Anda di halaman 1dari 18

MANAJEMEN LEASING

Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya


Pertemuan ke 9
Agenda bahasan

• Pengertian Sewa Guna Usaha (Leasing)


• Penggolongan Perusahaan Leasing
• Mekanisme Transaksi Leasing
• Finance Lease
• Operating Lease
• Perbedaan Pembiayaan Leasing Dengan Pembiayaan Lainnya
• Fleksibilitas Dalam Leasing
• Kelebihan Leasing Sebagai Sumber Pembiayaan
• Metode Pembayaran Sewa Guna Usaha (Lease Payment)
PENGERTIAN

Surat Keputusan Bersama Menteri Keuangan dan Menteri Perdagangan


dan Industri Republik Indonesia No. KEP- 122/MK/IV/2/1974, Nomor
32/M/SK/2/1974, dan Nomor 30/Kpb/I/1974 tanggal 7 Februari 1974
LEASING ADALAH Setiap kegiatan pembiayaan perusahaan dalam bentuk
penyediaan barang-barang modal untuk digunakan oleh suatu
perusahaan untuk jangka waktu tertentu, berdasarkan pembayaran-
pembayaran secara berkala disertai dengan hak pilih bagi perusahaan
tersebut untuk membeli barang-barang modal yang bersangkutan atau
memperpanjang jangka waktu leasing berdasarkan nilai sisa uang telah
disepakati bersama”
PENGGOLONGAN
PERUSAHAAN LEASING
Captive Lessor
Jenis lessor yang dibentuk oleh perusahaan produsen yang
ingin mengatur perusahaan leasing miliknya utuk
membiayai produknya sendiri.

Pembelian Barang
Supplier Lessor
Pembayaran Barang
Penyewaan Pembayaran

Lessee
PENGGOLONGAN
PERUSAHAAN LEASING
Lease Broker/Packager
Lessor jenis ini setelah mendapatkan lesse, kemudian membuat
perjanjian mengenai barang modal dengan perusahaan
produsen, menjamin pinjaman untuk membiayai bagi lessor
guna membeli barang modal dan menempatkan lessor akhir
dalam transaksi leasing. Perantara leasing ini tidak memiliki
barang modal tersebut.
Lessee

Supplier Lesse Broker Lessor

Kreditor
PROSES & MEKANISME
LEASING
PROSES LEASING

Penyerahan Barang Modal


Lessee Atau Supplier
Kontrak Pemeliharaan

Lessor

Bank Asuransi
PROSES & MEKANISME
LEASING
MEKANISME TRANSAKSI LEASING

a. Pemilihan Objek Leasing g. Penyusutan


h. Pemeliharaan
b. Jangka waktu kontrak leasing
i. Berakhirnya kontrak
c. Saat kontrak mulai berlaku 1) Mengembalikan barang
d. Pembayaran cicilan modal kepada lessor
2) Memperpanjang kontrak
e. Asuransi leasing
f. Pajak kekayaan dan pajak 3) Membeli barang modal
tersebut sesuai harga yang
pendapatan ditentukan dalam kontrak.
JENIS-JENIS PEMBIYAAN
LEASING
Lessor membeli barang dan kemudian menyewakan kepada
lessee untuk jangka waktu tertentu. Lessee akan membayar
OPERATING biaya sewa dan lessor menanggung biaya pemeliharaan,
LEASE asuransi, dan biaya lainya yang berhubungan dengan
kepemilikan aktiva tersebut. Setelah jangka waktu leasing
berakhir, perjanjian sewa bisa diperpanjang atau tidak. Bila
JENIS tidak diperpanjang, Lessor akan mencari lesse lain.
PEMBIYAAN
LEASE Lessor jenis ini diasumsikan sebagai lembaga keuangan. Lessee akan
membutuhkan suatu barang modal menentukan sendiri jenis dan
spesifikasinya. Lessee juga melakukan negosiasi langsung dengan
FINANCIAL LEASE suplliernya terkait harga, syarat,& pemeliharaan. Lessor akan
membayar barang modalnya dan diserahkan untuk disewakan
kepada lessee selama jangka waktu tertentu sesuai dengan
perjanjiannya. Selama kontrak, barang milik lessor namun
pemeliharaannya tanggung jawab lessee. Diakhir perjanjian
terdapat opsi bagi lesse untuk membeli barang tersebut dengan
membayar penuh nilai sisa barang sesuai kesepakatan
JENIS-JENIS PEMBIYAAN
LEASING
DIRECT Transaksi lease ini terjadi jika lessee sebelumnya belum pernah
FINANCIAL LEASE memiliki barang yang dijadikan objek lease
Suatu penyewaan yang digolongkan sebagai suatu penyewaan modal apabila
memenuhi salah satu kriteria seperti penyewaan mengalihkan kepemilikan
HIRE PURCHASE kepada penyewa pada akhir kontrak. Memberikan kesempatan untuk membeli
dengan harga rendah pada saat habis kontrak.

SALE AND LEASE


Perusahaan sebagai pemilik modal dapat menjual kepada pihak lain, yaitu
lessor yang kemudian menyewakan kembali kepada lesse atau perusahaan,
BACK yang tadinya adalah pemilik barang modal tersebut.

Jenis ini merupakan kebalikan dari direct financial lease, dimana lessor
FINANCIAL LEASE LEVERAGE LEASE hanya menyediakan sebagian modal dari dananya sendiri untuk
membeli aktiva tetap. Proporsi modal sekitar 20% - 40%.
CROSS BORDER Jenis ini merupakan transaksi yang dilakukan dengan melewati batas
LEASE negara. Lessor dan lessee berada dalam dua negara yang berbeda dari
sisi hukum dan perpajakan sehingga diperlukan penangan khusus.
SYNDICATED
Jenis ini pembiayaan untuk suatu objek leasing yang pembiayaannya
LEASE
dilakukan oleh lebih dari satu lessor. Jenis ini untuk pembiayaan yang
sangat besar sehingga perlu banyak lessor untuk menanggungnya.
Metode penjualan yang dilakukan oleh produsen atau dealer dimana perusahaan leasing
memberikan fasilias leasing kepada pembeli barang. Lessor membayar kepada vendor sesuai
VENDOR LEASE dengan harga dan spesifikasi yang dipilih lesse, dan pembayaran leasing langsung kepada
lessor.
PERBEDAAN LEASING DENGAN
PEMBIAYAAN LAINNYA
Perbedaan Leasing, sewa beli, sewa menyewa, dan kredit bank
Keterangan Leasing Sewa Beli Sewa-menyewa Kredit Bank
Jenis barang Bergerak dan tidak Bergerak Bergerak dan disertai Semua jenis investasi
bergerak dengan pemeliharaan
Penyewa atau Pembeli Perusahaan, Perusahaan, Perusahaan, perorangan Perusahaan,
perorangan perorangan perorangan
Bentuk Perusahaan Badan Hukum Supplier Supplier Bank
Pemilikan barang Lessor Penjual Pemilik Barang Debitur
Jangka waktu Menengah Pendek Pendek, Menengah Bebas
Biaya 100% 80% Lebih rendah 65%-75%
Biaya Bunga Bunga dan Margin Tinggi Bunga dan margin Spead dan interest
Akhir Kontrak Hal opsi untuk Menjadi pemilik Kembali ke pemilik Kredit lunas, jaminan
membeli, penyewa kembali kepada
memperpanjang, debitur
mengembalikan
PERBEDAAN LEASING DENGAN
PEMBIAYAAN LAINNYA
Perbedaan Financial Lease dengan Lembaga Pembiayaan Lainnya
FINANCIAL LEASE PERJANJIAN SEWA- MENYEWA
1. Metode pembiayaan 1. Bukan metode pembiayaan
2. Lessor sebagai penyedia fasilitas pembiayaan dan 2. Yang menyewakan barang dapat menjadi pemilik
lessor sebagai pemilik barang yang di lease barang yang disewakan, tapi dapat juga bukan
3. Objek leasing biasanya adalah berupa alat-alat pemilik barang yang disewakan
produksi 3. Objek barang yang disewa dapat berupa alat
4. Risiko yang terjadi pada objek leasing berada pada produksi atau barang yang lain yang tidak habis pakai
leasee serta pemeliharaan juga menjadi tanggung 4. Risiko yang teradi pada objek leasing berada pada
jawab lease lessee serta pemeliharaan juga menjadi tanggung
5. Imbalan yang diperoleh lessor adalah tebusan jawab lessee
berkala dari harga perolehan barang 5. Imbalan jasa yang diterima oleh lessor (yang lessor
6. Jangka waktu leasing ditentukan dalam perjanjian menyewakan) adalah berupa uang sewa
lease selama waktu tertentu 6. Jangka waktu sewa-menyewa terbatas, sesuai
7. Kewajiban lessee untuk membayar imbalan jasa kesepakatan
lessee tidak berubah meskipun objek barang lease 7. Kewajiban penyewa hanya ada bila si penyewa dapat
nya hilang atau musnah. menikmati barang yang disewa. Bila barang hilang,
maka penyewa tidak membayar sewa.
FLEKSIBILITAS DALAM LEASING

Adalah perjanjian yang memungkinkan pihak lessee melakukan


STEP LEASE pembayaran dalam rangka meningkatkan (step-up lease) atau
untuk mengurangi (step-down lease) jangka waktu leasing
untuk mengatasi keterbatasan arus kas lessee

FLEKSIBILITAS
DALAM LEASING

Adalah perjanjian yang menghendaki pihak lessee untuk


SKIPPED melakukan pembayaran selama beberapa periode tertentu
PAYMENT LEASE setiap tahun. Digunakan untuk memenuhi kebutuhan musiman
atau mengatasi masalah arus kas yang sedang dihadapi lessee
KELEBIHAN LEASING SBG
SUMBER PEMBIAYAAN
Kelebihan leasing sebagai sumber pembiayaan
1. Menghemat modal 8. Dokumentasi sederhana
2. Fleksibel 9. Sumber pembiayaan alternatif
3. Sumber dana 10. Perlindungan akibat kemajuan
teknologi
4. On dan off balance sheet
11. Sumber pelunasan kewajiban
5. Menguntungkan cashflow 12. Kapitalisasi biaya
6. Mengurangi risiko inflasi 13. Risiko keuangan
7. Sarana kredit jangka menengah 14. Kemudahan penyusunan
dan jangka panjang anggaran
KELEBIHAN LEASING SBG
SUMBER PEMBIAYAAN
Kelebihan leasing sebagai sumber Kekurangan leasing sebagai
pembiayaan sumber pembiayaan
15. Menanggung risiko dalam hal 1. Leasing tidak menguntungkan
terjadinya keusangan barang dalam hal adanya kelebihan uang
modal 2. Leasing menghilangkan
16. Cara memperoleh barang modal kebanggaan pemiliknya
dipermudah 3. Leasing mungkin memerlukan
biaya lebih besar dibandingkan
17. Mengalihkan tanggung jawab dengan cara lainnya
pemeliharaan dan perbaikan 4. Tidak perlu melalui leasing bila
kepada lessor tidak ada keperluan barang modal
18. Kemudahan penyusutan anggaran baru
19. Pembiayaan proyek skala besar 5. Lessee mungkin menimbulkan
kehilangan atas nilai sisa dari
20. Meningkatkan debt capacity barang modal
METODE PEMBAYARAN LEASING
METODE PEMBAYARAN
Pembayaran yang dilakukan dimuka sesuai dengan
PAYMENT IN tanggal awal kontrak leasing. Misal awal kontrak
tanggal 16 oktober 2016, maka pembayaran pertama
ADVANCE adalah tanggal 16 Oktober 2016

Pembayaran yang dilakukan dibelakang sesuai dengan


PAYMENT IN tanggal awal kontrak leasing. Misal awal kontrak
tanggal 16 oktober 2016, maka pembayaran pertama
ARREARS adalah tanggal 16 November 2016
METODE PEMBAYARAN LEASING

METODE IN ADVANCE Keterangan


S = besarnya sewa
Contoh soal.
Nb = Nilai barang modal
Diketahui nilai barang modal Rp Ns = Nilai Sisa
200 juta, nilai sisa residu (residual
value) 20 juta, simpanan jaminan i = tingkat bunga
10% dari nilai barang modal. n = jumlah periode
Tingkat bunga 24% per tahun,
jangka waktu leasing 12 bulan. {(200 𝑗𝑢𝑡𝑎−20 𝑗𝑢𝑡𝑎)(1+0,02)12−1 }0,02
𝑆 =
Berapa angsuran sewa per bulan (1+0,02)12−1

? 4.476.148
Jawab 𝑆 =
1,243374
{(𝑁𝑏−𝑁𝑠)(1+𝑖)𝑛−1 }𝑖
𝑆 = 𝑆 = 3.600.000
(1+𝑖)𝑛−1
METODE PEMBAYARAN LEASING

METODE IN ARREARS Keterangan


S = besarnya sewa
Contoh soal
Nb = Nilai barang modal
Diketahui nilai barang modal Rp Ns = Nilai Sisa
200 juta, nilai sisa residu (residual
value) 20 juta, simpanan jaminan i = tingkat bunga
10% dari nilai barang modal. n = jumlah periode
Tingkat bunga 24% per tahun,
jangka waktu leasing 12 bulan. {(200 𝑗𝑢𝑡𝑎−20 𝑗𝑢𝑡𝑎)(1+0,02)12 }0,02
𝑆 =
Berapa angsuran sewa per bulan (1+0,02)12−1

? 4.565.670
Jawab 𝑆 =
1,243374
{(𝑁𝑏−𝑁𝑠)(1+𝑖)𝑛 }𝑖
𝑆 = 𝑆 = 3.672.000
(1+𝑖)𝑛−1
TERIMA KASIH

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai