Anda di halaman 1dari 1

Reproduktif (pembentukan malai sampai pembungaan).

Pada fase ini ditandai dengan


pembentungan malai sampai bunting, dan inisiasi primordial malai pada ujung tunas mulai
tumbuh. Saat malai terus berkembang bulir terlihat dan dapat dibedakan anakan yang produktif
terlihat pada bagian dasar tanaman. Stadia reproduktif ditandai dengan memanjangnya ruas
teratas pada batang, yang sebelumnya tertumpuk rapat dekat permukaan tanah. Di samping itu,
stadia reproduktif juga ditandai dengan berkurangnya jumlah anakan, munculnya daun bendera,
bunting dan pembungaan (heading). Inisiasi primordia malai bisaanya dimulai 30 hari sebelum
heading. Stadia inisiasi ini hampir bersamaan dengan memanjangnya ruas-ruas yang terus
berlanjut sampai berbunga. Stadia reproduktif disebut juga stadia pemanjangan ruas-ruas.

Tahap reproduktif tanaman padi dimulai dari keluarnya primordial sampai berbunga.
Tinggi dan berat jerami bertambah dengan cepat. Fase reproduksi tanaman padi dibagi menjadi
empat macam fase yaitu fase pertumbuhan primordia, fase pemanjangan tunas, fase munculnya
heading, fase munculnya bunga tanaman padi. Fase primordia, dimulai dari pembentukan
primodia pada 60 -70 hari setelah semai benih. Fase pemanjangan ruas dan bunting, berlangsung
selama kurang lebih 75 hari sesudah semai. Fase heading, ditandai dengan keluarnya malai dari
pelepah daun bendera. Fase berbunga, yakni benang sari mulai keluar dan terjadi pembuahan.
Terjadi kira – kira 25 hari setelah fase primodia atau 100 hari setelah semai. Booting adalah
bagian yang terbentuk setelah munculnya malai kira-kira 16 hari setelah inisiasi malai akan
kehilangan pelepah daun yang membengkok.

Anda mungkin juga menyukai