MELISA DWI ASTUTI

1901578
PENDIDIKAN BISNIS

APRESIASI 2 FILM MUSEUM SENI

1. Louvre Museum Paris, Mona Lisa

Empatik : Setelah melihat video tersebut, saya seolah-olah sedang diajak berjalan jalan
mengelilingi Museum Louvre yang ada di Paris. Biasanya jika mendengar kata Paris hal
yang langsung terbayang dipikiran saya adalah Menara Eiffel, tapi ternyata Museum
Louvre juga sangat digemari oleh wisatawan. Dengan video tersebut saya menjadi tahu
isi didalem museum Louvre itu seperti apa, ternyata tidak hanya bangunannya saja
yang megah dan indah namun karya yang dipamerkan nya sangat banyak termasuk
karya yang sudah mendunia seperti lukisan Mona Lisa.

Estetis : Didalam video tersebut system pengambilan vidionya berupa Virtual Tour jadi
kita benar benar bisa merasakan suasana didalam museum tersebut. Pengambilan
vidionya sangat detail dan terperinci jadi tidak ada satupun bagian museum yang
terlewatkan untuk dishoot di museum Louvre ini.

Kritik : didalam video tersebut tidak ada penjelasan tentang karya-karya yang
dipamerkan sehingga saya bisa tahu keterangan tempat tersebut Bersadarkan
keterangan yang ada di deskripsi box pada video tersebut, jadi menurut keterangan
yang Ada 35.000 objek yang dipamerkan dari koleksi 380.000. Virtual tour ini
menampilkan di bagian pertama Museum Louvre di Denon Wing, yang pertama dividio
tersebut kita diajak jalan-jalan sebelum mengakses lantai museum, lalu diajak lebih
jauh, terdapat pameran besar barang antik Yunani dan Romawi dan patung-patungnya
yang terkenal seperti Aphrodite, Vénus de Milo, Kemenangan Bersayap Samothrace
dan The Virgin and Child dengan empat Malaikat. Diikuti oleh area seni dekoratif
(lukisan) dari Spanyol, Prancis, Italia termasuk koleksi dari karya-karya fenomenal
seperti lukisan-lukisan Leonardo Da Vinci, termasuk Mona Lisa yang melegenda.
Setelah itu dibagian kedua dari Museum Louvre di Sully, Richelieu, Cour Marly, dan
Cour Puget Wing terdapat tampilan yang bagus dari barang antik Mesir dan Sarkofagus
dan Patungnya. Diikuti oleh pemandangan kamar dari zaman Louis XIV - XVI dan yang
termasuk Apartemen Napoleon.

Ide Bisnis : Menurut saya ide bisnis yang cocok untuk dikembangkan di Museum
Louvre adalah membuka jasa Photograpy, selain itu ide bisnis lainnya adalah membuat
kerajinan tangan seperti miniatur lukisan Mona Lisa.

2. Rijksmuseum Amsterdam
Empatik : Sama seperti video sebelumnya yaitu virtual tour di Louvre Museum Paris, di
vidio kali ini juga kita diajak virtual tour di sebuah museum seni yang ada di Amsterdam.
Nama Museum tersebut adalah Rijksmuseum. Museumnya tidak kalah megah dengan
museum Louvre yang ada di Paris, serta memiliki ciri khasnya tersendiri.

Estetik : dividio tersebut system pengambilan vidionya sangat detail, jadi kita benar
benar bisa merasakan suasana didalam museum tersebut. Pengambilan vidionya
sangat terperinci jadi tidak ada satupun bagian museum yang terlewatkan untuk dishoot
di museum ini. Dimulai dari menshoot bagian luar dari museum tersebut, lalu kita diajak
untuk menelusuri museum tersebut, virtual tour bagian pertama menampilkan sebuah
lobby dari museum tersebut Langit-langitnya dihiasi dengan lampu gantung yang unik
dan modern yang hanya dapat kita temukan di sini. dan terdapat air mancur ditengah-
tengah lobbynya. Setelah itu diperlihatkan detail dari bangunan museum tersebut,
terdapat ukiran di dinding museumnya dan sangat terlihat jelas nuansa Romawi nya.
Lalu mulai diperlihatkan satu persatu karya yang dipamerkan di museum tersebut,
karya yang ada disana diantaranya ada lukisan, patung. , miniatur kapal laut yang
digunakan saat jaman romawi,serta terdapat pedang saat jaman penjajahan. Fasilitas
lainnya yang ada di museum tersebut adalah terdapat perpustakaan yang sangat luas
dan besar,  Perpustakaan ini terbuka untuk umum dan ada orang yang belajar atau
sekedar membaca buku di lantai bawah. kita tidak diperbolehkan mengambil foto di
lantai bawah, dan untuk tidak berisik karena ini adalah perpustakaan. Koleksi Buku
yang ada di perpustakaan itu sangat banyak dan sepertinya sangat lengkap.
Kritik : Sebenernya saat kita mengunjungi Rijksmuseum kita tidak perlu khawatir sama
sekali apabila kurang paham tentang seni, karena Ada penjelasan untuk setiap lukisan
dan kadang-kadang informasi lebih rinci untuk lukisan terkenal, Namun sayangnya
penjelasan setiap karya yang di pamerkan tersebut tidak di shoot dari awal. meskipun
tanpa penjelasan apa pun, kita tetap bisa menikmati virtual tur dengan mengapresiasi
lukisan-lukisan luar biasa dengan warna-warna menakjubkan dalam berbagai gaya.
Menghargai lukisan dan pahatan terkenal, ada banyak hal tersembunyi untuk dinikmati
selain karya seni. Lorong, interior, langit-langit, lampu itu semua adalah bagian dari
mengapresiasi karya seni. 

Ide Bisnis : membuat karya tangan yang berhubungan dengan negara belanda, atau
bisa juga sebagai tour guide.