Ritel
Manajemen Ritel Modern – Proses Merchandising
Penanganan Barang
1) Pemesanan Barang
2) Penerimaan Barang
3) Pengeluaran dan Pemanjangan Barang
4) Pemesanan Barang ke Supplier
5) Pemusnahan barang
6) Penerimaan dan Pendistribusian barang
di Gudang Pusat (DC)
7) Transfer Barang Antar Toko
PEMESANAN BARANG (ORDERING)
1
Ordering adalah aktifitas untuk mendatangkan barang melalui pemesanan
kepada supplier dengan cara dan prosedur yang baku atau umum berlaku, yakni
dengan membuat PO (purchase order) dan mengirimkan PO tersebut
kepada supplier.
5
Breakage atau bisa disebut juga wastage adalah kegiatan membuang atau
memusnahkan barang karena kondisi tidak layak jual (un-salaeble ) dan tidak dapat
diretur (un–returnble). Aktifitas ini jelas merupakan salah satu kerugian bagi paritel
karena akan mengurangi groos profil margin.
6
Partikel dengan banyak toko cabang (multi-chain retailer) memungkinkan
untuk memiliki suatu gudang pusat (central Warehouse) dan atau melakukan
kontrak dengan suatu perusahaan Jasa pergudangan untuk menjalankan
suatu cross docking system.
7
Tujuannya dilakukanya proses ini adalah untuk mengatasi masalah dengan
kondisi stok di suatu toko dalam multi-chain retailer. Masalah stok ini antara
lain bisa berupa kekosongan (out-of-stock) dan atau overstock di suatu toko,
sedangkan di toko lainnya tidak.