Anda di halaman 1dari 2

BAB III

METODOLOGI PRAKTIKUM
3.1 Waktu dan Tempat
Praktikum pembuatan Sediaan Utuh (Whole Mount) dengan metode
gliserin-xilol ini dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 11-17 Maret 2020 pukul
14.00-selesai di Laboratorium Biologi, Gedung Basic Science, Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Bengkulu.
3.2 Alat dan Bahan
3.2.1 Alat
Adapun alat yang digunakan pada praktikum ini yaitu mikroskop
binokuler, kaca objek, kaca penutup objek, silet, botol vial, pipet tetes, penjepit
kayu, oven, stopwatch, tabung reaksi dan rak tabung reaksi.
3.2.2 Bahan
Adapun bahan yang digunakan yaitu daun tanaman Citrus histrix, alga
bentuk benang atau lumut, air kolam, larutan FAA, aquades, pewarna
Hematoxylin, HCL 1%, gliserin 10%, alkohol 95%, alkohol absolut, xilol murni,
kain lap bersih, label kertas dan canada-balsem atau entelan.
3.3 Prosedur Kerja
Langkah awal yang dilakukan pada praktikum ini adalah daun (Citrus
histrix), alga atau lumut diambil dan dibersihkan, lalu difiksatif dengan larutan
FAA. Selanjutnya bahan dicuci kemudian larutan fiksatif dibuang lalu diganti
dengan aquades, penggantian dilakukan selama 3x. Selanjutnya akuades diganti
dengan pewarna Hematoxylin selama ½-2 jam. Kemudian dicuci lagi dengan
akuades untuk menghilangkan kelebihan dari zat warna selama 2 menit.
Selanjutanya tahap destaining (pengurangan pewarna) dengan HCL 1% selama 10
detik, kemudian dilanjutkan dengan pencucian kelebihan asam selama 5 menit.
Selanjutnya tahap dehidrasi dilakukan dengan menambahkan larutan gliserin
10%, kemudian dibiarkan di ruangan yang terbuka selama beberapa hari sampai
tersisa gliserin murni dan dihindarkan dari debu. Tahap ini dapat dilakukan atau
disimpan didalam oven dan dijaga jangan sampai sediaan menjadi kering dengan
menambahkan larutan gliserin. Selanjutnya gliserin dihilangkan dengan
menambahkan alkohol 95% berulang-ulang, makin tebal bahan maka makin
sering pengulangan yang dilakukan, disetiap pengulangan dibiarkan selama 30
menit. Kemudian diakhir pengulangan diganti dengan alkohol absolut 2x selama 1
jam. Selanjutnya tahap alkoholisasi bertingkat menggunakan alkohol-xilol dengan
perbandingan (9:1, 8:2, 7:3, 6:4, 5:5, 4:6, 3:7, 2:8, 1:9) setelah itu xilol murni 1
dan xilol murni 2 masing-masing tahap dilakukan selama 5 menit. Selanjutnya
diamati dibawah mikroskop dan dicari bagian yang akan diamati, jika
dimikroskop telah didapatkan hasil yang baik lalu difoto dan dilakukan penutupan
atau pembalutan dengan ditambahkan setetes entelan atau Canada-balsem di
sediaan preparat, kemudian ditutup dengan kaca penutup lalu dikeringkan di oven
dengan suhu 45ºC selama beberapa menit sampai entelan atau Canada-balsen
kering, lalu diberi label dan disimpan.

Anda mungkin juga menyukai