Anda di halaman 1dari 4

DAFTAR PUSTAKA

https://klikkalsel.com/pola-hidup-tak-sehat-picu-kematian-terbesar-di-2019
31/01/2020, 14.20 WITA)
American Heart association (AHA). 2015. Health Care Research : Coronary. Heart
Disease.

Data Rekam medik Ruang Berlian RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh
Banjarmasin tahun 2018
Data Rekam medik Ruang Berlian RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh
Banjarmasin tahun 2019
Handayani, & Endah, S. (2017). Analisis Praktek Keperawatan pada Pasien
Stroke non Hemoragik dengan Intervensi Inovasi Relaksasi Nafas Dalam
dan Dzikir terhadap Penurunan Tekanan Darah di Ruang Stroke Center
RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Tahun 2017.
Hanum, P., Lubis, R., & Rasmaliah. (2017). Hubungan Karakteristik Dan
Dukungan Keluarga Lansia Dengan Kejadian Stroke Pada Lansia
Hipertensi Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan .
karyuni, S., Sudirman, & yani, A. (2016). Pengaruh Konsumsi Makanan Dengan
Asupan Gizi Pada Stroke Non Hemoragik.
NIC NOC. (2016). Aplikasi Keperawatan Berdasarkan Diagnosis Medis & Nanda
NIC-NOC. Yogyakarta: EGC.
Nursalam. (2016). Proses dan Dokumentasi Keperawatan: Konsep dan Praktik.
Jakarta: Salemba Medika.
Prok, W., Gessal, J., & Angliadi, L. S. (2016). Pengaruh Latihan Gerak Aktif
Menggenggam Bola Pada Pasien Stroke Diukur Dengan Handgrip
Dynamometer. Vol 4, No 1.
Purwanto, Edi. 2015. Implementasi dan Evaluasi Keperawatan.
Santoso, L.E., Haryono, & Wati, L. S. (2016). Peningkatan Kekuatan Motorik
Pasien Stroke Non Hemoragik Dengan Latihan Menggenggam.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT
Alfabet.

Tarwoto, & Wartonah. (2016). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses


Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Wijaya, & Mariza. (2015). KMB 2 Keperawatan Medikal Bedah Keperawatan
Dewasa. Yogyakarta: Nuha Medika.
ASUHAN KEPERAWATAN STROKE NON HEMORAGIK DENGAN
INOVASI TERAPI AKTIF MENGGENGGAM BOLA KARET
DI RUANG BERLIAN RSUD DR. H. MOCH ANSARI
SALEH BANJARMASIN

Karya Tulis Ilmiah Maret 2020


Peneliti: Widia Rahayu Pertiwi
Akademi Keperawatan Kesdam VI/ Tanjungpura Banjarmasin
Ernawati, S. Kep., Ns., M.Kep

ABSTRAK

Latar Belakang : Stroke adalah tanda-tanda klinis yang berkembang cepat akibat
gangguan fungsi otak fokal (atau global), dengan gejala-gejala yang berlangsung
selama 24 jam atau lebih, dapat menyebabkan kematian, tanpa penyebab lain
selain vaskular. Stroke dapat menyebabkan gangguan pada fungsi tangan Stroke
merupakan penyakit neurologis yang dapat menyebabkan hilangnya kemampuan
fungsi motorik pada sebagian atau seluruh anggota ekstremitas. Terapi yang
dilakukan pada pasien stroke ditujukan untuk mengembangkan, memelihara dan
memulihkan gerak dengan cara latihan motorik yaitu menggenggam bola karet.
Tujuan : untuk mengetahui peningkatan kekuatan motorik pasien stroke non
hemoragik dengan latihan menggenggam bola karet di ruang Berlian Rsud Dr. H.
Moch Ansari Saleh Banjarmasin.
Metode Penelitian : metode diskriftif jumlah subjek penelitian 2 responden.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan 02 Maret 2020 sampai dengan 14 Maret
2020.
Hasil : Penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kekuatan motorik
setelah diberikan intervensi inovasi aktif menggenggam bola karet.
Kesimpulan: Bahwa setelah dilakukan pemberian tindakan kepada klien terjadi
peningkatan kekuatan motorik pasien stroke non hemoragik dengan latihan
menggenggam bola karet di ruang Berlian Rsud Dr. H. Moch Ansari Saleh
Banjarmasin.
Kata kunci : Stroke non hemoragik, latihan menggenggam bola karet
NON HEMORAGIC STROKE NURSING WITH ACTIVE THERAPY
INNOVATION OF HANDLING RUBBER BALL IN
BERLIAN HOSPITAL DR. H. MOCH ANSARI
BANJARMASIN

Script Writing March 2020


Researcher: Widia Rahayu Pertiwi
Nursing Academy of Kesdam VI / Tanjungpura Banjarmasin
Ernawati, S. Kep., Ns., M.Kep

ABSTRACT

Background : Stroke is clinical signs that develop rapidly due to impaired focal
(or global) brain function, with symptoms that last for 24 hours or more, can
cause death, without any cause other than vascular. Stroke can cause disruption
in hand function Stroke is a neurological disease that can cause loss of motor
function in some or all members of the limb. Therapy carried out in stroke
patients is intended to develop, maintain and restore motion by means of motor
training that is holding a rubber ball.
Objective : to determine the increase in motor strength of non-hemorrhagic
stroke patients by holding a rubber ball in the Berlian Rsud room Dr. H. Moch
Ansari Saleh Banjarmasin.
Research Methods: a descriptive method with the number of research subjects
as 2 respondents. This research was conducted from March 2, 2020 to March
14, 2020.
Results : This study showed that an increase in motor power after active
intervention was grasped by holding a rubber ball.
Conclusion : That after taking action to the client an increase in motor strength
of non-hemorrhagic stroke patients by holding a rubber ball in the Berlian Rsud
room Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin.
Keywords : Non-hemorrhagic stroke, rubber ball grip training

Anda mungkin juga menyukai