Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam era moderen atau globalisasi ini perkembangan ilmu teknologi sangat
pesat dalam penyebarannya, hal ini tidak bisa di pungkiri lagi karena semakin cepat
penyebaran informasi maka akan menimbulkan dampak positif maupun negatif,
dampaknya tidak hanya di kalangan pelajar tetapi di semua kalangan maka dari itu kita
harus pintar menyerap informasi yang ada, selain itu perkembangan jejaring sosial juga
berdampak baik dalam dunia keperawatan sehingga memudahkan banyak kalangan yang
ingin tau tentang dunia keperawatan. Dan semakin mudahnya antar perawat berbagi ilmu
melalui jejaring sosial.

B. Rumusan Masalah
1. Definisi Jejaring sosial
2. Macam-macam Jejaring sosial
3. Dampak negatif dan positif

C. Tujuan
a. Utuk mengetahui Apa itu jejaring sosial
b. Untuk mengetahui macam-macam jejaring sosial
c. Untuk mengetahui dampak negatif dan positif

1
BAB II
TINJAUAN TEORI
1. Definisi jejaring sosial
Jejaring sosial adalah struktur sosial yang terdiri dari elemen-elemen individual
atau organisasi. Jejaring ini menunjukan jalan dimana mereka berhubungan karena kesamaan
sosialitas, mulai dari mereka yang dikenal sehari-hari sampai dengan keluarga. Istilah ini
diperkenalkan oleh profesor J.A. Barnes di tahun 1954.
Pemikiran Tentang Jejaring Sosial Oleh Para Ahli:
dikemukakan oleh Robert M.Z Lawang, jaringan merupakan terjemahan dari
network, yang berasal dari dua suku kata yaitu net dan work. Net diterjemahkan dalam
bahasa sebagai jaringan, yaitu tenunan seperti jala, terdiri banyak ikatan antar simpul
yang saling terhubung antara satu sama lain. Sedangan kata Work bermakna sebagai
kerja. Sedangkan menurut Mitchell J. Clyde ada dua konsep yang harus dipahami dalam
jaringan sosial , antara lain:

 Jaringan sosial sebagai suatu konsep metaporik: jaringan sosial hanya dilihat
sebagai suatu rangkaian antar hubungan (inter-relationship) dalam suatu istem
sosial.
 Jaringan sosial sebagai suatu konsep analitis: jaringan sosial tidak hanya dilihat
sebagai jaringan yang khusus saja, tetapi juga bagaimana karakteristik dari
hubungan-hubungan yang ada sehingga kemudian dapat dipergunakan untuk
menginterpretasikan tingkah laku sosial dari orang- orang yang terlibat didalamnya.

Maka dari itu jejaring sosial di dalam dunia keperawatan sangat di perlukan
karena dapat memberikan bnayak informasi tenatang dunia kesehatan untuk kalangan
umum,selaian itu jejaring sosial memberikan kemudahan bagi pelayanana kesehatan
dalam tindakan yang akan di laksanakan.

2
BAB III
PEMBAHASAN
A. Pengertian jejaring sosial
Jejaring sosial adalah struktur sosial yang terdiri dari elemen-elemen individual
atau organisasi. Jejaring ini menunjukan jalan dimana mereka berhubungan karena kesamaan
sosialitas, mulai dari mereka yang dikenal sehari-hari sampai dengan keluarga. Istilah ini
diperkenalkan oleh profesor J.A. Barnes di tahun 1954.
Adapun sangkutpautannya antara dunia keperawatan dengan jejaring sosial, karena
semakin majunya teknologi, hal ini tidak bisa di pungkiri lagi. Di dalam dunia keperawtan
juga terkena dampaknya dalam berkembangnya teknologi, seperti mudahnya kita mengakses
artkiel yang berkaitan dengan kesehatan, selainn itu kita juga dapat mengetahui tenatng
rumah sakit yang memiliki alat yang lengkat dan sebagai rumah sakit rujukan type A.
B. Macam-macam jejaring sosial
1. Google
Google Search adalah mencari teks di dokumen-dokumen publik yang tersedia di server
web (dalam format HTML, PDF, etc.), berbeda dengan data-data lain yang dapat dicari
menggunakan layanan semacam Google Image Search. Google Search awalnya
dikembangkan oleh Larry Page dan Sergey Brin pada tahun 1997,Google Search
menyediakan sedikitnya 22 fitur istimewa selain pencarian kata,
http://www.kemkes.go.id/
2. Narablog
Narablog (bahasa Inggris: blogger) adalah istilah yang digunakan untuk menyebut
seseorang yang memiliki sebuah blog serta menyunting isi blog tersebut secara berkala
maupun tidak berkala. Istilah ini dicetuskan untuk pertama kalinya oleh Enda Nasution
http://askep-net.blogspot.co.id/2012/02/asuhan-keperawatan.html\
3. WordPress
WordPress adalah sebuah aplikasi sumber terbuka (open source) yang sangat populer
digunakan sebagai mesin blog (blog engine). WordPress dibangun dengan bahasa
pemrograman PHP dan basis data (database) MySQL. PHP dan MySQL, keduanya
merupakan perangkat lunak sumber terbuka (open source software).[4] Selain sebagai blog,
WordPress juga mulai digunakan sebagai sebuah CMS (Content Management System) karena
kemampuannya untuk dimodifikasi dan disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya[4].
WordPress adalah penerus resmi dari b2/cafelog yang dikembangkan oleh Michel Valdrighi.
[5]
Nama WordPress diusulkan oleh Christine Selleck, teman Matt Mullenweg[5]. WordPress
saat ini menjadi platform content management system (CMS) bagi beberapa situs web
ternama seperti CNN, Reuters, The New York Times, TechCrunch, dan lainnya
https://en.wordpress.com/tag/artikel-kesehatan/
4. Facebook
Facebook adalah salah satu dari sekian banyak Social Network atau Situs Jejaring
Sosial yang ada di jagad web. Bila anda sebelumnya telah mengenal MySpace atau
Friendster, maka Facebook pun tak jauh berbeda seperti kedua Social Network tersebut.
Facebook pertama kali hadir pada bulan Februari 2004 dengan Mark Zuckerberg sebagai
pendirinya. Di awal-awal berdirinya, Facebook hanya ditujukan untuk kalangan Mahasiswa
Universitas Harvard. Baru di tahun 2005 Facebook membuka keanggotaan untuk kalangan
anak sekolah. Setahun kemudian tepatnya tahun 2006 Facebook membuka keanggotaan
secara universal alias siapa saja, dari belahan bumi manapun, orang bisa bergabung dengan
Facebook.

3
5. Twiter
Twitter adalah suatu situs web layanan jaringan sosial dan mikroblog yang memberikan
fasilitas bagi pengguna untuk mengirimkan "pembaharuan" berupa tulisan teks dengan
panjang maksimum 140 karakter melalui SMS, pengirim pesan instan, surat elektronik, atau
aplikasi seperti Twitterrific dan Twitbin. Twitter didirikan pada Maret 2006 oleh perusahaan
rintisan Obvious Corp.
Kesuksesan Twitter membuat banyak situs lain meniru konsepnya, kadang menawarkan
layanan spesifik lokal suatu negara atau menggabungkan dengan layanan lainnya. Suatu
sumber bahkan menyebutkan bahwa paling tidak ada 111 situs web yang memiliki layanan
mirip dengan Twitter.
6. Yahoo
Yahoo! Inc. (NASDAQ: YHOO) adalah sebuah perusahaan Internet multinasional yang
berpusat di Sunnyvale, California, Amerika Serikat. Perusahaan ini terkenal karena portal
webnya, serta mesin pencari (Yahoo! Search), Yahoo! Directory, Yahoo! Mail, Yahoo!
News, Yahoo! Finance, Yahoo! Groups, Yahoo! Answers, situs dan layanan periklanan, peta
daring, berbagi video, olahraga fantasi dan media sosialnya. Yahoo! adalah salah satu situs
web terbesar di Amerika Serikat Menurut sumber berita, sekitar 700 juta orang mengunjungi
situs-situs Yahoo! setiap bulannya. Yahoo! sendiri mengklaim bahwa mereka berhasil
menarik "lebih dari setengah miliar pengunjung setiap bulannya ke situs-situsnya yang
memiliki 30 bahasa.".
C. Dampak Positif dan Negativ jejaring sosial
Situs jejaring sosial yang marak belakangan ini seperti facebook, twitter dan google plus
adalah produk-produk teknologi yang kini sedang digemari banyak kalangan termasuk anak-
anak dan remaja. Dengan layanan ini kita dapat berkomunikasi dengan teman lama,
memperluas jaringan pertemanan, ataupun sekedar mengetahui keadaan atau status teman
atau kerabat.
Di sinilah pentingnya peranan semua pihak baik orang tua, institusi pendidikan,
pemerintah dan masyarakat untuk mengawasi anak, remaja dan muridnya, khususnya bagai
yang masih dibawah umur untuk membekali mereka menghadapi perkembangan teknologi.
Kita seharusnya memberikan edukasi kepada anak tentang bagaimana menyikapi
perkembangan teknologi yang sangat cepat untuk digunakan semaksimal mungkin untuk
kegiatan positif. Jejaring sosial juga mempunyai dampak yang positif dan juga dampak
negatif.
 Dampak positif
 Anak dan remaja dapat belajar mengembangkan ketrampilan teknis dan sosial
yang sangat dibutuhkan di era digital seperti sekarang ini. Mereka akan belajar
beradaptasi, bersosialisasi dengan publik dan mengelola jaringan pertemanan
 Mudah mengakses artikel yang berhubungan dengan dunia kesehatan
 Memudahkan tukar informasi dalam segala aspek terutama kesehatan dan
memudahkan seorang mencari referensi.
 Dampak Negatif
 Membuat orang malas membaca buku dan mencari sumber dari media cetak
 Banyaknya berita yang tidak asli atau HOAX

4
BAB IV
PENUTUP
Kesimpulan
Walaupun jejaring sosial memiliki banyak manfaat, tetapi juga memiliki dampak yang
buruk bagi kita. Kita juga dapat menemukan bahkan memberikan informasi kepada siapa saja
yang membutuhkan. Jejaring sosial juga penting dalam kehidupan kita sehari-hari.jejaring sosial
juga sangat penting dalam berkembangnya kesehatan di indonesia dengan adanya jejaring sosial
maka semakin mudahnya kita mencari informasi kesehatan.
Saran
Apabila ada kritik dan saran yang membangun untuk memeperbaiki kesalahan pada
makalah in. Mohon maaf apabila ada kesalahan dalam pembuatan makalah ini atas perhatiannya
kami mengucapkan terima kasih.

5
DAFTAR PUSTAKA
Dokumen dari web
http://www.kemkes.go.id/
http://askep-net.blogspot.co.id/2012/02/asuhan-keperawatan.html\
https://en.wordpress.com/tag/artikel-kesehatan/
file:///D:/KULIAH%20S1%20KEPERAWATAN/MATERI%20kuliah/B.INDONESIA/Tugas
%201/materi/ERA%20PERAWAT%202.0.pdf

6
LEMBAR PERNYATAAN
Dengan ini kami menyatakan bahwa:
Kami mempunyai copy dari makalh ini yang bisa kami reproduksi jika makalahnya
yang di kumpulkan hilang atau rusak.
Makalah ini adalah hasil karya kami sendiri dan bukan merupakan karya orang lain
kecuali yang telah di tulis kan dalam referensi, serta tidak ada seorangpun yang
memebuat makalah ini untuk kami.
Jika dikemudian hari terbukti adanya ketidakjujuran akademik, kami bersedia
mendapatkan sangsi sesuai peraturan yang berlaku.
Mojokerto, , september,2017

Nama NIM Tanda Tangan Mahasiswa

Fitria dian utami 0117012


Mega lestari 0117018
Moh. As’ad 0117020
Rifayati Khasanah 0117027
Siti Robiatul adawiyah 0117030
Witasari 0117035

7
LEMBAR PENILAIN MAKALAH DAN PRESENTASI KELOMPOK
FORMAT PENILAIAN MAKALAH:
No Aspek yang Bobot Nilai Kiteria penilai
dinilai maks
1. Pendahuluan 2% 2 Menjelaskan topik tujuan, dan deskripsi singkat
makalah.
Supervisial tidak spesifik sangat
spesifik dan relevan

2. Laporan 5% 5 Laporan tugas dan ringkas serta lengkap


analisa
masalah
Intervensi 16% 16 Penjelsana teori konsep dasar
keperawatan keperawatan/fisiologi/patofisiologi terkait analisis
yang diusulkan peran perawat dalam intevensi serta kaitan
intervensi dengan proses keperawatan pengalaman
atau realita di klinik dan gapliteratur review
Ide logis dan ringkas
Menunjukkan kemapuan analisis
Argument logis dan rasional
Analisa kritis rencana aplikasi ide atau hasil
pembahasan
Literatur yang digunakan terkini dan berkualitas
serta extensif.
Kesimpulan 2% 2 Menyimpulkan makalah dan menuliskan refleksi
atas kritik jurnal
Pengurangan -7.5% -7.5 Nilai akan mendapatkan pengurangan jika kiteria
nilai berikut tidak terpenuhi:
Jumlah halaman < 10 atau lebih dari 20 halaman
(batas toelransi 5%)
Tidak mengikuti aturan penulisan refernsi dengan
benar
Penulisan bahsa indonesia yang baik dan benar,
termasuk tanda baca.

Nilai maksimal 25

Komentar fasilitator

8
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.................................................................................................

9
Presentasi Kelompok (5%)

No ASPEK YANG DINILAI PROSENTASE


1 Kemampuan mengemukakan intisari makalah 1
2 Kemampuan menggunakan media & IT 1
3 Kontribusi yang bermanfaat bagi kelompok 1
4 Kemampuan berdiskusi (responsive, analitis) 2
TOTAL NILAI MAKSIMUM 5

Soft skill yang dinilai selama diskusi : team work, berpikir kritis, komunikasi

Komentar Fasilitator :
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................

Penilaian mahaiswa lain : (nilai maksimum 10)


NO. POINT PENILAIAN ASPEK YANG DINILAI PROSENTASE
Aktif bertanya 10%
Aktif memberikan ide/pendapat 10%
Inovatif dan kreatif dalam memberikan
Selama proses diskusi
1 pendapat.
(50%)
Kemampuan analitik dalam 30%
mengajukan pertanyaan dan
memberikan solusi
Ringkas dan padat 20%
2 Resume (50%) Isi resume 20%
Simpulan & saran 10%
TOTAL NILAI MAKSIMUM 10

10

Anda mungkin juga menyukai