melalui beragam bentuk
kegiatan yang sesuai dan efektif
A dalam meningkatkan kinerjanya dan 3 2 1
mutu pembelajaran serta
Melakukan dilaksanakan secara
Pengembangan konsisten/berkelanjutan.
3 profesi melalui Guru melakukan pengembangan
beragam bentuk profesi melalui beragam bentuk
kegiatan B kegiatan yang sesuai dan efektif 2 1
3
dalam meningkatkan kinerjanya dan
mutu pembelajaran.
Guru melakukan pengembangan
C profesi melalui lebih dari 1 bentuk 3 2 1
kegiatan yang disediakan oleh pihak
luar.
Guru melakukan
pengembangan profesi melalui 1
D bentuk kegiatan yang 3 2 1
disediakan oleh sekolah.

Guru menyebarluaskan hasil


pengembangan profesinya kepada
guru lain di dalam dan di luar
sekolahnya dengan memanfaatkan
A 3 2 1
teknologi informasi sebagai
medianya sehingga memberi
Membagikan hasil manfaat dalam jangkauan yang
pengembangan luas.
profesinya (praktik
Guru menyebarluaskan hasil
baik) kepada orang
4 pengembangan profesinya kepada
lain di dalam dan B 3 2 1
guru lain di dalam dan di luar
di luar sekolah sekolahnya.
melalui beragam
Guru menyebarluaskan hasil
media.
pengembangan profesinya kepada
C 3 2 1
guru lain di dalam lingkungan
sekolahnya.
Guru menggunakan hasil
D pengembangan profesinya untuk 3 2 1
dirinya sendiri.
Asesor :1/2 SKOR : Apakah Anda setuju
….……………………………………………………………………….. dengan hasil di kolom
Nama Lengkap sebelah kiri?
 Ya, setuju.
: atau
 Tidak setuju,
NIA : ………………………………… alasan ……….…………
……………………………
……………………………
KOMPONEN : MUTU GURU
SUB KOMPONEN : Inovasi dan Kreativitas Guru
INDIKATOR : Mengembangkan kegiatan pembelajaran yang inovatif dan kreatif

22 Guru mengembangkan strategi, model, metode, dan teknik pembelajaran yang kreatif dan inovatif.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Guru mengembangkan/memodifikasi strategi, model, metode, teknik, dan media pembelajaran inovatif dan
4 kreatif yang dapat mendorong siswa belajar secara aktif, efektif dan menyenangkan sesuai dengan tujuan
pembelajaran serta menginspirasi teman sejawat dan/atau dapat diduplikasi oleh orang lain.
Guru mengembangkan/memodifikasi strategi, model, metode, teknik, dan media pembelajaran inovatif dan
3 kreatif yang dapat mendorong siswa belajar secara aktif, efektif dan menyenangkan sesuai dengan tujuan
pembelajaran.
Guru mengembangkan/memodifikasi strategi, model, metode, teknik, dan media pembelajaran yang dapat
2 mendorong siswa belajar secara aktif, dan menyenangkan tanpa adanya kaitan langsung dengan tujuan
pembelajaran.
Guru mengembangkan/memodifikasi strategi, model, metode, teknik, dan media pembelajaran yang tidak
1
mendorong tercapainya tujuan pembelajaran.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Pengembangan strategi, model, metode, atau teknik pembelajaran kreatif dan inovatif adalah upaya guru untuk
mengembangkan pembelajaran dengan menggunakan strategi, model, metode, atau teknik pembelajaran yang
bervariasi dan unik (tidak biasanya) sehingga menimbulkan tantangan dan ketertarikan bagi siswa untuk terlibat
secara aktif dan konstruktif. Misalnya, penggunaan metode pembelajaran yang bervariasi dan berpusat pada siswa,
penggunaan teknologi informasi dalam pembelajaran, penggunaan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar,
penggunan nara sumber untuk mengajar di kelas, simulasi, praktik lapangan.
2. Menginspirasi teman sejawat dan/atau dapat diduplikasi oleh orang lain. Artinya inovasi pembelajaran yang
dilakukan oleh guru disebarluaskan kepada guru-guru yang lain dan/atau dicontoh oleh guru lain untuk
digunakan.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:
A. Observasi
Lakukan pengamatan terhadap proses belajar mengajar di kelas. Jika aspek yang diamati tidak muncul pada saat
pembelajaran berlangsung maka perdalam melalui wawancara dan telaah dokumen.

Tabel Kerja 22.1. Pengumpulan Data: Observasi

No Aspek yang diobservasi dan Indikator Deskripsi Hasil Observasi

1 Mengembangkan/memodifikasi strategi, model, metode, teknik, dan


media pembelajaran inovatif dan kreatif, dapat dilihat dari:
a. Guru mengimplementasikan strategi/model/metode/teknik
pembelajaran yang beragam dan menantang sesuai rancangan
yang dikembangkan/dimodifikasi.
b. Guru mengimpementasikan media/bahan/alat/sumber
pembelajaran yang bervariasi dan memotivasi sesuai dengan
rancangan yang dikembangkan (misal: PPT, Video, gambar,
chart)
c. Guru memanfaatkan teknologi informasi dalam melaksanakan
pembelajaran, baik sebagai sumber/bahan dan atau strategi
pembelajaran
2 Mengembangkan pembelajaran yang mampu mendorong siswa belajar
secara aktif, efektif dan menyenangkan, dapat dilihat dari:
a. Guru menggunakan Teknik bertanya yang tepat (menstimulasi)
b. Guru merespons jawaban siswa secara benar (memotivasi siswa)
c. Guru membuat pengelompokan belajar siswa secara tepat
(heterogen sehingga kondusif untuk terjadinya
cooperative learning)
d. Guru memberi feedback atas pekerjaan siswa secara tepat/positif.
B. Wawancara:

Tabel Kerja 22.2. Pengumpulan Data: Wawancara

No Aspek yang diwawancara dan Indikator Deskripsi Hasil Wawancara

Kepsek/waki Guru Siswa Teman


l Sejawat
1 Mengembangkan/memodifikasi strategi, model, metode, teknik, dan
media pembelajaran inovatif dan kreatif, dapat dilihat dari:
a. Guru mengimplementasikan strategi/model/metode/teknik
pembelajaran yang beragam dan menantang sesuai rancangan yang
dikembangkan/dimodifikasi.
b. Guru mengimpementasikan media/bahan/alat/sumber
pembelajaran yang bervariasi dan memotivasi sesuai dengan
rancangan yang dikembangkan (misal: PPT, Video, gambar,
chart)
c. Guru memanfaatkan teknologi informasi dalam melaksanakan
pembelajaran, baik sebagai sumber/bahan dan atau strategi
pembelajaran
2 Mengembangkan pembelajaran yang mampu mendorong siswa belajar
secara aktif, efektif dan menyenangkan, dapat dilihat dari:
a. Guru menggunakan Teknik bertanya yang tepat (menstimulasi)
b. Guru merespon jawaban siswa secara benar (memotivasi siswa)
c. Guru membuat pengelompokan belajar siswa secara tepat
(heterogen sehingga kondusif untuk terjadinya cooperative learning)
d. Guru memberi feedback atas pekerjaan siswa secara tepat/positif.
3 Pembelajaran yang dikembangkan oleh guru mampu menginspirasi
teman sejawat dan/atau dapat diduplikasi oleh orang lain, dapat dilihat
dari:
a. Guru mendesiminasikan (sharing) inovasi pembelajarannya kepada
guru-guru lain
b. Guru menghasilkan Inovasi pembelajaran yang digunakan
(dicontoh) oleh guru lain.
C. Telaah Dokumen:
Tabel Kerja 22.3. Pengumpulan Data: Telaah Dokumen

Hasil Telaah Dokumen


No Aspek dan Indikator Kinerja Nama Dokumen
(1) (2) (3) (4)
1 Mengembangkan/memodifikasi strategi, model, metode, teknik, dan media pembelajaran inovatif dan kreatif, dapat dilihat dari:
a. Guru menggunakan strategi/metode pembelajaran yang Rencana pembelajaran (RPP)
beragam dan menantang (misal: diskusi, tanya jawab,
penugasan, simulasi, praktik, pembelajaran project,
problem based learning, penggunaan teknologi informasi,
penggunaan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar,
dll.)
b. Guru melibatkan media dan sumber pembelajaran yang
bervariasi dan memotivasi (misal: PPT, Video, gambar,
chart)
c. Guru memanfaatkan teknologi informasi dalam
melaksanakan pembelajaran, baik sebagai
sumber/bahan dan atau strategi pembelajaran

Tabel 22.3 Rangkuman


Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:
1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD.
Pastikan rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada
kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D
di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar
Anda di kolom sebelah kanannya.
Kesimpulan
Hasil
Observasi, Level Kinerja
No Aspek Kinerja Skor Kinerja Catatan
wawancara
dan Telaah
Dokumen
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Guru mengembangkan/
memodifikasi
strategi/metode/model/teknik
dan media pembelajaran yang
A inovatif dan kreatif yang sesuai 3 2 1
dengan tujuan pembelajaran
dan mampu menciptakan
Mengembangkan/mem pembelajaran yang aktif, efektif
odifikasi strategi, dan menyenangkan.
model, metode, teknik, Guru mengembangkan/
dan media memodifikasi
pembelajaran inovatif strategi/metode/model/teknik
dan kreatif dan mampu B dan media pembelajaran yang 3 2 1
1 inovatif dan kreatif yang sesuai
mendorong siswa
belajar secara aktif, dengan tujuan pembelajaran
efektif dan dan efektif.
menyenangkan. Guru mengembangkan/
memodifikasi
C strategi/metode/model/teknik 3 2 1
dan media pembelajaran yang
inovatif dan kreatif
Guru menggunakan
strategi/metode/model/Teknik
D dan media pembelajaran 3 2 1
konvensional.

Pembelajaran yang Guru menyebarluaskan


2 dikembangkan oleh A (sharing) inovasi 3 2 1
guru mampu pembelajarannya kepada guru-
menginspirasi teman guru lain di dalam maupun di
sejawat dan/atau luar sekolahnya dan digunakan
dapat diduplikasi oleh (dicontoh) oleh guru lain.
orang lain Guru menyebarluaskan
(sharing) inovasi
pembelajarannya kepada guru-
B guru lain di sekolahnya dan 3 2 1
digunakan (dicontoh) oleh guru
lain.
Guru menyebarluaskan
(sharing) inovasi
C pembelajarannya kepada guru- 3 2 1
guru lain di sekolahnya.
Guru menggunakan inovasi
D pembelajarannya untuk dirinya 3 2 1
sendiri.
Asesor :1/ 2 SKOR : …………………………………… Apakah Anda setuju dengan hasil di kolom
………………… sebelah kiri?
Nama Lengkap : …………………………………  Ya, setuju.
atau
NIA : …………………………………  Tidak setuju,
alasan ……….……………………………………………
…………………………………………………….…
================================================
KOMPONEN
MANAJEMEN SEKOLAH/MADRASAH
BUTIR INTI
===========================
Butir Inti IASP2020: Komponen Manajemen
Sekolah/Madrasah

KOMPONEN : MANAJEMEN SM
SUB KOMPONEN : Pencapaian Visi dan Misi
INDIKATOR : Mengimplementasikan visi, misi dan tujuan sekolah/madrasah.

Sekolah/madrasah mengembangkan, menyosialisasikan, mengimplementasikan, dan mengevaluasi visi,


23
misi, dan tujuan sekolah/madrasah.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Sekolah/madrasah mengembangkan, menyosialisasikan, mengimplementasikan dan mengevaluasi visi, misi,
4 dan tujuan yang melibatkan pemangku kepentingan dan hasil evaluasi dipergunakan untuk perbaikan dan
peningkatan mutu sekolah/madrasah secara berkelanjutan.
Sekolah/madrasah mengembangkan, menyosialisasikan, mengimplementasikan dan mengevaluasi visi, misi,
3 dan tujuan yang melibatkan pemangku kepentingan serta menjadikannya sebagai dasar/acuan dalam
penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja sekolah/madrasah.
Sekolah/madrasah mengembangkan, menyosialisasikan dan mengimplementasikan visi, misi, dan tujuan
2 sebagai dasar/acuan dalam penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja sekolah/madrasah.
Sekolah/madrasah mengembangkan, menyosialisasikan tetapi belum mengimplementasikan visi, misi, dan
1 tujuan serta belum menjadikannya sebagai dasar/acuan dalam penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja
sekolah/madrasah.

IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Visi adalah pernyataan tentang kondisi ideal sekolah/madrasah yang ingin diwujudkan dalam kurun waktu
sekurang-kurangnya 4 tahun ke depan. Visi hendaknya menantang namun memiliki dasar akademik ilmiah atau
perhitungan riil untuk dapat dicapai dalam kurun waktu sekurang-kurangnya 4 tahun.
2. Misi adalah cara yang dilakukan oleh sekolah/madrasah untuk mencapai visi.
3. Tujuan adalah indikator capaian yang ditetapkan sekolah/madrasah dalam rangka mewujudkan visi. Tujuan
dinyatakan dalam bentuk yang mudah diukur pencapaiannya.
4. Pengembangan visi, misi dan tujuan sekolah/madrasah adalah usaha yang dilakukan oleh pimpinan
sekolah/madrasah untuk melibatkan seluruh warga sekolah/madrasah bersama pemangku kepentingan lainnya
dalam menyusun dan menyesuaikan visi, misi, dan tujuan sesuai perkembangan kebutuhan sekolah/madrasah.
5. Evaluasi pencapaian visi, misi, dan tujuan sekolah/madrasah adalah upaya atau kegiatan yang dilakukan oleh
pimpinan dan/atau warga sekolah/madrasah untuk menggali informasi terkait usaha yang telah dilakukan oleh

143
warga sekolah/madrasah dalam mewujudkan visi, misi, dan tujuan sekolah/madrasah baik dalam bentuk
informasi kuantitatif maupun kualitatif berdasarkan bukti yang nyata atau faktual.
6. Berkelanjutan adalah proses penyusunan, pengembangan, sosialisasi, dan evaluasi visi, misi, dan tujuan
sekolah/madrasah yang dilakukan dalam suatu siklus kegiatan yang berkesinambungan baik dilihat dari tahapan
kegiatannya maupun jangka waktu pelaksanaannya.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:


Pembuktian Kinerja:

A. Observasi:

Tabel Kerja 23.1 Pengumpulan Data: Observasi


No Aspek yang Diobservasi dan Indikator Hasil Observasi

1 Mengimplementasikan visi, misi, dan tujuan, dapat dilihat dari:


a. Mewujudkan visi, misi, dan tujuan dalam kegiatan sesuai dengan
sasaran

B. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 23.2 Pengumpulan Data: Dokumen


No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen

(1) (2) (3) (4)

1 Mengembangkan visi, misi, dan tujuan

a. Melibatkan Pemangku kepentingan - Dokumen rapat


b. Sesuai perkembangan kebutuhan penyusunan
sekolah/madrasah (2 periode) RKS/RKAS/RAPBS/Penge
mbangan S/M
- Rencana Kerja
Sekolah/Madrasah
(RKS/M) - 2 periode
2 Menyosialisasikan visi, misi, dan tujuan

a. Penyebarluasan visi, misi, dan tujuan Dokumen sosialisasi visi, misi


melalui berbagai media secara terbuka

3 Mengimplementasikan visi, misi, dan tujuan

a. Mewujudkan visi, misi, dan tujuan Laporan kegiatan pelaksanaan


dalam kegiatan sesuai dengan sasaran program
b. Ketercapaian visi, misi melalui
program/kegiatan sesuai jadwal yang
ditentukan

4 Mengevaluasi visi, misi, dan tujuan

a. Mengevaluasi visi, misi, dan tujuan Dokumen hasil evaluasi


b. Melakukan evaluasi program/kegiatan tahunan pencapaian visi, misi,
secara periodik untuk mengetahui tujuan, dan rencana sekolah
ketercapaian visi, misi
sekolah/madrasah
c. Menemukan faktor pendukung dan
penghambat ketercapaian
program/kegiatan

5 Perbaikan visi, misi, dan tujuan secara berkelanjutan berdasarkan hasil evaluasi

a. Merumuskan rekomendasi untuk Dokumen rekomendasi dari


perbaikan visi, misi, dan tujuan hasil evaluasi (notulen rapat)
berikutnya, termasuk peningkatan
mutu

C. Wawancara:

Tabel Kerja 23.3 Pengumpulan Data: Wawancara


Hasil Wawancara
Aspek yang diwawancara dan
No
Indikator Kepala/Wakil Guru Perwakilan Orang Tua Siswa
Kepala
1 Mengembangkan visi, misi, dan
tujuan, dapat lihat dari :
a. Melibatkan pemangku
kepentingan

b. Ketercapaian visi, misi, dan


tujuan melalui kegiatan
sesuai jadwal yang
ditentukan

2 Mensosialisasikan visi, misi,


dan tujuan, dapat lihat dari :
a. Penyebarluasan visi, misi,
dan tujuan melalui berbagai
media secara terbuka
b. Dipahami oleh warga
sekolah/madrasah
c. Diterima oleh warga
sekolah/madrasah

3 Perbaikan visi, misi, dan tujuan


secara berkelanjutan
berdasarkan hasil evaluasi,
dapat lihat dari :
a. Melaksanakan perbaikan
visi, misi, dan tujuan secara
berkelanjutan berdasarkan
hasil rekomendasi evaluasi

Tabel 23.4 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja pada
kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D di
sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda
di kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
No Aspek Kinerja Observasi/telaah Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
dokumen/wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Mengembangkan visi, A Menyesuaikan perkembangan dan melibatkan 3 2 1


misi, dan tujuan pemangku kepentingan serta berkelanjutan

B Menyesuaikan perkembangan dan melibatkan 3 2 1


pemangku kepentingan

C Menyesuaikan perkembangan 3 2 1

D Visi, misi dan tujuan sama seperti periode 3 2 1


sebelumnya

2 Mensosialisasikan A Menyebarluaskan visi, misi, dan tujuan secara 3 2 1


visi, misi, dan tujuan terencana dan sistematis melalui berbagai media
secara terbuka, dipahami dan diterima oleh
warga S/M

B Menyebarluaskan visi, misi, dan tujuan melalui 3 2 1


berbagai media secara terbuka, dipahami dan
diterima oleh warga S/M

C Menyebarluaskan visi, misi, dan tujuan melalui 3 2 1


berbagai media secara terbuka

D Menyebarluaskan visi, misi, dan tujuan melalui 3 2 1


media secara terbatas
3 Mengimplementasika A Visi, misi, dan tujuan telah diimplementasikan 3 2 1
n visi, misi, dan S/M melampaui target yang telah ditetapkan
tujuan
B Visi, misi, dan tujuan telah diimplementasikan 3 2 1
S/M sesuai target dan jadwal yang telah
ditetapkan

C Visi, misi, dan tujuan telah diimplementasikan 3 2 1


S/M sesuai jadwal

D Visi, misi, dan tujuan telah diimplementasikan 3 2 1


S/M secara insidental

4 Mengevaluasi visi, A Melakukan evaluasi visi, misi, dan tujuan S/M 3 2 1


misi, dan tujuan secara periodik satu kali dalam satu tahun serta
menganalisis faktor pendukung dan
penghambatnya

B Melakukan evaluasi visi, misi, dan tujuan S/M 3 2 1


secara periodik sekurang-kurangnya satu kali
setiap periode serta menganalisis faktor
pendukung dan penghambatnya

C Melakukan evaluasi visi, misi, dan tujuan S/M 3 2 1


secara periodik sekurang-kurangnya satu kali
setiap periode

D Melakukan evaluasi visi, misi, dan tujuan secara 3 2 1


insidental atau tergantung pada kebutuhan

5 Perbaikan visi, misi, A Melaksanakan perbaikan visi, misi, dan tujuan 3 2 1


dan tujuan secara secara berkelanjutan berdasarkan hasil
berkelanjutan rekomendasi evaluasi dan berdampak pada
berdasarkan hasil peningkatan mutu S/M
evaluasi
B Melaksanakan perbaikan visi, misi, dan tujuan 3 2 1
secara berkelanjutan berdasarkan hasil
rekomendasi evaluasi
C Melaksanakan perbaikan visi, misi, dan tujuan 3 2 1
berdasarkan hasil rekomendasi evaluasi

D Melaksanakan perbaikan visi, misi, dan tujuan 3 2 1


dengan menggunakan rujukan yang lain

Apakah Anda setuju dengan


Asesor : 1/ 2 hasil di kolom sebelah kiri?
 Ya, setuju.
Nama Lengkap : ……………………….. SKOR: ……………….. atau
 Tidak setuju,
( …………………………………………….. ) alasan
NIA : ………………………..
……….……………………………
………………………………
KOMPONEN : Manajemen Sekolah/Madrasah
SUB KOMPONEN : Kompetensi Supervisi Kepala Sekolah/Madrasah
INDIKATOR : Menunjukkan kompetensi supervisi akademik.

Kepala sekolah/madrasah menunjukkan kompetensi supervisi akademik untuk membantu guru


24
mewujudkan pembelajaran yang bermutu.
LEVE
CAPAIAN KINERJA
L
Kepala sekolah/madrasah merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melakukan tindak lanjut atas hasil
4 supervisi akademik kepada guru secara berkelanjutan dan berdampak signifikan terhadap peningkatan kinerja
guru serta pembelajaran yang bermutu.
Kepala sekolah/madrasah merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melakukan tindak lanjut atas
3
hasil supervisi akademik kepada guru secara berkelanjutan.
Kepala sekolah/madrasah melakukan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut atas hasil
2
supervisi akademik kepada guru namun belum dilakukan secara rutin dan berkelanjutan.
Kepala sekolah/madrasah merencanakan dan melaksanakan supervisi akademik namun tidak melakukan
1
tindak lanjut.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Kompetensi supervisi akademik/pembelajaran kepala sekolah/madrasah adalah kemampuan tata kelola kepala
sekolah/madrasah mulai tahapan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan tindak lanjut hasil evaluasi sehingga
program supervisi akademik/pembelajaran terhadap aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran di
sekolah/madrasah dapat berjalan secara efektif dalam rangka membantu guru mewujudkan pembelajaran yang
bermutu.
2. Supervisi akademik/pembelajaran adalah kegiatan supervisi yang dilakukan atas prakarsa pengelolaan kepala
sekolah/madrasah terhadap aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran. Supervisi akademik/pembelajaran
meliputi perencanaan supervisi, pelaksanaan supervisi, evaluasi supervisi, dan tindak lanjut hasil supervisi.
3. Berkelanjutan adalah kegiatan supervisi yang dilakukan sebagai suatu proses yang berkesinambungan dari
perencanaan hingga tindak lanjut supervisi serta upaya peningkatan mutu pembelajaran dalam siklus satu tahun
pelajaran hingga jangka waktu empat tahun pelajaran.
4. Dampak signifikan kompetensi supervisi akademik/pembelajaran kepala sekolah/madrasah terhadap
peningkatan kinerja guru adalah terwujudnya perubahan yang terukur pada pembelajaran yang bermutu.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 24.1 Pengumpulan Data: Dokumen


No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen

1 Merencanakan supervisi akademik

a. Terdapat program/rencana/SK Program/rencana pelaksanaan


penugasan supervisi akademik untuk supervisi dan SK penugasan
guru mata pelajaran supervisor

2 Melaksanakan supervisi akademik

a. Seluruh guru telah disupervisi sesuai Dokumen hasil supervisi tiga


jadwal yang telah ditetapkan dalam tahun terakhir
tiga tahun terakhir

3 Mengevaluasi supervisi akademik

a. Menemukan aspek-aspek yang perlu Dokumen hasil supervisi tiga


diperbaiki pada proses supervisi tahun terakhir
akademik
b. Menyusun rekomendasi dalam
rangka perbaikan pelaksanaan
supervisi akademik

4 Supervisi yang berkelanjutan

a. Melaksanakan supervisi secara - Dokumen hasil supervisi tiga


berkala sekurang-kurangnya satu tahun terakhir
kali dalam satu semester - Dokumen dalam bentuk
b. Menunjukkan jadwal supervisi yang jadwal pelaksanaan supervisi
berkelanjutan sekurang-kurangnya sekurang-kurangnya empat
dalam empat tahun terakhir tahun terakhir
B. Wawancara:
Tabel Kerja 24.2 Pengumpulan Data: Wawancara
Hasil Wawancara
No Aspek yang diwawancara dan Indikator Kepala/Wakil Guru Orang Tua/Perwakilan Siswa
Kepala Orang Tua

1 Melaksanakan supervisi akademik, dapat lihat dari:


a. Kepala S/M telah menyupervisi semua guru sesuai jadwal
yang telah ditetapkan dalam tiga tahun terakhir

2 Mengevaluasi supervisi akademik, dapat lihat dari:


a. Menemukan aspek-aspek yang perlu diperbaiki pada proses
supervisi akademik

3 Melakukan tindak lanjut hasil supervisi akademik, dapat dilihat


dari:
a. Memfasilitasi guru untuk menindaklanjuti hasil supervisi
akademik
b. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap hasil tindak
lanjut supervisi

4 Dampak supervisi terhadap peningkatan kinerja guru dan


pembelajaran yang bermutu, dapat dilihat dari:
a. Guru menciptakan pembelajaran yang kreatif, inovatif,
efektif dan menyenangkan

Tabel 24.3 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D
di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda
di kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan
No Aspek Kinerja telaah dokumen Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
dan wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Merencanakan A Kepala S/M merencanakan supervisi akademik 3 2 1


supervisi akademik kepada guru secara berkelanjutan dan berdampak
signifikan terhadap peningkatan kinerja guru serta
pembelajaran yang bermutu.

B Kepala S/M merencanakan supervisi akademik 3 2 1


kepada guru secara berkelanjutan.

C Kepala S/M merencanakan supervisi akademik 3 2 1


dan tindak lanjut supervisi dilakukan oleh guru

D Kepala S/M merencanakan supervisi akademik 3 2 1


kepada guru secara insidental

2 Melaksanakan A Kepala S/M melaksanakan supervisi akademik 3 2 1


supervisi akademik kepada guru secara berkelanjutan dan berdampak
signifikan terhadap peningkatan kinerja guru serta
pembelajaran yang bermutu.

B Kepala S/M melaksanakan supervisi akademik 3 2 1


kepada guru secara berkelanjutan.

C Kepala S/M melaksanakan supervisi akademik dan 3 2 1


tindak lanjut supervisi dilakukan oleh guru

D Kepala S/M melaksanakan supervisi akademik 3 2 1


kepada guru secara insidental
3 Mengevaluasi A Kepala S/M mengevaluasi supervisi akademik 3 2 1
supervisi akademik kepada guru secara berkelanjutan dan berdampak
signifikan terhadap peningkatan kinerja guru serta
pembelajaran yang bermutu.

B Kepala S/M mengevaluasi supervisi akademik 3 2 1


kepada guru secara berkelanjutan.

C Kepala S/M mengevaluasi supervisi akademik dan 3 2 1


tindak lanjutnya dilakukan oleh guru

D Kepala S/M mengevaluasi supervisi akademik 3 2 1


kepada guru secara insidental

4 Melakukan tindak A Kepala S/M memfasilitasi guru untuk 3 2 1


lanjut supervisi menindaklanjuti hasil supervisi akademik dan
akademik melakukan monitoring

B Kepala S/M memfasilitasi guru untuk 3 2 1


menindaklanjuti hasil supervisi akademik dan
melakukan monitoring terbatas

C Kepala S/M memfasilitasi guru untuk 3 2 1


menindaklanjuti hasil supervisi akademik

D Kepala S/M memfasilitasi guru secara insidental 3 2 1


untuk menindaklanjuti hasil supervisi akademik

5 Supervisi yang A Kepala S/M melaksanakan supervisi secara 3 2 1


berkelanjutan berkelanjutan sesuai jadwal sekurang-kurangnya
satu kali dalam satu semester dalam kurun waktu
empat tahun dan berdampak pada peningkatan
mutu pembelajaran

B Kepala S/M melaksanakan supervisi secara 3 2 1


berkelanjutan sesuai jadwal sekurang-kurangnya
satu kali dalam satu semester dalam kurun waktu
empat tahun

C Kepala S/M melaksanakan supervisi secara 3 2 1


berkelanjutan sesuai jadwal sekurang-kurangnya
satu kali dalam satu tahun dalam kurun waktu
empat tahun

D Kepala S/M melaksanakan supervisi secara 3 2 1


insidental dalam kurun waktu empat tahun

6 Dampak supervisi A Guru menciptakan pembelajaran yang kreatif, 3 2 1


terhadap inovatif, efektif dan menyenangkan
peningkatan kinerja
guru dan B Guru menciptakan pembelajaran yang kreatif, 3 2 1
pembelajaran yang inovatif, dan efektif
bermutu
C Guru menciptakan pembelajaran yang kreatif dan 3 2 1
inovatif

D Guru menciptakan pembelajaran yang berlangsung 3 2 1


biasa saja

Apakah Anda setuju dengan hasil di


Asesor : 1/2 kolom sebelah kiri?
 Ya, setuju.
Nama Lengkap : ……………………….. atau
SKOR: ………………..
 Tidak setuju,
alasan
NIA : ……………………….. ( …………………………………………….. ) ……….………………………………………
………………………………………………
KOMPONEN : Manajemen Sekolah/Madrasah
SUB KOMPONEN : Kepemimpinan Kepala Kekolah/Madrasah
INDIKATOR : Mempraktikkan kepemimpinan yang kreatif, inovatif, partisipatif, kolaboratif, transformatif dan
efektif.

Kepala sekolah/madrasah secara konsisten, partisipatif, kolaboratif, transformatif dan efektif


memimpin guru, tenaga kependidikan, dan siswa untuk mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif
25
dalam usaha pengembangan kegiatan/program sekolah/madrasah dalam rangka mencapai visi, misi,
dan tujuan yang telah ditetapkan.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Kepala sekolah/madrasah memimpin guru, tenaga kependidikan, dan siswa untuk mengembangkan ide-ide
kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya melibatkan warga
4
sekolah/madrasah dan pemangku kepentingan lainnya serta diimplementasikan secara konsisten dan efektif,
akuntabel, dan transparan berdampak nyata pada pengembangan sekolah/madrasah.
Kepala sekolah/madrasah memimpin guru, tenaga kependidikan, dan siswa untuk mengembangkan ide-ide
3 kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya melibatkan warga
sekolah/madrasah dan pemangku kepentingan lainnya serta diimplementasikan secara konsisten dan efektif.
Kepala sekolah/madrasah memimpin guru, tenaga kependidikan, dan siswa untuk mengembangkan ide-ide
kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya melibatkan warga
2
sekolah/madrasah dan pemangku kepentingan lainnya, namun tidak diimplementasikan secara konsisten
dan efektif.
Kepala sekolah/madrasah memimpin guru, tenaga kependidikan, dan siswa untuk mengembangkan ide-ide
1 kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya tidak melibatkan warga
sekolah/madrasah dan pemangku kepentingan lainnya.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Kepemimpinan kepala sekolah/madrasah adalah kemampuan yang berhasil ditunjukkan oleh kepala
sekolah/madrasah untuk mempengaruhi seluruh warga sekolah/madrasah dalam bersikap dan bertindak melakukan
aktivitas atau kegiatan sekolah/madrasah untuk mencapai visi, misi, dan tujuan yang telah ditetapkan oleh
sekolah/madrasah
2. Ide kreatif dan inovatif adalah gagasan, ide atau pemikiran yang sarat hal-hal baru atau cara-cara baru yang lebih
unggul dari segala hal yang sudah ada sebelumnya.
3. Konsisten adalah sifat yang tidak berubah-ubah, taat asas, taat (commit), teguh pendirian dalam menjalankan
kepemimpinan sekolah/madrasah.
4. Partisipatif adalah upaya pelibatan guru, tenaga kependidikan dan pemangku kepentingan lainnya di
sekolah/madrasah dalam suatu program atau kegiatan yang telah dirancang oleh sekolah/madrasah. Keterlibatan
itu dapat berupa berbagai aktivitas dukungan dalam tahap perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi
program/kegiatan.
5. Transformatif adalah kepemimpinan yang bersifat visioner atau menjangkau pandangan jauh ke depan, mendorong
dan mengembangkan anggota, menggunakan kharisma mereka untuk melakukan perubahan, dan merevitalisasi
organisasinya.
6. Kolaboratif adalah Usaha yang dilakukan pemimpin atau warga sekolah /madrasah dalam mewujudkan bentuk
kerja sama dengan berbagai warga sekolah/madrasah atau pemangku kepentingan lainnya dalam melaksanakan
kegiatan sekolah/madrasah.
7. Efektif adalah segala usaha kepemimpinan sekolah/madrasah yang mengarah pada pencapaian hasil sesuai dengan
tujuan yang telah ditetapkan oleh sekolah/madrasah.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen


Pembuktian Kinerja:

A. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 25.1 Pengumpulan Data: Dokumen


Deskripsi Hasil Telaah Dokumen
No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen (Kesesuaian antara hasil telaah dokumen
dengan indikator kinerja)

1 Mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS

a. Kepala S/M menunjukkan gagasan, - Rencana Kerja Sekolah/Madrasah


ide atau pemikiran baru atau cara- (RKS/M) - 2 periode
cara baru yang lebih unggul - Dokumen rapat penyusunan
b. Kepala S/M melibatkan pemangku RKS/RKAS/RAPBS/Pengembangan
kepentingan eksternal dalam kegiatan S/M
S/M
2 Melibatkan warga sekolah/madrasah dan pemangku kepentingan dalam kegiatan sekolah/madrasah

a. Kepala S/M melibatkan warga Laporan kegiatan pelaksanaan program


sekolah/madrasah dalam kegiatan
S/M

b. Kepala S/M melibatkan pemangku


kepentingan eksternal dalam kegiatan
S/M

3 Mengimplementasikan ide kreatif dan inovatif dalam RKS/RKAS secara konsisten dan efektif, akuntabel, dan transparan

a. Kepala S/M melaksanakan ide kreatif Laporan kegiatan pelaksanaan program


dan inovatif sesuai program kerja dan
jadwal.

B. Wawancara:
Tabel Kerja 25.2 Pengumpulan Data: Wawancara
Deskripsi Hasil Wawancara
(Kesesuaian antara hasil wawancara dengan indikator kinerja)
No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Orang
Kepala/Wakil Tenaga
Guru Tua/Perwakilan Siswa
Kepala kependidikan
Orang Tua

1 Mengimplementasikan ide kreatif dan inovatif


dalam RKS/RKAS secara konsisten dan efektif,
akuntabel, dan transparan, dapat dilihat dari:
a. Kepala S/M melaksanakan ide kreatif dan
inovatif sesuai program kerja dan jadwal.

2 Berdampak nyata pada pengembangan


sekolah/madrasah, dapat dilihat dari:
a. Program yang memuat ide kreatif dan inovatif
bermanfaat bagi peningkatan mutu
pembelajaran
b. Program yang memuat ide kreatif dan inovatif
bermanfaat bagi peningkatan manajemen
sekolah/madrasah

Tabel 25.3 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1) Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2) Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3) Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja pada
kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D di
sebelahnya.
4) Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah. Setelah
itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5) Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6) Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
No Aspek Kinerja telaah dokumen dan Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Mengembangkan ide-ide A Terdapat ide kreatif dan inovasi 3 2 1


kreatif dan inovatif yang kepemimpinan yang konsisten dalam
dituangkan dalam RKS/RKAS serta berdampak pada
RKS/RKAS pengembangan S/M yang lebih baik

B Terdapat ide kreatif dan inovasi 3 2 1


kepemimpinan yang konsisten dalam
RKS/RKAS

C Terdapat ide kreatif dan inovasi 3 2 1


kepemimpinan dalam RKS/RKAS
D 3 2 1
S/M memiliki RKS/RKAS

2 Melibatkan warga Kepala S/M melibatkan warga 3 2 1


sekolah/madrasah dan sekolah/madrasah dan melibatkan
pemangku kepentingan pemangku kepentingan eksternal dalam
dalam kegiatan A kegiatan S/M dan berdampak pada
sekolah/madrasah pengembangan S/M yang lebih baik

Kepala S/M melibatkan warga 3 2 1


sekolah/madrasah dan pemangku
B kepentingan eksternal dalam kegiatan S/M

Kepala S/M melibatkan warga 3 2 1


C sekolah/madrasah dalam berbagai kegiatan
S/M

3 2 1
Kepala S/M melibatkan warga
D sekolah/madrasah dalam kegiatan S/M
secara insidental

3 Mengimplementasikan A Kepala S/M secara transparan dan 3 2 1


ide kreatif dan inovatif akuntabel melaksanakan ide kreatif dan
dalam RKS/RKAS secara inovatif sesuai program kerja dan jadwal,
konsisten dan efektif, berdampak pada pengembangan S/M yang
akuntabel, dan lebih baik
transparan
B Kepala S/M secara transparan dan 3 2 1
akuntabel melaksanakan ide kreatif dan
inovatif sesuai program kerja dan jadwal

C Kepala S/M melaksanakan ide kreatif dan 3 2 1


inovatif sesuai program kerja dan jadwal
D Kepala S/M melaksanakan program kerja 3 2 1

4 Berdampak nyata pada Program yang memuat ide kreatif dan 3 2 1


pengembangan inovatif bermanfaat signifikan bagi
A
sekolah/madrasah peningkatan mutu pembelajaran dan
manajemen S/M

Program yang memuat ide kreatif dan 3 2 1


B inovatif bermanfaat bagi peningkatan mutu
pembelajaran dan manajemen S/M

Program yang memuat ide kreatif dan 3 2 1


C inovatif bermanfaat bagi peningkatan mutu
pembelajaran di kelas

Program yang memuat ide kreatif dan 3 2 1


inovatif bermanfaat bagi peningkatan
D
manajemen S/M

Asesor : 1/2 SKOR: ……………….. Apakah Anda setuju dengan


hasil di kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : ……………………….. ( …………………………………………….. )  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
……….……………………………
………………………………………
…………………………
KOMPONEN : Manajemen Sekolah/Madrasah
SUB KOMPONEN : Komunikasi dan Interaksi dengan Warga Sekolah
INDIKATOR : Membangun komunikasi dan interaksi antara warga sekolah/madrasah, orang tua, dan
masyarakat yang harmonis.

Sekolah/madrasah membangun komunikasi dan interaksi antara warga sekolah/madrasah (siswa, guru,
26 kepala sekolah/madrasah, tenaga kependidikan), orang tua, dan masyarakat untuk mewujudkan
keharmonisan internal dan eksternal sekolah/madrasah.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Sekolah/madrasah menunjukkan komunikasi dan interaksi antara siswa, guru dan warga sekolah/madrasah,
4 orang tua dan masyarakat sekitar secara harmonis dan berdampak pada terciptanya budaya kerja sama yang
kuat.
Sekolah/madrasah menunjukkan komunikasi dan interaksi antara warga sekolah/madrasah, orang tua dan
3
masyarakat sekitar secara harmonis.
Sekolah/madrasah menunjukkan komunikasi dan interaksi antara warga sekolah/madrasah, dan orang tua
2
secara harmonis.
Sekolah/madrasah belum menunjukkan komunikasi dan interaksi antara warga sekolah/madrasah, dan orang
1
tua secara harmonis.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Komunikasi dan interaksi adalah hubungan yang aktif dan timbal balik yang bermanfaat yang dilakukan oleh
kepala sekolah/madrasah dengan warga sekolah/madrasah (siswa, guru, kepala sekolah/madrasah, tenaga
kependidikan) orang tua dan masyarakat.
2. Hubungan yang harmonis adalah hubungan yang didasarkan atas saling pengertian dan menghargai sehingga
tercipta suasana kerja sama yang saling menguntungkan untuk kemajuan sekolah/madrasah.
3. Budaya kerja sama yang kuat adalah kerja sama yang telah dibangun oleh sekolah/madrasah dengan warga
sekolah, orang tua, dan masyarakat dengan baik sehingga berdampak positif pada kinerja sekolah/madrasah.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Observasi:

Tabel Kerja 26.1 Pengumpulan Data: Observasi

No Aspek yang Diobservasi dan Indikator Hasil Observasi

1 Komunikasi dan interaksi antara siswa dengan guru dan tenaga


kependidikan, dapat dilihat dari:
a. Mewujudkan komunikasi dan interaksi antara guru dan tenaga
kependidikan dengan siswa yang kondusif dan bersifat mendidik

B. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 26.2 Pengumpulan Data: Dokumen

No Aspek yang Ditelaah dan Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen


Indikator

1 Budaya kerja sama yang kuat antara warga sekolah/madrasah dengan orang tua, dan masyarakat sekitar

a. Menunjukkan kebiasaan Dokumen kerja sama sekolah/madrasah


yang dibangun bersama dengan orang tua siswa dengan masyarakat
antara S/M dengan orang sekitar (dokumen rapat, foto, video, dll)
tua siswa dan masyarakat
sekitar berdampak positif
pada kinerja S/M

b. Menunjukkan kebiasaan Dokumen kerja sama sekolah/madrasah


yang dibangun bersama dengan orang tua siswa dengan masyarakat
antara S/M dengan orang sekitar (dokumen rapat, foto, video, dll)
tua siswa dan masyarakat
sekitar berdampak positif
bagi orang tua dan
masyarakat

C. Wawancara:
Tabel Kerja 26.3 Pengumpulan Data: Wawancara
Hasil Wawancara

No Aspek yang Diwawancara dan Indikator


Kepala/Wakil Guru Perwakilan
Masyarakat
Kepala Orang Tua

1 Komunikasi dan interaksi antara siswa, guru dan warga


sekolah/madrasah orang tua dan masyarakat sekitar,
dapat dilihat dari:
a. Mewujudkan komunikasi dan interaksi antara warga
sekolah/madrasah dengan orang tua dan masyarakat
sekitar yang harmonis

2 Budaya kerja sama yang kuat antara warga


sekolah/madrasah dengan orang tua dan masyarakat
sekitar, dapat dilihat dari:
a. Komunikasi dan interaksi antara sekolah/madrasah
dengan orang tua siswa dan masyarakat berdampak
positif terhadap kinerja sekolah
b. Komunikasi dan interaksi sekolah/madrasah
berdampak positif bagi orang tua siswa dan
masyarakat sekitar
Tabel 26.4 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja pada
kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D di
sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah. Setelah
itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
Observasi, telaah
No Aspek Kinerja Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
dokumen, dan
wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Komunikasi dan A Komunikasi dan interaksi antara siswa, guru dan 3 2 1


interaksi antara siswa, tenaga kependidikan dengan orang tua siswa dan
guru dan warga masyarakat sangat harmonis
sekolah/madrasah
dengan orang tua dan B Komunikasi dan interaksi antara siswa, guru dan 3 2 1
masyarakat sekitar tenaga kependidikan dengan orang tua siswa dan
masyarakat harmonis

C Komunikasi dan interaksi antara siswa, guru dan 3 2 1


tenaga kependidikan dengan orang tua siswa dan
masyarakat cukup harmonis
D Komunikasi dan interaksi antara siswa, guru dan 3 2 1
tenaga kependidikan dengan orang tua siswa dan
masyarakat berlangsung biasa saja

2 Budaya kerja sama A Menunjukkan kebiasaan kerja sama antara S/M 3 2 1


yang kuat antara warga dengan orang tua siswa dan masyarakat sekitar
sekolah/madrasah yang berdampak positif pada kinerja S/M dan orang
dengan orang tua dan tua dan masyarakat
masyarakat sekitar
B Menunjukkan kebiasaan kerja sama antara S/M 3 2 1
dengan orang tua siswa dan masyarakat sekitar
yang berdampak positif pada kinerja S/M

C Menunjukkan kerja sama antara S/M dengan orang 3 2 1


tua siswa dan masyarakat sekitar secara berkala

D Menunjukkan kerja sama antara S/M dengan orang 3 2 1


tua siswa dan masyarakat sekitar secara insidental

Asesor : 1/ 2 SKOR: ……………….. Apakah Anda setuju dengan


hasil di kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : ……………………….. ( …………………………………………….. )  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
……….…………………………
KOMPONEN : Manajemen Sekolah/Madrasah
SUB KOMPONEN : Budaya Sekolah/Madrasah
INDIKATOR : Menunjukkan budaya bersih, indah, aman, dan tertib.

Sekolah/madrasah melakukan pembiasaan; aman, tertib, bersih, indah, dan nyaman untuk
27
menciptakan lingkungan sekolah/madrasah yang kondusif.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Sekolah/Madrasah menunjukkan suasana aman, tertib, bersih, indah, dan nyaman bagi seluruh warga
4 sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah madrasah yang kondusif dan berdampak pada persepsi
positif masyarakat terhadap sekolah/madrasah.
Sekolah/Madrasah menunjukkan suasana aman, tertib, bersih, indah, dan nyaman bagi seluruh warga
3
sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah madrasah yang kondusif.
Sekolah/Madrasah menerapkan pembiasaan secara konsisten hidup aman, tertib, bersih, indah, dan
2
nyaman bagi seluruh warga sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah madrasah yang kondusif.
Sekolah/Madrasah menerapkan pembiasaan hidup aman, tertib, bersih, indah, atau nyaman bagi seluruh
1
warga sekolah.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Pembiasaan adalah segala tindakan yang dilakukan secara berulang sehingga menjadi karakter berpikir, bersikap,
berperilaku individu, untuk menjadi lebih baik.
2. Aman adalah bebas dari gangguan baik secara fisik maupun nonfisik dari dalam maupun dari luar
sekolah/madrasah.
3. Tertib adalah kepatuhan semua warga sekolah/madrasah terhadap tata nilai dan aturan yang ditetapkan oleh
sekolah/madrasah.
4. Indah adalah suasana lingkungan sekolah/madrasah yang terlihat bersih, asri, rapi, tertib, dan menyenangkan
sesuai visi, misi, dan tujuan sekolah/madrasah.
5. Nyaman adalah suasana yang membuat warga sekolah/madrasah dan pemangku kepentingan lainnya, termasuk
masyarakat umum merasa enak dan betah untuk berada di sekolah/madrasah atau lingkungan sekitarnya.
6. Persepsi positif adalah kecondongan penilaian atau pendapat masyarakat yang baik terhadap sekolah/madrasah.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Observasi:
Sebelum melakukan telaah dokumen, lakukan observasi dan wawancara langsung bila diperlukan terkait penerapan
perilaku disiplin siswa.

Tabel Kerja 27.1 Pengumpulan Data: Observasi

Deskripsi Hasil Observasi


No Aspek yang Diobservasi dan Indikator
(Kesesuaian antara hasil observasi dengan indikator kinerja)

1 Menunjukkan suasana dan budaya bersih di lingkungan


sekolah/madrasah, dapat dilihat dari:
a. Menunjukkan kebiasaan dalam menjaga kebersihan
S/M
b. Menunjukkan kebiasaan dalam pengelolaan sampah
dan limbah S/M

2 Menunjukkan suasana indah di lingkungan


sekolah/madrasah, dapat lihat dari:
a. Siswa memiliki kebiasaan melakukan penataan di
dalam kelas
b. Warga sekolah/madrasah memiliki kebiasaan
melakukan penataan lingkungan sekolah serta
pemeliharaan taman yang indah
B. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 27.2 Pengumpulan Data: Dokumen

No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen

1 Menunjukkan suasana dan budaya bersih di lingkungan sekolah/madrasah

a. Menunjukkan kebiasaan dalam Dokumen pelaksanaan kegiatan


menjaga kebersihan S/M kebersihan sekolah/madrasah,
b. Menunjukkan kebiasaan dalam misalnya dokumen pembagian
pengelolaan sampah dan tugas di bidang kebersihan, jadwal
limbah S/M kebersihan, dokumentasi kegiatan

C. Wawancara:

Tabel Kerja 27.3 Pengumpulan Data: Wawancara

Hasil Wawancara
No Aspek yang diwawancara dan Indikator Kepala/Wakil Perwakilan
Guru Siswa
Kepala Orang Tua

1 Menunjukkan suasana aman dan budaya saling menjaga di


lingkungan sekolah/madrasah, dapat dilihat dari:
a. Menunjukkan S/M tidak pernah mengalami gangguan fisik
atau non fisik, baik dari dalam maupun dari luar S/M
b. Menunjukkan kebiasaan saling menjaga keamanan di
antara warga sekolah/madrasah
c. Menunjukkan kebiasaan saling menjaga keamanan di
antara warga sekolah/madrasah dan masyarakat di
lingkungan sekolah/madrasah

2 Menunjukkan suasana tertib di lingkungan sekolah, dapat


dilihat dari:
a. Warga sekolah/madrasah menunjukkan budaya patuh pada
tata tertib dan aturan yang ada di S/M
3 Menunjukkan suasana indah di lingkungan sekolah, dapat
dilihat dari:
a. Siswa memiliki kebiasaan melakukan penataan di dalam
kelas
b. Warga sekolah/madrasah memiliki kebiasaan melakukan
penataan lingkungan sekolah serta pemeliharaan taman
yang indah
c. Menunjukkan tidak adanya sampah atau kotoran yang
berserakan dalam lingkungan S/M

4 Menunjukkan suasana nyaman di lingkungan


sekolah/madrasah, dapat dilihat dari:
a. Menunjukkan suasana S/M yang tenang, tenteram dan
kondusif yang menunjang kelancaran kegiatan
pembelajaran

5 Persepsi positif masyarakat terhadap sekolah/madrasah, dapat


dilihat dari:
a. Masyarakat ikut bangga terhadap budaya aman dan tertib
b. Masyarakat ikut bangga terhadap budaya bersih dan indah

Tabel 27.4 Rangkuman


Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:
1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja pada
kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D d
sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan skor
kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah. Setelah itu,
KLIK simbol 3 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda d
kolom sebelah kanannya.
7.
Kesimpulan
Hasil Observasi,
No Aspek Kinerja telaah Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
dokumen, dan
wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Menunjukkan suasana A Menunjukkan tidak pernah mengalami 3 2 1


aman dan budaya saling gangguan fisik atau non fisik, baik dari dalam
menjaga di lingkungan maupun dari luar, dengan adanya budaya
sekolah/madrasah saling menjaga di lingkungan S/M yang
mendapat dukungan masyarakat

B Menunjukkan tidak pernah mengalami 3 2 1


gangguan fisik atau non fisik, baik dari dalam
maupun dari luar, dengan adanya budaya
saling menjaga di lingkungan S/M

C Menunjukkan pernah terjadi gangguan 3 2 1


keamanan baik fisik dan non fisik dari luar
S/M

D Menunjukkan pernah terjadi gangguan 3 2 1


keamanan baik fisik dan non fisik dari dalam
dan luar S/M

2 Menunjukkan suasana A Warga sekolah/madrasah menunjukkan 3 2 1


tertib di lingkungan budaya patuh pada tata tertib dan aturan
sekolah yang ada di S/M

B Warga sekolah/madrasah patuh pada tata 3 2 1


tertib dan aturan yang ada di S/M

C Warga sekolah/madrasah mematuhi 3 2 1


sebagian aturan yang ada di S/M

D Warga sekolah/madrasah memiliki tata tertib 3 2 1


dan aturan lain yang berkaitan dengan
ketertiban di S/M
3 Menunjukkan suasana A Warga sekolah/madrasah menunjukkan 3 2 1
dan budaya/kebiasaan budaya bersih termasuk pengelolaan sampah
bersih di lingkungan di lingkungan S/M
sekolah
B Warga sekolah/madrasah menjaga 3 2 1
kebersihan termasuk pengelolaan sampah di
lingkungan S/M

C Warga sekolah/madrasah menjaga 3 2 1


kebersihan di lingkungan S/M

D Warga sekolah/madrasah memiliki aturan 3 2 1


kebersihan dan pengelolaan sampah di
lingkungan S/M

4 Menunjukkan suasana A Warga S/M menunjukkan budaya menata 3 2 1


indah di lingkungan keindahan ruang kelas dan lingkungan S/M
sekolah
B Warga S/M menata keindahan ruang kelas 3 2 1
dan lingkungan S/M

C Warga S/M menata keindahan lingkungan 3 2 1


S/M

D Warga S/M menata keindahan ruang kelas 3 2 1


S/M

5 Menunjukkan suasana A Menunjukkan suasana S/M yang tenang, 3 2 1


nyaman di lingkungan tenteram, dan kondusif yang berdampak
sekolah/madrasah pada kelancaran kegiatan pembelajaran

B Menunjukkan suasana S/M yang tenang, 3 2 1


tenteram, dan kondusif

C Menunjukkan suasana S/M yang tenang dan 3 2 1


tenteram

D Menunjukkan suasana S/M yang tenang 3 2 1

6 Persepsi positif A Masyarakat sangat bangga terhadap budaya 3 2 1


masyarakat terhadap aman, tertib, indah, dan nyaman di S/M
sekolah/madrasah B Masyarakat bangga terhadap budaya aman, 3 2 1
tertib, indah, dan nyaman di S/M

C Masyarakat cukup bangga terhadap budaya 3 2 1


aman, tertib, indah, dan nyaman di S/M

D Masyarakat menilai biasa saja terhadap 3 2 1


budaya aman, tertib, indah, dan nyaman di
S/M

Asesor : 1/ 2 SKOR: ……………….. Apakah Anda setuju dengan hasil di


kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : ……………………….. ( …………………………………………….. )  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
……….…………………………………………
………………………………………………
KOMPONEN : Manajemen Sekolah/Madrasah
SUB KOMPONEN : Keterlibatan Masyarakat
INDIKATOR : Melibatkan masyarakat dari berbagai kalangan dalam pelaksanaan program dan kegiatan.

Sekolah/madrasah melibatkan orang tua siswa, masyarakat dari berbagai kalangan dalam perencanaan
28
dan pelaksanaan program dan kegiatan sekolah/madrasah.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Manajemen dan komite sekolah/madrasah merupakan partner setara, yang terlihat pada kepedulian dan
pemahaman komite sekolah/madrasah terhadap kondisi, masalah dan tantangan yang sedang dihadapi
sekolah/madrasah dan menjadikannya sebagai tantangan bersama. Pertemuan komite dengan manajemen
4 sekolah/madrasah dapat terjadi sewaktu-waktu atas inisiatif salah satu pihak. Keterlibatan tokoh masyarakat
dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan program-program sekolah/madrasah terjadi atas inisiatif
komite maupun manajemen sekolah/madrasah serta berdampak pada persepsi positif masyarakat terhadap
sekolah/madrasah.
Manajemen dan komite sekolah/madrasah merupakan partner setara, yang terlihat pada kepedulian dan
pemahaman komite sekolah terhadap kondisi, masalah dan tantangan yang sedang dihadapi sekolah, dan
menjadikannya sebagai tantangan bersama. Pertemuan komite dengan manajemen sekolah dapat terjadi
3
sewaktu-waktu atas inisiatif salah satu pihak. Keterlibatan tokoh masyarakat dalam perencanaan,
pelaksanaan, dan pengawasan program-program sekolah/madrasah terjadi atas inisiatif komite maupun
manajemen sekolah/madrasah.
Manajemen sekolah/madrasah berinisiatif dan memfasilitasi pertemuan komite sekolah/madrasah sekali
dalam setahun, menjelang awal tahun ajaran. Forum pertemuan komite sekolah/madrasah dimanfaatkan oleh
2 manajemen sekolah/madrasah untuk mendapatkan dukungan para orang tua khususnya terkait dukungan
finansial kepada sekolah/madrasah secara sukarela demi kemajuan sekolah/madrasah dan kepentingan anak
didik secara keseluruhan.
Manajemen sekolah/madrasah berinisiatif dalam memfasilitasi pertemuan komite sekolah/madrasah sekali
1 dalam setahun, menjelang awal tahun ajaran. Keputusan pertemuan komite sekolah/madrasah cenderung
berdasarkan ketokohan pengurus komite sekolah/madrasah.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Melibatkan masyarakat adalah upaya sekolah/madrasah untuk mengikutsertakan masyarakat dari berbagai
elemen secara individu maupun kelompok (orang tua siswa/komite sekolah/dunia usaha/lembaga
pemerintah/organisasi masyarakat) dalam mendukung perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan program-
program yang ada di sekolah. Dukungan bisa dalam bentuk gagasan, dana, sarana, kegiatan, dan lainnya.
2. Masyarakat adalah individu atau beberapa individu dari luar sekolah/madrasah.
3. Persepsi positif masyarakat terhadap sekolah/madrasah adalah penilaian atau pendapat masyarakat yang
memandang baik terhadap aspek-aspek kinerja sekolah/madrasah seperti mutu sekolah/madrasah, pelayanan
sekolah/madrasah, dan lainya.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 28.1 Pengumpulan Data: Dokumen

No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen

1 Kepedulian dan kesepahaman masyarakat dan komite sekolah/madrasah terhadap kondisi, masalah dan tantangan yang sedang
dihadapi sekolah/madrasah

a. Masyarakat dan komite Dokumen rapat penyusunan


sekolah/madrasah memiliki RKS/RKAS/RAPBS/Pengembangan
kepedulian dan kesepahaman S/M
untuk memecahkan masalah dan
berupaya mengatasinya

2 Keterlibatan masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program sekolah/madrasah


a. Masyarakat dan komite - Dokumen rapat penyusunan
sekolah/madrasah terlibat aktif RKS/RKAS/RAPBS/Pengembangan
dalam penyusunan perencanaan, S/M
pelaksanaan dan pengawasan - Laporan kegiatan penyusunan
program sekolah/madrasah perencanaan, pelaksanaan, dan
pengawasan program
sekolah/madrasah

B. Wawancara:
Tabel Kerja 28.2 Pengumpulan Data: Wawancara
Hasil Wawancara

No Aspek yang Diwawancara dan Indikator Ketua dan Tokoh Masyarakat


Kepala/Wakil
Sekretaris selain Komite Siswa
Kepala
Komite Sekolah Sekolah

1 Keterlibatan masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan,


dan pengawasan program sekolah/madrasah, dapat dilihat
dari:
a. Masyarakat dan komite sekolah/madrasah terlibat aktif
dalam penyusunan rencana, pelaksanaan dan
pengawasan program sekolah/madrasah

2 Persepsi positif masyarakat terhadap sekolah/madrasah,


dapat dilihat dari:
a. Masyarakat memiliki persepsi positif terhadap kiprahnya
pada kegiatan sekolah/madrasah

Tabel 28.3 Rangkuman


Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:
1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja pada
kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D di
sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan skor
kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah. Setelah itu,
KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
No Aspek Kinerja telaah dokumen dan Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Kepedulian dan A Masyarakat dan komite S/M memiliki 3 2 1


kesepahaman kepedulian dan kesepahaman yang
masyarakat dan sangat antusias terlibat terhadap
komite kondisi, masalah dan tantangan yang
sekolah/madrasah sedang dihadapi S/M dan berupaya
terhadap kondisi, mengatasinya
masalah dan
tantangan yang B Masyarakat dan komite S/M memiliki 3 2 1
sedang dihadapi kepedulian dan kesepahaman terhadap
sekolah/madrasah kondisi, masalah dan tantangan yang
sedang dihadapi S/M dan berupaya
mengatasinya

C Masyarakat dan komite S/M memiliki 3 2 1


kepedulian dan kesepahaman terhadap
kondisi, masalah dan tantangan yang
sedang dihadapi S/M jika diminta

D Masyarakat dan komite S/M memiliki 3 2 1


kepedulian dan kesepahaman terhadap
kondisi, masalah dan tantangan yang
sedang dihadapi S/M secara insidental

2 Keterlibatan A Masyarakat dan komite S/M terlibat 3 2 1


masyarakat dalam aktif dan memberikan masukan dalam
perencanaan, perencanaan, pelaksanaan, dan
pelaksanaan, dan pengawasan program S/M
pengawasan
program B Masyarakat dan komite S/M terlibat 3 2 1
sekolah/madrasah dalam perencanaan, pelaksanaan, dan
pengawasan program S/M

C Masyarakat dan komite S/M ikut dalam 3 2 1


perencanaan, pelaksanaan, atau
pengawasan program S/M

D Masyarakat turut mengetahui rencana 3 2 1


program dan pelaksanaannya S/M

3 Persepsi positif Masyarakat memiliki persepsi positif 3 2 1


masyarakat terhadap keberadaan dan kiprah S/M
A
terhadap tersebut dan menyebarluaskan
sekolah/madrasah reputasinya
pada kegiatan
sekolah/madrasah Masyarakat memiliki persepsi positif 3 2 1
B terhadap keberadaan dan kiprah S/M
tersebut

Masyarakat memandang biasa-biasa 3 2 1


C
saja terhadap keberadaan S/M tersebut

Masyarakat memiliki persepsi negatif 3 2 1


D
terhadap S/M tersebut

Asesor : 1/2 SKOR: ……………….. Apakah Anda setuju dengan hasil di


kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : ……………………….. ( …………………………………………….. )  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
……….……………………………………………
……………………………………………
KOMPONEN : MANAJEMEN SM
SUB KOMPONEN : Pengelolaan Kurikulum
INDIKATOR : Mengelola pengembangan kurikulum secara sistematis, kreatif, inovatif, dan efektif.

Sekolah/madrasah mengembangkan, mengimplementasikan dan mengevaluasi pelaksanaan kurikulum


29
secara sistematis, kreatif, inovatif, dan efektif.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Sekolah/madrasah mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan dengan melibatkan para pemangku
4 kepentingan, serta mengimplementasikan dan mengevaluasi secara sistematis, kreatif, inovatif, dan efektif yang
berkesinambungan serta berdampak pada peningkatan prestasi siswa.
Sekolah/madrasah mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan dengan melibatkan para pemangku
3 kepentingan, serta mengimplementasikan dan mengevaluasi secara sistematis, kreatif, inovatif, dan efektif yang
berkesinambungan.
Sekolah/madrasah mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan tanpa melakukan evaluasi secara
2
periodik dan melibatkan para pemangku kepentingan secara terbatas.
Sekolah/madrasah memiliki dokumen kurikulum tingkat satuan pendidikan, tetapi tidak dikembangkan
1
melalui tahapan pengembangan yang sistematis/prosedural.
IASP2020 Jenjang SD/MI
Definisi:
1. Kurikulum adalah program pendidikan yang dikembangkan oleh Sekolah/Madrasah dalam bentuk
penyelenggaraan pembelajaran, pembimbingan, dan pendampingan siswa untuk mencapai visi, misi, dan tujuan
sekolah/madrasah.
2. Pemangku kepentingan sekolah/madrasah adalah berbagai pihak yang memiliki kaitan kerja atau hubungan
secara langsung maupun tidak langsung dengan program penyelenggaraan pendidikan yang dikembangkan oleh
sekolah/madrasah.
3. Mengembangkan kurikulum adalah usaha sekolah/madrasah untuk menerjemahkan lebih luas struktur
kurikulum dan standar isi yang telah ditetapkan oleh pemerintah secara sistematik, kreatif , inovatif, dan efektif
ke dalam bentuk dokumen kurikulum yang disusun dan ditetapkan oleh sekolah/madrasah
4. Mengimplementasikan kurikulum adalah menjalankan program pendidikan sekolah/madrasah yang telah
direncanakan.
5. Mengevaluasi pelaksanaan kurikulum adalah usaha sekolah/madrasah untuk memperoleh umpan balik secara
kuantitatif maupun kualitatif atas implementasi kurikulum yang telah dijalankan oleh sekolah/madrasah.
6. Kreatif dan inovatif adalah usaha pengembangan dan pelaksanaan kurikulum yang menghasilkan pembaharuan
di sekolah/madrasah dalam mencapai target dan tujuan yang telah ditetapkan.
7. Efektif adalah upaya sekolah/madrasah dalam pengembangan dan pelaksanaan kurikulum yang berdampak
positif terhadap pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 29.1 Pengumpulan Data: Dokumen

No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen

1 Mengembangkan Kurikulum Sekolah/Madrasah dengan melibatkan pemangku kepentingan

a. S/M melibatkan pemangku kepentingan Notula Raker/Pertemuan


dalam pengembangan Kurikulum S/M Penyusunan Kurikulum
Sekolah/Madrasah

2 Mengimplementasikan Kurikulum sekolah/madrasah secara sistematis, kreatif, inovatif, dan efektif

a. S/M mengoperasionalkan kurikulum Program/Panduan Pembelajaran


yang telah disusun oleh S/M dalam Sekolah/Madrasah
bentuk program pembelajaran yang
mudah dipahami dan dilaksanakan oleh
warga sekolah/madrasah

3 Mengevaluasi pelaksanaan kurikulum secara sistematis, kreatif, inovatif, dan efektif.

a. S/M secara sistematis menindaklanjuti Dokumen Raker/Rapat Evaluasi


evaluasi pelaksanaan kurikulum dengan yang berisi Rekomendasi
memberi rekomendasi perbaikan Perbaikan hasil Evaluasi

4 Pengembangan kurikulum secara berkesinambungan

a. Menunjukkan hasil evaluasi kurikulum Renstra atau Rencana


b. Menunjukkan rencana pengembangan Pengembangan Kurikulum
kurikulum secara berkelanjutan
sekurang-kurangnya dalam jangka
waktu 4 tahun di S/M berdasarkan
hasil evaluasi

5 Berdampak pada peningkatan prestasi siswa

a. S/M menunjukkan peningkatan Buku Leger atau Rekap Nilai


prestasi belajar siswa secara signifikan
dalam kurun waktu 4 tahun terakhir

B. Wawancara:
Tabel Kerja 29.2 Pengumpulan Data: Wawancara

Hasil Wawancara
No Aspek yang Diwawancara dan Indikator Kepala/Wakil Perwakilan
Guru Siswa
Kepala Orang Tua

1 Mengembangkan Kurikulum Sekolah/Madrasah dengan melibatkan pemangku kepentingan

a. Sekolah/madrasah secara kreatif menerjemahkan struktur


kurikulum dan standar isi untuk memenuhi target
keunggulan mutu dalam pengembangan kurikulum
sekolah/madrasah

b. Sekolah/Madrasah melibatkan pemangku kepentingan


dalam pengembangan Kurikulum sekolah/madrasah

c. S/M menyediakan anggaran yang memadai bagi


terlaksananya kurikulum S/M

2 Mengimplementasikan Kurikulum sekolah/madrasah secara


sistematis, kreatif, inovatif, dan efektif, dapat dilihat dari:
a. S/M mengoperasionalkan kurikulum yang telah disusun
oleh sekolah/madrasah dalam bentuk program
pembelajaran yang mudah dipahami dan dilaksanakan oleh
warga madrasah
b. S/M menerapkan mekanisme kerja yang sistematis untuk
memastikan pelaksanaan kurikulum S/M
c. S/M bekerja sama dengan berbagai pihak lain dalam
pemanfaatan sumber dan media belajar secara kreatif,
inovatif, dan efektif dalam pelaksanaan kurikulum

3 Mengevaluasi pelaksanaan kurikulum secara sistematis, kreatif,


inovatif, dan efektif, dapat dilihat dari:
a. S/M menerapkan mekanisme kerja yang sistematis, untuk
menemukan aspek yang perlu diperbaiki dalam pelaksanaan
kurikulum
b. S/M secara sistematis menindaklanjuti evaluasi
pelaksanaan kurikulum dengan memberi rekomendasi
perbaikan

4 Berdampak pada peningkatan prestasi siswa, dapat dilihat dari:


a. S/M menunjukkan peningkatan prestasi belajar siswa secara
signifikan dalam kurun waktu 4 tahun terakhir

Tabel 29.3 Rangkuman


Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:
1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja pada
kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D di
sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan skor
kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah. Setelah itu,
KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
No Aspek Kinerja telaah dokumen Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
dan wawancara
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Mengembangkan A S/M secara kreatif menerjemahkan struktur dan isi 3 2 1


Kurikulum kurikulum untuk memenuhi target serta
Sekolah/Madrasah melibatkan pemangku kepentingan dalam setiap
dengan melibatkan tahapan pengembangan Kurikulum S/M dan
pemangku menyediakan anggaran untuk menjamin efektivitas
kepentingan pelaksanaannya.

B S/M secara kreatif menerjemahkan struktur dan isi 3 2 1


kurikulum untuk memenuhi target serta
melibatkan pemangku kepentingan dalam
pengembangan Kurikulum S/M

C S/M secara kreatif menerjemahkan struktur dan isi 3 2 1


kurikulum untuk memenuhi target dalam
pengembangan Kurikulum S/M

D S/M mengutip secara utuh struktur dan isi 3 2 1


kurikulum nasional

2 Mengimplementasikan A S/M mengoperasionalkan kurikulum dalam bentuk 3 2 1


Kurikulum Tingkat program pembelajaran yang mudah dipahami dan
Satuan Pendidikan dilaksanakan oleh warga sekolah/madrasah,
secara sistematis, memiliki mekanisme kerja pelaksanaan kurikulum
kreatif, inovatif, dan yang sistematis, dan bekerja sama dengan berbagai
efektif pihak dalam pemanfaatan sumber dan media
pembelajaran secara kreatif, inovatif, dan efektif.

B S/M mengoperasionalkan kurikulum dalam bentuk 3 2 1


program pembelajaran yang mudah dipahami dan
dilaksanakan oleh warga sekolah/madrasah,
memiliki mekanisme kerja pelaksanaan kurikulum
yang sistematis, dan memanfaatkan sumber dan
media pembelajaran secara kreatif, inovatif, dan
efektif.

C S/M mengoperasionalkan kurikulum dalam bentuk 3 2 1


program pembelajaran yang mudah dipahami dan
dilaksanakan oleh warga sekolah/madrasah, dan
memiliki mekanisme kerja pelaksanaan kurikulum
yang sistematis

D S/M mengoperasionalkan kurikulum dalam bentuk 3 2 1


program pembelajaran yang mudah dipahami dan
dilaksanakan oleh warga sekolah /madrasah

3 Mengevaluasi A S/M menerapkan mekanisme kerja yang sistematis, 3 2 1


pelaksanaan untuk menemukan aspek yang perlu diperbaiki
kurikulum secara dalam pelaksanaan kurikulum S/M serta secara
sistematis, kreatif, sistematis menindaklanjuti dengan memberi
inovatif, dan efektif rekomendasi perbaikan dan dilakukan secara
berkelanjutan di Sekolah/Madrasah

B S/M menerapkan mekanisme kerja yang sistematis, 3 2 1


untuk menemukan aspek yang perlu diperbaiki
dalam pelaksanaan kurikulum S/M serta secara
sistematis menindaklanjuti dengan memberi
rekomendasi perbaikan

C S/M menerapkan mekanisme kerja yang sistematis 3 2 1


untuk menemukan aspek yang perlu diperbaiki
dalam pelaksanaan kurikulum S/M

D S/M menugaskan guru mengembangkan 3 2 1


mekanisme pelaksanaan Kurikulum S/M

4 Pengembangan A S/M menyusun rencana pengembangan kurikulum 3 2 1


kurikulum secara secara berkelanjutan sekurang-kurangnya dalam
berkesinambungan jangka waktu 4 tahun dan disertai rencana jangka
panjang 8 tahun yang didasarkan atas
rekomendasi hasil evaluasi kurikulum

B S/M menyusun rencana pengembangan kurikulum 3 2 1


secara berkelanjutan sekurang-kurangnya dalam
jangka waktu 4 tahun di sekolah/madrasah yang
didasarkan atas rekomendasi hasil evaluasi
kurikulum
C S/M menyusun rencana pengembangan kurikulum 3 2 1
secara berkelanjutan sekurang-kurangnya dalam
jangka waktu 4 tahun di S/M

D S/M mengadopsi perubahan kurikulum nasional 3 2 1

5 Berdampak pada A S/M menunjukkan peningkatan prestasi belajar 3 2 1


Peningkatan prestasi siswa secara signifikan dalam kurun waktu 4 tahun
siswa terakhir

B S/M menunjukkan peningkatan prestasi belajar 3 2 1


siswa dalam kurun waktu 4 tahun terakhir

C S/M menunjukkan peningkatan prestasi belajar 3 2 1


siswa dalam kurun waktu lebih dari 4 tahun
terakhir

D S/M menunjukkan prestasi belajar siswa yang tetap 3 2 1

Asesor : 1/2 SKOR: ……………….. Apakah Anda setuju dengan


hasil di kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : ……………………….. ( …………………………………………….. )  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
……….………………………………
…………………………………
KOMPONEN : Manajemen Sekolah/Madrasah
SUB KOMPONEN : Pengelolaan Guru dan Tenaga Kependidikan
INDIKATOR : Menerapkan pengelolaan guru dan tenaga kependidikan secara efektif, efisien, dan akuntabel

Sekolah/madrasah menerapkan pengelolaan guru dan tenaga kependidikan secara efektif, efisien, dan
30 akuntabel pada kegiatan rekrutmen, seleksi, penugasan, pengembangan kompetensi, penilaian kinerja,
kompensasi, dan penghargaan/sanksi.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Sekolah/madrasah menerapkan secara konsisten pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang
komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel pada kegiatan rekrutmen, seleksi, penugasan, pengembangan
4
kompetensi, penilaian kinerja, dan pemberian penghargaan/sanksi yang berdampak terhadap persepsi positif
pemangku kepentingan, iklim kerja yang kondusif, dan peningkatan kinerja.
Sekolah/madrasah menerapkan secara konsisten pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang
komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel pada kegiatan rekrutmen, seleksi, penugasan, pengembangan
3
kompetensi, penilaian kinerja, dan pemberian penghargaan/sanksi yang berdampak terhadap iklim kerja yang
kondusif, dan persepsi positif pemangku kepentingan.
Sekolah/madrasah menerapkan secara konsisten pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang
komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel pada kegiatan rekrutmen, seleksi, penugasan, pengembangan
2
kompetensi, penilaian kinerja, dan pemberian penghargaan/sanksi yang berdampak terhadap iklim kerja yang
kondusif.
Sekolah/madrasah belum menerapkan secara konsisten pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang
1
komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel.

IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:

1. Rekrutmen adalah proses penerimaan guru dan/atau tenaga kependidikan yang diperlukan sekolah/madrasah yang
meliputi tahapan penyampaian pengumuman kepada publik tentang adanya formasi guru dan tenaga kependidikan
sampai dengan tersedianya calon guru dan/atau tenaga kependidikan yang siap diseleksi. Proses ini dilakukan
langsung oleh sekolah/madrasah atau pihak lain yang memiliki kewenangan pengadaan guru dan/atau tenaga
kependidikan sekolah/madrasah.
2. Seleksi adalah kegiatan proses memilih sumber daya guru dan tenaga kependidikan berdasarkan kriteria
administratif maupun kompetensi yang dilakukan dengan menggunakan instrumen tes dan/atau non-tes. Seleksi
bagi sekolah/madrasah negeri hanya berlaku bagi tenaga guru dan tenaga kependidikan tidak tetap (honor)
sedangkan bagi sekolah swasta berlaku bagi tenaga guru dan tenaga kependidikan yang tidak tetap dan tetap.
3. Pengembangan kompetensi guru dan tenaga kependidikan adalah upaya sekolah/madrasah untuk meningkatkan
pengetahuan, keterampilan, dan sikap guru atau tenaga kependidikan melalui peningkatan kompetensi seperti
pendidikan dan pelatihan, seminar atau workshop.
4. Penghargaan adalah apresiasi yang diberikan kepada guru dan tenaga kependidikan atas prestasi atau dedikasi
dalam mendukung tercapainya tujuan sekolah/madrasah.
5. Sanksi adalah hukuman yang diberikan kepada guru dan tenaga kependidikan atas pelanggaran yang dilakukan
terhadap kebijakan sekolah/madrasah
6. Kompensasi adalah pemberian remunerasi/imbal jasa sesuai dengan prestasi kerja dan masa bakti guru dan tenaga
kependidikan berdasarkan kebijakan sekolah/madrasah.
7. Konsisten adalah pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang dilakukan secara terus menerus dan
berkelanjutan sekurang-kurangnya dalam tiga tahun terakhir.
8. Komprehensif adalah pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang memperhatikan berbagai aspek secara utuh.
9. Efektif adalah pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang menunjang ketercapaian tujuan sekolah/madrasah.
10. Efisien adalah pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang dilaksanakan secara wajar atau tidak berlebihan
dalam penggunaan sumber daya dan dana yang dimiliki dalam rangka mencapai tujuan sekolah/madrasah.
11. Akuntabel adalah pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang bersifat terukur sesuai rencana
sekolah/madrasah, prosesnya terbuka dan bisa dipertanggung jawabkan.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:
A. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 30.1 Pengumpulan Data: Dokumen

No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen

1 Pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel

a. S/M menyiapkan panduan dan tata - Panduan atau SOP Pelaksanaan


kelola yang memungkinkan guru Tugas Guru/Tenaga Kependidikan
dan tenaga kependidikan dapat - Dokumen Penugasan Guru/Tenaga
Kependidikan
melakukan aktivitas kerja dengan
mudah dan efektif di S/M
b. S/M menugaskan guru dan tenaga
kependidikan sesuai kompetensi
dengan uraian tugas yang jelas

2 Penilaian kinerja guru dan tenaga kependidikan

a. S/M menyampaikan hasil penilaian Dokumen Penilaian Kinerja


kinerja kepada guru dan tenaga
kependidikan

3
Pemberian penghargaan/sanksi kepada guru dan tenaga kependidikan

a. S/M menetapkan kebijakan - Panduan atau SOP Pelaksanaan


penghargaan dan sanksi kepada Tugas Guru/Tenaga Kependidikan
guru dan tenaga kependidikan - Bukti penghargaan/sanksi
aturan yang ada di S/M
b. S/M memberikan penghargaan dan
sanksi kepada guru dan tenaga
kependidikan.

B. Wawancara:
Tabel Kerja 30.2 Pengumpulan Data: Wawancara
Hasil Wawancara

No Aspek yang Diwawancara dan Indikator Perwakilan Orang


Kepala/Wakil Guru/Tenaga
Tua/Pemangku Siswa
Kepala Kependidikan
Kepentingan

1 Pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang


komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel, dapat
dilihat dari:
a. Guru dan tenaga kependidikan yang terdaftar di
S/M adalah hasil rekrutmen dan seleksi yang
transparan dan akuntabel
b. S/M melakukan pembinaan secara rutin dalam
mendampingi guru dan tenaga kependidikan
2 Penilaian kinerja guru dan tenaga kependidikan, dapat
dilihat dari:
a. S/M menyiapkan mekanisme penilaian kinerja yang
dapat memotivasi guru dan tenaga kependidikan.
b. S/M menyampaikan hasil penilaian kinerja kepada
guru dan tenaga kependidikan
c. S/M menyampaikan hasil penilaian kinerja guru dan
tenaga pendidikan berdampak pada peningkatan
kinerja mereka

3 Pemberian penghargaan/sanksi kepada guru dan tenaga


kependidikan, dapat dilihat dari:
a. S/M memberikan penghargaan dan sanksi kepada
guru dan tenaga kependidikan
b. S/M konsisten menerapkan penghargaan dan sanksi
sehingga menjadi budaya dalam mengapresiasi
kinerja personil sekolah/madrasah

4 Persepsi positif pemangku kepentingan, dapat dilihat


dari:
a. Pemangku kepentingan memberikan pendapat positif
atas pengelolaan guru dan tenaga kependidikan
b. Pemangku kepentingan memberikan dukungan yang
positif terhadap aktivitas guru dan tenaga
kependidikan

5 Iklim kerja yang kondusif yang berdampak pada


peningkatan kinerja, dapat dilihat dari:
a. S/M menciptakan iklim kerja yang kondusif,
memotivasi guru dalam melaksanakan tugas

Tabel 30.3 Rangkuman


Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:
1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja pada
kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D di
sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan skor
kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah. Setelah itu,
KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
No Aspek Kinerja telaah dokumen Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
dan wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Pengelolaan guru dan S/M menyiapkan panduan/prosedur standar 3 2 1


tenaga kependidikan operasional pengelolaan guru dan tenaga kependidikan,
yang komprehensif, melakukan rekrutmen dan seleksi yang transparan dan
efektif, efisien, dan A akuntabel, menugaskan sesuai kompetensi dengan
akuntabel uraian tugas yang jelas, dan melakukan pembinaan
secara berkala dalam mendampingi guru dan tenaga
kependidikan.

S/M menyiapkan panduan/prosedur standar 3 2 1


operasional pengelolaan guru dan tenaga kependidikan,
B menugaskan sesuai kompetensi dengan uraian tugas
yang jelas, dan melakukan pembinaan secara berkala
dalam mendampingi guru dan tenaga kependidikan.

S/M menyiapkan panduan/prosedur standar 3 2 1


operasional pengelolaan guru dan tenaga kependidikan
C
dan menugaskan sesuai kompetensi dengan uraian
tugas yang jelas

D S/M menugaskan guru dan tenaga kependidikan. 3 2 1

2 Penilaian kinerja guru S/M menyiapkan mekanisme penilaian kinerja yang 3 2 1


dan tenaga memotivasi guru dan tenaga kependidikan dan
A
kependidikan menyampaikan hasilnya kepada guru dan tenaga
kependidikan yang berdampak pada peningkatan kinerja
S/M menyiapkan mekanisme penilaian kinerja yang 3 2 1
memotivasi guru dan tenaga kependidikan dan
B
menyampaikan hasilnya kepada guru dan tenaga
kependidikan

S/M menyiapkan mekanisme penilaian kinerja yang 3 2 1


C
memotivasi guru dan tenaga kependidikan

S/M menggunakan mekanisme peraturan dan 3 2 1


D perundang-undangan kepegawaian dan ketenagakerjaan
yang berlaku umum

3 Pemberian S/M menetapkan kebijakan penghargaan dan sanksi dan 3 2 1


penghargaan/sanksi memberi penghargaan dan sanksi kepada guru dan
kepada guru dan A tenaga kependidikan yang diterapkan secara konsisten
tenaga kependidikan sehingga menjadi budaya dalam mengapresiasi kinerja
personil sekolah/madrasah

S/M menetapkan kebijakan penghargaan dan sanksi dan 3 2 1


B memberi penghargaan dan sanksi kepada guru dan
tenaga kependidikan yang diterapkan secara konsisten

S/M menetapkan kebijakan penghargaan dan sanksi dan 3 2 1


C memberi penghargaan dan sanksi kepada guru dan
tenaga kependidikan

S/M memberi penghargaan dan sanksi kepada guru dan 3 2 1


tenaga kependidikan berdasarkan subjektivitas
D
pimpinan

4 Persepsi positif Pemangku kepentingan memberikan pendapat positif 3 2 1


pemangku atas pengelolaan guru dan tenaga kependidikan serta
A
kepentingan, memberikan dukungan yang positif terhadap aktivitas
guru dan tenaga kependidikan

Pemangku kepentingan memberikan pendapat positif 3 2 1


atas pengelolaan guru dan tenaga kependidikan dan
B
memberikan dukungan terhadap aktivitas guru dan
tenaga kependidikan
Pemangku kepentingan memberikan pendapat positif 3 2 1
C
atas pengelolaan guru dan tenaga kependidikan

Pemangku kepentingan memberikan pendapat biasa saja 3 2 1


D
atas pengelolaan guru dan tenaga kependidikan

5 Iklim kerja yang S/M menciptakan iklim kerja yang kondusif sehingga 3 2 1
kondusif, dan guru dan tenaga kependidikan termotivasi dalam
A
peningkatan kinerja melaksanakan tugas yang berdampak pada peningkatan
kinerjanya

S/M menciptakan iklim kerja yang kondusif sehingga 3 2 1


B guru dan tenaga kependidikan termotivasi dalam
melaksanakan tugas

S/M menciptakan iklim kerja sehingga guru dan tenaga 3 2 1


C
kependidikan biasa saja dalam melaksanakan tugas

Guru dan tenaga kependidikan melaksanakan tugas 3 2 1


D
sesuai motivasi diri masing-masing

Asesor : 1/2 SKOR: ……………….. Apakah Anda setuju


dengan hasil di kolom
Nama Lengkap : ……………………….. ( …………………………………………….. ) sebelah kiri?
 Ya, setuju.
NIA : ……………………….. atau
 Tidak setuju,
alasan
……….………………………
KOMPONEN : Manajemen Sekolah/Madrasah
SUB KOMPONEN : Pengelolaan Sarana dan Prasarana
INDIKATOR : Mengelola sarana dan prasarana sekolah/ madrasah.

Sekolah/madrasah melaksanakan pengelolaan sarana dan prasarana dengan baik untuk mendukung
31
proses pembelajaran yang berkualitas.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Sekolah/madrasah mengelola sarana dan prasarana secara konsisten dan efisien dengan melibatkan semua
warga sekolah/madrasah dan pemangku kepentingan lainnya dalam pelaksanaan prosedur penggunaan dan
4
pemeliharaan yang hasilnya terlihat pada sarana dan prasarana yang berkondisi baik, bersih, rapi, aman,
nyaman, dan mudah diakses sehingga berdampak positif terhadap proses pembelajaran yang efektif.
Sekolah/madrasah mengelola sarana dan prasarana secara konsisten dan efisien dengan melibatkan semua
3 warga sekolah dalam pelaksanaan prosedur penggunaan dan pemeliharaan sehingga proses pembelajaran
dapat berlangsung aman dan nyaman dengan sarana dan prasarana yang mudah diakses.
Sekolah/madrasah belum mengelola sarana dan prasarana secara konsisten dan efisien dalam pelaksanaan
2
prosedur penggunaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana.
Sekolah/madrasah belum mengelola sarana dan prasarana karena tidak memiliki sistem dan prosedur
1
pengelolaan sarana dan prasarana.

IASP2020 Jenjang SD/MI


Definisi:
1. Sarana adalah alat pendukung pendidikan yang dapat dipindah-pindahkan seperti perabot, media pembelajaran,
buku, meja, kursi, alat peraga, media pembelajaran, peralatan teknologi informasi dan komunikasi, dan
perlengkapan pendidikan lainnya.
2. Prasarana adalah fasilitas utama yang dibutuhkan untuk menjalankan fungsi satuan pendidikan yaitu lahan,
bangunan, ruang, instalasi daya dan jasa.
3. Pengelolaan sarana dan prasarana adalah tindakan yang dilakukan oleh sekolah/madrasah dalam rangka
perencanaan, pencatatan, pemanfaatan, pemeliharaan sarana dan prasarana pendidikan sehingga dapat
difungsikan dengan baik untuk mendukung tercapainya tujuan pendidikan sekolah/madrasah sesuai prosedur
yang berlaku.
4. Pemeliharaan sarana dan prasarana pendidikan adalah kegiatan yang dilakukan sekolah/madrasah untuk
menjaga, merawat, dan memperbaiki agar tetap dalam kondisi yang baik dan siap digunakan.
5. Konsisten adalah pengelolaan sarana dan prasarana yang dilakukan secara terus menerus dan berkelanjutan
sekurang-kurangnya dalam tiga tahun terakhir.
6. Efisien adalah pengelolaan sarana prasarana yang dilaksanakan secara wajar atau tidak berlebihan dalam
penggunaan sumber daya dan dana yang dimiliki dalam rangka mencapai tujuan sekolah/madrasah.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Observasi:

Tabel Kerja 31.1 Pengumpulan Data: Observasi

Deskripsi Hasil Observasi


No Aspek yang Diobservasi dan Indikator
(Kesesuaian antara hasil observasi dengan indikator kinerja)

1 Mengelola sarana dan prasarana secara konsisten dan efisien, dapat


dilihat dari:
a. S/M memanfaatkan sarana dan prasarana secara optimal dan
efisien

2 Pengelolaan sarpras berdampak positif terhadap proses


pembelajaran yang efektif, dapat dilihat dari:
a. S/M memastikan sarpras pembelajaran dalam keadaan siap
digunakan
b. S/M memastikan proses pembelajaran berlangsung secara
efektif karena dukungan ketersediaan sarpras

B. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 31.2 Pengumpulan Data: Dokumen

Aspek yang Ditelaah dan


No Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen
Indikator
1 Mengelola sarana dan prasarana secara konsisten dan efisien

a. S/M memiliki prosedur Panduan/ SOP Pengelolaan sarpras


standar operasional
pengelolaan sarana dan
prasarana

C. Wawancara:
Setelah melakukan observasi dan telaah dokumen, lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait kebijakan
dan program pembiasaan perilaku disiplin siswa.

Tabel Kerja 31.3 Pengumpulan Data: Wawancara


Hasil Wawancara

No Aspek yang Diwawancara dan Indikator Guru/ Tenaga Perwakilan Orang


Kepala/Wakil
Kependidikan Tua/ Pemangku Siswa
Kepala
Kepentingan

1 Mengelola sarana dan prasarana secara konsisten dan efisien, dapat


dilihat dari:
a. S/M melaksanakan pemeliharaan dan perawatan sarana dan
prasarana sesuai standar operasional secara berkala setiap
tahun
b. S/M melakukan perbaikan sarana dan prasarana yang rusak
sesuai standar operasional secara berkala setiap tahun
c. S/M memanfaatkan sarana dan prasarana secara optimal dan
efisien

2 Melibatkan semua warga sekolah/madrasah dan pemangku


kepentingan eksternal, dapat dilihat dari:
a. Warga sekolah/madrasah dan pemangku kepentingan eksternal
ikut serta merencanakan dan mendukung pengadaan sarana
prasarana
b. Warga sekolah/madrasah dan pemangku kepentingan eksternal
ikut serta dalam pemeliharaan dan perbaikan sarana dan
prasarana
3 Pengelolaan sarpras berdampak positif terhadap proses
pembelajaran yang efektif, dapat dilihat dari:
a. S/M memastikan sarpras pembelajaran dalam keadaan siap
digunakan
b. S/M memastikan proses pembelajaran berlangsung secara
efektif karena dukungan ketersediaan sarpras

Tabel 31.4 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja pada
kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D di
sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan skor
kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah. Setelah itu,
KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
Observasi, telaah
No Aspek Kinerja Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
dokumen, dan
wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Mengelola sarana dan A S/M memiliki prosedur standar operasional 3 2 1


prasarana secara pengelolaan sarana dan prasarana serta
konsisten dan efisien melaksanakan pemeliharaan, perawatan,
melakukan perbaikan sarana dan prasarana yang
rusak dan memanfaatkannya secara optimal dan
efisien sesuai standar operasional secara berkala
setiap tahun
B S/M memiliki prosedur standar operasional 3 2 1
pengelolaan sarana dan prasarana serta
melaksanakan pemeliharaan, perawatan,
melakukan perbaikan sarana dan prasarana yang
rusak dan memanfaatkannya secara optimal dan
efisien sesuai standar operasional

C S/M memiliki prosedur standar operasional 3 2 1


pengelolaan sarana dan prasarana serta
melaksanakan pemeliharaan, perawatan,
melakukan perbaikan sarana dan prasarana yang
rusak dan memanfaatkannya sesuai standar
operasional

D S/M memanfaatkan sarana dan prasarana sesuai 3 2 1


standar operasional

2 Melibatkan semua A Warga sekolah/madrasah dan pemangku 3 2 1


warga sekolah/ kepentingan eksternal ikut serta merencanakan
madrasah dan dan mendukung secara optimal pengadaan,
pemangku pemeliharaan dan perbaikan sarana dan
kepentingan prasarana
eksternal

B Warga sekolah/madrasah dan pemangku 3 2 1


kepentingan eksternal ikut serta merencanakan
dan mendukung pengadaan, pemeliharaan dan
perbaikan sarana dan prasarana

C Warga sekolah/madrasah dan pemangku 3 2 1


kepentingan eksternal ikut serta mendukung
pengadaan, pemeliharaan dan perbaikan sarana
dan prasarana
D Warga sekolah/madrasah dan pemangku 3 2 1
kepentingan eksternal menjadi pengamat dan
pengawas perencanaan dan pengadaan sarana
dan prasarana
3 Pengelolaan Sarpras A S/M memastikan ketersediaan sarana dan 3 2 1
berdampak positif prasarana yang siap digunakan dan berdampak
terhadap proses positif dalam proses pembelajaran yang efektif
pembelajaran yang
efektif B S/M memastikan ketersediaan sarana dan 3 2 1
prasarana yang siap digunakan

C S/M memastikan ketersediaan sarana dan 3 2 1


prasarana untuk pembelajaran

D S/M memastikan ketersediaan sarana dan 3 2 1


prasarana yang terbatas

Asesor : 1/2 SKOR: ……………….. Apakah Anda setuju dengan hasil


di kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : ……………………….. ( …………………………………………….. )  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
……….…………………………………
…………………………………………
…………………
KOMPONEN : Manajemen Sekolah/Madrasah
SUB KOMPONEN : Pengelolaan Pembiayaan
INDIKATOR : Mengelola anggaran pendapatan dan belanja secara transparan dan akuntabel sesuai perencanaan

Sekolah/madrasah mengelola anggaran pendapatan dan belanja secara transparan dan akuntabel sesuai
32
perencanaan.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Sekolah/madrasah menyusun perencanaan anggaran pendapatan dan belanja sekolah/madrasah
berdasarkan evaluasi diri sekolah/madrasah dengan melibatkan komite sekolah/madrasah. Realisasi
penggunaan anggaran dan belanja dilakukan berdasarkan perencanaan yang telah disusun. Laporan
4
keuangan disusun secara periodik dengan prinsip transparan dan akuntabel berdasarkan peraturan yang
berlaku dan disampaikan ke pihak yang berkepentingan baik di dalam maupun di luar sekolah. Laporan akhir
keuangan diaudit secara internal atau eksternal dengan hasil baik.
Sekolah/madrasah menyusun perencanaan anggaran pendapatan dan belanja sekolah/madrasah
berdasarkan evaluasi diri sekolah/madrasah dengan melibatkan komite sekolah/madrasah. Realisasi
3 penggunaan anggaran dan belanja dilakukan berdasarkan perencanaan yang telah disusun. Laporan
keuangan disusun secara transparan dan akuntabel berdasarkan peraturan yang berlaku dan disampaikan
ke pihak yang berkepentingan baik di dalam maupun di luar sekolah.
Sekolah/madrasah menyusun perencanaan anggaran pendapatan dan belanja sekolah/madrasah dengan
2 melibatkan komite sekolah/madrasah. Laporan keuangan disusun dan disampaikan ke pihak pemberi dana
dan kalangan internal sekolah/madrasah.
Sekolah/madrasah menyusun perencanaan anggaran pendapatan dan belanja sekolah/madrasah.
1 Laporan keuangan disusun dan disampaikan ke pihak pemberi dana dan kalangan internal
sekolah/madrasah
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS) adalah rencana biaya yang meliputi penerimaan,
penggunaan dana, dan pengelolaannya dalam memenuhi seluruh kebutuhan sekolah/madrasah selama satu
tahun pelajaran berjalan.
2. Transparan adalah keterbukaan dalam pengelolaan anggaran sekolah/madrasah
untuk menjaga kepercayaan pihak yang berkepentingan.
3. Akuntabel adalah pengelolaan anggaran yang bersifat terukur sesuai rencana sekolah/madrasah, prosesnya
terbuka dan bisa dipertanggungjawabkan.
4. Pengelolaan anggaran adalah tindakan yang dilakukan oleh sekolah/madrasah dalam merencanakan,
menggunakan, mengadministrasikan, dan mengawasi penggunaan keuangan sekolah/madrasah.
5. Evaluasi diri adalah salah satu bentuk proses analisis kebutuhan yang dilakukan oleh sekolah/ madrasah dengan
mengikutsertakan segenap pemangku kepentingan untuk mengetahui kebutuhan prioritas atau kebutuhan
pengembangan dalam penyusunan program kegiatan madrasah pada setiap tahun anggaran.
6. Laporan keuangan adalah catatan yang memuat siklus penerimaan dan pembelanjaan keuangan
sekolah/madrasah yang disertai dengan bukti-bukti sah terkait dokumen perencanaan kegiatan yang dibiayai,
bukti kegiatan, dan bukti pembelanjaan sesuai ketentuan yang berlaku.
7. Audit adalah aktivitas pemeriksaan pertanggungjawaban pembelanjaan sekolah/ madrasah berdasarkan program
kegiatan yang telah ditetapkan dan kriteria atau ketentuan pemerintah yang berlaku disertai kelengkapan bukti
yang sah sesuai sistem keuangan pemerintah atau publik.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 32.1 Pengumpulan Data: Dokumen

No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen

Perencanaan anggaran pendapatan dan - RAPBS


belanja sekolah/madrasah berdasarkan - EDS/M
evaluasi diri, dapat dilihat dari: - Dokumen rapat penyusunan
a. S/M menyesuaikan perencanaan anggaran RKS/RKAS/RAPBS/Pengembangan
pendapatan belanja dengan rekomendasi S/M
EDS/M
1
b. S/M mengasumsikan pendapatan sekolah
yang berasal dari berbagai sumber dalam
jangka waktu satu tahun pelajaran dalam
RAPBS
c. S/M mengakomodasi saran dan masukan
dari komite sekolah yang berkaitan dengan
anggaran pendapatan dan belanja
sekolah/madrasah

2 Realisasi Anggaran Pendapatan dan belanja - Laporan kegiatan pelaksanaan dan


Sekolah/Madrasah diaudit secara internal pengawasan program
atau eksternal dengan hasil baik, dapat dilihat sekolah/madrasah
dari: - Dokumen Audit Pelaksanaan
a. S/M melibatkan komite sekolah/madrasah Anggaran/RAPBS
dalam pengawasan anggaran S/M
b. S/M melakukan audit internal oleh tim
audit yang dibentuk oleh S/M atau
menggunakan audit dari tim audit
eksternal.

B. Wawancara:
Tabel Kerja 32.2 Pengumpulan Data: Wawancara
Deskripsi Hasil Wawancara
(Kesesuaian antara hasil wawancara dengan capaian
kinerja)
No Aspek yang Diwawancara dan Indikator
Kepala/Wa Guru/ Tenaga Perwakilan
Siswa
kil Kepala Kependidikan Orang Tua

Realisasi penggunaan anggaran dan belanja dilakukan


berdasarkan perencanaan yang telah disusun, dapat dilihat dari:
1
a. S/M merealisasikan pembelanjaan sesuai dengan sasaran
dan target
b. S/M merealisasikan pembelanjaan sesuai dengan jadwal
c. S/M melakukan efisiensi anggaran belanja

2 Realisasi Anggaran Pendapatan dan belanja Sekolah/Madrasah


diaudit secara internal atau eksternal dengan hasil baik, dapat
dilihat dari:
a. S/M menindaklanjuti hasil audit internal dan eksternal
Tabel 32.3 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar
Anda di kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
No Aspek Kinerja telaah dokumen Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
dan wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Perencanaan A S/M menyesuaikan perencanaan anggaran 3 2 1


anggaran pendapatan pendapatan belanja dengan rekomendasi EDS/M
dan belanja dan membuat perkiraan pendapatan S/M yang
sekolah/madrasah berasal dari berbagai sumber dalam jangka waktu
berdasarkan evaluasi satu tahun pelajaran dalam RAPBS, serta
diri mengakomodasi saran dan masukan dari komite
S/M

B S/M menyusun perencanaan anggaran 3 2 1


pendapatan belanja dan membuat perkiraan
pendapatan S/M yang berasal dari berbagai
sumber dalam jangka waktu satu tahun pelajaran
dalam RAPBS, serta mengakomodasi saran dan
masukan dari komite S/M
C 3 2 1

D 3 2 1

2 Realisasi penggunaan S/M menyusun perencanaan anggaran 3 2 1


anggaran dan belanja A pendapatan belanja dan membuat perkiraan
dilakukan pendapatan S/M yang berasal dari berbagai
berdasarkan sumber dalam jangka waktu satu tahun pelajaran
perencanaan yang dalam RAPBS
telah disusun
S/M menyusun RAPBS 3 2 1
B

S/M merealisasikan pembelanjaan sesuai dengan 3 2 1


C
sasaran dan target

S/M merealisasikan pembelanjaan sesuai dengan 3 2 1


D
jadwal

3 Realisasi Anggaran S/M melibatkan komite sekolah dalam 3 2 1


Pendapatan dan pengawasan anggaran S/M, melakukan audit
belanja internal oleh tim audit yang dibentuk oleh S/M
A
Sekolah/Madrasah atau menggunakan auditor dari tim audit
diaudit secara eksternal dan hasil audit ditindaklanjuti segera
internal atau oleh pihak S/M
eksternal dengan
hasil baik S/M melibatkan komite sekolah dalam 3 2 1
pengawasan anggaran S/M, melakukan audit
B internal oleh tim audit yang dibentuk oleh S/M
atau menggunakan auditor dari tim audit
eksternal

S/M melibatkan komite sekolah dalam 3 2 1


C
pengawasan anggaran S/M

S/M diaudit secara insidental oleh 3 2 1


D pemerintah/lembaga lain yang berwenang
Asesor : 1/ 2 SKOR: ……………….. Apakah Anda setuju dengan
hasil di kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : ……………………….. ( …………………………………………….. )  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
……….………………………………
………………………………………
………………………
KOMPONEN : Manajemen Sekolah/Madrasah
SUB KOMPONEN : Pengelolaan Kesiswaan
INDIKATOR : Melakukan pembinaan kesiswaan

Sekolah/madrasah menyelenggarakan pembinaan kegiatan kesiswaan untuk mengembangkan minat


33
dan bakat siswa.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Sekolah/madrasah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler dan mengikutsertakan siswa dalam berbagai
4 kompetisi serta mendapatkan dukungan fasilitas dari sekolah/madrasah, orang tua dan masyarakat yang
menghasilkan berbagai prestasi.
Sekolah/madrasah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler, dan mengikutsertakan siswa dalam berbagai
3 kompetisi serta mendapatkan dukungan fasilitas dari sekolah/madrasah yang menghasilkan berbagai
prestasi.
Sekolah/madrasah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler dan mengikutsertakan siswa dalam berbagai
2
kompetisi serta mendapatkan dukungan fasilitas dari sekolah/madrasah.
Sekolah/madrasah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler, tetapi tidak diikutsertakan dalam berbagai
1
kompetisi.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Ekstrakurikuler adalah kegiatan yang dilakukan di luar kegiatan kurikuler baik dilaksanakan di dalam atau di
luar sekolah/madrasah yang bertujuan untuk memperkaya dan memperluas pengetahuan, sikap, dan
keterampilan siswa dalam berbagai bidang.
2. Kompetisi adalah ajang lomba atau pertandingan yang diikuti siswa untuk pengembangan bakat, potensi dan
minat yang dimiliki siswa.
3. Pembinaan kegiatan kesiswaan adalah kegiatan layanan yang diselenggarakan oleh sekolah/madrasah kepada
siswa yang bertujuan untuk menumbuh kembangkan bakat, minat, kreativitas, dan prestasi siswa.
4. Dukungan fasilitas adalah bantuan fasilitas yang diberikan oleh sekolah/madrasah, orang tua dan/atau
masyarakat dalam berbagai bentuk untuk pelaksanaan pembinaan kesiswaan
5. Prestasi adalah capaian hasil lomba/pertandingan atau apresiasi yang diperoleh oleh siswa secara perorangan
atau tim terkait dengan pengembangan kompetensi, bakat, minat, sikap yang berhasil ditunjukkan oleh siswa
sekolah/madrasah.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 33.1 Pengumpulan Data: Dokumen

No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen

1 Menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler

a. S/M melibatkan guru, tenaga Dokumen program/kegiatan


kependidikan, dan pihak lain dalam ekstrakurikuler
pembinaan ekstrakurikuler

2 Mengikutsertakan siswa dalam berbagai kompetisi

a. Sekolah/Madrasah mengikutsertakan Surat tugas pembina dan tim


siswa untuk mengikuti kompetisi lomba/kompetisi

3 Menghasilkan berbagai prestasi

a. Siswa mampu berprestasi pada ajang Bukti Prestasi (Piagam dan/atau


kompetisi yang diikuti Piala)

B. Wawancara:
Tabel Kerja 33.2 Pengumpulan Data: Wawancara
Hasil Wawancara
No Aspek yang Diwawancara dan Indikator Kepala/Wakil Perwakilan
Guru Siswa
Kepala Orang Tua

1 Menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler, dapat dilihat dari:


a. S/M mengadakan berbagai program ekstrakurikuler S/M
b. S/M melakukan evaluasi dan melakukan perbaikan dalam
penyelenggaraan kegiatan ekstrakurikuler di S/M
c. Mengikutsertakan siswa dalam berbagai kompetisi
3 Mendapatkan dukungan dari sekolah/madrasah, orang tua dan
masyarakat, dapat dilihat dari:
a. S/M memberikan dukungan fisik maupun nonfisik yang optimal
bagi kegiatan ekstrakurikuler
b. Orangtua memberikan dukungan fisik maupun nonfisik yang
optimal bagi kegiatan ekstrakurikuler
c. Masyarakat memberikan dukungan fisik maupun nonfisik yang
optimal bagi kegiatan ekstrakurikuler

4 Menghasilkan berbagai prestasi, dapat dilihat dari:


a. S/M memberi penghargaan terhadap prestasi dari berbagai
kompetisi ekstrakuriler

Tabel 33.3 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan
makna tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar
Anda di kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
No Aspek Kinerja telaah dokumen Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
dan wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 S/M menyusun berbagai program ekstrakurikuler 3 2 1


A
yang melibatkan guru, tenaga kependidikan, dan
Menyelenggarakan pihak lain serta melakukan evaluasi dan perbaikan
kegiatan kegiatan ekstrakurikuler
ekstrakurikuler
S/M menyusun berbagai program ekstrakurikuler 3 2 1
yang melibatkan guru, tenaga kependidikan, dan
B
pihak lain serta melakukan evaluasi kegiatan
ekstrakurikuler

Sekolah/Madrasah menyusun berbagai program 3 2 1


C ekstrakurikuler yang melibatkan guru, tenaga
kependidikan, dan pihak lain

Sekolah/Madrasah menyusun berbagai program 3 2 1


D ekstrakurikuler yang melibatkan guru dan tenaga
kependidikan

2 Mengikutsertakan A S/M melakukan persiapan kompetisi dengan 3 2 1


siswa dalam membentuk tim, dan latihan kegiatan
berbagai kompetisi ekstrakurikuler serta mengikutsertakan siswa
untuk mengikuti kompetisi tingkat nasional atau
internasional

B S/M melakukan persiapan kompetisi dengan 3 2 1


membentuk tim, dan latihan kegiatan
ekstrakurikuler serta mengikutsertakan siswa
untuk mengikuti kompetisi tingkat provinsi

S/M melakukan persiapan kompetisi dengan 3 2 1


membentuk tim, dan latihan kegiatan
C
ekstrakurikuler serta mengikutsertakan siswa
untuk mengikuti kompetisi tingkat kabupaten/kota

S/M melakukan persiapan kompetisi dengan 3 2 1


membentuk tim, dan latihan kegiatan
D ekstrakurikuler serta mengikutsertakan siswa
untuk mengikuti kompetisi tingkat
sekolah/madrasah atau kecamatan
3 Mendapatkan S/M, orang tua, dan masyarakat memberikan 3 2 1
dukungan dari dukungan fisik maupun nonfisik yang optimal bagi
sekolah/madrasah, A kegiatan ekstrakurikuler
orang tua dan
masyarakat.
S/M dan orang tua memberikan dukungan fisik 3 2 1
B maupun nonfisik yang optimal bagi kegiatan
ekstrakurikuler

S/M memberikan dukungan fisik maupun nonfisik 3 2 1


C
yang optimal bagi kegiatan ekstrakurikuler

Siswa atau tim berupaya sendiri mendapatkan 3 2 1


D dukungan fisik maupun nonfisik yang optimal bagi
kegiatan ekstrakurikuler

4 Menghasilkan S/M memberi penghargaan terhadap prestasi dari 3 2 1


berbagai prestasi berbagai kompetisi ekstrakurikuler dan siswa
A
mampu berprestasi pada ajang kompetisi yang
diikuti pada tingkat nasional/internasional

S/M memberi penghargaan terhadap prestasi dari 3 2 1


berbagai kompetisi ekstrakurikuler dan siswa
B
mampu berprestasi pada ajang kompetisi yang
diikuti pada tingkat provinsi

S/M memberi penghargaan terhadap prestasi dari 3 2 1


berbagai kompetisi ekstrakurikuler dan siswa
C mampu berprestasi pada ajang kompetisi yang
diikuti pada tingkat kabupaten/kota

S/M memberi penghargaan terhadap prestasi dari 3 2 1


berbagai kompetisi ekstrakurikuler dan siswa
D mampu berprestasi pada ajang kompetisi yang
diikuti pada tingkat sekolah/madrasah atau
kecamatan
Asesor : 1/ 2 SKOR: ……………….. Apakah Anda setuju dengan
hasil di kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : ……………………….. ( …………………………………………….. )  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
……….…………………………
KOMPONEN : Manajemen Sekolah/Madrasah
SUB KOMPONEN : Pengelolaan Kesiswaan
INDIKATOR : Melakukan pelayanan Bimbingan dan Konseling

Sekolah/madrasah memberikan layanan bimbingan dan konseling siswa dalam bidang pribadi, sosial,
34
akademik, pendidikan lanjut dan karier untuk mendukung pencapaian dan pengembangan prestasi.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Sekolah/madrasah memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi, sosial, akademik,
4 pendidikan lanjut dan karir untuk mendukung pencapaian dan pengembangan prestasi secara berkelanjutan
dengan dukungan SDM yang berkualitas.
Sekolah/madrasah berusaha memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi, sosial,
3 akademik, pendidikan lanjut dan/atau karier yang diselenggarakan secara berkelanjutan dengan dukungan
SDM terbatas.
Sekolah/madrasah berusaha memberikan layanan bimbingan dan konseling namun belum meliputi semua
2 aspek (bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut dan karir).Dukungan sumber daya belum sesuai
dengan kebutuhan.
Layanan/bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut dan karir siswa
1
belum menjadi komitmen sekolah serta tidak didukung oleh sumber daya sesuai bidang keahliannya.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Layanan bimbingan dan konseling adalah program layanan pengembangan diri siswa baik secara individu
maupun kelompok untuk memahami potensi diri, sosial dan karier siswa menuju dewasa dan keberhasilan belajar
di sekolah/madrasah.
2. Bimbingan pribadi adalah bantuan yang diberikan kepada individu untuk memecahkan masalah yang sangat
kompleks dan bersifat rahasia/pribadi seperti masalah keluarga, persahabatan, cita-cita, dan sebagainya.
3. Bimbingan sosial adalah bimbingan yang diberikan oleh seorang ahli kepada individu atau kelompok dalam
membantu menghadapi dan memecahkan masalah pribadi-sosial, seperti penyesuaian diri, menghadapi konflik
dan pergaulan.
4. Bimbingan akademik adalah layanan bimbingan yang diberikan kepada siswa untuk membentuk kebiasaan
belajar yang baik, mengembangkan rasa ingin tahu dan menumbuhkan motivasi untuk mengembangkan ilmu
pengetahuan dan prestasi belajar.
5. Bimbingan pendidikan lanjut dan karier adalah suatu usaha yang dilakukan untuk membantu individu (peserta
didik) dalam mengembangkan potensi dirinya dalam melanjutkan pendidikan dan mempersiapkan suatu
pekerjaan.

Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:

Pembuktian Kinerja:

A. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 34.1 Pengumpulan Data: Dokumen

No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen

1 Memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi

a. Sekolah/Madrasah menyusun rencana Dokumen rencana layanan BK bidang


layanan BK bidang pribadi pribadi

2 Memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang sosial

a. Sekolah/Madrasah menyusun Dokumen rencana layanan BK bidang


rencana layanan BK bidang sosial sosial

3 Memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang akademik

a. Sekolah/Madrasah menyusun Dokumen rencana layanan BK


rencana layanan bimbingan bidang akademik
akademik.

4 Memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang pendidikan lanjut dan karier

a. Sekolah/Madrasah menyusun Dokumen rencana layanan BK bidang


rencana layanan bimbingan pendidikan lanjut dan/atau karier
pendidikan lanjut dan/atau karier.
B. Wawancara:
Tabel Kerja 34.2 Pengumpulan Data: Wawancara
Hasil Wawancara
Aspek yang Diwawancara dan Indikator
No Kepala/Wakil Guru BK/Wali Perwakilan
Siswa
Kepala Kelas Orang Tua

1 Memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang


pribadi, dapat dilihat dari:
a. S/M menyelenggarakan layanan bimbingan pribadi kepada
siswa
b. Layanan BK menyediakan referensi pengembangan pribadi
untuk digunakan oleh siswa

2 Memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang sosial,


dapat dilihat dari:
a. S/M menyelenggarakan layanan bimbingan sosial kepada siswa
b. Layanan BK menyediakan referensi pengembangan sosial untuk
digunakan oleh siswa

3 Memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang


akademik, dapat dilihat dari:
a. S/M menyelenggarakan layanan bimbingan akademik kepada
siswa
b. Layanan BK menyediakan referensi pengembangan akademik
untuk digunakan oleh siswa

4 Memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang


pendidikan lanjut dan karier
a. S/M menyelenggarakan layanan bimbingan pendidikan lanjut
dan/atau karier kepada siswa
b. Layanan BK menyediakan referensi pendidikan lanjut dan/atau
karier untuk digunakan oleh siswa

5 Mendukung pencapaian dan pengembangan diri dan prestasi siswa


secara berkelanjutan, dapat dilihat dari:
a. Layanan bimbingan konseling di sekolah /madrasah telah
mendukung pengembangan diri dan sosial siswa secara
berkelanjutan
b. Layanan bimbingan konseling di sekolah /madrasah telah
mendukung pengembangan akademik dan karier siswa secara
berkelanjutan

6 Dukungan SDM yang berkualitas, dapat dilihat dari:


a. Layanan bimbingan konseling di S/M telah didukung oleh guru
atau konselor yang berkualitas sesuai kualifikasi dan
kompetensi
b. Guru dan konselor melakukan kegiatan pengembangan diri bagi
peningkatan kompetensinya
c. S/M memfasilitasi guru dan konselor untuk melakukan kegiatan
pengembangan profesi

Tabel 34.3 Rangkuman

Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:


1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja pada
kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau D di
sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah. Setelah
itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda di
kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
No Aspek Kinerja telaah dokumen Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
dan wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Memberikan A S/M menyusun rencana dan melaksanakan layanan


layanan bimbingan di bidang pribadi dan menyediakan referensi 3 2 1
bimbingan dan pengembangan pribadi siswa untuk memecahkan
konseling masalah yang sangat kompleks dan bersifat
dalam bidang rahasia/pribadi seperti masalah keluarga,
pribadi persahabatan, cita-cita, dan sebagainya.

B S/M menyusun rencana dan melaksanakan layanan


bimbingan di bidang pribadi untuk memecahkan
masalah yang sangat kompleks dan bersifat 3 2 1
rahasia/pribadi seperti masalah keluarga,
persahabatan, cita-cita, dan sebagainya.

C S/M melaksanakan layanan bimbingan di bidang


pribadi untuk memecahkan masalah yang sangat 3 2 1
kompleks dan bersifat rahasia/pribadi seperti masalah
keluarga, persahabatan, cita-cita, dan sebagainya.

D S/M melaksanakan layanan bimbingan di bidang 2 1


3
pribadi secara insidental

2 Memberikan A S/M menyusun rencana dan melaksanakan layanan


layanan bimbingan di bidang sosial dan menyediakan referensi
bimbingan dan pengembangan pribadi siswa untuk masalah pribadi- 3 2 1
konseling sosial, seperti penyesuaian diri, menghadapi konflik dan
dalam bidang pergaulan
sosial
B S/M menyusun rencana dan melaksanakan layanan
bimbingan di bidang sosial untuk memecahkan masalah 3 2 1
pribadi-sosial, seperti penyesuaian diri, menghadapi
konflik dan pergaulan

C S/M melaksanakan layanan bimbingan di bidang sosial


untuk memecahkan masalah pribadi-sosial, seperti 3 2 1
penyesuaian diri, menghadapi konflik dan pergaulan

D S/M melaksanakan layanan bimbingan di bidang sosial 3 2 1


secara insidentil

3 Memberikan A S/M menyusun rencana dan melaksanakan layanan


layanan bimbingan di bidang akademik dan menyediakan 2
3 1
bimbingan dan referensi pengembangan akademik untuk membentuk
konseling kebiasaan belajar yang baik, mengembangkan rasa ingin
dalam bidang tahu dan menumbuhkan motivasi dalam
akademik mengembangkan ilmu pengetahuan dan prestasi belajar

B S/M menyusun rencana dan melaksanakan layanan


bimbingan di bidang akademik untuk membentuk
kebiasaan belajar yang baik, mengembangkan rasa ingin 3 2 1
tahu dan menumbuhkan motivasi dalam
mengembangkan ilmu pengetahuan dan prestasi belajar.

C S/M melaksanakan layanan bimbingan di bidang


akademik untuk membentuk kebiasaan belajar yang
baik, mengembangkan rasa ingin tahu dan 3 2 1
menumbuhkan motivasi dalam mengembangkan ilmu
pengetahuan dan prestasi belajar.

D S/M melaksanakan layanan bimbingan di bidang 3 2 1


akademik secara insidental

4 Memberikan A S/M menyusun rencana dan melaksanakan layanan


layanan bimbingan di bidang pendidikan lanjut dan karier dan
bimbingan dan menyediakan referensi pengembangan akademik untuk
konseling membentuk kebiasaan belajar yang baik, 3 2 1
dalam bidang mengembangkan rasa ingin tahu dan menumbuhkan
pendidikan motivasi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan
lanjut dan karir prestasi belajar.

B S/M menyusun rencana dan melaksanakan layanan


bimbingan di bidang pendidikan lanjut dan karier untuk
membentuk kebiasaan belajar yang baik, 3 2 1
mengembangkan rasa ingin tahu dan menumbuhkan
motivasi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan
prestasi belajar.

C S/M melaksanakan layanan bimbingan di bidang


pendidikan lanjut dan karier untuk membentuk
kebiasaan belajar yang baik, mengembangkan rasa ingin 3 2 1
tahu dan menumbuhkan motivasi dalam
mengembangkan ilmu pengetahuan dan prestasi belajar.

D S/M melaksanakan layanan bimbingan di bidang 2 1


3
pendidikan lanjut dan karier secara insidentil
5 Mendukung A Layanan bimbingan konseling di S/M mendukung
pencapaian dan pengembangan diri, sosial, akademik dan pendidikan 3 2 1
pengembangan lanjut atau karier secara berkelanjutan
diri dan
prestasi siswa B Layanan bimbingan konseling di S/M mendukung
secara pengembangan diri, sosial, akademik dan pendidikan 3 2 1
berkelanjutan lanjut atau karier

C Layanan bimbingan konseling di S/M mendukung 3 2 1


pengembangan diri, sosial, akademik

D Layanan bimbingan konseling di S/M bersifat umum 3 2 1

6 Dukungan SDM A S/M memberikan dukungan SDM yang berkualitas bagi


yang layanan bimbingan konseling dan memfasilitasi mereka 3 2 1
berkualitas untuk melakukan kegiatan pengembangan profesi

B S/M memberikan dukungan SDM yang berkualitas bagi 2 1


3
layanan bimbingan konseling

C S/M memberikan dukungan SDM yang kualitasnya 2 1


3
terbatas bagi layanan bimbingan konseling

D S/M memberikan layanan bimbingan konseling yang 3 2 1


dilaksanakan oleh guru mata pelajaran atau guru kelas

Asesor : 1/2 SKOR: ……………….. Apakah Anda setuju dengan hasil


di kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : ……………………….. ( …………………………………………….. )  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
……….…………………………………
……………………………
KOMPONEN : Manajemen Sekolah/Madrasah
SUB KOMPONEN : Penjaminan Mutu Internal Sekolah/Madrasah
INDIKATOR : Melaksanakan penjaminan mutu internal secara berkala.

Sekolah/madrasah melaksanakan Penjaminan Mutu Internal Sekolah/Madrasah setiap tahun terkait


pencapaian standar nasional pendidikan, yang meliputi kegiatan: pelaksanaan evaluasi diri
35
sekolah/madrasah (EDS/M), penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah/Madrasah (RKA-S/M)
yang merujuk pada peta mutu.
LEVEL CAPAIAN KINERJA
Sekolah/Madrasah menyusun RKA-S/M dengan merujuk peta mutu dan hasil EDS/M, melakukan evaluasi
4 pelaksanaan program dalam RKA-S/M, menyusun rencana perbaikan RKA-S/M tahun berikutnya, dan
melakukan tindakan perbaikan secara berkelanjutan.
Sekolah/madrasah menyusun RKA-S/M dengan merujuk peta mutu dan hasil EDS/M, serta melakukan
3
evaluasi pelaksanaan program dalam RKA-S/M.
2 Sekolah/madrasah menyusun RKA-S/M dengan merujuk peta mutu dan hasil EDS/M.
1 Sekolah/madrasah menyusun RKA-S/M tanpa memperhatikan peta mutu dan hasil EDS/M.
IASP2020 Jenjang SD/MI

Definisi:
1. Penjaminan mutu internal adalah program sekolah/madrasah yang melibatkan warga sekolah/madrasah untuk
memastikan terpenuhi dan terlaksananya standar layanan pendidikan yang telah ditetapkan sekolah/madrasah
terhadap kelangsungan proses penyelenggaraan sekolah/madrasah.
2. RKA-S/M adalah dokumen program dan anggaran yang perlu dilaksanakan oleh sekolah/madrasah dalam jangka
waktu satu tahun ke depan untuk mencapai tujuan sekolah/madrasah.
3. Peta mutu adalah gambaran capaian kinerja satuan pendidikan terhadap standar nasional pendidikan dalam
kurun waktu yang ditetapkan sekolah/madrasah.
4. Evaluasi Diri Sekolah/Madrasah (EDS/M) adalah suatu proses evaluasi yang bersifat internal dengan melibatkan
pemangku kepentingan untuk melihat/mengetahui kinerja sekolah/madrasah pada tahun berjalan berdasarkan
indikator Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang hasilnya dapat digunakan sebagai dasar penyusunan RK-S/M
dan RKA-S/M tahun berikutnya untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah/madrasah secara konsisten
dan berkelanjutan, serta sebagai masukan bagi perencanaan investasi pendidikan tingkat kabupaten/kota.
A. Telaah Dokumen

Tabel Kerja 35.1 Pengumpulan Data: Dokumen


No Aspek yang Ditelaah dan Indikator Nama Dokumen Hasil Telaah Dokumen

1 Menyusun RKA-S/M berdasarkan EDS/M yang merujuk peta mutu

a. S/M menyusun evaluasi diri Dokumen evaluasi diri


berdasarkan peta mutu sekolah/madrasah
sekolah/madrasah

b. S/M melakukan penyelarasan antara Dokumen RKA-S/M dan


RKA-S/M dengan hasil EDS/M dokumen EDS/M

B. Wawancara:
Tabel Kerja 35.2 Pengumpulan Data: Wawancara
Deskripsi Hasil Wawancara
(Kesesuaian antara hasil wawancara dengan
indikator kinerja)
No Aspek yang Diwawancara dan Indikator
Kepala/Wakil Komite
Guru Siswa
Kepala Sekolah

1 Menyusun program perbaikan dan melaksanakannya, dapat dilihat dari:


a. S/M menyusun program perbaikan berkelanjutan berdasarkan
rekomendasi evaluasi program
b. S/M melakukan tindakan perbaikan yang dapat dilakukan sesegera
mungkin

Tabel 35.3 Rangkuman


Petunjuk Pengisian Tabel Rangkuman:
1. Isi kolom 2 (Aspek Kinerja/Indikator Butir) dan kolom 4 (Level kinerja) tidak dapat diubah.
2. Rangkumlah data tabel kerja hasil observasi, hasil wawancara, hasil penelaahan dokumen, hasil angket, dan hasil FGD. Pastikan
rangkuman itu menggambarkan kinerja sekolah/madrasah. Deskripsikan dan tuliskan rangkuman tersebut pada kolom (3).
3. Sandingkan deskripsi Anda pada kolom (3) dengan level kinerja yang tersedia pada kolom (4). Pilihlah di antara empat level kinerja
pada kolom (4) yang sama atau mirip dengan deskripsi Anda pada kolom (3). Jika sudah memilih, “KLIK” simbol A atau B atau C atau
D di sebelahnya.
4. Level kinerja pada kolom (4) tentu masih punya gradasi, misalnya skor kinerja tinggi adalah 3, skor kinerja sedang adalah 2, dan
skor kinerja rendah adalah 1. Putuskanlah deskripsi Anda pada kolom (3) termasuk level kinerja tinggi, sedang, atau rendah.
Setelah itu, KLIK simbol 3, 2, atau 1 yang sesuai pada kolom (5).
5. Jika ada temuan-temuan, tuliskan pada kolom (6).
6. Setelah semua aspek diselesaikan, di sel bawahnya akan muncul SKOR BUTIR dengan maknanya. Renungkan apakah SKOR dan makna
tersebut sudah sesuai dengan yang Anda temukan. Jika sesuai berarti ANDA BEKERJA CERMAT. Jika tidak, tuliskan komentar Anda
di kolom sebelah kanannya.

Kesimpulan Hasil
No Aspek Kinerja telaah dokumen Level Kinerja Skor Kinerja Catatan
dan wawancara

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Menyusun RKA-S/M S/M menyusun evaluasi diri berdasarkan peta


berdasarkan EDS/M mutu dan melakukan penyelarasan antara RKA-
A
yang merujuk peta S/M dengan hasil EDS/M serta dilakukan secara
mutu berkelanjutan (2 tahun terakhir)

S/M menyusun evaluasi diri berdasarkan peta


B mutu dan melakukan penyelarasan antara RKAS
dengan hasil EDS/M

S/M menyusun evaluasi diri berdasarkan peta


C
mutu S/M

D S/M menyusun evaluasi diri

2 Menyusun program S/M menyusun dan melaksanakan program


perbaikan dan perbaikan berkelanjutan berdasarkan rekomendasi
A
melaksanakannya evaluasi program dan ditindaklanjuti sesegera
mungkin

S/M menyusun dan melaksanakan program


perbaikan berkelanjutan berdasarkan rekomendasi
B
evaluasi program dan ditindaklanjuti pada tahun
berikut
S/M menyusun dan melaksanakan program
C
perbaikan yang berkelanjutan

D S/M menyusun program perbaikan

Asesor : 1/ 2 SKOR: ……………….. Apakah Anda setuju dengan


hasil di kolom sebelah kiri?
Nama Lengkap : ……………………….. ( …………………………………………….. )  Ya, setuju.
atau
NIA : ………………………..  Tidak setuju,
alasan
……….…………………………
……………………………………
………………………………

Anda mungkin juga menyukai