Yang terakhir, konsep alam, manusia dan hubungannya dengan Tuhan merupakan
unsur-unsur sentral dalam konstruk filsafat pendidikan Islam. Dalam metafisika
Islam realitas dan alam semenjak awal dipandang mempunyai nilai instrinsik yang
merupakan manifestasi dari aspek ketuhanan, karena itu untuk memahaminya secara
utuh dan bukan sepihak manusia tidak bisa semena-mena bersandar pada persepsi
indera dan akalnya saja. Kesalahan paling fatal yang telah dilakukan oleh manusia-
manusia Barat modern adalah menganggap manusia sebagai pusat realitas dengan
artian bahwa merekalah pemberi makna untuk alam ini, sebelum manusia
memahaminya maka alam atau apapun entitas itu tidaklah bermakna bahkan
dianggap tidak ada. Manusia akhirnya diangkat sederajat dengan penguasa alam
yang berhak untuk memperlakukan alam dan menggunakannya sesuai kemauannya,
maka tidak aneh jika terjadi berbagai macam krisis multidimensi baik itu yang
sifatnya epistemologis, ekologis atau kemanusiaan.