Tugas : silahkan buat Data DS, DO, dan intervensinya
Seorang perempuan bernama Ny.S berusia 42 tahun tinggal di jalan
Serayu gg Semeru pekanbaru Ny.S merupakan seorang istri yang mempunyai suami dan tiga orang anak saat dilakukan pengkajian kepada Ny.S klien mengatakan sulit tidur pada malam hari, klien juga mengatakan takut dengan berita virus Covid 19 yang mewabah saat ini, klien khawatir dengan suami dan anak-anaknya, apalagi dengan suaminya sebagai seorang perawat yang beresiko tinggi dengan penularan virus tersebut, pasien selalu kepikiran setiap hari kapan virus ini menghilang karena takut salah satu keluarganya terkena penyakit tersebut. Klien juga mengatakan sering merasa pusing dan gelisah. Dan Ny.S pun mengatakan sulit untuk berkonsentrasi di saat cemas. klien tidak memiliki riwayat depresi, hanya saja klien memiliki rasa khawatir yang berlebihan, dan memiliki rasa cemas yang tinggi. dan terkadang klien tidak bisa menahan dirinya saat klien sudah merasa cemas berlebihan pasien bisa marah marah, dan gelisah, sampai menangis. tetapi jika cemas nya berlebihan klien segera beristighfar dan segera sholat jika waktu sholat telah tiba. TD :150/98 MMhg pasien juga mempunyai riwayat Hipertensi.
Jawab :
Data subjektif :
pasien mengatakan sulit tdr pd malam hri
klien mengatakan takut dgn berita virus covid 19 yg mewabah saat ini. klien kwatir dgn suami dan anak2 nya. klien jg sering mengatakan sering merasa pusing dan gelisah sampe menangis. klien mengatakan sulit utk berkonsentrasi disaat cemas. klien tdk memiliki riwayat depresi hanya saja klien merasa kwatir setiaphari. pasien memiliki rawayat hipertensi
Data objektif :
TD 150/98 Mmhhg
Intervensi :
Intervensi Keperawatan
DX: Ansietas (ringan) berhubungan dengan ancaman pada status terkini (wabah Covid-19)
Tujuan: Klien menunjukkan mekanisme koping yang adaptif dalam mengatasi
kecemasan dan Klien mampu mengatasi kecemasan atau ansietas melalui teknik relaksasi
Intervensi:
O=Identifikasi saat tingkat ansietas berubah (mis. Kondisi, waktu, stressor)
Monitor tanda ansietas (verbal dan non verbal) Identifikasi kemampuan mengambil keputusan
M=Temani pasien untuk mengurangi kecemasan, jika memungkinkan Pahami
situasi yang membuat ansietas Dengarkan dengan penuh perhatian Gunakan pendekatan yang tenang dan meyakinkan Bantu klien mengidentifikasi situasi yang memicu kecemasan E=Jelaskan semua prosedur termasuk sensasi yang akan dirasakan yang mungkin akan dialami klien selama prosedur dilakukan Berikan informasi yang faktual terkait diagnosis, perawatan dan prognosis Dorong keluarga untuk mendampingi klien dengan cara yang tepat Dorong aktifitas yang tidak kompetitif secara tepat Anjurkan mengungkapkan perasaan dan persepsivBerikan aktifitas pengganti yang bertujuan untuk mengurangi tekanan Latih teknik relaksasi Latih penggunaan mekanisme pertahanan diri yang tepat K=Kolaborasi pemberian obat ansietas, jika perlu