Anda di halaman 1dari 17

MODUL PERKULIAHAN LEMBAGA

KEUANGAN
3 SKS

Perbankan dan Lembaga Keuangan Non Bank Syariah

1. PERBANKAN DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANK SYARIAH

2. MATERI PERBANKAN SYARIAH LEMBAGA KEUANGAN NON BANK

3. PERBANKAN SYARIAH PENGER TIAN

a) Pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil (mudharabah ).

b) Pembiayaan berdasarkan prinsip penyertaan modal (musharakah) .

c) Prinsip jual beli barang dengan memperoleh keuntungan (murabahah). d)


Pembiayaan barang modal berdasarkan sewa murni tanpa pilihan (ijarah).

e) Pilihan pemindahan kepemilikan atas barang yang disewa dari pihak bank oleh
pihak lain (ijarah wa iqtina).
PERBANKAN SYARIAH PRINSIP – PRINSIP

5. JASA UNTUK PEMINJAM DANA Mudhorobah, adalah perjanjian antara penyedia


modal dengan pengusaha. Setiap keuntungan yang diraih akan dibagi menurut rasio
tertentu yang disepakati.

Resiko kerugian ditanggung penuh oleh pihak Bank kecuali kerugian yang diakibatkan
oleh kesalahan pengelolaan, kelalaian dan penyimpangan pihak nasabah seperti
penyelewengan, kecurangan dan penyalahgunaan.Musyarokah (Joint Venture),
konsep ini diterapkan pada model partnership atau joint venture.

Keuntungan yang diraih akan dibagi dalam rasio yang disepakati sementara kerugian
akan dibagi berdasarkan rasio ekuitas yang dimiliki masing- masing pihak. Perbedaan
mendasar dengan mudharabah ialah dalam konsep ini ada campur tangan
pengelolaan manajemennya sedangkan

PERBANKAN SYARIAHPRODUK PERBANKAN SYARIAH

6. Murobahah , yakni penyaluran dana dalam bentuk jual beli.

Bank akan membelikan barang yang dibutuhkan pengguna jasa kemudian


menjualnya kembali ke pengguna jasa dengan harga yang dinaikkan sesuai margin
keuntungan yang ditetapkan bank, dan pengguna jasa dapat mengangsur barang
tersebut.

Besarnya angsuran flat sesuai akad diawal dan besarnya angsuran=harga pokok
ditambah margin yang disepakati. Contoh:harga rumah, 500 juta, margin
bank/keuntungan bank 100 jt, maka yang dibayar nasabah peminjam ialah 600 juta
dan diangsur selama waktu yang disepakati diawal antara Bank dan Nasabah.

2019 Manajemen Kompensasi


2 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
PERBANKAN SYARIAHPRODUK PERBANKAN SYARIAH

7. JASA UNTUK PENYIMPAN DANA

Wadi’ah (jasa penitipan), adalah jasa penitipan dana dimana penitip dapat mengambil
dana tersebut sewaktu-waktu.

Dengan sistem wadiah Bank tidak berkewajiban, namun diperbolehkan, untuk


memberikan bonus kepada nasabah.Deposito Mudhorobah, nasabah menyimpan
dana di Bank dalam kurun waktu yang tertentu.

Keuntungan dari investasi terhadap dana nasabah yang dilakukan bank akan
dibagikan antara bank dan nasabah dengan nisbah bagi hasil tertentu.

PERBANKAN SYARIAHPRODUK PERBANKAN SYARIAH

8. LEMBAGA KEUANGAN NON BANK SYARIAH

Lembaga keuangan non bank syariah adalah lembaga keuangan yang dalam
kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

2019 Manajemen Kompensasi


3 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
PENGER TIAN

9. 1) Menghimpun dana (funding) dalam bentuk:

a) simpanan giro (demand deposit), artinya simpanan di bank yang penarikannya


dapat dilakukan dengan menggunakan cek/bilyet giro,

b) simpanan tabungan (saving deposit), artinya simpanan pada bank yang


penarikannya sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan oleh bank,

c) simpanan deposito (time deposit), artinya simpanan yang memiliki jangka waktu
tertentu (jatuh tempo) untuk penarikannya.

2) Menyalurkan dana (lending) atau menjual dana yang dihimpun dari masyarakat,
dalam bentuk kredit investasi, kredit modal kerja, kredit perdagangan, kredit
produktif, kredit konsumtif, dan kredit profesi.

LEMBAGA KEUANGAN NON BANK SYARIAH KEGIATAN

10. 3) Memberikan jasa-jasa bank lainnya, dalam bentuk:

a) kiriman uang (transfer), artinya jasa pengiriman uang lewat bank,

b) kliring (clearing), artinya penagihan warkat (suratsurat berharga) seperti cek, bilyet
giro yang berasal dari dalam kota,

c) inkaso (collection), artinya penagihan warkat yang berasal dari luar kota atau luar
negeri,

d) kartu kredit atau ATM atau bank card,

e) Letter of Credit (L/C), artinya pembayaran dari importir kepada eksportir melalui
bank yang ditunjuk,

2019 Manajemen Kompensasi


4 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
f) cek wisata (trevellers cheque) artinya cek perjalanan yang biasanya digunakan oleh
turis atau wisatawan,

g) dan jasa-jasa lainnya.

LEMBAGA KEUANGAN NON BANK SYARIAHKEGIA TAN

11. 1) Menghimpun dana masyarakat dalam bentuk simpanan berupa giro, deposito
berjangka, sertifikat deposito, dan tabungan. 2) Memberikan kredit pada masyarakat.

FUNGSI LEMBAGA KEUANGAN NON BANK SYARIAH

12. LEMBAGA KEUANGAN NON BANK SYARIAH

Sedangkan Koperasi Simpan Pinjam Syariah adalah Koperasi Jasa Keuangan Syariah
adalah koperasi yang kegiatan udahanya bergerak di bidang pembiayaan, investasi
dan simpanan sesuai pola bagi hasil (syariah).

LEMBAGA KEUANGAN NON BANK SYARIAHLEMBAGA NON BANKLEMBAGA


KEUANGAN BUKAN BANK (LKBB)

1. Pengertian Lembaga Keuangan Bukan Bank ( LKBB )

2019 Manajemen Kompensasi


5 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
Lembaga Keuangan Bukan Bank adalah badan usaha yang melakukan kegiatan di
bidangkeuangan, secara langsung ataupun tidak langsung, menghimpun dana dari
masyarakat danmenyalurkan kembali kepada masyarakat untuk kegiatan
produktif.Menurut Surat Keputusan Menteri Keuangan RI No, KEP-38/MK/IV/1972,
LembagaKeuangan Bukan Bank (LKKB) adalah semua lembaga (badan) yang
melakukan kegiatandalam bidang keuangan yang secara langsung atau tidak
langsung menghimpun dana dengancara mengeluarkan surat-surat berharga,
kemudian menyalurkan kepada masyarakat terutamauntuk membiayai investasi
perusahaan-perusahaan.

Usaha

– Usaha yang Dilakukan LKBB antara lain :

Menghimpun dana dengan jalan mengeluarkan kertas berharga Sebagai perantara


untuk mendapatkan kompanyon ( dukungan dalam bentuk dana )dalam usaha
patungan

Perantara untuk mendapatkan tenaga ahli

2. Peran-peran LKKB antara lain

2019 Manajemen Kompensasi


6 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
1.Membantu dunia usaha dalam meningkatkan produktivitas barang / jasa

2. Memperlancar distribusi barang

3.Mendorong terbukanya lapangan pekerjaan

3. Bentuk usaha Lembaga Keuangan Bukan Bank di Indonesia

a. Badan hukum Indonesia yang didirikan oleh warga negara Indonesia atau
badanhukum Indonesia dalam bentuk kerja sama dengan badan hukum asing.

b. Badan hukum asing dalam bentuk perwakilan dari lembaga keuangan yang
berkedudukan di luar negeri.

Lembaga keuangan bukan bank dapat mendorong pengembangan pasar uang dan
pasarmodal serta membantu permodalan sejumlah perusahaan yang dimiliki
pengusaha golonganekonomi lemah.

Kegiatan usaha yang dilakukan oleh lembaga keuangan bukan bank adalahsebagai
berikut.

a. Menghimpun dana dengan cara mengeluarkan surat-surat berharga.

b. Memberikan kredit jangka menengah dan panjang kepada perusahaan atau proyek
yangdimiliki oleh pemerintah maupun swasta.

c. Menjadi perantara bagi perusahaan-perusahaan Indonesia dan badan hukum


pemerintahuntuk mendapatkan kredit dari dalam maupun luar negeri.

2019 Manajemen Kompensasi


7 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
d. Melakukan penyertaan modal di perusahaan-perusahaan dan penjualan saham-
saham di pasar modal.

e. Melakukan usaha lain di bidang keuangan setelah mendapat persetujuan


MenteriKeuangan.

f. Menjadi perantara bagi perusahaan-perusahaan untuk mendapatkan tenaga ahli di


bidang keuangan.

Adapun beberapa contoh lembaga keuangan bukan bank yang terdapat dalam
masyarakatantara lain adalah perusahaan perasuransian, perusahaan dana pensiun
(taspen), koperasikredit, perusahaan umum pegadaian, perusahaan sewa guna, bursa
efek/pasarmodal, perusahaan anjak piutang, dan perusahaan modal ventura

1) 1 Perusahaan Asuransi

Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Dagang, asuransi adalah perjanjian


antaraseseorang penanggung yang mengikat diri kepada seseorang tertanggung
dengan menerimasuatu premi dan memberi penggantian senilai yang diasuransikan
kepada tertanggung karenasuatu kerugian kerusakan atau kehilangan keuntungan
akibat peristiwa yang tidak tertentup

Penggantian kerugian akan dilakukan jika kerugian itu benar-benar terjadi dan
bukandisengaja.

Sesuai dengan definisi asuransi di atas, kalian dapat menyimpulkan bahwa


perusahaan asuransi menghimpun dana melalui penarikan premi dengan menjanjikan
akanmemberi sejumlah uang sebagai ganti rugi kepada pihak yang membayar premi
apabilaterjadi suatu peristiwa yang merugikan pembayar premi tersebut

2019 Manajemen Kompensasi


8 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
. Lembaga asuransimemiliki peranan ganda, yaitu sebagai lembaga pelimpahanrisiko
dan sebagai lembaga penyerap dana dari masyarakat.

Contoh perusahaan asuransi adalah Asuransi Jiwasraya, Asuransi Bumi


Putra,Asuransi Sosial Tenaga Kerja, Asuransi Kesehatan Indonesia (Askes), dan
Asuransi KerugianJasa Raharja.

Istilah yang perlu diketahui dalam asuransi:

Polis Asuransi : surat kontrak pelaksanaan asuransi yang berupa kesepakatan


kedua belah pihak

Premi Asuransi : uang pertanggungan yang dibayar tertanggung kepada


penanggung

Dalam kegiatan perasuransian terdapat dua pihak yang terkait

.1. Pihak tertanggung, yakni pihak yang mengasuransikan dan berkewajiban


membayar premi asuransi.

2. Pihak penanggung, yakni pihak yang menerima premi asuransi yang


akanmenanggung atau memberi ganti rugi jika terjadi risikoAdapun syarat- syarat
risiko yang dapat diasuransikan sebagai berikut.

2019 Manajemen Kompensasi


9 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
1. Kerugiannya cukup besar, tetapi kemungkinan terjadinya sangat kecil
sehinggaasuransi terhadapnya dapat dilakukan secara ekonomis.

2.Kemungkinan kerugian dapat diperhitungkan

3. Terdapat sejumlah besar unit yang terbuka terhadap risiko yang sama

4. Kerugian yang terjadi bersifat kebetulan

5.Kerugiannya tertentu.

2)Perusahaan Dana Pensiun ( TASPEN )

Merupakan jaminan pegawai di hari tua dan hal ini diatur dalam Undang-Undang No.
8Tahun 1974. Dana pensiun dihimpun oleh Lembaga Dana Pensiun

Contohnya

PT TabunganAsuransi Pensiun (PT Taspen) dan Perum Asabri.

Penjelasan mengenai PT Taspen dankepengurusannya terdapat dalam PP No.10


Tahun 1963.

Ketentuan tentang dana Pensiun danPemberi Kerja tertuang dalam Undang-Undang


No.11 Tahun 1992 dan Peraturan Pemerintah No. 76 Tahun 1992.

Pemerintah selalu menghimbau kepada perusahaan-perusahaan untuk mendirikan


lembaga sejenis. Tujuan utama Lembaga Dana Pensiun adalah meningkatkan
kesejahteraan pegawai beserta keluarganya melalui asuransi sosial yang ditentukan
dalam perundang-undangan.

2019 Manajemen Kompensasi


10 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
Lembaga Dana Pensiun tersebut berfungsi:

a. Sebagai tempat untuk mengumpulkan dana masyarakat yang

sifatnya jangka panjang dan

b. Sebagai tempat untuk memberikan jaminan pensiun bagi anggota pensiun/peserta


program.

Dana pensiun diperoleh melalui pemotongan gaji pegawai setiap bulan selama
seseorangmasih aktif bekerja, kemudian dibayarkan kembali kepada pegawai tersebut
setelah pensiun.

Dalam masa tenggang, yaitu masa pemotongan sebagian gaji dengan masa
pembayaran saat pegawai/karyawan pensiun, dana yang terkumpul tersebut
disalurkan

kepada masyarakat dengan cara sebagai berikut.

a. Dipinjamkan kepada badan-badan yang membutuhkan.

b. Dibelikan surat-surat berharga yang dikeluarkan oleh lembaga-lembaga


pemerintah.

Manfaat perusahaan dana pensiun:

a.Bagi perekonomian nasional, dana yang dihimpun dari iuran peserta dapat
sebagaimodal bagi dunia usaha.

b. Bagi peserta, dana pensiun akan memberi jaminan pendapatan hari tua.

c.Bagi perusahaan, yaitu loyalitas, kewajiban moral, dan kompetisi tenaga kerta.

d.Bagi karyawan, yaitu rasa aman dan kompensasi yang lebih baik.

2019 Manajemen Kompensasi


11 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
3)Koperasi Simpan Pinjam/ Kredit

Kegiatan koperasi kredit atau koperasi simpan pinjam adalah menerima simpanan
danmemberikan pinjaman uang kepada para anggota yang memerlukan dengan
syarat-syaratyang mudah dan bunga ringan. Untuk meminjam uang, anggota tidak
perlu menyerahkan jaminan. Koperasi kredit ini dapat digunakan untuk memberantas
riba. Selain itu, koperasikredit memajukan semangat menabung, dan mendidik
anggota untuk tetap hidup hemat.Modal koperasi kredit berasal dari beberapa sumber
antara lain:

a.Simpanan pokok yang boleh diminta kembali jika anggota keluar. b.Simpanan wajib
sejumlah uang tertentu yang dilakukan secara teratur.

c.Simpanan suka rela yang setiap saat dapat diambil sesuai ketentuan koperasi yang
bersangkutan.

d.Dana cadangan, dan

e.Hibah.Landasan koperasi adalah :

1.Landasan Idiil : Pancasila

2.Landasan Struktural : UUD 1945 Pasal 33 Ayat 13. Landasan Operasional : UU No


20 Tahun 19924.

Landasan Mental : Kesetiakawanan dan kesadaranKeuntungan dari kopersi adalah :

Tidak memekai jamina

Anggota terhindar dari rentenir

Akhir tahun memperoleh SHU

2019 Manajemen Kompensasi


12 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
4 Perusahaan Umum Pegadaian (Perum Pegadaian)

Perum Pegadaian merupakan perusahaan umum milik pemerintah yang


tujuannyamemberikan pinjaman kepada perseorangan atau golongan ekonomi lemah.
Pinjaman yangdiberikan oleh Perum Pegadaian didasarkan pada nilai barang
jaminannya. Dalammemberikan kreditnya, pegadaian tidak memerhatikan penggunaan
uang tersebut. Pinjamandapat digunakan untuk usaha perdagangan, industri rumah
tangga, dan bahkan untukkeperluan konsumsi. Jaminan kredit dapat berupa benda-
benda bergerak dan tidak bergerak.

Jaminan tersebut diserahkan oleh peminjam untuk dikuasai pemberi kredit tanpa akta
notaris.Apabila peminjam terlambat melunasi pinjamannya, maka ia dikenai peringatan
dandiberi kesempatan tiga minggu untuk melunasi pinjamannya. Jika ternyata tetap
tidak dapat

melunasi, barulah barang jaminannya dilelang. Jika nilai jual jaminan lebih tinggi
daripadanilai utang, kelebihannya dikembalikan kepada pihak peminjam.

5) Perusahaan Sewa Guna (Leasing )

Dewasa ini banyak penjual barang yang menggunakan cara sewa guna (leasing
angsuran, namun sebelumangsurannya selesai (lunas), hak barang yang
diperjualbelikan masih dimiliki oleh penjual. Namun demikian, begitu kontrak leasing
ditandatangani, segala fasilitas dan kegunaan barang tersebut boleh digunakan oleh
pembeli.Manfaat Leasing:

1 Menghemat modal

2. Diversifikasi sumber-sumber pembiayaan

3.Persyaratan lebih mudah dan fleksibel

4. Biaya lebih murah

2019 Manajemen Kompensasi


13 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
6)Bursa Efek/ Pasar Modal

Yaitu tempat jual beli surat-surat berharga. Istilah yang perlu diketahui

Saham : surat berharga dimana pemiliknya merupakan pemilik perusahaanObligasi :


surat berharga yang merupakan instrumen utama perusahaan.

Pemiliknya bukan merupakan pemilik perusahaan.Keuntungan pasar modal :

1.Menyediakan sumber pembiayaan jangka panjang untuk dunia usaha.

2.Sarana untuk mengalokasikan sumber dana secara optimal bagi investor

3.Memungkinkan adanya upaya diversifikasi.

Kelemahan pasar modal:

1.Mekanisme pasar modal yang cukup rumit menyulitkan pihak-pihak tertentu


yangakan terlibat di dalamnya

.2.Saham pasar modal bersifat spekulatif sehingga dapat merugikan pihak tertentu.

3. Jika kurs tidak stabil, maka harga saham ikut terpengaruh.

Manfaat bagi Investor :

Memperoleh deviden bagi pemegang saham

Memperoleh capital gain jika ada kenaikan harga saham

 Memperoleh bunga bagi pemegang obligasi

Memperoleh hak suara dalam RUPS

Dapat dengan mudah mengganti instrumen investasi

2019 Manajemen Kompensasi


14 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
Manfaat bagiEmiten:

O Mendapatkan dana yang lebih besar

O Perusahaan dapat lebih fleksibel dalam mengolah dana

O Memperkecil ketergantungan terhadap bank

O Besar kecilnya deviden tergantung besar kecilnya keuntungan

O Tidak ada kewajiban yang terikat sebagai jaminan

Manfaat bagi Pemerintah :

Membantu pemerintah dalam mendorong perkembangan pembangunan

Membantu pemerintah dalam mendorong kegiatan investasi

Membantu pemerintah dalam menciptakan kesempatan kerja

7)Perusahaan Anjak PiutangYaitu badan usaha yang melakukan kegiatan pembiayaan


dalam bentukpembelian atau pengalihan serta pengurusan piutang.

Manfaat bagi klien :

1.Peningkatan penjualaN

2.Kelancaran modal kerja

3.Memudahkan penagihan hutang

4.Efisiensi usaha

2019 Manajemen Kompensasi


15 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
Manfaat bagi factor yaitu fee dari klienManfaat bagi customer :

1.Kesempatan untuk membeli secara kredi

2. Pelayanan penjualan yang lebih baik

2019 Manajemen Kompensasi


16 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id
2019 Manajemen Kompensasi
17 Edyson, SE., MM 081280156940
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.undira.ac.id

Anda mungkin juga menyukai