PERUBAHAN MATERI DAN PEMISAHAN CAMPURAN

1.1 Materi dan Energi

Materi : penyusun segala macam benda
Energi : sesuatu yang menyertai perbuahan materi / kemampuan dalam melakukan
suatu usaha

benda terdapat massa,

Benda : menempati ruang dan memiliki masa
Massa : ukuran kelembaman, bertahannya suatu benda terhadap gaya
Berat : Ukuran Gaya tarik gravitasi yang dialami oleh suatu benda
Rumus berat :

w=mxg

1.2 Sifat Materi

Sifat materi terbagi atas sifat fisis dan sifat kimia
Sifat fisis : Keadaan fisik materi, contoh ; titik didih, titik leleh, massa jenis, kalor
jenis, warna, bau
Sifat Kimia : kemampuan suatu benda menjadi materi lain, contoh : proses
pembakaran, korosi
Sifat Intensif dan Ekstensif
Sifat Intensif : tidak bergantung pada jumlah, contoh; titik didih, titik leleh, massa
jenis.
Sifat Ekstensif : bergantung pada jumlah, contoh : massa, volume

1.3 Perubahan Materi

Perubahan materi ada 2, yaitu;
Perubahan Fisika ; tidak menghasilkan zat baru, contoh;
1. Kayu dibentuk jadi meja, kursi
2. Besi menjadi teralis
3. Kapur barus menyumblim
4. Melautkan gula dalam air
5. Baju yang berasal dari kain
6. Kerikil yang berasal dari batu setelah setelah proses penumbukan
7. Es batu yang berasal dari air
8. Tepung yang berasal dari beras
9. Batu bata, genteng, guci yang terbuat dari tanah liat
10. Kue yang terbuat dari tepung.
11. Jelly (sejenis agar-agar) yang terbuat dari campuran air dan pewarna gula
 12. Kain yang berasal dari benang

Perubahan Kimia ; menghasilkan zat baru, contoh ;

1. Karat pada besi
2. Abu pada proses pembakaran
3. Apel busuk
4. Kertas yang dibakar jadi abu
5. Daun kering yang diproses menjadi pupuk kompos
6. Pembakaran bahan bakar bensin pada kendaraan bermotor
7. Fotosintesis
8. Nasi basi
9. Besi berkarat
10. Kedelai dijadikan tempe dan tahu
11. Arang yang berasal dari pembakaran batang kayu
12. Makanan yang dimakan diproses dalam tubuh menjadi feses (tinja).

1.4 Penggolongan Materi

Materi

Zat Tunggal Campuran

Unsur Senyawa Homogen Heterogen

Logam Non Logam Koloid Suspensi

Metaloid
Unsur : Zat Tunggal tidak dapat di uraikan lagi

Senyawa : gabungan unsur berbeda jenis yang berikatan

Partikel ; Unsur terdiri atas atom (logam), molekul (non logam)

Senyawa terdiri atas molekul, ion (bermuatan listrik)

Campuran : terdiri 2 jenis atau lebih

Larutan : campuran yang homogen, tidak dapat dibedakan pelarut dan terlarut . Ex: Teh
manis

Suspensi : campuran heterogen, dapat dipisahkan dengan penyaringan. Ex : Air susu,

santan

Koloid : antara larutan dan suspensi. Ex: Campuran terigu dalam air, campuran serbuk
pasir dengan air