Nomor 202/Pdt/2016/PT.BDG
Telah membaca :
1. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Jawa Barat tanggal 27 April
2016 Nomor 202/PEN/PDT/2016/PT.BDG tentang penunjukan Majelis
Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara antara kedua belah pihak
tersebut diatas;
2. Berkas perkara dan turunan resmi putusan Pengadilan Negeri
Tasilmalaya Nomor 75/Pdt.G/2014/PN.Tsm tanggal 05 November 2015
berikut surat-surat lainnya yang berhubungan dengan perkara tersebut;
DALAM PROVISI
1. Mengabulkan permohonan sita jaminan yang diajukan oleh
PENGGUGAT;
2. Meletakkan sita jaminan terhadap :
Tanah terperkara beralamat di Kelurahan Panyingkiran Kecamatan
Indihiang Kota Tasikmalaya Tanah milik adat Persil Nomor 68 C. 180
SPPT Nomor 001-0019.0 seluas 2.560 M2 sesuai Peta Bidang1439/2010
DALAM KONPENSI :
Dalam Eksepsi :
1. Penggugat tidak mempunyai “legitima persona standi in judicio” untuk
menggugat Para Tergugat dan menuntut pembatalan Akta Jual Beli
DALAM REKONPENSI :
1. Bahwa sesuai dengan hak istimewa yang diberikan undang-undang,
dengan ini Para Tergugat Dalam Konpensi hendak mengajukan Gugatan
Rekonpensi dan selanjutnya akan menyebut diri sebagai Para Penggugat
PRIMAIR :
1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat Drk seluruhnya ;
2. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan ;
3. Menyatakan sah menurut hukum Akta Pendirian Yayasan Bina Putera
Nusantara Nomor 17 tanggal 9 Oktober 2006 yang dibuat oleh
Suryana, SH, Notaris di Tasikmalaya ;
4. Menyatakan sah menurut hukum Akta Pernyataan Keputusan Rapat
Yayasan Bina Putera Nusantara Nomor 19 tanggal 18 Nopember 2013
yang dibuat oleh Mohamad Hikmat, SH, Notaris di Tasikmalaya ;
5. Menyatakan Para Penggugat Drk adalah pengelola yang sah yang
berhak menguasai asset-asset Yayasan Bina Putera Nusantara dan
asset SMK-BPN Kota Tasikmalaya ;
6. Menyatakan batal demi hukum atau setidak-tidaknya tidak mempunyai
kekuatan hukum mengikat Akta Perubahan Yayasan Bina Putera
Nusantara Nomor 13 tanggal 16 Juli 2013 yang dibuat oleh H. Bambang
Heryanto, SH., Notaris di Jakarta;
7. Menyatakan penguasaan dan pengelolaan Tergugat Drk atas asset-asset
Yayasan Bina Putera Nusantara dan SMK-BPN, adalah tidak sah dan
karenanya merupakan perbuatan melawan hukum yang merugikan
Para Penggugat Drk ;
8. Menghukum Tergugat Drk dan atau orang-orang lain yang mendapat hak
dari padanya untuk segera menyerahkan penguasaan dan pengelolaan
asset-asset Yayasan Bina Putera Nusantara dan SMK-BPN tersebut
kepada Para Penggugat Drk dalam keadaan bebas dari segala beban
dan sitaan serta hak-hak dari pihak manapun, terhitung sejak putusan
aquo berkekuatan hukum tetap ;
9. Menghukum Tergugat Drk untuk membayar ganti kerugian Materiil
kepada Para Penggugat Drk sebesar Rp. 5.500.000.000,00 (lima milyar
lima ratus juta rupiah) yang harus dibayar secara seketika dan sekaligus
oleh Tergugat Drk kepada Para Penggugat Drk, terhitung sejak putusan
aquo mempunyai kekuatan hukum tetap ;
SUBSIDAIR :
Memberikan putusan yang seadil-adilnya (et aequo et bono) ;
A. DALAM EKSEPSI:
1. Bahwa pada pokoknya Turut Tergugat membantah dan
menyangkal seluruh dalil-dalil, hal-hal dan keterangan-keterangan
yang dikemukakan oleh Penggugat di dalam gugatannya tersebut,
kecuali yang secara tegas-tegas diakui sebagai benar di dalam
Jawaban Turut Tergugat ini;
2. Bahwa di dalam gugatannya ( hlm. 6 angka 27 ) Penggugat
menyatakan pada pokoknya sebagai berikut:
"27. Bahwa proses Akta Jual Beli atas Objectum Litis menjelaskan
bahwa TURUT TERGUGAT sebagai Notaris Mengeluarkan Akta Jual
Beli atas Objectum Litis antara Hj. Surkeni dengan PARA TERGUGAT
dengan Persil Nomor 68 C. 180 seluas 2560 M2 yang terletak di Blok
Gunung Muncang di Kalurahan Panyingkiran Kecamatan Indihiang
Kota Tasikmalaya;
B. DALAM KONVENSI :
DALAM POKOK PERKARA :
1. Bahwa seluruh dalil-dalil bantahan, hal-hal dan keterangan-
keterangan yang dikemukakan oleh Para Tergugat di dalam Jawaban
Para Tergugat di DALAM EKSEPSI mohon dianggap dikemukakan
lagi seluruhnya di DALAM POKOK PERKARA ini;
2. Bahwa pada pokoknya Turut Tergugat membantah dan menyangkal
seluruh dalil-dalil, hal-hal dan keterangan-keterangan yang
dikemukakan oleh Penggugat di dalam gugatannya, kecuali yang
secara tegas-tegas dinyatakan benar oleh Turut Tergugat di dalam
Jawaban Turut Tergugat di DALAM POKOK PERKARA ini;
3. Bahwa tidak benar sama sekali bahwa Turut Tergugat sebagai Notaris
pernah membuat/mengeluarkan Akta Jual Beli Tanah sebagaimana
yang didalilkan oleh Penggugat;
C. DALAM REKONPENSI :
1. Bahwa seluruh dalil-dalil bantahan, hal-hal dan keterangan-keterangan
yang dikemukakan oleh Para Tergugat di dalam Jawaban Para
Tergugat di DALAM EKSEPSI dan di DALAM POKOK PERKARA
mohon dianggap dikemukakan lagi seluruhnya di DALAM
REKONVENSI ini;
2. Bahwa pada pokoknya Turut Tergugat membantah dan menyangkal
seluruh dalil - dalil, hal - hal dan keterangan – keterangan yang
kemukakan oleh Penggugat di dalam gugatannya, kecuali yang
secara tegas-tegas dinyatakan benar oleh Turut Tergugat di
dalam Jawaban Turut Tergugat di DALAM EKSEPSI, di dalam
POKOK PERKARA dan di DALAM REKONVENSI ini;
3. Bahwa Turut Tergugat yang DALAM KONVENSI berposisi sebagai
Turut Tergugat, di DALAM REKONVENSI ini dengan sendirinya
A. DALAM EKSEPSI:
" Menerlma dan mengabulkan eksepsi Turut Tergugat untuk seluruhnya;
" Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterlma;
C. DALAM REKONVENSI:
” Menerima dan mengabulkan gugatan rekonvensi Turut Tergugat
Konvensi/Penggugat Rekonvensi untuk seluruhnya;
” Menyatakan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi melakukan
perbuatan melawan hukum ;
" Menghukum Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi oleh karena
itu membayar ganti kerugian kepada Turut Tergugat Konvensi/
Penggugat Rekonvensi sebesar Rp. 1.000.000.000,-
(satu miliar rupiah) secara tunai, seketika dan sekaligus ;
DALAM PROVISI :
- Menolak tuntutan provisionil Penggugat untuk seluruhnya;
DALAM KONVENSI:
DALAM EKSEPSI ;
- Menolak eksepsi Para Tergugat dan Turut Tergugat untuk seluruhnya;
DALAM REKONVENSI :-
- Menolak gugatan Para Penggugat Dalam Rekonvensi/Para Tergugat
Dalam Konvensi untuk seluruhnya;
19. Bahwa di muka persidangan Majelis Hakim Tingkat Pertama Akta Jual
Beli Nomor 390/2010 tertanggal 29 Desember 2010 tersebut
tidakdiajukan sebagai bukti, baik fotokopinya apalagi aslinya ;
22. Bahwa namun demikian Majelis Hakim Tingkat Pertama di dalam amar
putusannya tetap menyatakan bahwa Akta Jual Beli Nomor 390/2010
tertanggal 29 Desember 2010 atas objek sengketa yang dibuat di
hadapan Notaris Hani Muliyani, SH, Sp.1 (Turut Tergugat/
Pembanding) tersebut tidak berkekuatan hukum ;
25. Bahwa menurut van Boneval Faure , “kekuatan moral suatu putusan
hakim terletak pada pertimbangan-pertimbangannya ”(“in die
motivering ligt de zedelijk kracht van het vonnis”) ;
M E M U T U S K A N:
M E N G A D I L I:
DALAM KONVENSI :
DALAM REKONVENSI :
Menerima dan mengabulkan gugatan rekonvensi Turut Tergugat/
Penggugat Rekonvensi untuk seluruhnya ;
Menyatakan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi
melakukan perbuatan melawan hukum ;
Menghukum Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi oleh
karena itu membayar ganti kerugian kepada Turut Tergugat
Konvensi/Penggugat Rekonvensi sebesar Rp 1.000.000.000,-
(satu miliar rupiah) secara tunai, seketika dan sekaligus ;
Membebankan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi
membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini, baik
Dalam Konvensi maupun Dalam Rekonvensi ;
MENGADILI :
Ttd. Ttd,
Ttd.
PANITERA PENGGANTI,
Ttd.